Apa akibatnya jika ibu hamil tidur di lantai?
Ibu hamil harus memperhatikan dengan benar setiap aktivitasnya termasuk untuk masalah tidur. Tidak disarankan untuk ibu hamil tidur di lantai demi menjaga kondisi janin tetap sehat. Perlu diketahui bahwa ada beberapa bahaya ibu hamil tua tidur di lantai tanpa alas. Kondisi lantai yang dingin dapat membuat ibu hamil menggigil dan meningkatkan risiko ibu hamil mengalami demam. Apabila ibu hamil mengalami demam, maka kesehatan
dan stamina untuk beraktivitas akan menurun. Suhu di sekitar yang cukup dingin ini juga dapat meningkatkan risiko flu. Umumnya suhu udara yang dingin di lantai dapat membuat seseorang masuk angin, termasuk pada ibu hamil. Hal tersebut dapat ditunjukkan dengan gejala tambahan seperti flu. Bahaya ibu hamil tua tidur di lantai ini risikonya lebih besar jika imun tubuh lemah sehingga virus flu dapat dengan mudah menginfeksi. Kondisi lantai yang terlalu dingin juga tidak bagus untuk ibu
hamil tidur di atasnya. Selain itu, lantai bisa saja menyimpan banyak kuman dan bakteri yang dapat dengan mudah masuk ke sistem pernapasan. Bakteri dan kuman tersebut dapat sampai ke paru-paru dan menyebabkan infeksi. Salah satu bahaya tidur di lantai yang biasanya akan langsung terasa pada ibu hamil adalah sakit punggung. Lebih parah apabila tidur di lantai seperti keramik tanpa menggunakan alas. Permukaan lantai yang tidak empuk dan tekanan dari perut membuat tulang dan otot harus lebih
kuat menopang tubuh ibu hamil. Ibu hamil tidak akan mendapatkan tidur yang berkualitas karena tidur di lantai. Selain itu, tidur di lantai yang posisinya rendah juga seringkali membuat ibu hamil kesusahan untuk bangun. Ukuran perut yang sudah besar dan lebih berat akan membuat ibu hamil membutuhkan tenaga ekstra untuk bangun dari lantai. Itulah beberapa contoh bahaya ibu hamil tua tidur di lantai yang bisa timbul langsung atau setelah beberapa waktu kemudian. Mengingat bahayanya yang
bisa saja serius, sebaiknya ibu hamil tidur di tempat yang lebih nyaman. Hindari tidur di lantai sekalipun ibu hamil sedang kegerahan dan ingin lantai yang dingin. November 2, 2020 Ibu hamil dianjurkan untuk tidur dengan posisi miring ke kiri, terutama setelah kehamilan masuk ke trimester 3. Tidak ada larangan untuk tidur di lantai, namun bahaya ibu hamil yang tidur di lantai tanpa alas sebaiknya menjadi perhatian. Terlalu sering tidur di lantai tanpa alas akan tidak sehat bagi ibu hamil. Bahaya yang paling jelas dan dapat dirasakan langsung adalah ibu hamil mengalami gangguan tidur. Tubuh ibu hamil
membutuhkan tempat yang nyaman untuk bisa tidur dengan baik dan berkualitas. Permukaan lantai yang cenderung keras dan juga dingin akan membuat ibu hamil mengalami banyak keluhan tidur. Jika ibu hamil mengalami gangguan tidur terus menerus, akibatnya bisa menyebabkan tubuh lemas hingga insomnia. Ibu hamil membutuhkan tubuh yang kuat sehingga saat merasa lemas akan ada dampak lain yang dirasakan. Bahaya ibu hamil yang tidur di lantai seperti lesu, mudah gelisah, bahkan depresi. Kebanyakan
lantai rumah sekarang menggunakan keramik yang tidak terlalu bagus dalam mengatur penyerapan suhu. Lantai keramik cenderung dingin sehingga saat ibu hamil merasa gerah biasanya akan memilih tidur di lantai. Padahal tidur di lantai bisa berbahaya, apalagi jika tidak menggunakan alas. Tidur di lantai berpotensi menyebabkan ibu hamil mengalami masuk angin. Hawa dingin lantai yang langsung bersentuhan dengan tubuh efeknya adalah masuk angin. Ibu hamil dapat mengalami beberapa tanda masuk angin
