Penyebab Local Disk C Cepat Penuh
Local Disk C menjadi penuh disebabkan karena menumpuknya temporary files, caches, logs, leftover dari aplikasi yang sudah dihapus, browser cookies, dan berbagia jenis file sampah lainnya.
Pembagian partisi hard disk untuk Local Disk C yang terlalu kecil juga menjadi alasan utama yang membuatnya cepat penuh. Windows 10 sendiri dalam keadaan fresh install + update bisa memakan 30-50 GB bayangkan berapa lama hingga drive C Sobat penuh jika kapasitasnya kurang dari 100 GB.
Berbeda dengan Windows 7 yang memakan lebih sedikit ruang penyimpanan, tapi karena sekarang sudah tidak disupport oleh Microsoft banyak orang yang mulai meninggalkannya.
Baca juga : Penyebab Utama Laptop Lemot dan Cara Mengatasinya
Cara membersihkan Local Disk C yang penuh di Windows 10 tanpa aplikasi
1. Masuk ke Settings
Langkah pertama kita harus masuk ke menuSettingsWindows 10, caranya klik pada tombol Start lalu klik tombol Settings [icon gear].
2. Pilih menu System
Selanjutnya setelah masuk ke Settings temukan menu bernamaSystemlalu klik satu kali untuk masuk.
3. Pilih menu Storage, Perhatikan pada Local Disk [C:]
Lihat pada bagian Local Disk [C:], di bawahnya akan terlihat keterangan berapa besar ruang hard disk yang terpakai untuk aplikasi, file, musik, dan temporary files.
Fokus kita yang pertama adalah membersihkan file system yang sudah tidak lagi dibutuhkan, file ini letaknya pada bagianTemporary files.
4. Klik Temporary files untuk membersihkan drive C
Untuk membersihkan drive C yang penuh, klik pada menuTemporary files. Sobat akan dibawa pada jendela cleaner. Windows akan melakukan scanning secara otomatis, tunggu saja hingga prosesnya selesai.
5. Tentukan file sampah yang ingin dibersihkan
Setelah proses scan selesai Anda akan melihat daftar file yang bisa dibersihkan, ukuran temporary files ini lumayan besar apalagi setelah melakukanupdate Windows.
Centang jenis file mana saja yang ingin dihapus setelah itu klik tombolRemove files.
6. Hapus aplikasi dan file berukuran besar yang tidak digunakan
Selain membersihkan temporary files kita juga bisa mendapatkan ruang kosong baru pada Local Disk C dengan menghapus aplikasi dan file berukuran besar yang sudah tidak pernah digunakan lagi.
File-file yang bertumpuk di folder Download juga sering kali membuat Local Disk C cepat penuh, untuk mengatasinya file ini harus dibersihkan.
Kembali ke menuStoragedan perhatikan pada bagian Local Disk [C:].
Klik pada bagianApp & features. Di sana akan terlihat semua program yang terinstall di Windows 10 lengkap dengan keterangan kapasitas filenya.
Temukan program-program yang ukurannya besar dan jarang digunakan lalu uninstall program tersebut. Caranya dengan klik satu kali lalu klik tombol Uninstall. Ulangi langkah ini untuk program-program lainnya.
Saat melakuan uninstall sebuah aplikasi terkadang masih ada file sisa yang masih tersimpan di drive C. File yang sering disebut dengan nama “leftover files” ini tidak akan terhapus dengan sendirinya melainkan kita membersihkannya. Bila tidak dibersihkan leftover files inilah yang sering menyebabkan drive C menjadi cepat penuh, bahkan kadang-kadang menyebabkanMicrosoft Store tidak bisa dibuka.
Untuk mencegah agar drive C tidak cepat penuh karena leftover files sisa dari aplikasi yang sudah dihapus, maka kita harus melakukan uninstall hingga bersih tanpa sisa. Untuk melakukan hal tersebut kita bisa menggunakan aplikasi RevoUninstaller.
Aplikasi RevoUninstaller ini bisa digunakan untukmenghapus program hingga bersih ke akar-akarnya, sehingga memastikan tidak ada file yang tersisa.
Demikianlah cara Atasi Local Disk C yang Penuh di Windows 10, selamat mencoba. Jika Sobat masih mengalami kesulitan silakan berkomentar di bawah.
Alasan Local Disk C Kamu Penuh
Ada yang beranggapan, kalau penyebab local disk C penuh secara tiba tiba itu disebabkan karena virus. Hingga banyaknya aplikasi yang terpasang.
