Apa yang dimaksud dengan percobaan tabung sinar katoda?

Loading Preview

Sorry, preview is currently unavailable. You can download the paper by clicking the button above.

You're Reading a Free Preview
Pages 6 to 9 are not shown in this preview.

You're Reading a Free Preview
Pages 13 to 21 are not shown in this preview.

Merdeka.com - Apakah kamu akrab dengan ilmu Kimia? Kimia adalah salah satu ilmu penting yang sangat menarik untuk dipelajari. Melalui ilmu ini, manusia akhirnya tahu bahwa setiap materi tersusun dari partikel-partikel kecil yang nggak bisa diperkecil lagi [teori Demokritos]. Partikel-partikel yang disebut atom inilah yang menyusun zat-zat kimia yang ada di dunia.

Setelah John Dalton [1766-1844] mengemukakan teorinya tentang atom melalui bukunya yang berjudul a New System of Chemical Philosophy [Sistem Baru Ilmu Kimia], penelitian di bidang kimia semakin maju. Kali ini, kita akan membahas tentang salah satu penemuan penting, yaitu tabung sinar katode.

Sejak pertengahan abad ke-19, para ilmuwan banyak meneliti daya hantar listrik dari gas-gas pada tekanan rendah. Pada tahun 1854 tabung lampu gas pertama kali dirancang oleh Heinrich Geissler [1829-1879] dan dilanjutkan oleh rekannya, Julius Plucker [1801-1868] dengan membuat beberapa eksperimen pada tabung gas. Tabung gas ini kemudian lebih dikenal sebagai tabung sinar katode.

Percobaan Julius Plucker dengan tabung sinar katode, diulang secara teliti oleh William Crookes [1832-1919] dari Inggris. Nah, hasil eksperimen Crookes bisa disimpulkan menjadi beberapa poin, yaitu:

Partikel sinar katode bermuatan negatif, sebab tertarik oleh pelat bermuatan positifPartikel sinar katode mempunyai massa, sebab mampu memutar baling-baling dalam tabung

Partikel sinar katode dimiliki oleh semua materi, sebab semua bahan yang digunakan [padat, cair, dan gas] menghasilkan sinar katode yang sama.

Itulah beberapa poin penting dari penemuan para peneliti terkait tabung sinar katode. Dengan adanya penemuan ini, selanjutnya para peneliti melakukan berbagai usaha untuk mempelajari ilmu kimia lebih lanjut. Apa kamu juga ingin mempelajari kimia seperti mereka?

Heriyanto Dg Tiro Juni 27, 2021

Percobaan tabung sinar katoda pertama kali dilakukan William Crookes sekitar tahun 1875. Tabung sinar katode yang digunakan dalam percobaan tersebut merupakan tabung kaca yang sebagian besar udaranya sudah disedot keluar, disertai dua lempeng logam bermuatan positif [katoda] dan bermuatan negatif [anoda], yang kemudian dihubungkan dengan sumber tegangan tinggi. Berikut gambar tabung sinar katoda yang digunakan dalam penelitian :

Dalam eksperimennya tersebut, Crookes mengamati seberkas sinar yang muncul dari arah katoda menuju anoda dan kemudian seberkas sinar tersebut diberi nama sinar katoda. Kemudian tahun 1891 George J. Stoney memberi nama lain sinar katoda sebagai elektron.

Setelah percobaan atau eksperimen William Crookes dengan tabung sinar katode temuannya, J.J. Thomson [1897] melanjutkan eksperimen W. Crookes tersebut dengan mengamati pengaruh medan listrik dan medan magnet dalam tabung sinar katoda. Dalam percobaan yang dilakukan J.J. Thomson tersebut digunakan plat logam elektroda negatif [katoda] dan elektroda positif [anoda] yang dihubungkan dengan sumber listrik tegangan tinggi. Skema eksperimen dapat dilihat pada gambar di atas.

