Pengertian Modem, Fungsi Modem dan Macam Jenis Modem pada jaringan internet – Seiring berkembangnya zaman, zaman semakin maju dan semakin dilengkapi dengan teknologi teknologi yang canggih terutama teknologi internet. Dimana internet sudah memiliki jangkauan yang luas bahkan bisa diakses ke seluruh pelosok indonesia. Nah kini perkembangan internet sudah semakin mudah diakses. Alat penyedia sinyal internet ini disebut dengan modem. Tentunya anda sudah mengenal modem ini kan…?, pasalnya modem digunakan untuk mengakses internet. Dengan modem ini kebutuhan dalam mengakses internet menjadi mudah bahkan sangat berpengaruh baik membuat kinerja yang berhubungan dengan internet semakin mudah. Tapi tahukah anda apa itu pengertian modem ?, apa saja fungsi dan jenis modem?. Mau tahu jawabannya. Simak selengkapnya dibawah ini. Pengertian ModemModem merupakan singkatan dari Modulator Demodulator. Dimana kedua kata ini memililiki arti yaitu Modulator merupakan bagian yang berfungsi untuk mengubah sinyal informasi menjadi sinyal pembawa yang siap dikirimkan, sedangkan arti dari Demodulator merupakan bagian untuk memisahkan antara sinyal informasi dari sinyal pembawa yang diterima dengan baik. Dengan kata lain, modem adalah jenis alat komunikasi dua arah. Macam Jenis modem⊃ Modem EksternalModem eksternal adalah sebuah alat yang digunakan untuk komputer agar dapat mengakses internet dimana data yang berasal dari komputer yang berbentuk sinyal digital akan diubah menjadi sinyal analog. Sehingga jika modem menerima data yang berupa sinyal analog akan diubah menjadi sinyal digital kemudian akan diproses lebih kanjut oleh komputer. Sinyal analog ini dapat dikirimkan menggunakan media telekomunikasi seperti telepon dan radio. ⊃ Modem InternalJika data tersebut sudah tiba pada modem yang dituju kemudian sinyal analog ini akan diubah kembali menjadi sinyal digital dan langsung dikirimkan ke komputer. ⊃ Modem ISDNModem ISDN berasal dari singkatan Integrated Services Digital Network adalah sebuah sistem telekomunikasi yang terdapat dalam layanan berupa data, suara, atau gambar yang kemudian akan diintegrasikan ke dalam suatu jaringan, dimana jaringan ini menyediakan konektivitas digital dari ujung ke ujung untuk menunjang ruang lingkup pelayanan yang luas. ⊃ Modem GSMModem GSM adalah jenis modem yang menggunakan telepon seluler sebagai media sistem untuk transfer data. Modem GSM biasanya didukung dengan menggunakan kartu koneksi yang mendukung provider yang memiliki sifat GSM. ⊃ Modem AnalogSeperti namanya fungsi dari modem analog ini adalah sebagai alat untuk membentuk sinyal analog kemudian diubah menjadi sinyal digital ⊃ Modem ADSLModem ADSL berasal dari singkatan Asymetric Digital Subscribe Line merupakan alat untuk mengakses internet dan menggunakan telepon analog secara bersamaan. Dimana cara penggunaannya dibantu menggunakan alat penghubung yang disebut Splitter. Fungsi splitter pada ADSL adalah untuk menghilangkan gangguan sehingga hasilnya dapat berjalan secara bersamaan, yakni dapat menggunakan internet dan juga dapat menggunakan telepon biasa. Tapi tidak saling bertabrakan. ⊃ Modem KabelModem kabel adalah jenis modem yang digunakan untuk menerima data secara langsung dari suatu penyedia layanan melalui TV Kabel. ⊃ Wireless modemWireless atau dalam bahasa indonesia disebut nirkabel, adalah teknologi yang menghubungkan dua piranti untuk bertukar data tanpa media kabel. Cara Kerja wireless modem : Data dipertukarkan melalui media gelombang cahaya tertentu (seperti teknologi infra merah pada remote TV) atau gelombang radio (seperti bluetooth pada komputer dan ponsel) dengan frekuensi tertentu. ⊃ Modem CDMAModem CDMA adalah jenis modem yang menggunakan frekuensi CDMA 800 MHz atau CDMA 1x. Bahkan modem CDMA yang terbaru saat ini sudah menggunakan frekuensi EVDO Rev-A atau setara 3G dan yang paling terbaru bahkan sedang berkembang adalah modem CDMA dengan frekuensi EVDO Rev-B. Fungsi ModemSecara umum, fungsi modem adalah sebagai hardware atau perangkat keras yang berguna untuk mengubah komunikasi 2 arah yaitu mengubah sinyal digital menjadi sinyal analog dan sebaliknya. Fungsi modem lainnya yaitu :
Demikian Pengertian Modem, Fungsi Modem dan Macam Jenis Modem pada jaringan internet yang bisa kami jabarkan. Semoga bermanfaat. Artikel ini sudah memiliki daftar referensi, bacaan terkait, atau pranala luar, tetapi sumbernya belum jelas karena belum menyertakan kutipan pada kalimat. Modem berasal dari singkatan Modulator Demodulator. Modulator merupakan bagian yang mengubah sinyal informasi ke dalam sinyal pembawa (carrier) dan siap untuk dikirimkan, sedangkan Demodulator adalah bagian yang memisahkan sinyal informasi (yang berisi data atau pesan) dari sinyal pembawa yang diterima sehingga informasi tersebut dapat diterima dengan baik. Modem merupakan penggabungan kedua-duanya, artinya modem adalah alat komunikasi dua arah. Setiap perangkat komunikasi jarak jauh dua-arah umumnya menggunakan bagian yang disebut "modem", seperti VSAT, Microwave Radio, dan lain sebagainya, namun umumnya istilah modem lebih dikenal sebagai Perangkat keras yang sering digunakan untuk komunikasi pada komputer.
