Apa perbedaan pamflet dan poster
Jika Anda bekerja di bidang percetakan maupun periklanan, istilah pamflet maupun brosur tentu sudah tidak asing lagi. Namun bagi orang awam, keduanya terlihat seperti dua item yang sama. Sama-sama dicetak dengan menggunakan kertas dengan berbagai informasi penting ada di dalamnya. Sebenarnya, apa perbedaan pamflet dan brosur? Ketika memesan materi informasi untuk perusahaan atau produk dalam bentuk booklet kecil, pamflet dan brosur adalah dua alat promosi yang sering digunakan. Secara umum, pamflet terlihat sangat mirip dengan brosur. Namun, jika ditelusuri lebih lanjut, ada beberapa hal yang membedakan keduanya. Untuk lebih memahaminya, ada baiknya Anda mengetahui terlebih dahulu definisi keduanya. PamfletBerdasarkan pengertiannya, pamflet adalah buku yang tidak dijilid dan diberi sampul. Pamflet bisa terdiri dari selembar kertas yang dicetak pada kedua sisinya dan dilipat menjadi dua, sepertiga, atau seperempat yang disebut selebaran. Ada juga yang mencetak pamflet dengan beberapa halaman yang dilipat menjadi dua dan dijepit hekter di bagian lipatan menjadi buku sederhana. Dalam International Standardization of Statistics Relating to Book Production and Periodicals, UNESCO mendefinisikan pamflet sebagai publikasi cetak yang tidak diterbitkan secara berkala dengan jumlah halaman kurang dari 48 halaman tidak termasuk sampul. Pamflet biasanya diterbitkan di negara atau tempat tertentu dan tersedia untuk umum. Ciri-ciri dan Jenis-jenis PamfletPamflet memiliki beberapa karakteristik yang membedakannya dengan material cetak lainnya antara lain:
Pamflet dibuat dengan berbagai tujuan. Ada yang sekadar memberikan edukasi seperti pamflet bagaimana cara menerapkan protokol kesehatan selama pandemi atau bagaimana cara hidup sehat di tengah wabah. Bisa juga berisi tentang promosi produk dan jasa yang merupakan bagian dari teknik marketing sebuah perusahaan. Ada beberapa jenis pamflet yang paling umum digunakan yakni:
BrosurSama seperti pamflet, penggunaan brosur dalam dunia pemasaran juga sudah sejak sangat lama dilakukan. Jika dilihat dari pengertianya, brosur adalah kertas yang berisi informasi (kadang juga digunakan sebagai media promosi) yang bisa dilipat menjadi dua (bi-fold) atau bahkan tiga (tri-fold). Istilah brosur juga bisa digunakan untuk menyebut satu set kertas-kertas yang saling berhubungan yang digabungkan dalam satu folder map. Brosur merupakan materi promosi yang banyak digunakan untuk memperkenalkan produk, perusahaan, organisasi, dan layanan. Tujuannya adalah agar publik mengenal dan mengetahui apa saja keunggulan dari produk atau layanan yang ditawarkan. Brosur bisa dibagi-bagikan kepada publik dengan berbagai cara. Ada yang memasukkannya sebagai lembar tambahan dalam surat kabar, dibagi-bagikan langsung di tempat umum, dikirimkan melalui pos atau diletakkan di rak dengan area yang ramai dilalui orang. Brosur juga sering dianggap sebagai bagian dari jurnalisme abu-abu. Jenis-jenis BrosurSelain dalam bentuk cetak, brosur juga ada yang dibuat dalam format elektronik yang kita kenal sebagai e-brochure. Brosur elektronik memungkikan distribusi yang tidak terbatas dan hemat biaya. Namun, jangkauan penyebarannya hanya ada pada alat-alat elektronik saja. Artinya, Anda tidak bisa membagi-bagikannya secara offline karena tidak berwujud. Jenis brosur yang paling umum adalah brosur lipat ganda atau bi-fold. Satu lembar dicetak pada kedua sisinya kemudian dilipat menjadi dua. Ada juga jenis tri-fold di mana satu lembar kertas dicetak pada kedua sisinya dan dilipat menjadi tiga. Selain kedua jenis lipatan ini, brosur juga bisa dilipat dengan metode akordeon atau z-fold, metode lipatan c-fold dan lain sebagainya. Lembaran yang berukuran lebih besar seperti lembaran dengan peta yang terperinci atau foto yang berukuran besar bisa dilipat menjadi empat, lima, bahkan enam panel. Ada juga jenis brosur booklet yang dibuat dari beberapa lembar yang dijilid sempurna seperti buku dengan sampul tipis. Brosur semacam ini biasanya terdiri dari delapan panel atau lebih. Perbedaan Pamflet dan BrosurMelihat dari definisinya, pamflet dengan brosur memang terkesan sangat mirip. Namun beberapa poin-poin berikut ini akan membantu Anda lebih memahami perbedaan antara keduanya. Pamflet:
Brosur:
Secara ringkas, pamflet lebih banyak digunakan untuk menyampaikan materi yang sifatnya informatif dan nonkomersial. Sementara itu, brosur umumnya dibuat dengan tujuan untuk mempromosilkan sebuah produk atau layanan. Anda bisa menggunakan salah satu atau keduanya untuk tujuan pemasaran. Demikianlah perbedaan pamflet dan brosur yang sebaiknya Anda ketahui. Semoga dengan informasi ini Anda bisa lebih mudah menentukan alat promosi mana yang paling sesuai dengan tujuan bisnis Anda. brosurpamflet |