Apa kelebihan dan kekurangan jaringan peer to peer?

Komputer adalah sebuah teknologi yang memudahkan aktivitas sehari-hari manusia. Foto: Pexels.com

Komputer merupakan suatu teknologi yang tidak hanya berfungsi untuk mengolah data dan mengikuti instruksi, tetapi juga untuk berbagi data. Untuk dapat berbagi data, satu komputer dan komputer lainnya harus terhubung.

Ada banyak cara untuk menghubungkan satu komputer dengan komputer lainnya. Salah satunya adalah dengan jaringan komputer yang merupakan sebuah jaringan yang memungkinkan antar komputer untuk saling bertukar data.

Jaringan komputer pada umumnya dibagi menjadi beberapa jenis. Salah satu jenis jaringan komputer ialah jaringan peer to peer.

Pengertian Jaringan Peer to Peer

Dikutip dari buku Komputer Terapan Jarngan serta Pengaplikasiannya yang ditulis oleh Ahmad Mursyidun Nidhom, jaringan peer to peer adalah teknologi jaringan yang menghubungkan beberapa komputer dalam sebuah jaringan.

Pertukaran data dapat dilakukan antar komputer yang terhubung tanpa perantara komputer server.

Peer to peer sendiri berasal dari bahasa Inggris yang memiliki artian sebagai suatu teknologi dari ujung ke ujung . Teknologi ini pertama kali drilis oleh aplikasi berbagi data, yakni Napster dan KaZaA.

Jaringan peer to peer adalah jenis jaringan komputer yang memungkinkan setiap host dapat menjadi server dan juga menjadi client secara bersamaan.

Dengan begitu, jaringan peer to peer dapat memudahkan penggunanya untuk mengunduh atau mengunggah berbagai jenis data ke seluruh dunia. Semuanya diatur oleh penyelenggaranya [torrent protocol] melalui alat bantunya [torrent clients atau torrent utilities].

Jaringan peer to peer adalah jenis jaringan komputer yang menghubungkan suatu komputer dan komputer lainnya dan memungkinkan suatu komputer menjadi server dan client. Foto: Pexels.com

Secara umum, layanan tersebut tidak dipungut biaya apa pun atau gratis. Meskipun demikian, penyedia layanan tersebut biasanya memungut biaya pelayanan untuk pengguna yang ingin berlangganan fitur layanan tertentu.

Sistem peer to peer sendiri bekerja tidak hanya untuk menghubungkan ujung satu dengan lainnya, tetapi juga beberapa ujung tersebut saling berhubungan secara dinamis dan berpartisipasi dalam mengarahkan lalu lintas.

Keunggulan Jaringan Peer to Peer

Berikut beberapa keunggulan atau kelebihan dari jaringan peer to peer, yaitu:

• Setiap komputer dalam jaringan dapat saling berbagi atau menggunakan fasilitas yang dimilikinya.

• Biaya operasional relatif lebih murah dibandingkan dengan jenis jaringan lainnya karena jenis jaringan ini tidak perlu menggunakan server yang memiliki kemampuan khusus untuk mengorganisasikan dan menyediakan fasilitas jaringan.

• Kelangsungan kerja jaringan tidak tergantung pada satu server. Sehingga bila salah satu komputer atau peer mati atau rusak, jaringan secara keseluruhan tidak akan mengalami gangguan.

Jaringan peer to peer dapat membagikan data suatu komputer dengan komputer lainnya secara gratis Foto: Pexels.com

Kelemahan Jaringan Peer To Peer

Selain memiliki keunggulan, jaringan peer to peer tentunya memiliki sejumlah kelemahan atau kekurangan. Berikut kelemahan jaringan peer to peer, yaitu:

• Pencarian sumber masalah pada jaringan lebih sulit dibandingkan jenis jaringan lainnya, karena pada jenis jaringan peer to peer setiap komputer dimungkinkan untuk terlibat dalam komunikasi yang ada.

• Sistem kerjanya lebih rendah dibandingkan jenis jaringan lainnya, mengingat setiap komputer mengelola fasilitas jaringan dan juga harus mengelola pekerjaan atau aplikasi sendiri.

• Sistem keamanan jaringan ditentukan oleh masing-masing pengguna dengan mengatur masing-masing fasilitas yang dimiliki.

[SAI]