Apa yang dimaksud dengan pitcher dalam permainan rounders

Rounders adalah permainan bola pukul yang dimainkan oleh dua regu, masing-masing regu terdiri dari 12 orang. Rounders menggunakan lapangan yang berbentuk segi lima beraturan yang setiap sudutnya diberi base sebagai tempat hinggapnya masing-masing berjarak 15 meter. Cara bermain adalah pemukul ( batter ) memukul bola yang dilambungkan oleh pelambung ( pitcher ), setelah pukulannya sah, batter harus berlari ke base

I sampai kembali ke home base , baik atas pukulan sendiri maupun atas pukulan temannya. Lemparan pitcher memenuhi syarat apabila lemparan melalui

daerah pukulan ( strike zone ) yaitu lewat di antara lutut dan

bahu pemukul di atas home base .

Batter berhak memukul tiga kali, tetapi apabila pukulan pertama sudah benar maka batter harus berlari ke base . Apabila pukulan pertama dan kedua salah, batter berhak memukul lagi sampai pukulan benar. Apabila pukulannya

tidak mengenai pemukul, maka batter harus berlari ke tiang hinggap ( base ). Permainan rounders dibatasi oleh inning , yaitu giliran memukul dan menjaga, yang dimaksud dengan satu inning adalah masing-masing regu telah satu kali menjadi regu penjaga dan satu kali menjadi regu pemukul atau sebaliknya.

Jusuf Blegur & M. Rambu P. Wasak _ 237

2. Tujuan permainan

a. Untuk melatih dan meningkatkan kecepatan, ketepatan, kelenturan, dan keseimbangan siswa.

b. Untuk melatih dan meningkatkan derajat kebugaran jasmani siswa.

c. Untuk melatih dan meningkatkan kemampuan gerak manipulatif siswa.

d. Untuk melatih dan meningkatkan kerja keras, kerja sama, kekompakan, dan konsentrasi siswa.

e. Untuk melatih dan meningkatkan kejujuran, keadilan, fair play , sportivitas, kepemimpinan, dan kepercayaan diri siswa.

f. Untuk melatih dan meningkatkan keterampilan beripkir kreatif siswa.

g. Untuk melatih dan meningkatkan keterampilan memecahkan masalah siswa.

h. Untuk melatih dan meningkatkan keterampilan menemukan solusi siswa.

i. Untuk melatih dan meningkatkan keterampilan mengembangkan gerakan dan permainan baru dalam rumpun permainan bola kecil.

3. Media pendukung

a. Lapangan Lapangan permainan berbentuk segi lima beraturan, dengan panjang setiap sisi-sisinya masing- masing 15 meter. Pada setiap sudut lapangan dipasang tempat hinggap/ base . Masing-masing base dihubungkan

dengan tali atau kapur. Bidai pelambung/ pitcher plate diletakkan di tengah lapangan berjarak 9 meter dari home base .

238 _ Permainan Kasti, Kipers, Bola Bakar, dan Rounders 238 _ Permainan Kasti, Kipers, Bola Bakar, dan Rounders

c. Bola Bola terbuat dari karet yang kelilingnya antara 19 cm s.d 22 cm, berat bola antara 80 gram s.d 100 gram.

d. Bidai/ base Bidai tempat hinggap berukuran 40 cm persegi, bidai pelambung disebut pitcher plate berukuran panjang

40 cm dan lebarnya 20 cm dan terbuat dari keset.

e. Kapur/ tali Kapur berwarna putih atau tali dengan warna cerah (disesuaikan dengan kondisi lapangan) untuk membatasi lapangan permainan sehingga memudahkan wasit dalam mengambil keputusan selama permainan berlangsung.

Jusuf Blegur & M. Rambu P. Wasak _ 239

4. Simulasi permainan

A : Pitcher plate : Arah larinya batter

: Defense team

BV : Base V/ tempat pemukul ( offense team ) : Offense team

C : Catcher plate

D : Ruang bebas BI-IV : Hinggap pelari ( base

I s.d IV)

240 _ Permainan Kasti, Kipers, Bola Bakar, dan Rounders

E : Pembantu penjaga belakang

5. Cara bermain

b. Siswa berbaris dalam dua barisan ke samping (anak yang besar dan tinggi di sebelah kanan barisan) dan melakukan undian untuk mencari posisi dalam

permainan (sebagai offense team atau defense team ).

c. Berhitung dan membagikan tanda-tanda untuk membedakan antara regu pemukul dan regu penjaga (bila ada dua set nomor, sebaiknya memakainya nomor).

d. Offense team melakukan pukulan melalui batter , selanjutnya akan berlari untuk hinggap pada base - base yang telah ditentukan.

