This website uses cookies to improve your experience. We'll assume you're ok with this, but you can opt-out if you wish. Accept
Jumat, 15 Okt 2021, 22:11:54 WIB - 114 View
Aktifitas membuat karya seni dan desain dengan menggunakan alat digital sebenarnya telah dilakuakan sejak tahun 50an. Pada saat itu komputer telah mampu menggantikan aktifitas seni dan desain dalam bentuk fisik ke digital, Tentu performanya tidak seperti sekarang. Sejak saat itu, banyak seniman dan desainer yang memanfaatkan teknologi digital dalam pembuatan karya mereka.
Tercatat bahwa pada tahun 1965, seniman Jerman Frieder Nake membuat algoritma di komputer ER 56 untuk menafsirkan lukisan Paul Klee secara matematis. Pada tahun 1985, graphics program bernama ProPaint digunakan oleh Andy Warhol unuk membuat karya seni digitalnya. Hal tersebut menunjukkan bahwa kesadaran untuk meletakkan digital sebagai media baru di dalam berkesenian sudah ada sejak 70 tahun yang lalu. Program-progam art work seperti Adobe, Corel dan Krita pun dibuat untuk membantu seniman-seniman agar mengerjakan aktifitas berkesenianya bisa dilakukan dengan menggunakan digital tools.
Program-program tersebut pun kini terus dikembangkan. Alat bantu seperti Wacom dan Stylus pen didesain senatural mungkin agar tersa seperti melukis di di kanvas atau menggambar di kertas sehingga teknik-teknik lukis seperti impasto dapat diaplikasikan.
Digital painting juga bisa disebut sebagai metode mebuat objek seni [lukisan] secara digital. Metode ini diadaptasi dari seni lukis tradisional dengan menggunakan cat akrilik, tinta, cat minyak dan sebagainya namun menggunakan teknologi digital menyesuaikan perkembangan permintaan serta kebutuhan akan karya seni ini sendiri.
- Penerapan Digital Painting
Berdasarkan pengertiannya Digital Painting yang bisa dikatakan sebagai metode menciptakan sebuah seni lukisan digital atau teknik untuk membuat seni digital dalam komputer. Sebagai metode menciptakan sebuah seni, menyesuaikan media lukisan tradisional seperti cat akrilik, minyak, tinta, dll dan pigmen berlaku untuk operator tradisional, seperti kain tenun kanvas, kertas, polyester dll dengan menggunakan perangkat lunak komputer.
Adapun kelebihan dan kekurangan Digial painting yang diterapkan menggunakan platform Komputer yaitu fitur-fitur yg lebih lengkap dan hasil yg bisa di nikmati dengan leluasa. Namun untuk mobilitas kurang bisa di jangkau oleh berbagai kalangan dengan kondisi ekonomi yang berbeda.
Seperti yang telah kita tahu Adobe Photoshop adalah software digital painting yang sangat powerfull dengan segala fasilitasnya. Hasil olah gambar dengan Adobe Photoshop ini banyak dijumpai diberbagai media iklan seperti website, brosur, koran, bahkan hasil karya seni seperti lukisan-lukisan digital, banner digital dan juga produk seni gambar digital lainnya. Untuk mengenal Adobe Photoshop dan cara kerja serta penggunaannya untuk implementasi digital painting, maka pelukis perlu melihat dan memahami fungsi dari masing-masing alat [tool] yang ada pada Adobe Photoshop.
Pen Tablet atau Tablet grafis adalah perangkat keras peranti masukan komputer yang membolehkan pemakainya untuk menggambar dengan tangan dan memasukkan gambar atau sketsa langsung ke komputer, layaknya menggambar di atas kertas menggunakan pensil, hal ini dikarenakan Akan sangat sulit jika menggambar digital menggunakan mouse.
Saat ini sudah ada berbagai macam jenis pena digital. Dari banyak jenis dan merek yang ada diHarganya nggak murah, loh. Bakalan sayang banget kalau sampai salah beli. Berikut beberapa daftar rekomendasi pen tablet yang bisa menjadi pertimbangan sebelum membeli di pasaran, tentu saja kita harus pintar memilah manakah yang worth it untuk dibeli.