Keduanya betul. Tapi di sisi lain, kamu juga perlu melihat File Sampah atau Temporary Files pada Drive C. Ini bisa membuat drive C penuh.
Baca JUga: 3 Cara Mematikan Firewall di WIndows
Penyebab Drive C cepat penuh
Drive C menjadi penuh disebabkan karena menumpuknya temporary files, caches, logs, leftover dari aplikasi yang sudah dihapus, browser cookies, dan berbagai jenis file sampah lainnya.
Pembagian partisi hard disk untuk drive C yang terlalu kecil juga menjadi alasan utama yang membuatnya cepat penuh. Windows 10 dan Windows 8 sendiri dalam keadaan fresh install + update bisa memakan 30-50 GB bayangkan berapa lama hingga drive C Anda penuh jika kapasitasnya kurang dari 100 GB.
Berbeda dengan Windows 7 yang memakan lebih sedikit ruang penyimpanan, tapi karena sekarang sudah tidak disupport oleh Microsoft banyak orang yang mulai meninggalkannya.
Penyebab Local Disk C penuh
Local Disc C penuh dapat disebabkan oleh banyaknya file sampah, temporary files, caches, logs, leftover, cookies dari browser yang menumpuk. Selain itu kecilnya partisi pada kapasitas Disk C juga dapat menyebabkan Local Disk C penuh, apalagi jika sistem operasi yang digunakan terbaru seperti Windows 10 yang mana pembaruan sistem bisa memakan puluhan Gigabyte. Berikut beberapa poin penyebab Local Disk C penuh.
- Pembagian partisi hard disk terlalu kecil – Alasan utama yang menyebabkan local disk C cepat penuh adalah karena pembagian partisinya terlalu kecil. Kondisi seperti ini sering kali terjadi karena kelalaian pengguna sendiri ketika membagi partisi untuk local disk C saat install ulang Windows atau sejenisnya.
- Banyak aplikasi yang terinstall – Kita tahu bahwasanya ketika menginstall sebuah aplikasi pada komputer / laptop, maka secara tidak langsung data-data aplikasi akan tersimpan di local disk C. Dalam hal ini, semakin banyak aplikasi yang terinstall, maka semakin banyak juga data yang akan tersimpan.
- Terdapat banyak file yang menumpuk di folder Download – Selain itu, menumpuknya file hasil download yang Anda lakukan sehari-hari dapat menjadi penyebab local disk C menjadi cepat penuh. Mengingat folder “Download” juga termasuk ke dalam bagian local disk C. Untuk itu, sangat disarankan untuk memindahnya ke local disk lainnya secara berkala.
- Menumpuknya file temporary sistem – File temporary memang berfungsi untuk mempercepat proses ketika Anda membuka program kembali. Akan tetapi jika file tersebut terlampau banyak, tentu akan menyebabkan penyimpanan menjadi penuh.
- Sistem operasi yang selalu update – Berbeda dengan Windows 7, ketika Anda menggunakan sistem operasi Windows 8 dan 10 tentu tidak akan kaget dengan pembaruan sistem yang mencapai gigabyte. Hal ini yang dapat menjadi salah satu alasan mengapa Windows versi terbaru membutuhkan ruang penyimpanan yang cukup besar.
- Terkena virus atau malware – Ada mungkin jika penyimpanan local disk C yang penuh ini ditimbulkan oleh adanya virus atau malware yang terdapat di dalam komputer / laptop. Untuk memastikannya silakan Anda lakukan pemindaian dengan aplikasi antivirus.
- dan lain sebagainya.
Lihat Juga : 12 Cara Mengatasi Microsoft Word Not Responding Windows
1. Hapus berkas di folder Prefetch
Masuk ke tampilan seperti gambar di atas dengan cara tekan tombol Windows + Rlalu ketik Prefetch seperti gambar di atas lalu tekan OK.
Setelah muncul tampilan di atas, kamu tinggal menghapusnya dengan cara tekan tombol Ctrl + A untuk memblok semua file, kemudian Ctrl + D lalu Delete. Alasan kenapa harus di tekan tombol Ctrl + D lalu Delete, yaitu supaya file yang terhapus tidak muncul ke recycle bin. Jadi kamu nggak perlu kerja 2 kali untuk menghapusnya. Tampilan di atas merupakan berkas sisa aplikasi yang telah kamu pakai, berkas itulah yang membuat pertition C jadi full.
Jika muncul tampilan seperti di atas, kalian tinggal centang Do this for all current items lalu tekan Skip.