seperti tubuh pegal-pegal, pusing, demam, flu, perut kembung, hingga muntah-muntah. Saat tubuh ibu mengalami gangguan kesehatan, hal tersebut akan berpengaruh pada janin. Ibu hamil sebaiknya dapat menjaga kesehatan dirinya dengan benar agar janin di dalam rahim juga sehat dan dapat berkembang dengan baik. Pilih tempat tidur yang nyaman dan beralas agar ibu dan bayi selalu sehat. Itulah beberapa bahaya ibu hamil yang tidur di lantai yang mungkin sering disepelekan. Walaupun lantai
terasa lebih sejuk, suhu tubuh akan turun saat tidur sehingga ibu hamil akan merasa lebih dingin. Selain membuat tubuh tidak nyaman, juga berpotensi terserang virus atau bakteri apalagi jika lantainya kotor. Post navigation
Silakan daftar untuk menulis pesan :-) Apa efek ibu hamil tidur di lantai?Jika ibu hamil tidur di lantai, bayi bisa jatuh ke bawah akibat tarikan gravitasi. Hal ini dapat menyebabkan ketidaknyamanan dan dalam kasus yang lebih serius dapat menyebabkan cedera. Berbaring di lantai kemudian bangkit lagi dari lantai bisa juga menjadi hal yang membahayakan bagi bumil. Kenapa ibu hamil tidak boleh tidur di ubin?Tidur di lantai saat hamil berisiko menimbulkan cedera Kombinasi ketiga hal tersebut dan kebiasaan tidur di lantai saat hamil bisa menimbulkan efek yang kurang baik bagi tubuh mama. Dampaknya, Mama mungkin saja bisa mengalami rasa tidak nyaman atau bahkan cedera karena adanya tekanan gravitasi. Bolehkah ibu hamil berbaring di lantai?Alasan ibu hamil berbaring di lantai biasanya karena tak nyaman dan badan merasa kepanasan saat berbaring di tempat tidur. Namun, dokter ternyata menyarankan ibu hamil untuk menghindari tidur di lantai. Hal ini karena tulang belakang bersifat melengkung dan lebih rentan terhadap rasa sakit selama kehamilan. Kenapa ibu hamil tidak boleh duduk dilantai tanpa alas?Tidak hanya duduk di kursi, duduk bersila di lantai dalam waktu yang lama juga tidak dianjurkan karena bisa memberi tekanan pada kaki dan pergelangan kaki. Hal ini dapat menghambat sirkulasi darah dan menyebabkan varises. Apakah ibu hamil dilarang tidur di lantai?Secara umum, sebenarnya ibu hamil boleh-boleh saja untuk tidur di lantai. Namun perlu diingat, bahwa Anda harus turun ke lantai dan berdiri kembali. Jika hal ini terasa tidak nyaman, maka hindari tidur di lantai ya, Moms.
Bagaimana jika ibu hamil tidur di lantai?Jika ibu hamil tidur di lantai, bayi bisa jatuh ke bawah akibat tarikan gravitasi. Hal ini dapat menyebabkan ketidaknyamanan dan dalam kasus yang lebih serius dapat menyebabkan cedera. Berbaring di lantai kemudian bangkit lagi dari lantai bisa juga menjadi hal yang membahayakan bagi bumil.
Kenapa ibu hamil tidak boleh duduk dilantai tanpa alas?Tidak hanya duduk di kursi, duduk bersila di lantai dalam waktu yang lama juga tidak dianjurkan karena bisa memberi tekanan pada kaki dan pergelangan kaki. Hal ini dapat menghambat sirkulasi darah dan menyebabkan varises.
Kenapa tidak boleh tidur di lantai?Risiko kesehatan yang mungkin timbul dari tidur di lantai tanpa alas adalah paparan kuman dan bakteri yang menempel di lantai. Tidur di lantai sebenarnya tidak menyebabkan penyakit apa pun secara langsung, kecuali jika lantai kotor, maka debu dan kotoran bisa terhirup.
|