Drawing pad atau pen tablet adalah hardware yang digunakan untuk menggambar dengan tangan dan kemudian memasukkan gambar atau sketsa tersebut langsung ke dalam komputer layaknya menggambar manual menggunakan pensil. Dalam satu set drawing pad terdapat tablet digital dan sebuah kursor yang digerakkan oleh pena digital.
Tablet memiliki permukaan yang pipih. Digunakan sebagai alas gambar atau pengganti kertas. Terdiri dari perlengkapan elektronik yang mampu mendeteksi gerakan kursor dari pena digital. Hasil gambar nggak terlihat di sini, melainkan di layar komputer.
Merupakan pengganti pensil saat menggambar secara manual. Nama lain dari pena digital adalah stylus. Nggak memakai tinta, melainkan sudah dalam bentuk elektronik. Saat kamu menggambar di atas tablet digital, alat tersebut akan menerjemahkannya menjadi sinyal digital. Kemudian langsung dikirim ke komputer. Setiap titik atau gerakan yang kamu buat merupakan representasi titik atau gerakan yang terjadi di layar komputer.
Merupakan perangkat yang digunakan untuk menghubungkan antara tablet digital dengan komputer. Nggak perlu digunakan jika tablet grafik milikmu punya fitur wireless.
· Jenis-Jenis Pen Tablet
Kombinasi antara sensitivitas tekanan dan alaminya goresan menjadikan tablet ini sangat potensial untuk para desainer grafis. Tablet grafik ini menawarkan beragam fitur yang sangat canggih. Terdapat 3 jenis ukuran, yaitu small, medium, dan large. Hadir dengan sensitivitas tekanan pena maksimal, yaitu pada level 8192, sehingga saat menggambar di atas tablet digital rasanya hampir sama dengan menggambar di kertas. Memungkinkan untuk membuat goresan yang alami layaknya menggambar secara manual. Untuk membeli satu set tablet ini, perlu merogoh kocek dalam-dalam.
ini lebih ringan daripada Intuos Pro. Hadir dengan kualitas bawaan yang canggih dan menawarkan ergonomi yang sangat baik, sehingga tablet ini mudah dibawa ke mana-mana saat bekerja. Tablet grafik ini kompatibel untuk Windows dan mac OS. Selain itu, keunggulan dari Wacom Bamboo adalah posisinya dapat dibalik, sehingga ideal digunakan oleh pengguna yang tangan kanan maupun tangan kiri [kidal].
Selain menggunakan perangkat Komputer saat ini dalam perkembangan teknologi yang cukup pesat aktifitas pembuatan karya seni tidak hanya bisa dilakukan menggunakan perangkat komputer saja melainkan bisa diterapkan pada smartphone. Beberapa perangkat lunak yang bisa di unduh dan di install untuk Digital Painting diantaranya SketchBook, ibispaint dan masih banyak lagi lainnya.
Sedangkan kelebihan dan kekurangan Digial painting yang diterapkan menggunakan smartphone yaitu selain sudah tersedia smartphone dengan berbagai spek dan harga yang terjangkau. Memasukkan software Digital Painting ke dalam teknologi smartphone memudahkan kita untuk mencoba hal baru dalam dunia desain. Selain praktis dan bisa dilakukan dimanapun ketika ada waktu luang tekologi ini cukup membantu kita untuk menyalurkan Hobi. Ini pun bisa kita manfaatkan dalam pembelajaran jarak jauh dimana saat ini setiap anak memiliki sartphone masing-masing sehingga memungkinkan untuk menunjang kegiatan pembelajaran. Namun kekurangan dari platform ini adalah fiturnya yang sederhana dan tidak lengkap pada seri yang FREE atau gratis, selain itu terlalu banyak Add On di dalamnya membuat pemakai tidak nyaman. Hal ini bisa di akali dengan menggunakan yang seri berbayar atau berlangganan.
a] Aplikasi Sketchbook
Sketchbook adalah aplikasi sketsa, melukis, dan menggambar bagi siapa saja yang suka menggambar. Seniman dan ilustrator menyukai Sketchbook karena set fitur kelas profesional dan alat yang sangat dapat disesuaikan. Semua orang menyukai Sketchbook karena antarmukanya yang elegan dan pengalaman menggambar yang alami, bebas dari gangguan sehingga Anda dapat fokus menangkap dan mengekspresikan ide-ide Anda.
