Jakarta -
Beberapa orang di dunia ada yang dikenal memiliki kecerdasandi atas rata-rata. Termasuk para penemu dan ilmuwan yang ilmunya bahkan masih terus digunakan hingga saat ini.
Dalam catatan sejarah, ilmuwan-ilmuwan tersebut memiliki peran di bidang ilmu yang berbeda-beda. Siapa saja mereka? Berikut ini daftarnya dikutip dari Wonderlist.
1. Albert Einstein
Ilmuwan satu ini menjadi yang paling dikenal di dunia dalam urusan kecerdasan. Albert Einstein adalah salah satu orang terpintar yang pernah berjalan di muka bumi dalam hal sains terutama fisika.
Studi mengatakan bahwa otak Einstein bekerja sekitar 4 persen lebih banyak daripada rata-rata pria. Dengan hal itu, Einstein telah dianggap sebagai ilmuwan paling terkenal dan berpengaruh di abad ke-20.
2. Isaac Newton
Dalam ilmu fisika juga ada Newton yang dianggap cerdas karena memberikan Hukum Gerak dan Gravitasi yang terkenal. Ilmunya diterapkan dan dipelajari di sekolah-sekolah hingga saat ini.
3. Stephen Hawking
Stephen adalah seorang jenius peringkat teratas karena dia juga membuktikan sebagian besar teori Einstein.
Ketika Hawking menyatukan teori kuantum dengan relativitas umum, dia membuktikan bahwa keterbatasan pikiran dan bukan kemungkinan yang menahan orang untuk menerima kebenaran.
4. Galileo Galileo
Kecerdasan Galileo dibuktikan dengan penemuan teleskop di mana manusia menemukan rahasia tersembunyi alam semesta.
5. Adolf Hitler
Di balik sejarah kelamnya, ternyata Adolf Hitler dianggap jenius. Dalam urusan militer, ia sangat cerdik menggunakan sumber daya dan Angkatan Darat Jerman serta Pasukan Polisi pada masa itu.
Tujuannya adalah untuk melindunginya dari kekuatan lawan hanya untuk akhirnya mengubah Jerman menjadi tanah yang sekarang terutama akan dimiliki, diperintah, diperintah, dan dikendalikan olehnya dan Manifesto Nazi-nya.
6. William Shakespeare
Shakespeare adalah penulis naskah legendaris dan terbesar sepanjang sejarah. Kemampuannya untuk berpikir dari perspektif yang berbeda membawanya sebagai penulis yang jenius.
Nah, itulah sederet orang paling cerdas di dunia sepanjang sejarah. Kalian mengidolakan yang mana?
Simak Video
"Kisah Ilmuwan yang Celaka Karena Temuannya Sendiri "
[Gambas:Video 20detik]
[faz/nwy]
Sonora.ID – Siapa kah seseorang yang memiliki IQ tertinggi di dunia? Kamu mungkin terkejut jika mengetahui bahwa sosok itu bukan Einstein.
Jelas tak ada keraguan bahwa Einstein adalah seorang jenius, tetapi dia tidak memenangkan gelar "orang terpintar di dunia" karena ada banyak orang—baik dulu maupun sekarang—yang bahkan lebih pintar dari dirinya.
Jadi jika kamu bertanya-tanya siapa yang memiliki IQ tertinggi di dunia, berikut ini ada daftar orang-orang cerdas dan terpintar sepanjang masa di dunia, menurut IQ mereka yang luar biasa.
IQ tertinggi di dunia yang pernah ada dilansir dari laman parade.com:
Baca Juga: Disegani dan Ditakuti, Ini Dia Daftar 10 Orang Terkuat atau Berkuasa di Seluruh Dunia!
Johann Goethe
Johann Goethe adalah seorang polymath Jerman yang hidup pada 1800-an dan perkiraan skor IQ-nya berkisar antara 210 hingga 225. Ia mendirikan ilmu kimia manusia dan mengembangkan teori awal evolusi. Untuk membuatnya lebih seperti Jack-of-all-trade, ia dianggap sebagai salah satu tokoh terbesar dalam sastra Barat. Drama puitisnya berjudul “Faust” diterbitkan pada tahun 1808 dan masih dibaca dan dipelajari sampai sekarang.
