Apa yang dimaksud dengan zaman Azoikum terjadi kapan dan ciri cirinya bagaimana?

Jakarta -

Zaman arkaekum adalah zaman tertua di Bumi secara geologis. Pada zaman itu, kehidupan belum ditemukan karena Bumi masih berupa bola gas panas yang berputar pada porosnya.

Berdasarkan penelitian geologi, diperkirakan Bumi telah terbentuk sekitar 4,6 miliar tahun yang lalu. Sejarah perkembangan di Bumi dibedakan menjadi empat zaman yaitu zaman arkaekum, zaman paleozoikum, zaman mesozoikum, dan zaman neozoikum.

Pembagian Zaman berdasarkan Geologi

Berikut penjelasan dan ciri-ciri keempat pembagian zaman berdasarkan geologi, dirangkum dari Modul Geografi kelas X yang diterbitkan oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan:

Zaman arkaekum adalah zaman tertua di Bumi secara geologis. Berikut ciri-ciri zaman arkaekum:

  • Belum ada kehidupan.
  • Bumi masih berupa bola gas yang sangat panas.
  • Berlangsung kurang lebih 2.500 juta tahun yang lalu.

2. Zaman Paleozoikum

Zaman paleozoikum adalah zaman keadaan Bumi masih belum stabil. Zaman ini berlangsung sekitar 340 juta tahun. Tanda-tanda kehidupan seperti makhluk bersel satu [mikroorganisme], hewan-hewan kecil yang tidak bertulang punggung, jenis ikan, dan jenis ganggang atau rumput-rumputan mulai ditemukan di zaman ini.

Ciri-ciri zaman paleozoikum:

  • Sudah mulai terdapat kehidupan berupa mikroorganisme.
  • Keadaan Bumi masih belum stabil.
  • Iklim masih berubah-ubah.
  • Curah hujan sangat besar.

3. Zaman Mesozoikum

Zaman mesozoikum adalah zaman yang berlangsung sekitar 150 juta tahun. Pada zaman tersebut perkembangan reptil mencapai puncaknya terutama dinosaurus. Zaman ini juga ditandai dengan aktivitas tektonik, iklim, dan evolusi.

Secara perlahan benua-benua mengalami pergeseran dari saling menyatu menjadi terpecah seperti saat ini. Pergeseran ini juga menimbulkan berbagai perkembangan evolusi lainnya. Sepanjang periode ini, terjadi iklim hangat yang berperan penting bagi evolusi spesies hewan baru. Pada akhir zaman ini, dasar-dasar kehidupan modern terbentuk.

Ciri-ciri zaman mesozoikum:

  • Terdapat banyak hewan reptil seperti dinosaurus.
  • Iklim Bumi mulai hangat.
  • Merupakan dasar dari kehidupan modern.

4. Zaman Neozoikum

Zaman neozoikum berlangsung sekitar 60 juta tahun yang lalu. Saat itu keadaan Bumi sudah semakin memungkinkan untuk mendorong munculnya makhluk hidup lain, seperti binatang menyusui sejenis kera dan monyet.

Ciri-ciri zaman neozoikum:

  • Merupakan puncak dari hewan mamalia.
  • Hewan reptil besar telah punah.
  • Iklim Bumi sudah mulai stabil.
  • Terbagi menjadi dua zaman yaitu zaman tersier dan zaman kuarter.

Nah, itulah zaman tertua di Bumi secara geologis dan perkembangannya. Semoga menambah pengetahuanmu ya, detikers!

Simak Video "Ilmuwan: Bumi Berputar Lebih Cepat di 2022"



[kri/kri]

Jakarta -

Zaman neozoikum adalah zaman yang berlangsung sekitar 60 juta tahun yang lalu. Neozoikum diambil dari kata dalam Bahasa Yunani yaitu "Kainos" artinya baru dan "Zoe" artinya kehidupan.