Salah satu perusahaan software dunia Autodesk resmi merilis aplikasi Sketchbook secara gratis. Aplikasi ini tersedia di ponsel atau tablet berbasis Android dan iOS, serta versi desktop. Per 30 April, semua pengguna Android dan iOS bisa mengunduh aplikasi Sketchbook, lengkap dengan fitur di versi Sketchbook Pro. Pengguna Android bisa mengunduh aplikasi Sketchbook di tautan berikut ini. Sementara pengguna iPhone/iPad [iOS] bisa mengunduhnya di toko aplikasi App Store di tautan berikut. Untuk versi desktop berbasis Windows, pengguna bisa mengunduhnya di Microsoft Store, Sementara untuk penggguna MacOS, aplikasi Sketchbook bida diunduh di Mac App Store. Selain itu, pengguna juga bisa mengunduh langsung aplikasi menggambar ini dari situs resmi Sketchbook. Setelah terpasang di perangkat, pengguna memiliki dua opsi, yakni "individul", yang merupakan opsi gratisan setelah menggunakan masa uji coba selama tujuh hari. Autodesk juga menyediakan opsi berbayar "Enterprise License" yang menyediakan dukungan software yang lebih luas, dengan membayar 85 dollar AS [sekitar Rp Rp 1,18 juta]. Sketchbook adalah aplikasi yang kerap digunakan untuk menggambar sketsa dan ilutrasi secara digital. Aplikasi ini diklaim menjadi salah satu aplikasi terbaik untuk menggambar dan melukis digital di iPad. Sebenarnya, Autodesk Skecthbook versi 4.0 yang rilis tahun lalu sudah dapat diunduh secara gratis di iTunes dan Google Play. Namun, ada beberapa opsi berbayar seperti Skecthbook Pro.
Autodesk mengatakan akan terus mengembangkan Sketchbook dan Sketchbook for Enterprise yang fokus untuk memudahkan para perancang, arsitek, dan animator. Fitur- fitur yang ada di dalam Aplikasi :
- Jenis kuas yang lengkap: spidol pensil, airbrush, corengan, dan banyak lagi yang terlihat dan terasa seperti rekan fisiknya
- Kuas sangat dapat disesuaikan sehingga Anda dapat membuat tampilan yang Anda inginkan
- Pemandu, penggaris, dan alat guratan mendukung presisi saat Anda membutuhkannya
- Lapisan dengan mode campuran yang lengkap memberikan fleksibilitas untuk membangun dan menjelajahi gambar dan warna
- Dibuat khusus untuk membuat sketsa, antarmukanya bersih dan tidak mengganggu sehingga Anda dapat fokus pada menggambar
Autodesk SketchBook Express merupakan aplikasi untuk menggambar sketsa dan ilustrasi berbasis vektor. Aplikasi ini dirancang untuk perangkat Android dengan ukuran layar 4 inci dan di atasnya. Dengan antarmuka yang intuitif, Anda dapat menggunakannya dengan mudah. Dengan aplikasi ini, Anda dapat memvisualisasikan ide yang muncul setika ketika Anda dalam perjalanan. SketchBook Express sendiri menggunakan engine yang sama dengan software SketchBook Pro. Aplikasi ini cukup bagus digunakan untuk mengenalkan dunia Digital Painting kepada anak-anak. Tools – tools yang mudah dipahami interface yang sederhana membuat pengguna aplikasi bisa focus dalam menuangkan ide-ide menggambarnya. Tampilan kanvas terdiri dari beberapa menu, yakni gallery, info / setting, tools, brushes, color, dan layer.
Pada menu brushes, Anda dapat memilih jenis pointer, serta tingkat ketebalan dan tingkat transparansi. SketchBook Express menawarkan beberapa alat untuk menggambar sketsa seperti pulpen, pensil, stabilo, dan lain-lain. Menu color digunakan untuk memilih warna sesuai dengan keinginan. Pippet juga tersedia untuk mengambil warna dari kanvas yang sedang aktif.
Menu layer digunakan untuk mengatur layer. Anda dapat menggunakan maksimal tiga layer. Untuk mengkostumisasi gambar yang sedang Anda buat, cukup tekan tombol “O” yang ada pada bagian bawah kanvas.
Masing-masing dari kelima command button dapat Anda ubah sesuai dengan kebutuhan dengan cara menekannya beberapa saat. Menu setting berisi beberapa konfigurasi yang dapat Anda ubah.
