Apa saja resensi buku?

Ingin membuat resensi buku? Tapi bingung mau mulai dari mana?

Kalau begitu, kamu sedang membaca artikel yang tepat.

Di sini, kamu bisa mempelajari berbagai macam hal tentang resensi buku yang meliputi:

  • Pengertian Resensi
  • Unsur-Unsur Resensi
  • Contoh Resensi Buku dan Novel, dan
  • Cara Membuat Resensi

Langsung saja, berikut pembahasannya.

Apa saja resensi buku?
Apa saja resensi buku?

Apa itu Resensi?

Menurut KBBI, resensi merupakan pertimbangan atau pembicaraan tentang buku atau juga bisa disebut sebagai ulasan buku.

Resensi juga bisa diartikan sebagai sebuah tulisan atau ulasan yang mendeskripsikan sebuah hasil karya baik berupa buku, novel, dan lain-lain secara objektif dan kritis.

Penulisan resensi bertujuan untuk memberikan informasi dan pemahaman yang mendalam kepada para pembaca tentang apa yang ada dalam sebuah karya.

Unsur-Unsur Resensi

Apa saja resensi buku?
Apa saja resensi buku?

Sebuah resensi memiliki beberapa unsur, yaitu:

1. Judul

Sebuah resensi juga memerlukan sebuah judul.

Judul resensi harus sesuai atau selaras dengan keseluruhan isi resensi.

Mau resensi buku ataupun novel, judul resensi harus dibuat semenarik mungkin dan menjiwai seluruh tulisan.

2. Data Buku

Data buku yang harus ada dalam sebuah resensi antara lain adalah sebagai berikut:

  • Judul Buku: judul asli dari buku yang diulas (jika buku merupakan hasil terjemahan)
  • Pengarang: nama pengarang dari buku, boleh juga ditambahkan penerjemah, editor, atau penyunting (jika ada).
  • Penerbit: nama penerbit buku
  • Tahun Terbit: tahun terbit buku beserta cetakan ke berapa (jika ada)
  • Tebal Buku: berapa cm? berapa halaman?
  • Harga Buku (jika diperlukan)

3. Pembukaan

Pembukaan dalam sebuah resensi dapat memuat beberapa hal seperti berikut ini:

  • Mengenalkan siapa pengarang dan prestasi yang pernah diraih
  • Menejelaskan ciri khas dari pengarang
  • Menjelaskan keunikan dari buku/novel yang diulas
  • Membandingkan dengan buku lain yang sejenis
  • Mengungkapkan kesan terhadap buku
  • Mengajukan pertanyaan, atau
  • Membuka dialog

4. Tubuh/Isi

Sedangkan tubuh atau isi dalam resensi biasanya memuat beberapa hal berikut ini:

  • Sinopsis atau isi buku secara umum (abstrak)
  • Ulasan singkat buku dengan kutipan secukupnya
  • Keunggulan buku
  • Kelemahan buku
  • Rumusan kerangka buku
  • Tinjauan bahasa (mudah atau sulit dipahami), dan
  • Ada atau tidaknya kesalahan cetak

5. Penutup

Bagian terakhir dari resensi yang menjelaskan tentang kesimpulan dari ulasan. Misalnya seperti buku tersebut penting untuk siapa dan mengapa.

Contoh Resensi Buku dan Novel

Agar lebih paham, simaklah beberapa contoh resensi buku dan novel yang ada di bawah ini!

1. Resensi Buku Metode Penelitian Survei

Lihat PDF

2. Resensi Buku Things Your English Book Dont Tell You

Lihat PDF

3. Resensi Novel Harry Potter and The Half-Blood Prince

Lihat PDF

4. Resensi Novel Saiful is Me: Berpikir Merdeka

Lihat PDF

Baca Juga: Contoh Cerpen dan Unsur Intrinsiknya

Cara Menulis Resensi Buku

Apa saja resensi buku?
Apa saja resensi buku?

Secara garis besar, terdapat 5 langkah utama dalam menulis sebuah resensi buku yaitu:

1. Persiapan

Langkah pertama yang harus dilakukan dalam meresensi buku tentunya adalah memilih buku yang akan diulas.

Jika temanya bebas, pilihlah buku yang sesuai dengan keahlian dan minat kamu sebagai penulis resensi.

Selain itu, pilih juga buku dengan terbitan terbaru serta pastikan buku tersebut belum pernah diresensi oleh orang lain.

Setelah memilih buku, catat data buku seperti yang dijelaskan pada unsur-unsur resensi di atas.

2. Membaca

Berikutnya, baca dengan cermat buku yang sudah kamu pilih sebelumnya.

Perhatikan informasi-informasi yang ada dalam buku, baik yang tersurat maupun tersirat.

