Apa hikmah beriman kepada Qada dan qadar?

Jakarta - Beriman kepada Qada dan Qadar termasuk dalam rukun iman yang ke-6 sebagai dasar kepercayaan yang wajib diamalkan tiap muslim. Sebab itu, ada beberapa fungsi yang dikandung dari beriman kepada Qada dan Qadar dalam kehidupan sehari-hari.

Wujud beriman kepada Qada dan Qadar tersebut artinya percaya dengan sepenuh hati bahwa Allah SWT telah menentukan segala sesuatu yang akan terjadi pada makhluk-Nya. Meskipun begitu, manusia tetap harus berusaha dan berikhtiar dalam mencapai sesuatu seperti yang dikutip dari Sumber Belajar Kemendikbud.

Keberadaan Qadha dan Qadar ini dapat dibuktikan melalui firmanNya dalam surat Al Ahzab ayat 38,

وَكَانَ أَمْرُ اللَّهِ قَدَرًا مَقْدُورًا

Artinya: "Dan ketetapan Allah itu suatu ketetapan yang pasti berlaku,"

Baca juga: 6 Rukun Iman dan Maknanya yang Wajib Dipahami Umat Muslim

Adapun 5 fungsi beriman kepada Qada dan Qadar dalam kehidupan sehari-hari seperti yang dilansir dari buku Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti Kemenag adalah sebagai berikut. Apa saja?

5 Fungsi Beriman Kepada Qada dan Qadar

  • 1. Menciptakan kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi

Melalui beriman kepada Qada dan Qadar, manusia akan menyadari segala sesuatu yang ada di alam semesta ini diciptakan sesuai dengan ketetapannya. Untuk memahaminya, maka dibutuhkan penelitian atau pembelajaran yang mendalam agar dapat dimanfaatkan sebagaimana dengan fungsinya.

Hal inilah yang mendorong kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi yang digunakan hingga saat ini.

  • 2. Terhindar dari sifat sombong

    Orang yang beriman kepada Qada dan Qadar akan cenderung lebih rendah hati. Sebab, ia percaya bahwa segala sesuatu yang diperolehnya bukan semata-mata hasil usahanya sendiri. Namun, ada ketetapan Allah SWT yang terlibat di dalamnya.

Mengenai hal ini, Allah SWT berfirman dalam surat An Nahl ayat 53,

وَمَا بِكُمْ مِنْ نِعْمَةٍ فَمِنَ اللَّهِ ۖ ثُمَّ إِذَا مَسَّكُمُ الضُّرُّ فَإِلَيْهِ تَجْأَرُونَ

Artinya: "Dan segala nikmat yang ada padamu (datangnya) dari Allah, kemudian apabila kamu ditimpa kesengsaraan, maka kepada-Nyalah kamu meminta pertolongan."

  • 3. Melatih baik sangka

Beriman kepada Qada dan Qadar membuat kita semakin berbaik sangka atau husnuzan kepada Allah SWT. Selain itu, akan tertanam mindset (pemikiran) bahwa segala ketetapan dari Allah yang ditimpakan untuk seseorang, pasti mengandung hikmah di baliknya.

  • 4. Melatih kesabaran

Seorang yang beriman kepada Qada dan Qadar akan tetap tabah, sabar, dan tidak mengenal putus asa pada saat mengalami kegagalan. Ia menyadari bahwa semua kejadian sudah ditetapkan oleh Allah.

Allah SWT mengingatkan agar manusia tidak berputus asa melalui surat Yusuf ayat 87. Berikut bacaannya,

يَا بَنِيَّ اذْهَبُوا فَتَحَسَّسُوا مِنْ يُوسُفَ وَأَخِيهِ وَلَا تَيْأَسُوا مِنْ رَوْحِ اللَّهِ ۖ إِنَّهُ لَا يَيْأَسُ مِنْ رَوْحِ اللَّهِ إِلَّا الْقَوْمُ الْكَافِرُونَ

Artinya: "Wahai anak-anakku! Pergilah kamu, carilah (berita) tentang Yusuf dan saudaranya dan jangan kamu berputus asa dari rahmat Allah. Sesungguhnya yang berputus asa dari rahmat Allah, hanyalah orang-orang yang kafir."

Baca juga: Rukun Iman Pertama, Iman Kepada Allah dan Mengenal Sifat Wajib Allah
  • 5. Terhindar dari rasa takut

Iman kepada Qada dan Qadar mengantarkan seseorang menjadi seorang yang tidak memiliki keraguan atau gentar sedikit pun. Sebab dalam dirinya sudah terpatri keyakinan bahwa apa pun yang akan terjadi tidak akan menyimpang dari ketentuan atau takdir Allah SWT.

Sedikit informasi, hubungan Qada dan Qadar ini sangat erat dan tidak dapat dipisahkan. Qada yang berarti ketetapan Allah SWT sejak zaman azali, sementara Qadar adalah perwujudan dari qadha atau ketetapan Allah SWT dalam kadar tertentu sesuai dengan kehendakNya.

Artinya, Qadha diibaratkan rencana. Kemudian Qadar sebagai perwujudan atau kenyataan yang terjadi. Sebab itu, penyebutannya selalu bergandengan dan tidak bisa dipisahkan.

Nah, itu dia penjelasan singkat mengenai fungsi beriman kepada Qada dan Qadar. Selamat belajar ya!

Simak Video "Melihat Madrasah di Afghanistan di Bawah Kepemimpinan Taliban"
[Gambas:Video 20detik]
(rah/erd)