Leonardo Da Vinci
Video Pilihan
Jakarta, CNBC Indonesia - Kepintaran seseorang kerap kali diukur dengan jumlah skor Intelligence quotient atau IQ. Adapun skor tes ini berkisar antara 70 sampai 130. Dari skala tersebut, orang yang memiliki skor lebih tinggi dari 145 dianggap jenius.
Albert Einstein, misalnya, memiliki skor IQ 160-190 dan sering dianggap sebagai role model dalam urusan kejeniusan. Namun, Einstein sebenarnya bukanlah manusia dengan skor IQ tertinggi dunia. Bahkan Presiden RI ke-3 BJ Habibie diketahui memiliki IQ 200, melebihi IQ yang dimiliki Albert Einstein.
Ada beberapa orang terpilih yang memiliki IQ tinggi dari berbagai negara, beberapa di antara mereka bahkan mengalahkan Albert Einsten yang terkenal jenius. Siapa saja?
1. Edith Stern
Edith Stern adalah seorang ahli matematika dan investor asal Amerika Serikat dengan IQ hingga 200+. Ia memiliki lebih dari 100 paten atas namanya.
Wanita kelahiran 1952 ini sudah duduk di bangku kuliah pada usia 12 tahun. Tiga tahun setelahnya, atau pada usia 15 tahun, Stern menjadi lulusan termuda Florida Atlantic University. Ia sudah mengajar matematika dan trigonometri di Michigan State University bahkan sebelum usianya 20 tahun.
Stern juga tercatat pernah menjadi Wakil Presiden Departemen Riset dan Pengembangan di IBM
2. Marilyn Vos Savant
Marilyn adalah seorang penulis, kolumnis dan dosen asal Amerika Serikat. Ia lahir pada tahun 1946 di Missouri, AS. Sebagai seorang remaja, dia bekerja di toko ayahnya dan menulis artikel untuk surat kabar lokal dengan nama lain. Di surat kabar itu, ia menjadi kolumnis yang menjawab pertanyaan-pertanyaan tersulit dari pembaca. Marilyn menjadi terkenal ketika dia pertama kali memasuki kategori "IQ tertinggi" Guinness World Records pada 1986 dan bertahan sampai 1989.
3. Christopher Michael Langan
Lahir di San Francisco, Christopher dikenal sebagai orang terpintar di Amerika Serikat. Ia juga telah mengembangkan sebuah teori yang disebut "Cognitive-Theoretical Model of the Universe" yang pada dasarnya berkaitan dengan hubungan antara pikiran dan kenyataan. Skor IQ nya mencapai 190-210.
4. Mislav Predavec
Mislav Predavec adalah seorang profesor matematika dari Kroasia yang dikatakan memiliki skor IQ 190. Predavec lahir di Zagreb pada 1967 dan kini mengajar di Schola Medica Zagrabiensis. Ia juga pendiri sekaligus presiden GenerIQ Society, sebuah organisasi elit tempat berkumpulnya orang-orang paling jenius di dunia.
5. Garry Kasparov
Kasparov adalah orang Rusia asli dan dianggap oleh beberapa orang sebagai pemain catur terhebat sepanjang masa. Sebagai bukti kecemerlangannya, dia pernah bermain game dengan IBM's Deep Blue, komputer catur yang bisa menghitung 100 juta gerakan per detik. Kasparov juga pemegang rekor dengan jumlah kemenangan tertinggi berturut-turut. Adapun skor IQ nya mencapai 194.
6. Kim Ung-Yong
Kim Ung-Yong lahir di Korea pada 1963 dan mulai berbicara pada usia enam bulan. Pada saat berusia 3 tahun, ia sudah bisa membaca bahasa Inggris, Korea, Jepang, dan Jerman. Ung-Young saat ini lebih banyak menghabiskan waktunya untuk melakukan penelitian dan mengajar di Chungbuk National University, Korea Selatan. Adapun skor IQ nya 210.
7. Terence Tao
Lahir dari keluarga Tionghoa pada 1975, Terence menunjukkan bakat luar biasa di bidang matematika pada usia yang sangat dini. Ia telah memperoleh gelar doktor saat umurnya baru 20 tahun. Pada 2006, ia menerima Fields Medal, penghargaan yang dianggap setara dengan Hadiah Nobel dalam matematika, tetapi penghargaan ini diberikan setiap empat tahun. Skor IQ nya mencapai 225-230.
