Apa saja kendala yang terdapat di lapangan saat proses pendistribusian barang atau jasa

Dalam dunia bisnis, Anda pasti telah sering mendengar sebutan distribusi dimana kegiatan distribusi ini merupakan suatu kegiatan yang sangat bermanfaat bagi sektor ekonomi suatu perusahaan. Menurut para ahli, kegiatan distribusi adalah suatu kegiatan penyaluran barang ataupun jasa yang dibuat dari produsen yang kemudian di sebar luaskan untuk para konsumen.

Kegiatan distribusi juga dapat diartikan sebagai kegiatan pemasaran sehingga dapat memperlancar dan mempermudah penyampaian barang dari tangan produsen ke tangan konsumen. Meski pada kenyataannya tidak semua barang yang dihasilkan oleh produsen harus melewati distributor terlebih dahulu sebelum akhirnya sampai ke tangan konsumen, akan tetapi dalam perekonomian moderen seperti sekarang ini kegiatan distribusi memegang peran yang sangat penting.

Terlebih dengan semakin berkembangnya transportasi yang sehingga mengakibatkan kegiatan distribusi ini menjadi kegiatan yang lebih penting dari apa  yang bisa Anda bayangkan.

Permasalahan Yang Sering Ditemui Pada Kegiatan Distribusi

Walau begitu, pengerjaan proses distribusi juga tidak semudah yang Anda bayangkan. Karena semakin berkembangnya suatu proses atau kegiatan dalam perusahaan pastinya akan memiliki sebuah permasalahan yang membutuhkan solusi tepat dalam penangannya seperti

  1. Kesulitan dalam mengontrol aktifitas salesman dalam hal target penjualan, routing setiap harinya, dan lain – lain
  2. Kesulitan untuk mengontrol debit limit customer
  3. Kesulitan dalam mengontrol operasional in-out barang di tengah transaksi yang sangat besar dan cepat.
  4. Kesulitan dalam menentukan efisiensi transportasi yang digunakan untuk pengiriman barang.
  5. Kesulitan untuk mengontrol discount dan promo di lapangan.
  6. Kesulitan akan terjadinya kesalah pahaman antara salesman dan back office terkait sales order dan on hand stock di warehouse.

Dengan hadirnya masalah – masalah tersebut pastinya membutuhkan solusi yang tepat yang tidak hanya mampu menyelesaikan permasalahan di atas namun juga mampu menyelesaikan permasalahan lainnya baik yang sedang terjadi atau yang akan terjadi.

Dalam dunia yang serba moderen ini telah hadir berbagai macam solusi yang tersedia untuk Anda menghadapi berbagai permasalahan dalam dunia bisnis. Namun solusi yang sangat tepat untuk Anda adalah penggunaan sebuah software bisnis berbasis ERP seperti SAP Business One.

Solusi Yang Ditawarkan SAP Business One Dalam Menghadapi Permasalahan Dalam Kegiatan Distribusi.

SAP Business One merupakan salah satu dari banyaknya software bisnis yang ada saat ini. Namun berkat modul serta fitur yang ditawarkan, SAP Business One telah menjadi sebuah software bisnis handal yang telah banyak di gunakan bahkan sampai perusahaan – perusahaan besar.

Dengan menggunakan software SAP, Anda tidak akan mengalami banyak kesulitan dalam menjalankan serta mengembangkan usaha yang Anda miliki. Karena dengan fitur yang dimiliki, software SAP dapat mengatasi masalah di atas ataupun masalah lainnya dengan cukup efisien dan juga efektif

  1. SAP Business One memiliki fungsi Salesman Routing yang memungkinkan kita untuk melihat aktifitas dari salesman secara real time menggunakan teknologi map.
  2. Software sap dapat mengintegrasi antara bagian sales dengan finance sehingga dapat mengontrol debit limit dengan sangat mudah.
  3. Dengan Barcode sistem yang dimiliki software SAP, Anda dapat dengan mudah melakukan input in-out barang dari warehouse
  4. Fitur Transportation Management akan sangat membantu Anda dalam pengelolaan pengiriman sehingga dapat menghindari terjadinya delay pengiriman kepada para customer
  5. Fungsi Multi-Level Discount & Promotion memberikan kemudahan bagi perusahaan untuk melakukan promosi kepada customer
  6. Dengan adanya fungsi mobile, salesman dapat melakukan taking order secara online serta dapat melihat status stock dari setiap barang di warehouse.