Baca Juga: Ini 7 Cara Membersihkan Bagian Dalam Komputermu agar Tidak Mudah Panas
Apa Penyebab Drive C: Sering Penuh?
Pertama kita bahas sedikit mengenai file cache. File ini berfungsi untuk menyimpan thumbnail atau data pengingat komputer. Ringkasnya:
- Anda membuka suatu folder
- Komputer akan mengingat folder tersebut
- Ketika Anda membuka folder tersebut kembali, maka tidak diperlukan loading ulang
Karena proses simpannya secara otomatis, maka tentu saja semakin lama akan membuat drive jadi semakin penuh. Pengalaman saya sih bisa hingga 50%.
Penyebab lainnya:
- Karena aplikasi atau game
- Karena Anda menyimpan suatu file berukuran besar
- Dan lain-lain
Cara Membersihkan Drive C di Windows
Cara mengosongkan local disk c sering kali dilupakan banyak orang. Kamu tau tidak dengan menyepelekan hal tersebut akan berdampak buruk bagi kesehatan windows kamu.
Sebagai contohnya dampak buruk itu adalah windows terasa sangat berat, suka macet, bahkan diawal booting lama atau malah tidak mau booting masuk ke tampilan windows.
Kamu tidak mau bukan dengan hal seperti itu?. Mending mulai dari sekarang kosongkan disk c yang penuh agar tidak mengalami hal serupa seperti yang saya sebutkan diatas tadi.
Supaya kamu tidak kebingungan dalam tutorial kali ini, berikut penjabaran mengenai cara agar local disk c tidak penuh:
1. Membersihkan Temporary File
Temporary file adalah jenis file yang sudah tidak lagi digunakan. Biasanya sih disebut dengan sampah sistem.
Mungkin kamu sudah tau soal sampah sistem yang menumpuk. Kerana kamu menggunakan antivirus untuk scan sampah dan virus pasti keliatan sampahnya ada dimana. Kamu bisa mengosongkan drive c menggunakan cara seperti ini.
- Tekan Win + R → ketikkan %temp% → Enter
- Seleksi semua file dengan cara menekan tombol CTRL + A → hapus semua file dengan klik Shift + Delete → klik Yes → Continue
- Tunggu proses menghapusnya sampai selesai
Apabia kamu ingin cara ringkasnya bisa menggunakan aplikasi pihak ketiga seperti avast, smadav, esset dan lain sebagainya. Jika hanya ingin menggunakan windows defender pun juga tidak masalah.
Namun, windows defender fitur nya tak lengkap seperti antivirus lainnya yang bisa membersihkan sampah di beberapa pilihan drive.
Ada cara lain tanpa menggunakan bantuan aplikasi. Saya menyebutnya dengan mengatasi drive c penuh menggunakan cara tanpa aplikasi.
Agar tutorial yang saya berikan ini tidak kepanjangan, kamu bisa simak postingan sebelumnya yang membahas tentang cara menghapus file sampah di windows dengan tambahan aplikasi pihak ketiga.
2, Memindah File Unduhan ke Drive D
Kamu sering mengunduh file jenis apapun kemudian menyimpannya di folder Download?.
Itu salah besar, pada folder Download itu juga termasuk dari folder sistem yang tersimpan langsung ke local disk sistem [C]. Coba lihat saja untuk memastikan apakah folder Download tersebut milik partisi C atau tidak.
Caranya mudah, silakan masuk ke Local Disk C -> Users -> Nama PC. Seperti gambar dibawah ini.
Gambar diatas jelas menunjukan folder Download, Documents, Music, Videos dan kawan – kawannya terletak di data C.
Maka dari itu menyebabkan disk c penuh sendiri. Pada saat ini juga, silakan pindahkan file yang terdapat di dalam folder – folder seperti saya sebutkan tadi ke penyimpanan data selain C.
Kamu bisa menyimpan data di D maupun E. Bila drive D kamu juga penuh silakan pindah ke Drive E.
Jika penuh juga, silakan gunakan tips selanjutnya agar dapat menyimpan file – file penting kamu.
Baca Juga : Cara Memunculkan Kecepatan Internet di Taskbar Windows
3. Menyimpan File ke Hardisk Eksternal
Hardisk eksternal adalah sebuah alat penyimpanan diluar perangkat komputer kamu. Bila kamu mempunyai hardisk eksternal bisa dimanfaatkan untuk mengatasi drive c penuh, silakan pindah file – file penting kamu tadi ke hardisk eksternal.
Mengenai keamanan data tersimpan untuk jangka panjang atau tidak, itu tergantung pemilik hardisk tersebut.