8. Ainan Celeste Cawley
Ainan Celeste adalah seorang jenius asal Singapura yang memiliki skor IQ tertinggi di dunia, yaitu 263. Ainan juga menjadi orang termuda di dunia yang lulus tingkat Kimia-O di usia 7 tahun. Pada usia 8 tahun, ia mengambil kuliah Kimia di Singapore Polytechnic [sebuah lembaga pendidikan tinggi di Singapura].
9. William James Sidis
William James, yang memiliki skor IQ 250-300, dibesarkan dalam keluarga intelektual. Pada usia 5 tahun, ia sudah mengoperasikan mesin tik dan belajar bahasa Latin, Yunani, Rusia, Prancis, Jerman, dan Ibrani. Sidid juga sudah memberikan kuliah pertamanya yang sangat terkenal tentang fisika 4 dimensi di Harvard University pada usia 11 tahun. Namun, sayangnya Sidis meninggal karena stroke pada usia 46 tahun.
10. Christopher Hirata
Christopher Hirata merupakan mantan anak ajaib yang juga ahli kosmologi. Ia adalah orang Amerika termuda yang memenangkan medali emas di Olimpiade Fisika Internasional 1996 di usia 13 tahun. Pada usia 16 tahun, ia terlibat dalam proyek NASA dan lulus dari Princeton University yang bergengsi pada usia 22 tahun.
[Gambas:Video CNBC]
Artikel Selanjutnya
Di Luar Dugaan, Kriteria Ini Ternyata Penanda Orang Jenius
[dce/dce]
Siapa orang terpintar nomor 1 di dunia?
IQ Nikola Tesla berapa?
Siapa orang paling jenius di dunia?
Siapakah orang paling terpintar?
Membuat daftar orang -orang terpintar yang pernah hidup mungkin bukan hal yang cerdas untuk dilakukan. Bagaimanapun, kecerdasan dapat diukur dalam berbagai cara yang berbeda. Beberapa percaya pada tes IQ, yang lain menempatkan lebih banyak stok dalam kecerdasan emosional. Ada juga sesuatu yang bisa dikatakan tentang memiliki prestasi. Menjadi cerdas tidak sama dengan menggunakan kecerdasan itu untuk menciptakan sesuatu yang tidak dapat dilakukan orang lain, entah bagaimana memajukan umat manusia, untuk menjadi lebih pintar daripada semua orang.
Banyak orang pintar tidak memenuhi potensi mereka. Juga benar bahwa prasangka dan kurangnya peluang pasti mencegah beberapa orang brilian dari mencapai potensi penuh mereka dan diakui. Namun, demi argumen, kami akan menggunakan semua kriteria yang kami miliki untuk membuat daftar manusia yang paling cerdas.
Catatan: Sementara pengujian IQ dikembangkan pada awal 1900 -an, ada penelitian selanjutnya yang memperkirakan IQ jenius di masa lalu. Apa pun di atas 140 umumnya dipertimbangkan di dekat level jenius.
24. William Siddis [1898-1944] adalah anak ajaib anak Amerika, yang IQnya dilaporkan antara 250-300, mungkin yang tertinggi. Dia memiliki kemampuan luar biasa dalam matematika, memasuki Harvard pada usia 11, dan mengaku tahu 40 bahasa. Seorang profesor MIT memperkirakan Siddis muda akan menjadi ahli matematika terbesar abad ke -20. Namun, William jatuh dan terbakar sebagai orang dewasa, memegang pekerjaan kasar dan mendapat masalah dengan hukum, tidak pernah menemukan jalan untuk memenuhi harapan.William Siddis [1898-1944] was an American child prodigy, whose IQ was reportedly between 250-300, perhaps the highest ever. He had outstanding abilities in math, entered Harvard at age 11, and claimed to know 40 languages. An MIT professor predicted the young Siddis would become the greatest mathematician of the 20th century. William crashed and burned as an adult, however, holding menial jobs and getting in trouble with the law, never finding an avenue to live up to the expectations.
William Sidis. 1914.
23. Judit Polgar [lahir 1976] adalah grandmaster catur Hongaria, secara luas dianggap sebagai pemain catur wanita terkuat sepanjang masa. Dia memecahkan rekor juara dunia catur Bobby Fischer untuk menjadi Grandmaster pada usia 15 tahun. IQ -nya direkam sebagai 170.Judit Polgar[b. 1976] is a Hungarian chess grandmaster, widely regarded as the strongest female chess player of all time. She broke Chess World Champion Bobby Fischer’s record to become grandmaster at age 15. Her IQ is recorded as 170.