SAP Business One menawarkan solusi lengkap yang dapat menangani berbagai macam permasalahan yang dimiliki oleh bisnis Anda. Jadi pastikan Anda telah menerapkan SAP pada bisnis Anda agar bisnis Anda dapat berjalan dan berkembang sesuai dengan apa yang Anda harapkan.

jelaskan pertmbuhan ekonomi indonesia dr sisi produksi​

kak tlong di isi dalam bentuk jurnal umum kak pliss​

tolong dijawab dong!!​

pada saat harga Rp 7000 jumlah barang yang diminta 100 unit, sedangkan pada saat harga Rp 9000, jumlah barang yang diminta 80 unit. Berdasarkan data t … ersebut, maka fungsi permintaannya adalah... A. Qd=170-0,01P B. Qd= 170+0,01P C. Qd= -170-0,01P D. Qd= -0,01P- 170 E. Qd= 170- 0,01 P.​

Transaksi [a] [b] [c] [d] [e] [f] [g] [h] [i] Salon Amanda Persamaan Akuntansi Untuk Periode yang Berakhir pada Bulan November 2013 [dalam Ribuan Rupi … ah] Kas + 25.000 -5.000 20.000 20.000 2.000 22.000 1.000 23.000 + -1.700 21.800 Aset Piutang Perleng- Usaha kapan 2.000 + + + 2.000 + 21.300+ 2.000,00 + -1.000 20.300+ 2.000,00 + 2.000 -2.000,00 22.300 -500 + + + Peralatan + 2.500 2.500+ 2.500+ 2.500+ 2.500 + 2.500+ 2.500+ 2.500+ 5.000 5.000 5.000 5.000 5.000 5.000 5.000 5.000 5.000 II 11 HI 11 "I Liabilitas Utang Usaha + + 2.500 2.500+ 2.500 + 2.500 + 2.500 + -1.000 1.500 + 1.500 + 1.500 + Ekuitas Pemilik Modal Ny. Amanda 25.000 Investasi pemilik 25.000 25.000 2.000 Pendapat- an jasa 27.000 3.000 Pendapat- an jasa 30.000 -800 B. gaji -600 - 300 28.300 28.300 28.300 B. sewa 27.800 B. listrik, air, tlp -500 Prive pemilik Dari persamaan dasar akuntansi Salon Amanda di atas dapat disusun ke dalam laporan keuangan, seperti laporan laba rugi, laporan perubahan ekuitas, neraca atau laporan posisi keuangan, serta laporan arus kas.

4. Andi berhenti menjadi karyawan disalah satu RESTORAN ternama di PEKANBARU.Andi membuka usaha sendiri berupa RESTORAN dengan Modal awal Rp. 250.000. … 000 dengan Bunga 8%,Untuk lokasi restoran andi menggunakan rumahnya yang biasa disewakan RP. 35.000.000 pertahun.Hasil penjualan kotor Restoran selama Setahun Rp.500.000.000 dengan biaya operasional selama setahun Rp.380.000.000. jika diketahui Gaji Andi di Restoran yang Lama sebesar Rp 48.000.000 selama setahun,Hitunglah apakah tindakan Andi berlaba atau Rugi dengan analisis biaya peluang. Jika berlaba, berapa labanya dan jika rugi,berapa ruginya.?

tugas Modal Rp50 Ribu, Pria Ini Hasilkan Rp40 Juta Sebulan!​

apa yang di maksud dengan tenaga kerja​

Hubungan penawaran agregat terhadap pertumbuhan ekonomi. ​

Guys yg jago akuntansi, tolong bantu jawab buat tabelnya dong... saya kasih point tinggi.. tapi jangan aja jawab asal-asalan ya... terimakasih sebelum … nyaa

