Apa perbedaan antara strategi operasi top down dan bottom up dari strategi operasi?

Perbedaan Utama Antara Pendekatan Top-down dan Bottom-up

  1. Pendekatan top-down menguraikan tugas besar menjadi subtugas yang lebih kecil sedangkan pendekatan bottom-up pertama-tama memilih untuk menyelesaikan bagian fundamental tugas yang berbeda secara langsung kemudian menggabungkan bagian-bagian tersebut ke dalam keseluruhan program.
  2. Setiap submodule diproses secara terpisah dalam pendekatan top-down. Sebagai lawan, pendekatan bottom-up mengimplementasikan konsep menyembunyikan informasi dengan memeriksa data yang akan dienkapsulasi.
  3. Modul berbeda dalam pendekatan top-down tidak memerlukan banyak komunikasi. Sebaliknya, pendekatan bottom-up membutuhkan interaksi antara modul-modul fundamental yang terpisah untuk menggabungkannya nanti.
  4. Pendekatan top-down dapat menghasilkan redundansi sementara pendekatan bottom-up tidak termasuk informasi yang berlebihan.
  5. Bahasa pemrograman prosedural seperti Fortran, COBOL dan C mengikuti pendekatan top-down. Sebaliknya, bahasa pemrograman berorientasi objek seperti C ++, Java, C #, Perl, Python mematuhi pendekatan bottom-up.
  6. Pendekatan bottom-up sebelumnya digunakan dalam pengujian. Sebaliknya, pendekatan top-down digunakan dalam dokumentasi modul, pembuatan test case, debugging, dan sebagainya.

Kesimpulan

Pendekatan top-down dan pendekatan bottom-up adalah metode desain algoritma di mana top-down adalah pendekatan konvensional yang menguraikan sistem dari spesifikasi tingkat tinggi ke spesifikasi tingkat rendah. Di sisi lain, pendekatan bottom-up lebih efisien dan bekerja secara terbalik di mana komponen primitif dirancang pada awalnya kemudian dilanjutkan ke tingkat yang lebih tinggi.

Pendekatan top-down menekankan pada isolasi submodules (menandakan rendahnya kopling antar modul) sementara mengabaikan identifikasi konsep komunikasi dan usabilitas ulang. Sementara dalam pendekatan bottom-up, persembunyian informasi dan penggunaan kembali adalah faktor utama.

Mengenal Strategi Operasi yang Efektif Dalam Pengembangan Bisnis

Strategi operasi merupakan komitmen terhadap seluruh kegiatan yang direncanakan ataupun yang ada di dalam lingkup perusahaan saat ini. Kegiatan yang akan dilaksanakan disini memanfaatkan seluruh sumber daya yang ada secara maksimal dan melakukan proses informasi demia mencapai distinctive competence serta tujuan operasi perusahaan.

Pengertian secara umum tersebut menunjukkan jika strategi operasi sangat dibutuhkan dalam perusahaan jauh sebelum melakukan proses operasional. Tanpa adanya komitmen terhadap rencana yang sudah disusun, tentu akan menjadi sebuah kemustahilan untuk mencapai tujuan operasional perusahaan.