e. Jika batter tidak dapat memukul sampai tiga kali, maka batter tersebut dinyatakan mati, dan digantikan oleh batter lanjutan.

f. Batter yang berhasil melakukan pukulan benar ( strike ) berlari dari base

I s.d memasuki ruang bebas (dapat dilakukan secara bertahap atau sekaligus).

g. Untuk defense team , satu pemain bertugas sebagai pitcher untuk melambungkan bola ke arah batter . Satunya bertugas sebagai catcher untuk mematikan bola yang berdiri tepat di belakang batter . Pemain lainnya menyebar disetiap sudut lapangan permainan untuk berusaha menangkap bola, membakar base , atau melakukan tik terhadap batter untuk dinyatakan mati.

6. Peraturan permainan

a. Wasit/ umpire Pada suatu permainan dipimpin oleh seorang wasit ( chief umpire ) dan dibantu oleh empat orang base umpire . Chief umpire bertanggung jawab atas jalannya

Jusuf Blegur & M. Rambu P. Wasak _ 241 Jusuf Blegur & M. Rambu P. Wasak _ 241

benar dilakukan atau salah. Base umpire menentukan apakah pelari mati atau selamat pada base yang ditujunya. Adapun isyarat tersebut meliputi:

1) Sempritan

pendek

sebanyak satu kali

mengisyaratkan tanda pergantian.

2) Sempritan pendek sebanyak dua kali mengisyaratkan pukulan yang tidak benar/ salah.

3) Sempritan

sebanyak tiga kali mengisyaratkan mulai melakukan pukulan oleh batter .

pendek

4) Sempritan

sebanyak tiga kali mengisyaratkan awal dan akhir permainan, pergantian bebas, awal dan akhir istirahat.

panjang

b. Pemain Pemain terdiri dari dua regu yang masing-masing berjumlah 12 orang. Regu yang gilirannya menjaga disebut dengan defense team sedangkan regu penyerang disebut offense team . Para pemain harus menggunakan seragam dan bernomor punggung serta nama klub atau daerah dari masing-masing regu. Pergantian pemain diperbolehkan asal pemain yang sudah diganti tidak boleh main lagi pada permainan tersebut.

c. Daftar urutan pemukul/ batting order Daftar urutan pemukul menurut nomor yang telah ditetapkan sekaligus dengan posisi jaganya. Daftar tersebut tidak boleh berubah selama permainan berlangsung. Daftar nama dan urutan pemukul harus diserahkan kepada umpire sebelum permainan dimulai.

242 _ Permainan Kasti, Kipers, Bola Bakar, dan Rounders 242 _ Permainan Kasti, Kipers, Bola Bakar, dan Rounders

e. Pelambung/ pitcher Pitcher melambung bola ke arah pemukul ( batter ) ( base

V) dengan lemparan bawah ( underhand throw ). Pada saat melambung bola pitcher harus berdiri di atas home plate setidak-tidaknya dengan salah satu kali. Pitcher tidak diperbolehkan melakukan gerakan pura- pura atau tipuan pada waktu melempar, apabila hal itu dilakukan maka batter mendapat tambahan hak memukul satu kali atau sebagai lambungan salah.

Lemparan yang memenuhi syarat atau benar disebut strike apabila bola hasil lemparan langsung melalui daerah pukulan yaitu melalui home base yang tingginya di antara lutut dan bahu batter . Lemparan yang memenuhi syarat apabila tidak dipukul dihitung sebagai pukulan yang tidak kena/ strike . Lambungan yang tidak memenuhi syarat disebut ball dan tidak perlu dipukul, tetapi apabila dipukul juga, maka dinyatakan sebagai lambungan benar.

f. Pukulan benar Yang dimaksud dengan pukulan benar adalah bola yang terkena pukulan dan langsung jatuh ke dalam lapangan permainan atau jatuh di antara home base dengan base

I dan kepanjangannya dan antara garis yang

Jusuf Blegur & M. Rambu P. Wasak _ 243 Jusuf Blegur & M. Rambu P. Wasak _ 243

g. Pukulan salah Yang dimaksud dengan pukulan salah apabila:

1) Bola yang dipukul jatuh mengenai tanah, pemain atau benda lain di luar lapangan.

2) Dinyatakan sebagai pukulan salah apabila setelah pukulan yang benar batter melemparkan kayu pemukul hingga menurut umpire membahayakan.

h. Pelari Ketentuan mengenai pelari pada base adalah:

1) Setiap base hanya boleh ditempati oleh seorang pelari. Apabila terjadi base ditempati oleh dua orang, maka pelari yang terdahulu mendapat satu mati.