Hasil karya dapat disimpan dengan menggunakan menu gallery. Selain dapat diekspor ke dalam extension .JPG, juga dapat menyimpannya dalam extension .PNG. Dari keterangan diatas dapat dilihat aplikasi ini sangat mudah digunakan untuk membuat lukisan Digtal Painting sederhana.
b] Styluspen
Mengingat hampir semua perangkat elektronik telah menggunakan teknologi touchscreen [layar sentuh], sehingga, suka tak suka Anda perlu juga mengetahuinya. Ibarat bos dan asistennya, pen stylus digunakan untuk memperlancar kinerja touchscreen. Dengan Pen Stylus pengguna smartphone dapat lebih mudah menjalankan fungsi di ponsel mereka.
Pasalnya, alat ini dipakai untuk penyalur perintah input ke layar, menjalankan aplikasi, menulis pesan, menggambar, memilih menu, dan masih banyak lagi lainnya. Layaknya menulis di atas kertas, dengan pen stylus Anda bisa mengoperasikan perangkat touchscreen lebih lincah.
Pen Stylus memang bukan untuk semua orang. Tapi, bagi mereka yang banyak melakukan pekerjaan di smartphone, fitur ini dianggap sangat penting dan berguna.
- Sejarah di Balik Kemunculannya
Pen stylus sendiri pertamakali dikembangkan oleh seorang inovator teknologi bernama Tom Diamond, pada tahun 1957, yang kala itu dinamai styalator. Awalnya, alat ini dikembangkan hanya untuk perangkat komputasi [cara untuk menemukan pemecahan masalah dari data input dengan menggunakan suatu algoritma]. Namun, pada perkembangannya bisa digunakan di semua perangkat elektronik yang memakai layar sentuh, jenis resistive maupun capacitive.
Bagi kamu yang pernah memakai smartphone layar sentuh, tentu pernah mengalami salah dalam mengetik huruf. Hal itu disebabkan karena rentang papan ketik lebih kecil dari ukuran jari tangan. Nah, disinilah peran pen stylus dibutuhkan, karena ukurannya yang sekecil ujung pensil, akan mampu meningkatkan ketepatan sentuhan input. Selain itu, pen stylus juga bisa menghindari adanya sentuhan jari yang berminyak. Bahkan, alat ini sangat membantu saat kamu berada di daerah bersuhu dingin atau bersalju.
- Bersifat Multifungsi
Pada perkembangannya, pen stylus terus mengalami inovasi. Tak hanya untuk menulis dan menggambar, namun juga berfungsi untuk merekam gambar. Perusahaan raksasa teknologi seperti Apple, dan Samsung terus menyempurnakan dan mengembangkan untuk perangkat Stylus pen ini. Misalnya, penggunaan stylus pen pada sebuah kamera mini, sehingga stylus bisa melacak objek dari atas screen, tanpa bisa dilihat oleh mata user. Di sisi lain, accelerometer dan gyroscope akan membantu menentukan orientasi dan pergerakan stylus. Tak berhenti di kamera, pen stylus juga bisa digunakan untuk menerima dan melakukan panggilan telepon, mengunci/membuka device, dan mengontrol fungsi untuk smartphone lainnya. Semua fitur luar biasa tersebut akan terus dikembangkan seiring dengan perkembangan jaman dan kebutuhan user.
- Desain Unik dan Bervariasi
Saat ini, pen stylus hadir tak hanya berbentuk ballpoint atau pensil, tetapi juga berbentuk cincin, dimana kamu bisa meletakannya dijari telunjuk, layaknya memasang cincin. Adapula stylus berbentuk ID Card, tipis dan simpel, bisa dimasukkan ke dalam saku atau dompet. Caranya, tinggal menyentuhkan bagian ujung kartu yang runcing ke layar sentuh. Selain memiliki desain yang unik, pen stylus juga tersedia dalam berbagai warna menarik, yang bisa dipilih sesuai keinginan.
- Sylus yang terjangkau untuk kalangan pelajar
Selain desain stylus diatas ada pula stylus yang harganya cukup terjangkau untuk kalangan pelajar dan bisa didapatkan di platform jual beli Online. Dengan harga kurang dari Rp. 20.000,- [Belum termasuk Ongkos Kirim] para pelajar bisa membelinya.