Sebagai tips saja, jika kamu menyimpan data ke hardisk external maka setiap beberapa minggu sekali wajib ada proses di dalam hardisk eksternal itu.
Entah itu memindah file, hapus file atau hanya mengubah nama file, itu sudah bisa disebut dengan proses.
Kenapa saya menyarankan hal seperti itu? Sebagai contoh pertama adalah dengan mengatasi drive c penuh, kedua menjaga kestabilan aliran listrik ke hdd eksternalnya, dan lain sebagainya.
Apabila kamu tidak memiliki hdd eksternal, silakan ikuti tutorial selanjutnya yang tanpa menggunakan hardisk eksternal.
4. Simpan File ke Cloud
Cloud merupakan media untuk menyimpan data – data yang kamu miliki yang dapat diunggah ke penyimpanan online.
Biasanya akan ada fitur dimana kamu bisa mengunggah melalui aplikasi seperti onedrive [untuk windows 10].
Jika kamu bukan pengguna windows 10, bisa juga mengunggah file menggunakan penyimpanan online di google drive.
Google drive mempunyai limit sendiri dengan adanya batas maksimum unggahan ini, kamu tidak akan leluasa untuk mengunggah. Jika akun google drive limit dan penuh, kamu bisa menggunakan cloud lainnya, seperti berikut :
- Dropbox [Limit 2 GB]
- Zippyshare [Limit 200 MB]
- Mega Nz [Limit 50 GB]
- Mediafire [Limit 50 GB]
Manfaatkan penyimpanan online gratis dengan layanan premium dan dilayani dengan sepenuh hati.
Kamu bisa menggunakan mediafire dan mega nz untuk menyimpan data – data secara online gratis tanpa ada biaya.
Bila ingin mendapatkan ruang yang cukup besar silakan gunakan beberapa akun atau penyimpanan lainnya.
Ada tips juga, buat kalian yang ingin google drive unlimited pun bisa juga namun harus beli akun google drivenya.
Apakah cara mudah mengatasi local disk c penuh diatas berhasil?.
Bila belum mengatasi alangkah baiknya jika kamu menggunakan tips cara mengosongkan local disk c berikutnya dari saya.
Baca Juga : Cara Meningkatkan kekuatan Sinyal WIfi
5. Hapus File Tidak Penting
Sering tidak diketahui bahwa kita masih saja menyimpan file kurang begitu penting.
Jangan males untuk menyeleksi file mana yang menurut kamu tidak penting. Jika memang banyak file penting silakan pilih file yang benar – benar tidak ada gunanya.
Bila sudah ketemu silakan hapus, menghapus nya jangan menggunakan tombol delete saja.
Melainkan gunakan kombinasi tombol Shift + Delete supaya dapat menghapus file secara permanen.
Kalau hanya menekan tombol Delete semata hanya memindahkan file ke Program recycle bin.
Kalau sudah begitu ya sama saja, orang Program Trash [sampah] tersebut di simpannya ke Local Drive C.
6. Melakukan Disk Clean Up
Salah satu cara yang ada di pc atau laptop ini sering digunakan sebagai alat bawaan windows untuk membersihkan dan menghapus file sampah di file explorer.
Menu tersebut termasuk ke dalam program recycle bin, dengan fungsi yang sama yaitu membersihkan dan menghilangkan semua jenis file.
Cara mudah mengatasi drive space yang berlebihan ini caranya sebagai berikut :
- Tekan dan klik menu pencarian di windows.
- Ketikkan Disk Clean Up.
- Klik kanan pada program tersebut.
- Pilih menu Run As Administrator seperti yang ada di gambar.
- Secara otomatis akan masuk ke program tersebut. Dan pilih disk space yang kamu mau mengurangi local disk, yang akan muncul pertama kali adalah C, kamu bisa memilih D ataupun E lalu klik OK.
- Maka akan muncul tampilan program disk cleanup, cara untuk mengatasi masalah ini mencentang secara manual pada bagian Files to Delete.
- Opsi Delete Files yang perlu diberi centang adalah Downloaded Program Files, Temporary Internet Files, System Created Windows Error, Temporary Files dan Thumbnail.
- Jika sudah siap, lalu tekan tombol OK.
- Dengan begitu, storage usage pada system files akan segera musnah.
- Cara ini tergolong cukup mudah dilakukan, hanya dengan menghapus file tidak penting dapat mengurangi beban low disk space pada laptop.
Baca Juga : Cara Mudah Partisi Hardisk