Data dari komputer yang berbentuk sinyal digital diberikan kepada modem untuk diubah menjadi sinyal analog, ketika modem menerima data dari luar berupa sinyal analog, modem mengubahnya kembali ke sinyal digital supaya dapat diproses lebih lanjut oleh komputer. Sinyal analog tersebut dapat dikirimkan melalui beberapa media telekomunikasi seperti telepon dan radio. Setibanya di modem tujuan, sinyal analog tersebut diubah menjadi sinyal digital kembali dan dikirimkan kepada komputer. Terdapat dua jenis modem secara fisiknya, yaitu modem eksternal dan modem internal.
Page 2Artikel ini membutuhkan rujukan tambahan agar kualitasnya dapat dipastikan. 3G (dari bahasa Inggris: third-generation technology) merupakan sebuah standar yang ditetapkan oleh International Telecommunication Union (ITU) yang diadopsi dari IMT-2000[1] untuk diaplikasikan pada jaringan telepon seluler. Istilah ini umumnya digunakan mengacu kepada perkembangan teknologi telepon nirkabel versi ke-tiga.[2] Melalui 3G, pengguna telepon seluler dapat memiliki akses cepat ke internet dengan bandwidth sampai 384 kilobit setiap detik ketika alat tersebut berada pada kondisi diam atau bergerak secepat pejalan kaki.[2] Akses yang cepat ini merupakan andalan dari 3G yang tentunya mampu memberikan fasilitas yang beragam pada pengguna seperti menonton video secara langsung dari internet atau berbicara dengan orang lain menggunakan video.[3] 3G mengalahkan semua pendahulunya, baik GSM maupun GPRS.[4] Beberapa perusahaan seluler dunia akan menjadikan 3G sebagai standar baru jaringan nirkabel yang beredar di pasaran ataupun negara berkembang.[5] Pada dasarnya perkembangan teknologi komunikasi ini disebabkan oleh keinginan untuk selalu memperbaiki kinerja, kemampuan dan efisiensi dari teknologi generasi sebelumnya. Ada pun perkembangan teknologi nirkabel dapat dirangkum sebagai berikut:
Setelah masuk ke Indonesia, 3G menjadi incaran perusahaan telekomunikasi. Setelah melalui perlelangan oleh Direktorat Jenderal Pos dan Telekomunikasi, terpilih 3 perusahaan seluler yang memiliki lisensi untuk mengembangkan 3G di Indonesia, diantaranya:
International Telecommunication Union (ITU) pada tahun 1999 telah mengeluarkan standar yang dikenal sebagai IMT-2000 (International Mobile Telecommunications-2000) yang meliputi GSM, EDGE, UMTS, CDMA, DECT dan WiMAX, di mana 3G berada di bawah standar IMT-2000 tersebut.[1] Secara umum, ITU, sebagaimana dikutip oleh FCC mendefinisikan 3G sebagai sebuah solusi nirkabel yang bisa memberikan kecepatan akses:[2] Teknologi 3G terbagi menjadi GSM dan CDMA. Teknologi 3G sering disebut dengan Mobile broadband karena keunggulannya sebagai modem untuk internet yang dapat dibawa ke mana saja.
Keberhasilan layanan 3 G di Eropa dan Jepang ini disebabkan oleh faktor:
Standar IMT-2000 menerapkan 2 macam evolusi ke 3G, yaitu:
Secara revolusionerIni adalah standar IMT-2000 yang memerlukan alokasi spektrum yang baru, sebagai contoh IMT-DS (W-CDMA) karena saluran yang diperlukan cukup luas (5 MHz), dan TMT-TC (TD-SCDMA/UTRA TDD) ditambah dengan IMT-FT (DECT) karena memerlukan frekuensi TDD. Secara evolusioner teknologi 3G telah dikembangkan menjadi 3.5G melalui peningkatan kecepatan transmisi data dengan teknologi berbasis HSDPA (High-Speed Downlink Packet Access). 3G ke 4GBelakangan ini industri nirkabel mulai mengembangkan teknologi 4G, meskipun sebenarnya teknologi 4G ini seperti Long Term Evolution (LTE) hanya merupakan evolusi dari teknologi 3GPP dan Ultra Mobile Broadband (UMB) berasal dari 3GPP2, sehingga sulit untuk membedakan dengan jelas teknologi 3G dan 4 G. Salah satu teknologi 4G yaitu WiMax mobile standard telah diterima oleh ITU untuk ditambahkan pada IMT-2000, sehingga teknologi baru ini masih digolongkan ke dalam keluarga 3G. International Telecommunication Union (ITU) sedang mempelajari kemampuan mobile broadband yang disebut IMT-advanced yang disebut teknologi generasi keempat (4G). Ada beberapa pemahaman yang salah tentang 3G di dalam masyarakat umum:
|