Apakah es krim aman untuk balita?

Buang jauh-jauh anggapan: es krim penyebab si kecil batuk dan pilek! Justru es krim kini jadi salah satu camilan yang dianjurkan untuk anak balita.
   
Tahun 2003 silam, ada sejenis es krim yang dikenal dengan es krim Modisco alias Modified Dread Skimmed Milk and Coconut yang dikembangkan oleh sekelompok peneliti dari Makasar, Sulawesi Selatan, yaitu Siti Nur R., SKM, Zakaria, Hendriyati, DCN, dan Lydia Fanny, DCN. Tujuan awal menciptakan es krim ini adalah menjadikannya camilan bagi anak-anak balita yang kekurangan gizi. Menurut para penciptanya, Modisco dapat membantu memenuhi kebutuhan energi anak balita sekitar 12,5–17,6% dan kebutuhan protein sekitar 27,4–30%.

Selain protein, lemak dan karbohidrat, es krim mengandung beberapa jenis vitamin, antara lain vitamin A, vitamin B1, vitamin B2, vitamin B12, dan niasin. Es krim juga mengandung mineral kalsium yang dibutuhkan balita untuk membantu pembentukan dan perkembangan tulang dan gigi, serta membantu mengatur dan memelihara kerja saraf dan otot.

Dijamin aman. Umumnya, es krim dibuat dengan bahan baku utama berupa krim. Makanya, produk ini diberi nama es krim! Tapi, kini ada es krim yang dibuat dengan menggunakan bahan baku lain, seperti mentega, susu kental, susu bubuk, susu kental manis, susu krim manis, dan evaporated oil.

Selain bergizi, es krim juga terbukti aman dikonsumsi balita. Riset G.J. Connet dan B.W. Lee menemukan, penyakit infeksi saluran pernapasan atas pada anak-anak, seperti hidung tersumbat, pilek, dan radang tenggorokan baru akan muncul bila daya tahan saluran pernapasan terhadap udara dingin atau rendah menurun. Dengan kata lain, pilek dan hidung tersumbat akibat makan es krim hanya akan timbul jika balita makan es krim dalam kondisi badan tidak sehat, dan dalam jumlah berlebihan!

Makan es krim bisa membuat balita kegemukan? Selama berat badan balita tergolong normal, asupan lemak sebanyak 20-30 gram per hari dari es krim yang dimakannya, tidak akan membuatnya mengalami obesitas. Tapi, kalau kebetulan berat badan balita sudah termasuk berlebihan, batasi konsumsi es krim sebanyak satu porsi dalam seminggu. Jadi, jangan ragu-ragu maupun khawatir untuk sekali-kali memanjakan balita dengan memberikan makanan yang enak, dan bergizi tinggi ini!
 

Ilustrasi anak makan es krim. Foto: shutter stock

Es krim adalah salah satu jenis makanan yang umumnya disukai anak. Maklum saja, tidak banyak anak yang akan menolak makanan dengan tekstur yang lembut dan dingin, dengan cita rasa manis nan creamy.

Namun sebagian orang tua kerap bimbang saat anak minta makan es krim. Mereka merasa perlu membatasi karena meyakini es krim tidak baik untuk anak bahkan dapat membuat anak sakit.

Sementara sebagian lagi justru menganggap es krim sebagai salah satu asupan sehat yang bisa jadi pengganti bila anak malas makan.

Mana yang benar, ya? Mana yang mitos dan mana yang fakta?

Fakta Soal Sehat Tidaknya Es Krim untuk Anak

Ilustrasi anak makan es krim. Foto: shutter stock

Dalam jurnal American Medical Association [AMA] dijelaskan, susu adalah sumber kalsium dan protein yang baik untuk anak. Lemak di dalam susu penting terutama bila si kecil mengkonsumsi susu jenis whole milk.

AMA juga menyarankan anak di bawah dua tahun tidak boleh berdiet rendah lemak. Pasalnya, anak harus mendapat 50% dari total kalori per hari dari lemak untuk tumbuh sehat dan berkembangnya otak. Kalau sampai asupan lemak dibatasi, dikhawatirkan kalori-kalori yang hilang akan menghambat optimalnya pertumbuhan anak.

Setelah usia 2 tahun, baru lah konsumsi lemak anak perlu dikurangi. Di usia 5 tahun misalnya, idealnya hanya sekitar 30% dari kalori per hari yang dikonsumsi anak yang berasal dari lemak.

