Dari definisi di atas, dapat disimpulkan bahwa gaya belajar adalah ciri khas yang dimiliki oleh setiap orang dalam memberikan respon terhadap pembelajaran yang diterimanya.
Menurut modalitasnya, gaya belajar dapat dibedakan menjadi tiga yaitu gaya belajar visual, auditorial dan kinestetik [De Porter, 2000: 85].
Gaya Belajar Visual
Gaya belajar visual mengakses citra visual, yang diciptakan maupun diingat. Warna, hubungan ruang, potret mental dan gambar menonjol dalam modalitas ini. Seseorang yang sangat visual mungkin dicirikan sebagai berikut:- Teratur, memperhatikan segala sesuatu dan menjaga penampilan.
- Mengingat dengan gambar dan lebih suka membaca dari pada dibacakan.
- Membutuhkan gambaran dan tujuan menyeluruh dan menangkap detail, mengingat apa yang dilihat.
Gaya Belajar Auditorial
Gaya belajar auditorial mengakses segala jenis bunyi dan kata, diciptakan maupun diingat. Musik, nada, irama, rima, dialog internal dan suara menonjol disini. Seseorang yang sangat auditorial dapat dicirikan sebagai berikut:- Perhatiannya mudah terpecah.
- Berbicara dengan pola berirama.
- Belajar dengan cara mendengarkan, menggerakkan bibir/ bersuara saat membaca.
Gaya Belajar Kinestetik
Gaya belajar kinestetik mengakses segala jenis gerak dan emosi diciptakan maupun diingat. Gerakan, koordinasi, irama, tanggapan, emosional dan kenyamanan fisik menonjol disini. Seseorang yang sangat kinestetik sering:- Menyentuh orang dan berdiri berdekatan, banyak bergerak.
- Belajar dengan melakukan, menunjuk tulisan saat membaca dan menanggapi secara fisik.
- Mengingat sambil berjalan dan melihat.
Setiap orang memiliki kecenderungan pada satu modalitas. Guru juga memiliki kecenderungan modalitas mengajar yang sama dengan gaya belajarnya. Seorang siswa secara harfiah akan mudah menyerap informasi sesuai dengan gaya belajarnya.
Perbandingan Gaya Belajar
Gaya Belajar
Hal-hal yang digunakan
Visual
- Gerakan tubuh / body language
- Buku, majalah
- Grafik, diagram
- Peta pikiran / mind mapping
- OHP / Komputer
- Flowchart
- Highlighting [memberikan warna pada bagian yang dianggap penting]
- Tulisan dengan warna yang menarik
- Suara jelas dengan intonasi yang terarah dan bertenaga
- Membaca dengan keras
- Pembicara tamu
- Sesi tanya jawab
- Rekaman ceramah / kuliah
- Diskusi dengan teman
- Belajar dengan mendengarkan atau menyampaikan informasi
- Keterlibatan fisik
- Membuat mode
- Highlighting
- Berjalan
- Menggunakan gerakan tubuh untuk menjelaskan sesuatu.
Daftar Pustaka
- De Porter, Bobbi, dkk. 2000. Quantum Teaching. Bandung: Kaifa.
- Gobai, Yosep. 2005. Pengaruh Penggunaan Bahan Ajar Dan Gaya Belajar Terhadap Hasil Belajar. //re-searchengines.com/art05- 94.html
- Gunawan, Adi W. 2006. Genius Learning Strategi. Jakarta: Pustaka Utama.