Pada bahasa pemrograman Python, diasumsikan bahwa nilai yang tidak null dan tidak nol merupakan kondisi true, sedangkan nilai yang nol atau null merupakan kondisi false.
Perhatikan contoh program berikut ini:
# Nama File: percabangan.py bil1 = 100 if bil1: print ["Masuk kondisi if bil1"] print [bil1] bil2 = 0 if bil2: print ["Masuk kondisi if bil2"] print [bil2] print["Selesai"]
Apabila program diatas Anda jalankan, maka akan menghasilkan output berikut ini:
Masuk kondisi if bil1 100 Selesai
Ada 3 macam bentuk percabangan pada Python, yaitu:
- IF Statement
- IF...ELSE Statement
- IF...ELIF...ELSE Statement
- IF Bersarang [Nested If]
Ketiga bentuk perulangan diatas akan kita bahas lebih detail pada tutorial ini:
IF Statement
IF statement digunakan untuk menyeleksi suatu ekspresi atau kondisi, jika bernilai benar [true] maka pernyataan atau statement akan dijalankan.
Berikut ini adalah sintak dasar dari IF statement:
if expression: statement_executed
Contoh Program:
#Nama file: if_statement.py hari = 3 if [hari==1]: print ["Hari Senin"] if [hari==2]: print ["Hari Selasa"] if [hari==3]: print ["Hari Rabu"] if [hari==4]: print ["Hari Kamis"] if [hari==5]: print ["Hari Jumat"] if [hari==6]: print ["Hari Sabtu"] if [hari==7]: print ["Hari Minggu"]Jika program diatas Anda jalankan, maka akan menghasilkan output berikut ini:
Hari Rabu
IF...ELSE Statement
IF...ELSE Statement akan menyeleksi sebuah ekspresi, jika bernilai true akan menjalankan statement1, sedangkan jika bernilai false akan menjalankan statement2.
Di bawah ini adalah sintak dasar dari IF...ELSE statement pada Python:
if expression: statement1 else: statement2
Contoh Program
#Nama file: if_else_statement.py wajah = "cantik" if [wajah=="cantik"]: print ["Jenis kelamin Perempuan"] else: print ["Jenis kelamin Laki-Laki"] number1 = 10 if [number1]: print ["Bilangan sama dengan ", number1] else: print ["Bilangan tidak sama dengan ", number1] number2 = 0 if [number2]: print ["Bilangan sama dengan 0"] else: print ["Bilangan tidak sama dengan 0"]
Jika program diatas Anda jalankan, maka akan menghasilkan output berikut ini:
Jenis kelamin Perempuan Bilangan sama dengan 10 Bilangan tidak sama dengan 0
IF...ELIF...ELSE Statement
IF...ELIF...ELSE statement sama seperti IF...ELSEIF...ELSE pada bahasa pemrograman Java, yaitu digunakan menyeleksi beberapa ekspresi [lebih dari satu], apabila eskpresi1 pertama bernilai true, maka akan dijalankan statement1, jika ekspresi2 kedua bernilai true, maka akan dijalankan statement2, dan seterusnya.
Di bawah ini adalah sintak dasari dari IF...ELIF...ELSE statement di Python:
if expression1: statement1 elif expression2: statement2 elif expression3: statement3 else: statement4
Contoh Program
#Nama file: if_elif_else_statement.py hari = 9 if [hari==1]: print ["Hari ini hari Senin"] elif[hari==2]: print ["Hari ini hari Selasa"] elif[hari==3]: print ["Hari ini hari Rabu"] elif[hari==4]: print ["Hari ini hari Kamis"] elif[hari==5]: print ["Hari ini hari Jumat"] elif[hari==6]: print ["Hari ini hari Sabtu"] elif[hari==7]: print ["Hari ini hari Minggu"] else: print ["Hari tidak terdaftar"]
Apabila program diatas Anda jalankan, maka akan menghasilkan output di bawah ini:
Masuk kondisi if bil1 100 Selesai0
IF Bersarang [Nested IF Statement]
IF bersarang adalah sebuah kondisi di dalam kondisi. Atau istilahnya IF statement di dalam IF statement lagi.
Di bawah ini adalah sintak dasar dari IF bersarang di Python
Masuk kondisi if bil1 100 Selesai1
Contoh Program
Masuk kondisi if bil1 100 Selesai2
Jika program diatas Anda eksekusi, maka akan menghasilkan output di bawah ini:
Masuk kondisi if bil1 100 Selesai3
Sekian tutorial singkat tentang Percabangan Pada Bahasa Pemrograman Python. Semoga bermanfaat & Happy Learning Python Programming.
Salam,
Nursalim
Share this
Related Posts
Percabangan merupakan bentuk struktur kontrol yang ada dalam pemrograman yang mana berfungsi untuk mengatur jalannya alur program. Dengan demikian kita dapat mengatur bagaimana suatu program bekerja sesuai dengan kebutuhan yang kita inginkan. Kali ini kita akan bahasa mengenai struktur percabangan IF pada bahasa python.
Dalam blog ini saya sudah banyak menulis terkait percabangan IF dalam bahasa pemrograman C++, Java maupun PHP. Saya ingin mencoba menunjukan kepada teman-teman semua tentang bagaimana blok kode cara penulisan sintak program di bahasa C++ dan java kemudian kalian akan bisa melihat perbedaan gaya penulisan blok kode di dalam python.