Jadi, bila mengacu pada panduan AMA, es krim yang terbuat dari susu boleh sesekali diberikan pada anak.

Es Krim Tidak untuk Anak di Bawah 1 Tahun

Es Krim Tidak untuk Anak di Bawah 1 Tahun Foto: Shutter Stock

Meski boleh diberikan pada anak, jangan memberi es krim yang mengandung susu pada bayi atau anak yang berusia kurang dari 1 tahun ya, Moms!

Mengutip Mom Junction, kendati susu yang digunakan pada kebanyakan es krim sudah dipasteurisasi sehingga bebas bakteri, namun bayi masih memiliki sistem pencernaan yang sensitif pada protein yang terkandung dalam susu atau pada bahan lain yang terkandung dalam es krim.

Es krim belum yang dibuat dari susu murni [whole milk] juga tidak baik untuk diberikan pada bayi di bawah 1 tahun lantaran dapat berisiko menimbulkan masalah pencernaan.

Selain itu, bahan-bahan lain seperti lemak, gula, pengawet, pewarna, dan perasa buatan yang terkandung dalam es krim juga tidak cocok untuk dikonsumsi bayi.

Porsi Es Krim yang Aman untuk Anak

Porsi Es Krim yang Aman untuk Anak Foto: shutter stock

Bila anak sudah berusia 1 tahun atau lebih, orang tua sebaiknya juga tidak memberikan satu porsi es krim berukuran besar pada anak. Berikan si kecil 1-2 sendok es krim saja dan tidak lebih dari satu kali seminggu karena terlalu banyak makan es krim yang manis juga dapat merusak giginya.

Orang tua juga perlu paham, banyak produk es krim yang tinggi kalori sehingga tidak cocok jadi makanan atau camilan untuk anak.

“Camilan yang baik adalah camilan yang kalori, gula, garam yang tidak terlalu tinggi serta masih sesuai dengan Angka Kecukupan Gizi [AKG] anak. Pemilihan camilan yang baik untuk anak adalah hal yang sangat penting dan perlu diperhatikan orang tua,” ungkap dr. Attila Dewanti, Sp.A [K] dalam acara Konferensi Pers “Pentingnya Memilih Cemilan Baik untuk Tumbuh Kembang Anak” secara virtual, pada Januari lalu.

Lebih lanjut dr.Attila menjelaskan, secara umum, anak-anak dianjurkan untuk makan dalam porsi kecil sebanyak lima kali sehari dengan pembagian; 3 kali makan utama dan 2 kali makanan ringan atau camilan sehat.

Sementara menurut Panduan Diet Sehat dari laman WHO, jumlah ideal kalori untuk asupan camilan sehari-hari adalah 330 kkal —dibagi menjadi 2 kali makan. Nah Moms, bila hendak memberi es krim untuk anak jangan lupa baca label dan cek dulu berapa kalorinya. Pastikan sesuai dengan jumlah ideal untuk si kecil, ya!

Apakah anak usia 1 tahun boleh makan es krim?

Sebaiknya hentikan pemberian es krim sebelum bayi Anda berusia dua tahun. Menurut healthilne.com, alasan terbesar anak-anak di bawah usia 5 tahun tidak boleh makan es krim adalah karena sistem pencernaan mereka belum berkembang.

Bolehkah anak dibawah 2 tahun makan ice cream?

Prinsipnya, bayi yang telah memasuki usia satu tahun sebenarnya sudah boleh dikenalkan dengan makanan orang dewasa. Artinya, makan es krim pun sudah bisa diberikan setelah si kecil berusia 12 bulan.

Apakah ice cream bisa menambah berat badan balita?

Makan es krim bisa membuat balita kegemukan? Selama berat badan balita tergolong normal, asupan lemak sebanyak 20-30 gram per hari dari es krim yang dimakannya, tidak akan membuatnya mengalami obesitas.

Kenapa anak kecil tidak boleh makan es krim?

Mengganggu sistem pencernaan anak Konsumsi es krim berlebihan juga dapat mengganggu sistem pencernaan anak. Es krim mengandung lemak tinggi yang membutuhkan waktu lama untuk diproses oleh tubuh. Hal ini dapat menyebabkan perut kembung dan gangguan sistem pencernaan yang akhirnya malah mengganggu waktu istirahat anak.

Bài mới nhất

Chủ Đề