Apa yang dimaksud dengan metode penjaringan ide atau gagasan usaha

A.      Metode dalam Mencari Gagasan Usaha

Sebelum mengetahui metode dalam mencari gagasan usaha, terlebih dahulu kita mengetahui Metode Mengenali Gagasan Usaha

1.  Inovasi Teknologi

Metode ini adalah suatu cara untuk mengenali ide dengan cara melakukan pencarian terobosan atau temuan, perbaikan dari teknologi yang ada sehingga semakin hari semakin banyak ragamnya. Inovasi bertujuan untuk memperluas pasar, melindungi dari kemungkinan masuknya saingan baru dan memperluaskan pasar.

2.  Pencarian Langsung

Penjaringan ide usaha dapat dilakukan dengan cara mencari langsung melalui suatu riset yang telah dirancang secara teliti, dengan tujuan untuk menemukan produk atau usaha baru.

Cara seperti ini umumnya dapat dikelompokan kedalam katagori yaitu :

a)     Riset Aplikasi, artinya pelaku secara aktif mencari produk. Produk baru yang telah di komersialkan dipasar kemudian diambil dan diteliti untuk dicari cara-cara melakukan adopsi dengan mengadakan berbagai modifikasi sehingga terlihat sebuah produk yang lain atau berbeda dari produk yang sudah ada sebelumnya.

b)      Riset Dasar, adalah riset yang bertujuan untuk menemukan produk baru dan belum pernah ada di dunia saat ini.

3. Analisis Pemakaian Akhir

Metode penjaringan ide ini dilakukan dengan cara mengamati pemakaian pemakai akhir dari suatu produk. Semua keluhan, kelemahan dicari penyebabnya. Adanya analisis pemakai akhir akan mendorong munculnya gagasan penyempurnaan atau pembuatan produk baru sebagai pengganti.

4.  Metode Kreatif

Metode ini dilakukan dengan mengenali segala sesuatu dari pelaku, kreatifitas yang sangat menentukan gagasan usaha yang akan muncul. Keterampilan seseorang, atau hobi yang dikembangkan menjadi suatu usaha yang kreatif. Misalnya, karena ada bakat melukis, maka muncul gagasan yang kreatif untuk membuka usaha sablon kaos dengan membuat lukisan-lukisan yang menarik dan bersifat populer untuk para remaja.

5.  Metode Aliansi, Akuisisi, dan Lisensi

Metode ini umumnya muncul karena ada beberapa keterbatasan, misalnya keterbatasan pasar, keterbatasan sumber daya manusia, ada pemikiran tidak perlu terlalu lama untuk memajukan suatu usaha, dan ada pemikiran tidak perlu terlalu lama untuk menunjukan suatu usaha. Jika dengan melakukan aliansi, akuisisi, ataupun melalui lisensi masaalah gagasan usaha ini tidak perlu harus mulai dari tahap awal, tetapi mungkin saja sudah berada tahap pertumbuhan.

B.      Tujuan pengembangan ide gagasan usaha

Dalam melakukan tugas kerjanya sebagai wirausaha untuk memperluas pemasaran barang hasil produksinya dan mengembangkan usahanya seorang wirausaha dapat menempuh beberapa cara, yang penting dapat dikaitkan dengan kemampuan yang dimiliki oleh seorasng pengusaha itu sendiri dalam menangani sebuah resiko usaha.


Adapun berbagai cara yang dapat ditempuh dalam mengembangkan ide, gagasan dan peluang usaha untuk meminimalkan resiko yang mengancam usaha dalam Pengembangan Ide-Ide Gagasan dan Pengambilan peluang Usaha, berbagai macam cara yang dapat ditempuh antara lain yaitu:

-         Mendisain produk atau jasa yang dapat diterima masyarakat.

-         Membuat barang produk atau jasa yang diminati konsumen.

-         Pembuatan dan memperdayakan sumber-sumber produksi.

-         Membuat dan mengembangkan produk atau jasa yang dapat memenangkan persaingan pasar.

-         Melakukan pencegahan konsumen agar tidak bosan dalam memakai produk kita.

-         Membuat produk dengan desain, model, corak, dan kombinasi warna produk yang disenangi oleh konsumen.

-         Membuat produk atau jasa sesuai dengan trend yang sedang terjadi.

C.       Langakah-langkah yang harus ditempuh dalam mengembangkan ide dan peluang usaha


Untuk mengurangi adanya resiko dalam menjalankan usaha terutama pada saat melakukan proses pengembangan ide dan dan gagasan usaha ada berbagai macam pilihan untuk mengatasinya diantaranya dengan melakukan hal sebagai berikut:


-    Menguraikan ide dan gagasan usaha kepada seluruh karyawan.
-    Mengemukakan ide dan gagasan usaha kepada karyawan dengan cara bertahap pada karyawan.
-    Memilih tempat, waktu dan sauasana yang tepat untuk menyampaikan ide atau gagasan usaha pada karyawan.

Setelah melakukan langkah-langkah untuk mengurangi resiko usaha kemudian hal yang ditempuh selanjutnya dalam pengembangan ide dan gagasan serta peluang usaha yaitu melakukan langkah inti yaitu melakukan pengembangan ide dan peluang usahanya itu sendiri dengan cara sebagai berikut:


1.    Menetapkan secara jelas ide pengembangan usaha yang akan dikerjakan.
2.    Menentukan tujuan khusus dalam operasi pengembangan usaha tersebut.
3.    Upayakan setiap karyawan supaya memahami pengembangan usaha tersebut.
4.    Membuat catatan daftar apa yang akan dilaksanakan dengan menggunakan pencatatan prestasi pengembangan usaha.
5.    Melaksanakan system yang telah dicacat secara rinci.
6.    Memberikan penghargaan kepada karyawan yang berprestasi.
7.    Mengupayakan agas setiap karyawan memahami perannya dan memberikan kesempatan untuk mengembangkan prestasinya dalam menjalankan tugasnya.

Kesuksesan yang didapat oleh seorang wirausaha sebenarnya tergantung pada bagaimana memanfaatkan peluang yang ada dalam menjalankan usahanya, sumber daya uang, pengembangan ide, ada tidaknya pelanggan dan waktu yang digunakan.

https://niswiulfini.blogspot.co.id/2014/03/makalah-kewirausahaan-mencari-gagasan.html

http://laksito-minggir.blogspot.co.id

You're Reading a Free Preview
Pages 6 to 8 are not shown in this preview.

You're Reading a Free Preview
Pages 12 to 22 are not shown in this preview.