Di era zaman digital seperti sekarang ini, dunia bisnis sudah semakin merajalela dimanapun dan kapanpun kita berada. Perusahaan-perusahaan baik dalam skala besar, menengah, maupun kecil berbondong-bondong untuk memulai bisnis mereka masing-masing mulai dari ada yang membuka bisnis dalam bidang kuliner, e-commerce atau online, start-up, dan bisnis lainnya. Perusahaan-perusahaan yang membuka bisnis tersebut ada yang berasal dari perusahaan dagang, perusahaan jasa, maupun perusahaan manufaktur. Di dalam perusahaan dagang dan perusahaan manufaktur dikenal dengan yang namanya proses distribusi atas barang atau produk yang ditawarkan oleh masing-masing perusahaan itu sendiri. Kegiatan distribusi yang dilakukan oleh setiap perusahaan merupakan suatu kegiatan yang sangat bermanfaat dan menguntungkan bagi sektor ekonomi baik bagi perusahaan itu sendiri maupun bagi negara di pasaran global dan internasional nantinya. 

Kegiatan distribusi itu sendiri merupakan suatu kegiatan penyaluran barang / produk maupun jasa yang dibuat oleh produsen dan kemudian nantinya disebarluaskan untuk para konsumen. Selain itu, kegiatan distribusi juga dapat diartikan sebagai kegiatan pemasaran yang dimana kegiatan pemasaran tersebut dapat mempermudah dan memperlancar penyampaian barang atau produk maupun jasa dari tangan produsen ke tangan konsumen. Meskipun tidak semua barang atau produk yang dihasilkan oleh produsen harus melewati tahap distribusi terlebih dahulu sebelum akhirnya sampai ke tangan konsumen, akan tetapi kegiatan distribusi yang selalu hadir dalam perusahaan dagang dan juga perusahaan manufaktur tetap menjadi peranan yang sangat penting di dalam perekonomian modern –baik global maupun internasional- seperti sekarang ini.  Semakin berkembangnya transportasi di era seperti sekarang ini juga dapat menjadi faktor pendukung untuk kegiatan produksi yang terus tumbuh dan menjadi peranan penting bagi sektor perdagangan untuk kedepannya. 

Pengerjaan proses atau kegiatan distribusi pada suatu perusahaan dagang maupun perusahaan manufaktur tidak semudah yang dikira. Semakin berkembangnya suatu proses atau kegiatan distribusi dalam suatu perusahaan, pasti akan terjadi berbagai macam permasalahan yang timbul di dalam kegiatan distribusi tersebut sehingga suatu perusahaan membutuhkan solusi yang tepat untuk menangani permasalahan dalam proses produksi tersebut. 

Lantas apa saja permasalahan yang biasa terjadi dalam proses distribusi barang dagangan pada setiap perusahaan baik itu perusahaan dagang maupun manufaktur? Berikut akan dibahas beberapa permasalahan yang biasa terjadi dalam proses distribusi barang dagangan:

  1. Kesulitan dalam mengontrol operasional in-out barang atau produk di tengah-tengah transaksi yang bersifat besar dan cepat.

  1. Kesulitan untuk menentukan efisiensi transportasi yang nantinya akan digunakan dalam pengiriman barang atau produk hasil produksi. Sebagian dari proses produksi ada yang dikirim melalui angkutan laut seperti kapal dan angkutan udara seperti pesawat. Hal itu menyebabkan biaya transportasi yang harus dikeluarkan oleh perusahaan menjadi semakin besar dan tinggi dan hal tersebut dapat menyebabkan harga barang di daerah yang dikirimi melalui kapal ataupun pesawat dapat menjadi mahal.