Perhatikan blok kode berikut ini:
#Bentuk percabangan IF pada C++, PHP, java
if [kondisi] {
pernyataan1;
pernyataan2;
}
pernyataan_lain_di_luar_blok
Blok kode diatas merupakan bentuk umum percabangan IF pada bahasa pemrograman C++, PHP ataupun java. Dimana blok kode dibuat dengan mengampit perintah-perintah di dalam tanda {}. Sedangkan perintah-perintah yang berada diluar tanda {} dianggap blok kode yang berbeda dan tidak termasuk dalam blok kode pada percabangan IF tersebut.
Baca juga : Percabangan IF di Java
Pernyataan1 dan pernyataan2 semuanya akan dieksekusi saat kondisi bernilai benar [true], namun pernyataan lain diluar blok tersebut tidak dieksekusi karena dianggap blok kode yang berbeda.
Bagaimana Dengan Python?
Python memiliki cara yang berbeda, gaya penulisan sintak sangat berbeda dan unik, jika pada bahasa pemrograman C++, PHP maupun java menggunakan tanda pengenal {}, berbeda dengan python yang tidak mengenal tanda tersebut.
Untuk mengelompokan suatu blok kode dibuat dengan cara melakukan pergeseran kode terhadap perintah-perintah terkait ke arah kanan. Berikut ini bentuk umum percabangan IF di bahasa python:
#Bentuk percabangan IF pada Python
if kondisi:
pernyataan1
pernyataan2
...
pernyataan_lain_diluar_blok
Penulisan kondisi di dalam python TIDAK diapit dengan tanda [] seperti pada pemrograman lainnya. cukup menuliskan langsung dan diakhiri dengan tanda : [titik dua]. Setiap Perintah didalam python pun TIDAK diakhiri dengan tanda ; [titik koma]. Seperti pada bahasa pemrograman lain.
Admin membandingkan gaya penulisan python dengan bahasa pemrograman lain karena mungkin kita sudah sangat sering terbiasa penulisan kode program yang cukup berbeda dengan bentuk penulisan kode pada python.
Coba perhatikan pada bentuk percabangan IF diatas pernyataan1 dan pernyataan2 dianggap berada dalam satu blok program karena ditulis dengan menjorok ke kanan [menggunakan spasi atau tab di depannya]. Sehingga ketika kondisi terpenuhi maka perintah-perintah ini akan dijalankan/dieksekusi. sementara pernyataan lain yang ditulis sejajar dengan IF akan dianggap sebagai perintah yang berbeda diluar blok sehingga TIDAK akan dieksekusi pada percabangan IF tersebut.
Contoh Program IF Pada Python
bilangan = 10
if bilangan < 10:
print["%d adalah bilangan kurang dari 10" % bilangan]
Hasil Output:
5 adalah bilangan kurang dari 10
Perhatikan contoh program diatas, saya membuat variabel bilangan dengan nilai 5. Kemudian terdapat percabangan IF dengan kondisi bilangan < 10. Karena 5 < 10 maka artinya kondisi bernilai benar [true] sehingga perintah print[“%d adalah bilangan kurang dari 10” % bilangan] dieksekusi.
Coba perhatikan pada perintah print[] perintah tersebut tidak sejajar dengan perintah IF tetapi agak menjorok ke kanan, saya menggunakan tab untuk membuatnya, kalian bisa juga menggunakan spasi namun pastikan sebaiknya tidak menggunakan keduanya sekaligus cukup satu saja dan konsisten.
Apabila nilai bil saya ganti dengan 15 apakah yang terjadi pada program? Jawabannya program tidak akan menghasilkan output. Karena kondisi bernilai salah [false]. Agar program dapat menampilkan pesan ketika kondisi bernilai salah kita bisa menambahkan dengan blok ELSE.
Contoh Percabangan IF Dengan 2 Kasus
Bentuk Umum:
if kondisi:
pernyataan1
pernyataan2
...
else
pernyataan_alternatif1
pernyataan_alternatif2
...
Pengembangan dari bentuk percabangan IF sebelumnya pada bentuk kedua terdapat blok ELSE sebagai pernyataan alternatif yang akan dieksekusi ketika kondisi bernilai salah [false].
Contoh:
bilangan = 15
if bilangan < 10:
print["%d adalah bilangan kurang dari 10" % bilangan]
else:
print["%d Bukan bilangan kurang dari 10" % bilangan]
Output Program:
Dapat kita lihat dari program diatas saya membuat nilai 15 untuk variabel bilangan kondisi yang didefinisikan apakah bilangan < 10 ? tentu saja tidak sehingga kondisi bernilai salah [false] dan blok bagian ELSE yang akan dijalankan.
Contoh Percabangan IF Dengan 3 Kasus Atau Lebih
Bentuk Umum:
if kondisi1:
pernyataan1a
pernyataan1b
...
elif kondisi2
pernyataan2a
pernyataan2b
...
else
pernyataan_alternatif1
pernyataan_alternatif2
...
Dalam bahasa python bentuk “else if” ditulis dengan elif. Dengan bentuk ini kita dapat membuat lebih dari satu kondisi.
Contoh:
umur = int[input["Masukkan nama hari: "]]
if umur