Neozoikum menandakan lahirnya kehidupan baru dan berakhirnya 3 masa klasik, yaitu arkaekum, paleozoikum, dan mesozoikum. Pada zaman ini, dinosaurus telah punah dan mulai muncul binatang menyusui.

Ciri-ciri zaman neozoikum:

1. Munculnya hewan mamalia

2. Hewan reptil besar telah punah

3. Iklim bumi sudah mulai stabil

4. Terbagi menjadi dua zaman yaitu zaman tersier dan zaman kuarter

5. Berlangsung sekitar 60 juta tahun yang lalu

Dikutip dari Buku Modul Geografi kelas X oleh Kemendikbud, zaman neozoikum dibagi menjadi dua zaman besar, yaitu Zaman Tersier dan Zaman Kuarter.

1. Zaman tersier neozoikum

Zaman Tersier adalah zaman yang berlangsung sekitar 60 juta tahun yang ditandai dengan munculnya berbagai jenis binatang menyusui [mamalia] termasuk primata seperti kera. Sedangkan jenis reptil raksasa lambat laun lenyap.

Ciri-ciri Zaman Tersier:

1. Berlangsung sekitar 60 juta tahun

2. Telah muncul berbagai jenis manusia purba

3. Terdapat banyak migrasi hewan ke seluruh bagian dunia untuk menyesuaikan iklim

Zaman tersier terbagi atas fase paleogen dan fase neoen.

a. Fase Paleogen

Fase paleogen terjadi sekitar 23-65 juta tahun lalu. Fase ini dibagi menjadi tiga tahapan, yaitu:

  • Eosen: Hilangnya spesies reptil raksasa
  • Paleosen: Munculnya spesies hewan baru seperti gajah, anjing, kucing, dan hewan marsupial
  • Oligosen: Lahirnya spesies mamalia.

b. Fase Neogen

Fase Neogen terjadi sekitar 2,5-23 juta tahun lalu dan dibagi menjadi dua tahapan, yaitu:

  • Pliosen: Terbentuknya sabana akibat perubahan iklim
  • Miosen: Munculnya ivertebrata laut

2. Zaman Kuarter Neozoikum

Zaman kuarter adalah zaman yang ditandai dengan adanya kehidupan manusia seperti sekarang. Zaman Kuarter berlangsung sekitar 600.000 tahun yang lalu.

Ciri-ciri Zaman Kuarter:

1. Sudah terdapat manusia modern [Homo sapiens]

2. Berlangsung sekitar 600.000 tahun yang lalu

3. Keadaan alam masih liar dan labil

4. Bumi masih diselimuti es dan mencair pada akhir kala pleistosen

5. Daratan di bumi mulai terpecah karena es mencair

6. Manusia purba sudah punah.

Zaman kuarter terbagi menjadi Zaman Oleistosen dan Zaman Holosen [Holosin]

a. Zaman Pleitosen [Dilivium]

  • Terdapat zaman glasial dan zaman interglasial [bumi bagian utara diselimuti es]
  • Suhu yang dingin membuat hanya hewan berbulu tebal yang bertahan hidup
  • Munculnya manusia purba.

b. Zaman Holosen [Olivium]

  • Sebagian besar es kutub utara mencair
  • Tanah rendah tergenang dan menjadi laut
  • Munculnya manusia cerdas [homo sapiens].

Itulah pengertian, pembagian dan ciri-ciri Zaman Neozoikum. Selamat belajar, detikers!

Simak Video "Berkunjung Ke Situs Mistis, Pasir Lulumpang"



[row/row]

Lihat Foto

abcnews.go.com/Chuang Zhao

Ilustrasi dinosaurus

KOMPAS.com - Zaman Mesozoikum sering disebut pula sebagai zaman pertengahan atau zaman sekunder.

Mesozoikum dikenal juga dengan istilah zaman reptil. Sebab pada masa ini banyak reptil besar yang muncul, seperti Dinosaurus dan Atlantosaurus.