Percobaan yang dilakukan oleh J.J. Thomson ini mencatat beberapa hal penting dan menunjukkan bahwa sinar katoda merupakan radiasi partikel yang bermuatan listrik negatif, yakni :

• Sinar katoda merambat lurus dari permukaan katoda menuju anoda.
• Sinar katoda dapat memutar kincir yang terdapat di dalam tabung percobaan [menunjukkan adanya sifat partikel yang bergerak].
• Sinar katoda kemudian membelok ke kutub listrik positif

Selain beberapa hal penting tersebut J.J. Thomson juga membuktikan bahwa partikel sinar katoda TIDAK bergantung kepada jenis elektroda maupun jenis gas dalam tabung. Yang berarti semua materi mengandung partikel seperti partikel sinar katoda.

Sebagai kesimpulan dari percobaan yang dilakukan J.J.Thomson membuktikan bahwa ada partikel bermuatan negatif dalam suatu atom karena fakta yang mendukung adalah sinar tersebut dapat dibelokkan oleh medan listrik menuju kutub positif. Sinar tersebut kemudian dinamai elektron yang merupakan partikel dasar penyusun atom.

Menurut Thomson sinar katoda merupakan aliran dari partikel-partikel bermuatan negatif yang dinamakan elektron. Pernyataan tersebut didasarkan pada fakta bahwa

1. dalam medan magnet sinar katoda dapat dibelokkan, hal ini menunjukkan bahwa partikel memiliki muatan dan
2. dalam medan listrik sinar katoda dapat dibelokkan ke arah plat positif, hal ini menunjukkan bahwa muatan dari partikel tersebut ialah negatif.

Jadi, sinar katoda adalah sinar elektron.

Dengan demikian, maka jawaban yang tepat adalah C.

Percobaan sinar katode adalah percobaan yang melibatkan elektron dari suatu gas yang dialirkan dari katoda menuju anoda sehingga elektron yang dimaksud adalah partikel yang keluar dari katoda menuju anoda.

Oleh karena itu, elektron yang dimaksud pada pecobaan sinar katoda adalah elektron yang keluar dari katoda.

Jadi, jawaban yang benar adalah E.

mohon bantuannya dg caranya​

yang termasuk sifat sifat magnet adalah ​

REU Waktu yang diperlukan untuk melakukan satu getaran disebut periode [T] 2] Berapa jumlah getaran yang terjadi dalam satu sekon pada panjang tali 15 … cm? Berapa pula jumlah getaran yang terjadi dalam satu sekon pada panjang tali 30 cm? Jumlah getaran yang terjadi dalam satu sekon disebut frekuensi 3] Secara matematis, bagaimana kamu merumuskan periode? Apa satuannya? 4] Secara matematis, bagaimana kamu merumuskan frekuensi? Apa satuannya? 5] Bagaimana hubungan antara frekuensi dan periode? F. Kesimpulan Berdasarkan percobaan dan diskusi yang telah kamu lakukan, apa yang dapat kamu simpulkan?​

setarakan reaksi berikut menjadi persamaan reaksi yang lengkap! 1. H2SO4 [aq] + Ca [s] > CaSO4 [aq] + H2 [g] 2. PCI5 [g] + H2O [I] > HCI [g] + H … 3PO4 [aq]

tentukan presentase berat dari tiga unsur dalam amonium klorida,NH4CI​

Rumput laut merupakan bahan pangan yang tinggi serat. Selain itu rumput laut juga mengandung Vitamin K 66 mcg [82%], Folat 180mcg [45%], dan Magnesium … 121 mg [30%], dan kandungan gizi lainnya. Melihat kandungan gizi tersebut di atas, menurutmu kondisi orang yang seperti apa yang paling membutuhkan rumput laut untuk menjaga keseimbangan dan kesehatan tubuhnya ?​

Apa makanan bagi omnivora???​

suara petir terdengar 10 sekon setelah kilat terlihat Apabila diketahui cepat rambatnya bunyi di udara adalah 340 m s tentukan jarak kilat dengan pend … engar! [kecepatan gelombang ultrasonik=1.440 m/s] bntu kak ​

tolong jawab ya kakk:]]

tolong kerjain ya kak besok dikumpulin:] aku gatau jawabannya tolong bngt ya kakk