Grand Master catur internasional termuda, Judit Polgar [L] yang berusia 17 tahun menuliskan langkah pertamanya 16 Februari 1993 dalam pertandingan terakhirnya dengan juara catur kelahiran Rusia Boris Spassky [R] di Budapest. [Kredit foto: gambar Attila Kisbenedek/AFP/Getty]
22. Philip EMEAGWALI [lahir 1954] adalah seorang penemu dan ilmuwan Nigeria, dilaporkan dengan IQ tahun 190, terpilih sebagai "ilmuwan Afrika terhebat sepanjang masa". Meskipun klaim ini kontroversial, pekerjaan matematikanya sering dikreditkan sebagai instrumental dalam penciptaan internet.Philip Emeagwali [b. 1954] is a Nigerian inventor and scientist, reportedly with an IQ of 190, voted as the “greatest African scientist of all time”. Although this claim is controversial, his math work is often credited as being instrumental in the creation of the internet.
Philip Emeagwali dengan persamaan diferensial parsial Exxon-Mobil untuk simulasi reservoir minyak bumi di internet yang ditenagai oleh 65.536 komputer. 2013. © Foto: emeagwali.com
21. Terence Tao [lahir 1975], Cina, lahir di Australia, adalah mantan keajaiban anak yang skor IQ berkisar dari 220-230, beberapa yang tertinggi yang pernah direkam. Dia saat ini seorang profesor matematika di UCLA.Terence Tao [b. 1975], Chinese, born in Australia, is a former a child prodigy whose IQ scores range from 220-230, some of the highest ever recorded. He is currently a Professor of Mathematics at UCLA.
Foto milik John D. dan Catherine T. MacArthur Foundation
20. Cleopatra [68-30 SM] adalah firaun terakhir dari Mesir Ptolemeik, yang memerintah negara itu selama hampir tiga puluh tahun. Dia fasih dalam lima bahasa dan memiliki IQ sekitar 180. Cleopatra juga dikenal karena hubungan dengan Julius Caesar dan Marc Anthony.Cleopatra [68-30 B.C.] was the last pharaoh of Ptolemaic Egypt, ruling the country for almost thirty years. She was fluent in five languages and had an IQ of around 180. Cleopatra was also known for relationships with Julius Caesar and Marc Anthony.
Lukisan Cleopatra oleh John William Waterhouse. 1888.
19. Srinivasa Ramanujan [1887-1920] adalah seorang ahli matematika India, yang memberikan kontribusi besar di bidang-bidang seperti teori angka, fraksi lanjutan, dan seri tak terbatas, meskipun tidak memiliki pendidikan formal dalam matematika. Perkiraan IQnya adalah 185.Srinivasa Ramanujan [1887-1920] was an Indian mathematician, who made great contributions in such areas as number theory, continued fractions, and infinite series, despite not having any formal education in math. His estimated IQ was 185.
Srinivasa Ramanujan. 1920.
18. Garry Kasparov [lahir 1963], Armenia-Yahudi, dianggap oleh banyak orang sebagai pemain catur terhebat sepanjang masa, dengan IQ dilaporkan pada tahun 190-an. Dia adalah pemain nomor satu dunia selama hampir dua dekade, memenangkan Kejuaraan Dunia ketika baru berusia 22 tahun.Garry Kasparov [b. 1963], Armenian-Jewish, is regarded by many as the greatest chess player of all time, with an IQ reportedly in the 190s. He was the world’s number one player for nearly two decades, winning the world championship when was only 22.
Legenda catur Garry Kasparov memainkan catur dengan rekannya Rusia Anatoli Karpov [tidak terlihat] di Arts Palau di Valencia pada 24 September 2009, 25 tahun setelah duel kejuaraan dunia epik mereka. [Foto oleh Jose Jordan/AFP/Getty Images]
17. Aryabhata [476-55] mungkin adalah ahli matematika dan astronom India yang paling awal. Ia dikenal karena mendekati nilai PI dan mengembangkan pengetahuan dan penggunaan nol.Aryabhata [476—55] was probably the earliest Indian mathematician and astronomer. He is known for approximating the value of pi and developed the knowledge and use of zero.