Kenali juga siapa penulis atau pengarang dari buku tersebut, mulai dari nama, latar belakang, hingga tujuan ia menulis buku tersebut.

Beberapa pertanyaan yang bisa kamu gunakan untuk memahami isi buku secara mendalam adalah:

  • Apa alasan penulis memilih tema dan judul buku tersebut?
  • Dari sudut pandang mana penulis menulis buku tersebut?
  • Siapa target pembaca yang diharapkan penulis?
  • Apa bidang/topik utama yang dijelaskan dalam buku tersebut?
  • Apa isi pokok dari buku tersebut?

3. Menganalisis

Langkah selanjutnya setelah membaca adalah menganalisis buku tersebut.

Dalam menganalisis, ada 3 hal yang perlu kamu perhatikan, yaitu isi, penyajian, dan bahasa.

Isi Buku

Untuk dapat mengkritisi isi dari buku yang ingin kamu ulas, kamu bisa menanyakan beberapa pertanyaan yang bisa mendukung analisis kamu, misalnya:

  • Apakah tujuan dari penulisan buku tersebut jelas?
  • Siapa target pembaca dari buku tersebut?
  • Apakah tema yang digunakan menarik untuk target pembaca?
  • Apakah informasi yang disampaikan sesuai fakta dan mutakhir?
  • Apa kelebihan dari isi buku tersebut dibandingkan jenis buku lainnya?
  • Apa kekurangan dari isi buku tersebut dibandingkan jenis buku lainnya?

Penyajian

Sedangkan untuk penyajiannya, beberapa pertanyaan yang bisa kamu gunakan sebagai bahan antara lain adalah:

  • Apakah isinya disajikan secara sistematis dan logis?
  • Apakah isi buku memiliki bab yang saling berkaitan?
  • Apakah narasi yang digunakan dapat memberikan informasi yang lengkap secara urut?
  • Apakah argumentasi yang ada pada buku didukung oleh data dan fakta yang meyakinkan?
  • Apakah buku dilengkapi oleh daftar isi dan glosarium yang memudahkan pembaca?
  • Apakah sumber kepustakaan yang digunakan merupakan sumber yang relevan dan terbaru?

Bahasa yang digunakan

Penggunaan bahasa juga salah satu hal penting yang harus dianalisis dalam proses meresensi buku.

Perhatikan apakah isi buku sudah menggunakan kaidah bahasa yang baik, seperti penggunaan kata baku, kalimat efektif, maupun ejaan yang sesuai EYD.

Jika yang diresensi adalah sebuah novel, perhatikan apakah pemilihan kata dan susunan kalimatnya sudah sesuai dengan target pembacanya?

4. Menulis

Jika langkah-langkah di atas sudah dilakukan, kamu bisa langsung menulis resensi buku sesuai dengan unsur-unsur yang sudah dijelaskan sebelumnya.

Lihat juga contoh-contoh resensi buku dan novel yang sudah kami berikan di atas sebagai referensi.

5. Menyunting

Langkah terakhir, baca kembali resensi buku yang sudah kamu buat. Teliti apakah isi dari resensi sudah cukup jelas, lengkap, dan meyakinkan.

Perhatikan juga bahasa yang kamu gunakan dalam penulisan resensi. Pastikan bahasa yang kamu gunakan singkat, padat, dan tidak berbelit-belit (mudah dipahami).

FAQ Tentang Resensi Buku

1. Apa bedabnya resensi, sinopsis, dan review buku?

Resensi dan review buku sebenarnya tidak jauh berbeda. Hanya saja resensi lebih dalam pembahasannya karena cakupannya luas. Sedangkan sinopsis sifatnya hanya meringkas, tidak ada penilaiannya.

2. Apakah kelemahan buku harus disampaikan dalam resensi?

Sebenarnya, memang tidak semua buku memiliki kelemahan yang nampak. Namun, untuk menjaga objektivitas, maka penulis resensi harus jujur dan mengungkapkan kelebihan dan kekurangan dari buku yang diulas.

3. Seberapa panjangkah tulisan sebuah resensi?

Sebuah resensi boleh ditulis hanya dalam 1 paragraf saja, sekitar 100 kata atau lebih. Sedangkan jika ingin ditulis secara kompleks, maka resensi bisa memuat antara 1000 sampai 3000 kata.


Pada intinya, menulis sebuah resensi buku itu bukan hanya menceritakan kembali apa yang ada pada buku, tetapi merupakan proses membaca, menganalisis, dan menilai isi buku.

Semoga setelah mempelajari materi dan contoh resensi buku di atas, kamu bisa menulis sendiri resensi buku yang baik dan bermanfaat untuk para pembaca.

Jika ada pertanyaan, kamu bisa bertanya melalui kolom komentar yang ada di bawah ini.

Sekian, semoga bermanfaat.