Apa saja yang ada dalam power point?

8 Hal Penting untuk Diperhatikan dalam Desain Slide MS PowerPoint

Beny Ardy M 28 Desember 2020
Techno
Apa saja yang ada dalam power point?
Apa saja yang ada dalam power point?
Ilustrasi Slide MS PowerPoint. (Sumber foto: Lynda)

Rekomendasi Laptop Terlaris

Lenovo Legion 5i - i7-10750H - RAM 16GB - 512GB SSD - GTX 1660 Ti 6GB - 15.6 FHD IPS 100 sRGB Gamut Dolby - Windows & Office Original - 4RID Black
Rp. 21.999.000
2
Acer Aspire 3 A314-32 Intel N1420-4GB-256SSD-Intel UHD-WIN 10 - free Office OHS
Rp. 5.399.000
2
Asus Vivobook A409JA BV322T II Intel Core i3 II DDR4 4GB II 1TB HDD
Rp. 7.999.000
11
Acer Aspire 3 Slim AMD Athlon Silver A3050U-8GB-256GB SSD-W10H-OHS-FHD
Rp. 7.199.000
2
Lenovo V14 14ARE AMD RYZEN 7 4700U RAM 8GB 512GB SSD 14 FHD TN AMD Radeon Intergrated Graphics Windows 10 & Office HS 2019 - IRON GREY
Rp. 10.999.000
6

Hal yang Harus Diperhatikan soal Slide PowerPoint

Sebagai aplikasi yang mempermudah pekerjaan presentasi dan pemaparan poin-poin pemikiran, MS PowerPoint selalu menjadi pilihan utama meskipun sudah banyak aplikasi berbasis presentasi lainnya yang menawarkan sejumlah fitur baru.

Menampik fakta tersebut, para pengembang aplikasi MS PowerPoint memiliki kalimat pegangan, yakni : 'Hanya karena kamu bisa melakukannya, bukan berarti kamu harus melakukannya.'

Hampir semua alat bantu pengembangan peranti lunak masa kini memiliki berbagai macam fitur super keren yang mampu membantumu menciptakan konten yang menarik. Meski demikian, sebuah presentasi yang penuh dengan intrik menarik, animasi yang meriah, atau warna yang indah, belum tentu akan berujung pada presentasi yang baik.

Berikut ini adalah 8hal sederhana yang penting untuk kamu perhatikan saat mendesain slide presentasi:

1. Bikin slide yang sederhana

Slide PowerPoint dibuat sebagai cara paling nyaman untuk menampilkan informasi grafis yang akan disampaikan oleh kamu atau pembicara. Slide juga merupakan suplemen dari sebuah presentasi.

Hadir sebagai suplemen dan pendukung, tentunya slide tidak bisa menjadi bintang dari presentasi. Yang harus menjadi bintang dari presentasi adalah para pendengar atau penonton.

Orang-orang datang untuk mendengar dan tergerak oleh kamu dan pesan yang disampaikan, bukan karena slide yang kamu tampilkan.

Jangan sampai pesan yang ingin kamu sampaikan malah terganggu slide. Oleh karena itu, bikinlah slide sesederhana mungkin. Yang penting pesannya tersampaikan ke para pendengar.

Jangan menjejali slide dengan gambar atau chart yang terlalu banyak. Jangan juga bikin slide yang terlalu ramai.

2. Batasi penggunaan bullet dan teks

Slide yang terlalu dipenuhi oleh bullet dan teks dijamin bakal membuat para pendengar presentasi kamu kebosanan.

Oleh karena itu, usahakan bikin slide dengan teks yang sedikit dan bullet yang minimal. Bahkan, ada yang berkata bahwa slide yang sempurna tidak dibekali dengan teks sama sekali.

Ingat, slidemerupakan pendukung dari narasi kamu sebagai pembicara. Jangan menuangkan semua yang ingin kamu katakan dalam slide, melainkan inti-intinya saja.

Bikin para pendengar terpesona dengan ucapan kamu dalam presentasi, bukan dari penuhnya slide dengan tulisan.

3. Ukuran dan Jenis Font

Ilustrasi huruf Times new Roman. (Sumber foto: Free Fonts Family)

Saat melakukan presentasi, ingatlah bahwa penonton berada di jarak yang cukup dari layar. Jadi pastikan bahwa penontonmu mampu melihat dengan jelas apa yang terpampang di layar presentasi kamu. Usahakan agar tidak menggunakan ukuran yang lebih kecil dari 24pt.

Perihal ukuran font ini tidak hanya akan membantu penonton dalam memahami materi presentasimu, tapi juga merupakan hal yang berpengaruh besar terhadap materimu secara menyeluruh. Mengutip dari elearningbrothers.com, sebaiknya kamu menggunakan font jenis Serifs atau font apapun yang mirip dengan font Papyrus.