Patung Aryabhata di Pune, India. 2006.
16. Voltaire [1694 - 1778] adalah tokoh utama Pencerahan Prancis. Dengan IQ dari 190 hingga 200, ia adalah seorang penulis, sejarawan, dan filsuf yang terkenal cerdas. "Voltaire" sebenarnya adalah nama pena ketika ia dilahirkan François-Marie Arouet.Voltaire [1694 – 1778] was a leading figure of the French Enlightenment. With an IQ of 190 to 200, he was a notoriously witty writer, historian and philosopher. “Voltaire” was actually his pen name as he was born François-Marie Arouet.
Sumber - Hulton Archive/Getty Images.
15. Hypatia [B.350-70, w. 415] adalah seorang astronom Yunani, filsuf dan ahli matematika, yang tinggal di Mesir dan kemudian Kekaisaran Romawi Timur. Dia adalah ahli matematika wanita pertama yang kita ketahui, dengan perkiraan IQ 170-190. Dia dituduh melakukan sihir dan dibunuh secara brutal oleh sekelompok fanatik Kristen.Hypatia [b.350-70, d. 415] was a Greek astronomer, philosopher and mathematician, who lived in Egypt and later the Eastern Roman Empire. She was the first female mathematician that we know of, with an estimated IQ of 170-190. She was accused of witchcraft and brutally murdered by a group of Christian fanatics.
Aktris Mary Aynderson dalam sebuah adegan dari drama, ‘Hypatia‘. Circa 1900: [Foto oleh Hulton Archive/Getty Images]Hypatia‘. circa 1900: [Photo by Hulton Archive/Getty Images]
14. Johann Goethe [1749-1832] adalah seorang polymath Jerman, dengan pencapaian penting dalam sains dan dianggap sebagai salah satu talenta terbesar dalam sastra barat, menulis klasik "Faust". IQ yang diproyeksikan adalah 213.Johann Goethe [1749-1832] was a German polymath, with notable achievements in science and considered to have been one of the greatest talents in Western literature, penning the classic “Faust“. His projected IQ was 213.
Johann Wolfgang von Goethe. Circa 1790. Sumber - Hulton Archive/Getty Images.
13. Avicenna alias ibn Sina [980 - 1037] adalah seorang polymath Persia yang dianggap sebagai salah satu pemikir paling penting dari Zaman Keemasan Islam. Dia menulis tentang filsafat, kedokteran, astronomi, alkimia, logika, matematika, fisika, psikologi, dan mata pelajaran lainnya. Dia sangat dikenal karena karyanya tentang filsafat Aristotelian dan buku -buku medisnya [seperti "The Canon of Medicine"], yang menjadi standar di universitas abad pertengahan.Avicenna aka Ibn Sina [980 – 1037] was a Persian polymath who is regarded as one of the most important thinkers of the Islamic Golden Age. He wrote on philosophy, medicine, astronomy, alchemy, logic, math, physics, psychology and other subjects. He is particularly known for his work on Aristotelian philosophy and his medical books [like “The Canon of Medicine”], which became standard at Medieval universities.
Gambar Avicenna dari 1271.
12. Galileo Galilei [1564-1642] adalah salah satu pahlawan ilmiah seminalis sepanjang masa, memberikan kontribusi yang signifikan dalam berbagai bidang, dari astronomi hingga fisika hingga matematika dan filsafat. Kejuaraan heliosentrisme Italia, yang membuat Bumi berputar di sekitar matahari membuatnya dicap sebagai bidat oleh Inkuisisi Romawi. Kisaran IQ-nya: 180-200.Galileo Galilei [1564-1642] was one of the seminal scientific heroes of all times, making significant contributions in a variety of areas, from astronomy to physics to math and philosophy. The Italian’s championing of heliocentrism, which saw Earth revolving around the sun got him branded as a heretic by the Roman Inquisition. His IQ range: 180-200.
Galileo Galilei, sekitar tahun 1630. Sumber - Hulton Archive/Getty Images.
