Apakah lari jam 6 pagi baik?

Parapuan.co - Selama ini kalau kita ingin olahraga lari, maka waktu yang dipercaya tepat untuk melakukannya adalah pagi hari.

Olahraga lari pagi hari dipercaya bagus karena tubuh dalam kondisi terbaik setelah bangun tidur dan udara di luar pun masih sangat segar.

Namun kenyataannya, olahraga lari pagi hari tidak selamanya bagus, loh!

Baca Juga: Mindy Kaling Bagikan Tips Rutin Berlari, Salah Satunya Jangan Dipaksa!

Tubuh pun juga sebenarnya belum dalam kondisi terbaik di pagi hari sehingga bisa melakukan aktivitas berat seperti olahraga lari.

Lantas kapan waktu yang tepat untuk lari?

Melansir dari situs Runners World, Andrew Grace, seorang pelari maraton asal London mengatakan ia justru kerap berlatih lari di malam hari.

Dikatakannya bahwa olahraga lari di malam hari lebih mudah baginya, daripada di pagi hari.

Ia bahkan bisa menempuh lintasan lari tujuh mil dengan jarak dan tenaga yang sama, namun dengan selisih waktu lebih cepat satu menit daripada pagi hari.

Menurutku, lari malam hari jauh lebih mudah, katanya.

Hal ini pun diamini oleh sebagian besar pelari. Mereka justru merasa lebih maksimal ketika melakukannya di malam hari setelah bekerja.

Mengapa lari pagi hari tidak disarankan

Lari pagi hari tidak disarankan karena di saat itu fungsi organ tubuh belum maksimal. Begitu pun dengan suhu tubuh kita.

Para ilmuwan telah menemukan bahwa suhu tubuh paling rendah terjadi pada dini hari dan puncaknya pada pertengahan hingga sore hari.

Telah terbukti pula bahwa atlet tampil lebih baik ketika suhu tubuh mereka sedang tinggi, yang mungkin menjadi alasan mengapa Andrew Grace merasa jauh lebih mudah untuk berlari di malam hari.

Baca Juga: Tak Hanya Baik untuk Kesehatan, Ini Manfaat Rutin Jalan Kaki

Sebuah studi baru juga menunjukkan bahwa paru-paru kita bekerja paling baik di siang hingga sore hari.

Oleh karena itu, pagi hari bukanlah waktu yang baik untuk berlari karena hampir semua fungsi fisik tubuh berada pada kondisi terburuknya.

Saat pagi hari, suhu tubuh rendah. Hal ini akan menyebabkan otot-otot tubuhmu akan terasa kaku.

Termasuk juga menjadi penyebab memburuknya menyebabkan fungsi paru-paru, serta mengakibatkan kurangnya asupan makanan yang cukup selama sekitar sepuluh jam.

Selain itu, berolahraga di waktu yang lebih awal akan membuat tubuh menjadi rentan terhadap cedera bahkan serangan jantung dan stroke, lho. Waduh!

Kelebihan lari malam hari

Telah diketahui selama beberapa waktu bahwa sebagian besar aktivitas fisik paling baik dilakukan pada pertengahan hingga sore hari.

Hal tersebut disebabkan oleh suhu tubuh yang sedang berada di puncaknya.

Pada saat pertengahan hingga sore hari, otot-otot akan lebih lentur dibanding pagi hari yang justru terasa berat.

Baca Juga: Rajin Olahraga, Kulit Ayudia Bing Slamet Malah Semakin Glowing, Bagaimana Olahraga Memengaruhi Kesehatan Kulit?

Menurut Dr. Boris Medarov, dari Pusat Medis Yahudi Long Island di New York, fungsi paru-paru 6 persen lebih baik pada sore hari dibanding waktu-waktu lain pada siang hari.

"Segalanya terasa mudah dan santai. Jarak berjalan pun jauh lebih cepat," kata Michael.

Jika kamu menginginkan hasil yang lebih maksimal, maka waktu terbaik untuk berlari yakni pada sore hari menjelang malam.

Secara fisik tidak ada hal negatif yang terkait dengan lari di sore hari.

Namun kamu harus punya motivasi kuat untuk olahraga lari di sore atau malam hari setelah beraktivitas sepanjang hari. (*)