Meskipun font yang disebutkan tadi bisa jadi terlihat menarik dari jarak dekat, hal yang sama tidak berlaku apabila orang lain melihatnya dari jarak 4-5 meter jauhnya.

Tips lainnya adalah untuk tidak menggunakan terlalu banyak jenis font dalam satu materi presentasi. Umumnya 2 atau 3 sudah cukup, yakni untuk font judul, font sub bab, serta font isi slide.

4. Batasi penggunaan transisi dan animasi

Gunakan transisi atau animasi antar slide sebijak mungkin. Sebaiknya, jangan gunakan animasi transisi di semua slide.

Beberapa animasi mungkin bisa membuat slide menarik. Akan tetapi, pilih animasi yang tampak profesional. Animasi yang sederhana juga dianjurkan.

5. Label

Ilustrasi statistik dalam bentuk grafis. (Sumber foto: Great Schools)

Poin satu ini bisa jadi merupakan hal yang paling sering diabaikan oleh banyak orang dalam pembuatan slide MS Powerpoint. Mungkin bagi kamu yang percaya diri dengan kemampuanmu dalam menyampaikan materi, hal ini akan kamu rasa hanya buang-buang waktu.

Namun memberikan label penjelasan pada materi grafik/tabel/chart/materi infografis lainnya akan menghasilkan perbedaan yang signifikan dalam memberikan presentasi. Perlu kamu ingat bahwa para penonton tidak memahami konten presentasimu sebaik kamu memahaminya. Jadi pemahamanmu itulah yang mesti disampaikan ke orang lain.

Baca Juga : 5 Alasan PowerPoint Penting Bagi Seorang Pembicara

6. Latar Belakang yang Konsisten

Contoh penggunaan latar belakang. (Sumber Foto:: Share Faith)

Apabila kita bicara soal latar belakang slide presentasi, banyak sekali ide gila yang terlontar, mulai dari yang sangat baik hingga sangat buruk. Presentasi MS PowerPoint yang bagus biasanya mempertajam isi slide dengan latar belakang yang tidak akan mengalihkan perhatian penonton dari konten slide, atau mengganggu alur presentasi.

Presenter yang baik biasanya cukup menggunakan variasi 2 hingga 3 latar belakang dan menyesuaikannya dengan jenis informasi yang terpampang di slide. Apabila hal ini dilakukan dengan konsisten dan efisien, maka penonton akan lebih mudah dalam menebak jenis informasi yang ditampilkan, karena si pembuat slide sudah berhasil mengkorelasikan isi slide dengan latar belakangnya.

Baca Juga : Begini Caranya Membuat Presentasi MS PowerPoint Dengan Efektif

7. Kontras warna

Ilustrasi kontras warna dalam teks. (Sumber Foto: Depaul)

Poin satu ini berhubungan erat dengan poin nomor 1 dan nomor 3. Apabila kamu sudah mantap menggunakan jenis font dan warna tertentu dalam presentasimu, selanjutnya kamu harus memastikan bahwa teks yang kamu tampilkan tetap mudah dibaca meskipun kamu menghadirkan latar mencolok.

Biasakan me-review ulang slide satu persatu untuk memastikan semua teks terbaca dengan jelas. Perbaiki bagian teks yang sulit terbaca dengan mengganti jenis font atau memberikan efek bold pada kata atau kalimat tersebut. Dengan solusi ini, kamu tidak perlu mengubah latar belakang slide kamu.

Baca Juga : Ukuran Slide di MS PowerPoint Bisa Diubah, Begini Caranya

8. Gambar dengan Kualitas Tinggi

Suasana presentasi dengan seorang pembicara. (Sumber Foto: Wlol Radio)

Jangan pernah menggunakan gambar apapun yang berbentuk clip art. Bersyukurlah saat ini MS PowerPoint sudah berpaling dari penggunaan clip art pada pilihan media-nya. Berikut adalah alasan penting mengapa kamu mesti menghindari penggunaan clip art dalam presentasi:

- Kekanak-kanakan

- Terlalu umum digunakan

- Tidak terlihat professional

- Banyak opsi yang lebih baik

- Penonton tidak akan memperhatikanmu dengan serius

Memberikan presentasi dalam MS PowerPoint kini telah beranjak ke era yang lebih modern dan keren. Penggunaan clip art dalam slide kamu adalah sebuah kemunduran zaman. Kamu sangat mampu menyampaikan desain dan presentasi slide dengan cara lebih baik, menggunakan gambar dengan kualitas dan resolusi tinggi. Apabila kamu takut melanggar hak cipta, carilah gambar tanpa royalti atau bebas digunakan.

Sukses atau tidaknya kamu dalam mempresentasikan materi tentunya juga dipengaruhi bagaimana kamu mendesain slide MS PowerPoint-mu. Jadi, jangan ragu untuk sedikit menyediakan waktu untuk mempercantik presentasi agar makin keren dan makin mudah dipahami.

  • powerpoint
  • Microsoft
  • Microsoft Office