11. Gottfried Leibniz [1646-1716] adalah polymath Jerman lainnya-seorang filsuf dan ahli matematika yang terkenal karena menciptakan kalkulus. Pekerjaan filosofinya terkenal karena kesimpulan bahwa kita hidup di alam semesta terbaik yang bisa diciptakan Tuhan. Estimasi IQ Leibniz berkisar dari 182 hingga 205.Gottfried Leibniz [1646-1716] was another German polymath – a philosopher and mathematician who is best known for inventing calculus. His philosophy work is noted for the conclusion that we lived in the best possible universe that God could have created. Leibniz’s IQ estimates range from 182 to 205.
Gottfried Wilhelm von Leibniz, sekitar tahun 1690. Sumber - Hulton Archive/Getty Images.
10.Nikola Tesla [1856-1943] adalah penemu dan futuris kelahiran Serbia, yang dikenal dengan listrik AC, kumparan Tesla, transmisi energi nirkabel, sinar "kematian", serta memprediksi smartphone, drone dan teknologi lainnya. Diperkirakan IQ - 195.Nikola Tesla[1856-1943] was a Serbian-born inventor and futurist, known for AC electricity, Tesla coil, wireless transmission of energy, the “death” ray, as well as predicting the smartphone, drones and other technologies. Estimated IQ – 195.
9. Satyendra Nath Bose [1894-1974] adalah seorang ahli fisika India Bengali, yang karya briliannya tentang mekanika kuantum dengan Albert Einstein menghasilkan statistik Bose-Einstein. Boson, kelas partikel, dinamai menurut namanya.[1894-1974] was a Bengali Indian physicist, whose brilliant work on quantum mechanics with Albert Einstein resulted in Bose-Einstein statistics. Bosons, a class of particles, are named after him.
8. Marie Curie [1867-1934] adalah seorang ahli fisika dan ahli kimia Polandia. Dia adalah wanita pertama yang memenangkan Hadiah Nobel [pada kenyataannya, memenangkannya dua kali]. Dia mengembangkan teori radioaktivitas [menciptakan istilah itu] dan menemukan dua elemen [polonium dan radium]. Perkiraan IQnya adalah 180-200.Marie Curie [1867-1934] was a Polish physicist and chemist. She was the first woman to win a Nobel Prize [in fact, winning it twice]. She developed the theory of radioactivity [coining that term] and discovered two elements [polonium and radium]. Her estimated IQ was 180-200.
Marie Curie di laboratoriumnya. 1910. [Foto oleh Hulton Archive/Getty Images]
7. Konfusius [551 SM - 479 SM] adalah seorang filsuf dan guru Tiongkok yang sangat berpengaruh, yang terkenal dengan pepatah populer. Ajaran moral dan politiknya memiliki dampak mendalam di seluruh Asia Timur. Beberapa sarjana baru -baru ini berpendapat bahwa banyak dari apa yang kita ketahui tentang Konfusius adalah mitos. [551 B.C. – 479 B.C.] was a highly influential Chinese philosopher and teacher, renowned for popular aphorisms. His moral and political teachings had a profound impact all across East Asia. Some recent scholars have argued that much of what we know about Confucius is a myth.
Filsuf Tiongkok Konfusius, atau K'ung Fu-Tzu, sekitar 500 SM. Sumber - gambar rischgitz/getty.
6. Albert Einstein [1879-1955] adalah seorang fisikawan teoretis Jerman-Yahudi yang, bagi kebanyakan orang, adalah kandidat yang jelas untuk daftar seperti ini. Bisa dibilang ilmuwan paling terkenal yang pernah hidup, Einstein mengembangkan teori relativitas umum, menerima Hadiah Nobel tahun 1921 untuk fisika dan memiliki dampak revolusioner di bidangnya. IQ-nya diperkirakan berada di suatu tempat antara 160-190.Albert Einstein [1879-1955] was a German-Jewish theoretical physicist who, for most people, is an obvious candidate for such a list as this. Arguably the most famous scientist who ever lived, Einstein developed the general theory of relativity, received a 1921 Nobel Prize for physics and had a revolutionary impact on his field. His IQ was estimated to be somewhere between 160-190.
Berlangganan untuk cerita kontra intuitif, mengejutkan, dan berdampak dikirim ke kotak masuk Anda setiap Kamis
Albert Einstein. 1930. Foto oleh Keystone/Getty Images.