  1. Kesulitan dalam mengontrol debit limit para customer.

  1. Kesulitan dalam mengontrol diskon dan promo yang berada di lapangan.

  1. Kesulitan pada saat terjadinya kesalahpahaman antara back office dengan salesman yang terkait dengan sales order dan on hand stock di warehouse.

  1. Kesulitan dalam mengontrol aktivitas salesman dalam hal-hal seperti target penjualan, routing setiap harinya, dan lain sebagainya.

  1. Kesulitan dengan jarak yang relatif jauh antara daerah yang satu dengan daerah yang lain dalam menjalankan proses distribusi suatu produk atau barang. Jarak bisa saja menjadi salah satu permasalahan yang biasa terjadi di dalam proses distribusi barang dagangan dikarenakan faktor jarak atau lamanya waktu tempuh bisa mengakibatkan kerusakan pada barang -yang mengakibatkan kualitas barang menjadi turun- pada saat barang dalam proses perjalanan ke tempat tujuan. 


Lalu, bagaimana cara mengatasi berbagai permasalahan yang biasa terjadi dalam proses distribusi barang dagangan sehingga kedepannya tidak menimbulkan kerugian bagi perusahaan? Berikut beberapa cara yang dapat dilakukan oleh perusahaan dagang maupun perusahaan manufaktur di dalam mengatasi berbagai macam permasalahan yang terjadi pada saat proses distribusi barang dagangan:

  1. Membuat mitra atau saling bekerja sama dengan berbagai macam penyedia kurir distribusi yang tersedia di Indonesia sehingga proses terkirimnya barang atau produk dari satu daerah ke daerah yang lain menjadi lebih mudah dan cepat atau lebih teratur untuk dipantau nantinya. Mungkin saja bagi perusahaan untuk mendapatkan potongan harga untuk biaya pengiriman atas barang atau produk yang ada jika barang atau produk tersebut tersedia dalam jumlah yang besar. Sehingga perusahaan tidak harus mengeluarkan biaya yang terlalu tinggi untuk biaya pengiriman barang atau produk dan hal tersebut dapat membuat harga barang yang dijual nantinya bisa lebih murah dan terjangkau bagi kalangan masyarakat terutama kalangan rendah dan menengah.

  1. Menggunakan asuransi untuk setiap barang yang akan didistribusikan. Kegunaan dari asuransi itu sendiri adalah sebagai jaminan bahwa barang atau produk yang akan didistribusikan akan aman sampai ke daerah tujuan dimana barang atau produk tersebut dipastikan tidak akan mengalami kerusakan seperti lecet, patah, tergores, pecah, dan kerusakan lainnya. Apabila dalam perjalanan, barang atau produk yang akan didistribusikan mengalami kerusakan sebelum sampai ke tujuan maka dari pihak produsen atau perusahaan yang membuat barang atau produk tersebut memiliki hak untuk mengganti barang atau produk tersebut dengan yang baru.

  1. Perusahaan harus dapat membuat perhitungan biaya, waktu, dan keamanan atas barang atau produk yang akan didistribusikan. Biaya tersebut termasuk keseluruhan biaya pengiriman ke daerah-daerah baik pengiriman tersebut dikirim melalui angkatan darat seperti mobil, motor, truk, dan lain sebagainya, angkatan laut seperti kapal, dan angkatan udara seperti pesawat. Biaya lain yang harus diperhitungkan oleh perusahaan adalah biaya keamanan atas barang yang akan didistribusikan yaitu berupa keseluruhan biaya asuransi atas barang-barang tersebut. Perusahaan juga harus mampu membuat perhitungan waktu atas barang yang akan didistribusikan agar tidak terjadi ketelatan dalam proses pemasaran nantinya. 

Demikian pembahasan mengenai berbagai macam permasalahan yang biasa terjadi pada saat proses distribusi barang dagangan dan cara mengatasinya. Semoga artikel kali ini bisa memberikan manfaat dan pengetahuan yang lebih bagi perusahaan-perusahaan di dalam melakukan kegiatan distribusinya.

Video yang berhubungan

Bài mới nhất

Chủ Đề