2) Pelari tidak boleh mendahului pelari yang ada di depannya. Apabila terjadi, maka pelari tersebut dihukum mati satu kali dan harus kembali ke tempat semula sebelum mendahului pelari di depannya.

3) Pelari diperbolehkan kembali ke base yang baru ditinggalkannya asal belum menyentuh base yang ditujunya.

4) Setiap pelari diperbolehkan berlari ke base berikutnya pada waktu bola dalam permainan, yaitu setelah batter melakukan pukulan benar.

5) Pada waktu bola tidak dalam permainan, setiap pelari harus berada pada basenya masing-masing.

i. Batter menjadi pelari Batter menjadi pelari dan harus segera masuk ke base apabila:

244 _ Permainan Kasti, Kipers, Bola Bakar, dan Rounders

1) Pukulan pertama atau kedua merupakan pukulan benar.

2) Pukulan ke tiga tidak kena.

3) Pukulan ke tiga tidak dipukul sedangkan lemparan pitcher dinyatakan strike .

4) Apabila pukulan yang ketiga merupakan pukulan salah, maka batter berhak memukul lagi sampai pukulan tersebut benar.

5) Setelah pitcher melakukan lima kali lambungan salah/ ball , maka batter harus berlari ke base satu dan tidak dapat dimatikan ( free walk ). j. Merintangi pelari Pemain penjaga ( defense team ) tidak boleh dengan sengaja merintangi pelari. Apabila melakukan hal demikian, maka pelari tersebut diperbolehkan berlari ke base yang dituju dan tidak dapat dimatikan.

k. Kayu pemukul lepas Apabila batter melemparkan kayu pemukul yang dirasakan membahayakan, maka batter mendapat hukuman:

1) Apabila pukulannya benar, maka dinyatakan sebagai pukulan salah.

2) Apabila pukulannya salah atau tidak kena, maka: (a) jika pukulan pertama dinyatakan sebagai pukulan kedua dan (b) jika pukulan ke dua, maka batter harus berlari ke base satu dan mendapat satu kali mati.

l. Bola mati Bola mati atau tidak dalam permainan apabila:

1) Batter melakukan pukulan salah.

Jusuf Blegur & M. Rambu P. Wasak _ 245

2) Terjadi bola hilang.

3) Setelah pitcher memegang bola dan bersiap-siap untuk melemparkan bola ke arah batter , dengan kedua kakinya menginjak pitcher plate .

4) Pada saat pitcher bersiap-siap pelari tidak

diperbolehkan keluar dari basenya .

5) Pada pukulan salah, pelari yang sudah keluar dari basenya harus kembali ke base semula. m. Bola hilang Bola dinyatakan hilang, apabila bola yang dipukul (benar) tidak dapat diambil dengan jalan secara normal atau sulit, dalam keadaan demikian maka:

1) Batter diperbolehkan berlari sampai ke base ke III, sedangkan pelari yang berada di base

I boleh berlari sampai ke base

IV, pelari yang berada pada base lainnya boleh berlari sampai ke home base dan kembali ke ruang bebas.

2) Bola hilang dapat kembali ke lapangan permainan/ hidup kembali apabila bola telah ada pada lapangan permainan di dalam daerah segi lima.

n. Pemain mati Pemain dari regu pemukul mati apabila:

1) Disentuh dengan bola (di tik) oleh regu lapangan

selama pemain tidak menginjak base .

2) Hinggap pada base yang telah di bakar.

3) Pelari melewati base dan tidak menyentuhnya.

4) Mendahului pelari dimukanya.

5) Menyentuh bola sehingga merugikan regu lapangan.

6) Menghindar waktu akan di tik (mengelak lebih dari satu meter keluar dari garis lurus antar base ).

246 _ Permainan Kasti, Kipers, Bola Bakar, dan Rounders

7) Melemparkan kayu pemukul sehingga dapat membahayakan penjaga setelah melakukan ke dua atau ke tiga.

o. Cara mematikan

1) Pelari yang berada di antara dua base / tidak menyentuh base dapat dimatikan dengan cara menyentuhkan bola yang dipegang oleh regu lapangan dan pelari tersebut mendapat satu kali mati.

2) Pelari yang berada di antara dua base dapat dimatikan lebih dari satu kali, tetapi harus dilakukan oleh pemain lain dari regu lapangan tersebut (di tik).

3) Tempat hinggap di bakar oleh regu lapangan, caranya penjaga memegang bola dan menyentuh base dengan salah satu anggota tubuhnya. Pembakaran base tersebut dapat dilakukan selama bola belum dilemparkan oleh pitcher ke arah pemukul. Pembakaran berlaku bagi semua pelari dalam permainan, maka setiap pelari yang masuk ke base dan di bakar menjadi mati.

p. Pergantian permainan

1) Setelah terjadi enam kali mati (di bakar/ di tik).