5. William Shakespeare [1564-1616] secara luas dipandang sebagai penulis terbesar bahasa Inggris dan salah satu penulis naskah paling populer dan terhormat di dunia. Dengan perkiraan IQ 210, Shakespeare menulis drama klasik yang selalu berkinerja seperti "Romeo dan Juliet," "Hamlet" dan "Macbeth".William Shakespeare [1564-1616] is widely seen as the greatest writer of the English language and one of the world’s most popular and esteemed playwrights. With an approximate IQ of 210, Shakespeare wrote such constantly-performed classic plays as “Romeo and Juliet,” “Hamlet” and “Macbeth”.
Lukisan William Shakespeare yang diyakini sebagai satu -satunya citra otentik Shakespeare yang dibuat selama hidupnya. 1610. [Sumber - Oli Scarff/Getty Images]
3-4. Plato [427 - 347 SM] dan Aristoteles [384 - 322 SM] keduanya adalah filsuf Yunani, yang juga memiliki pengaruh ilmiah besar pada Abad Pertengahan. Plato adalah tokoh dasar ilmu pengetahuan, matematika dan filsafat Barat, menulis sejumlah karya terkenal seperti "Republic". Aristoteles sebenarnya adalah murid Plato, menjadi bagian dari Akademi Athena Plato selama lebih dari 20 tahun. Aristoteles memiliki pengaruh besar pada pengembangan filsafat dan sains Barat, menulis tentang fisika, biologi, metafisika, logika, teater, estetika, dan topik lainnya. IQ pemikir Yunani diproyeksikan berada di 180-190.Plato [427 – 347 BC] and Aristotle [384 – 322 BC] were both Greek philosophers, who also had a major scientific influence on the Middle Ages. Plato was a foundational figure of Western science, math and philosophy, writing a number of famous works like “Republic”. Aristotle was actually a pupil of Plato’s, being a part of Plato’s Athenian Academy for over 20 years. Aristotle had a major influence on the development of Western philosophy and science, writing on physics, biology, metaphysics, logic, theater, esthetics and other topics. IQs of the Greek thinkers are projected to be at 180-190.
Filsuf Yunani Plato Aristocles dengan filsuf dan ilmuwan Aristoteles. CA. 350 SM. Publikasi Asli: Dari Raphael: School of Athens - Vatikan Stanzae [Sumber - Pos gambar/gambar Getty]
2. Sir Isaac Newton [1642-1726] adalah seorang ahli fisika dan ahli matematika Inggris, yang paling terkenal karena menemukan gravitasi. Salah satu ilmuwan paling terkenal dan berpengaruh sepanjang masa, Newton diperkirakan IQ tahun 193. Bukunya Philosophiæ Naturalis Principia Mathematica adalah teks dasar mekanika klasik dan memengaruhi pemikiran ilmiah selama lebih dari 300 ratus tahun.Sir Isaac Newton [1642-1726] was an English physicist and mathematician, most famous for discovering gravity. One of the most celebrated and influential scientists of all time, Newton had an estimated IQ of 193. His book Philosophiæ Naturalis Principia Mathematica was the foundational text of classical mechanics and influenced scientific thought for over 300 hundred years.
Ilmuwan Inggris dan ahli matematika Sir Isaac Newton, menciptakan poros cahaya, sekitar tahun 1665. Karya seni asli: ukiran oleh J A Houston, RSA Publikasi Asli: Aldus Disc - People & Personalities - 1353 - 007 [Sumber - Hulton Archive/Getty Images]
1. Leonardo da Vinci [1452-1519] adalah seorang pria Renaisans Italia, yang unggul dalam berbagai bidang, dari sains hingga lukisan dan patung hingga penemuan. Lukisannya "Mona Lisa" bisa dibilang merupakan karya seni paling terkenal di dunia. IQ pria itu, yang mungkin orang yang paling berbakat, diperkirakan sekitar 200 orang.Leonardo da Vinci [1452-1519] was an Italian Renaissance man, who excelled in a variety of fields, from science to painting and sculpture to inventions. His painting “Mona Lisa” is arguably the most famous art work in the world. The IQ of the man, who was perhaps the most diversely talented person ever, is estimated to have been around 200.
Pelukis Italia, pematung, arsitek dan insinyur Leonardo da Vinci, sekitar tahun 1510. Karya seni asli: ukiran oleh J Posselwhite setelah ukiran oleh Raphael Morghen, [1758-1833], setelah potret diri oleh Da Vinci. [Sumber - Hulton Archive/Getty Images]