Diperkirakan zaman ini dimulai sekitar 252 juta tahun yang lalu dan berakhir pada 66 juta tahun lalu.

Ciri-ciri zaman Mesozoikum

Menurut Djauhari Noor dalam buku Pengantar Geologi [2014], zaman Mesozoikum ditandai dengan munculnya aktivitas tektonik, iklim, serta terjadinya evolusi.

Pergeseran benua kala itu, menjadi salah satu penyebab terjadinya perbedaan iklim, evolusi, serta diversifikasi spesies hewan baru.

Ciri-ciri zaman mesozoikum, antara lain:

  1. Iklimnya hangat dan kering yang disebabkan oleh pertumbuhan serta perkembangan flora dan fauna
  2. Mulai timbul dan berkembangnya berbagai jenis tumbuhan berdaun lebar, amfibi, ikan, binatang melata, dan hewan menyusui pertama
  3. Terbatasnya penyebaran flora dan fauna
  4. Berkembangnya jenis reptil raksasa
  5. Berlangsung dari 252 juta tahun lalu hingga 66 juta tahun yang lalu
  6. Diakhiri dengan hilangnya Dinosaurus.

Baca juga: Pembagian Zaman Paleozoikum

Dilansir dari situs Study, era Mesozoikum dimulai ketika benua bergabung menjadi suatu daratan besar yang dikenal dengan Pangea.

Kondisi iklim di masa Mesozoikum cenderung kering untuk sebagian besar waktu. Disebabkan oleh banyaknya penguapan. Ini dibuktikan dengan temuan fosil yang memperlihatkan bahwa pada saat itu kondisi iklimnya cenderung hangat dan kering.

Pembagian zaman Mesozoikum

Dikutip dari buku Prasejarah Indonesia [2019] karya Arfan Diansyah dkk, zaman Mesozoikum dibagi menjadi tiga zaman, yakni zaman Trias, zaman Jura, dan zaman Kapur.

Zaman Trias

Ditandai dengan munculnya beberapa jenis ikan, amfibi, reptil, dan Dinosaurus.

Awal dan akhir zaman ini ditandai dengan peristiwa kepunahan besar. Diperkirakan zaman Trias berlangsung sekitar 251 juta tahun yang lalu hingga 199,6 juta tahun lalu.

Zaman Jura

Sering juga disebut zaman Dinosaurus.

Zaman Jura diperkirakan muncul sekitar 199,6 juta tahun lalu hingga 145,4 juta tahun yang lalu. Zaman ini muncul setelah zaman Trias dan mendahului zaman Kapur.

Baca juga: 4 Pembagian Zaman Prasejarah Berdasarkan Geologi

Adapun nama zaman ini diberikan oleh Alexandre Brongniart, seorang kimiawan asal Prancis.

Pemberian nama ini didasarkan pada banyaknya batu gamping yang ditemukan di kawasan Pegunung Jura, di daerah pertemuan antara Jerman, Prancis, dan Swiss.

Zamar kapur

Pada zaman ini, jumlah Dinosaurs masih banyak. Mamalia dan beberapa jenis tumbuhan juga makin berkembang.

Zaman ini diperkirakan terjadi pada 145,5 juta tahun lalu hingga 65,5 juta tahun yang lalu.

Menurut Susanna Davidson dalam buku Atlas Dinosaurus [2006], pada akhir zaman Kapur terjadi perubahan iklim yang sangat drastis.

Ini menyebabkan kondisi permukaan laut menurun, perubahan suhu, dan banyak letusan gunung berapi. Berbagai perubahan yang terjadi ini sering disebutkan sebagai salah satu penyebab di balik kepunahan Dinosaurus.

Baca juga: Apa yang Terjadi Jika Dinosaurus Masih Hidup?

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link //t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video yang berhubungan

Bài mới nhất

Chủ Đề