2) Setelah terjadi lima kali tangkapan bola. q. Penilaian/ run

Seorang batter mendapatkan run apabila:

2) Mendapat run satu setiap batter dapat melalui satu base atas pukulannya sendiri.

3) Mendapat run satu lagi apabila batter dapat masuk ke ruang bebas setelah melewati setiap base dan

Jusuf Blegur & M. Rambu P. Wasak _ 247 Jusuf Blegur & M. Rambu P. Wasak _ 247

4) Mendapat run enam apabila atas pukulannya sendiri batter dapat melewati base dan kembali ke ruang bebas dengan selamat (terjadi home run ).

5) Regu bertahan ( defense team ) mendapat nilai/ run satu setiap anggotanya dapat menangkap bola. r. Kemenangan Regu yang mendapatkan nilai terbanyak dinyatakan sebagai pemenang permainan.

7. Istilah dalam permainan

a. Inning , yaitu waktu permainan dimana setiap regu yang telah melakukan menjadi regu penyerang dan penjaga.

b. Play / play ball , yaitu intruksi umpire untuk memulai permainan setelah tejadi bola mati.

c. Strike zone , yaitu daerah di atas home base yang tingginya antara lutut dan bahu pemukul.

d. Strike , istilah yang diserukan umpire apabila:

1) Lemparan pelambung masuk ke daerah strike dan tidak dipukul oleh batter .

2) Bola tidak dipukul oleh batter .

3) Batter melakukan pukulan yang salah.

e. Ball , yaitu istilah yang digunakan untuk menyatakan lemparan pitcher salah dan tidak dipukul oleh batter .

f. Free walk , yaitu pemukul dapat berlari dengan bebas ke base

I dan tidak dapat dimatikan, karena pitcher melakukan lima kali lemparan salah/ ball .

g. Save, yaitu untuk menyatakan bahwa pelari selamat.

h. Home run , yaitu batter atas pukulannya sendiri dapat

selamat sampai ke home base .

248 _ Permainan Kasti, Kipers, Bola Bakar, dan Rounders 248 _ Permainan Kasti, Kipers, Bola Bakar, dan Rounders

l. Defense team , yaitu regu yang mendapat giliran menjaga/ bertahan. m. Base , yaitu tempat hinggap yang dipasang pada tiap sudut lapangan. n. Batter , yaitu istilah yang biasa diberikan kepada pemukul. o. Pitcher , yaitu istilah yang diberikan untuk pelambung.

p. Pitcher plate , yaitu tempat hinggap bagi pitcher untuk memulai lemparannya ke arah batter . q. Catcher plate , yaitu tempat berdirinya catcher ( defense team ) berada tepat di belakang batter .

r. Home base , yaitu tempat hinggap pada permulaan permainan dan pelari mengakhiri permainannya. s. Time / time out , yaitu istilah yang digunakan umpire apabila menghentikan permainan untuk sementara.

Jusuf Blegur & M. Rambu P. Wasak _ 249

Apakah yg dimaksud dengan pitcher dalam permainan rounders?

Pitcher adalah seorang pelempar bola ke arah pemukul, berjalannya suatu pertandingan yaitu dimulai dengan lemparan seorang pitcher.

Bagaimana lemparan yang harus dilakukan pitcher dalam permainan bola kasti?

Jawaban:.
berdiri sikap melangkah, kedua kaki lurus, dan pandangan tertuju pada pemukul..
2.bola dipegang didepan badan..
tangan pemegang bola (kanan) putar ke belakang dan keatas mengarah ke depan..
4.lepaskan bola setelah tangan kanan berada disamping badan ketinggian bola setinggi pinggang..

Apa tugas dari seorang pitcher dalam permainan rounders?

Posisi pitcher berbeda dengan posisi lainnya, baik infield maupun outfield, pitcher mempunyai tugas melempar bola kearah pemukul yang diarahkan oleh seorang catcher, Selain bertugas melempar bola ke arah pemukul, tugas lainnya adalah sebagai berikut : Membantu pemain di belakang home plate, Menjaga base pertama ketika ...

Apa saja teknik dasar dalam permainan rounders?

Teknik Memukul. Teknik memukul sangat penting dalam permainan rounders sehingga tim bisa menguasai permainan. ... .
Teknik Berlari. Teknik berlari dilakukan setelah bola dipukul, lalu pemain harus berlari sekuat tenaga ke base-base. ... .
Teknik Menangkap Bola. - Bola ditangkap dengan lurus. ... .
Teknik Memegang Bola..