Isi:
Gaya Magnetik vs Gaya Listrik
Gaya magnet dan gaya listrik adalah dua gaya yang terjadi di alam. Gaya listrik adalah gaya yang terjadi akibat muatan listrik sedangkan gaya magnet adalah gaya yang terjadi akibat dipol magnet. Gaya listrik dan gaya magnet bergabung menghasilkan gaya elektromagnetik, yang merupakan salah satu dari empat gaya dasar alam. Tiga gaya dasar lainnya adalah gaya gravitasi, gaya nuklir lemah, dan gaya nuklir kuat. Konsep gaya magnet dan gaya listrik diterapkan dalam bidang-bidang seperti mekanika, elektromagnetik, elektrostatis, magnetostatis dan berbagai bidang lain yang berkaitan dengan fisika. Pada artikel ini, kita akan membahas apa itu gaya listrik dan gaya magnet, definisi keduanya, aplikasinya, persamaan dan perbedaan antara gaya listrik dan gaya magnet.
Tenaga Listrik
Gaya listrik adalah gaya yang terjadi akibat muatan listrik. Ada dua jenis muatan listrik. Mereka positif dan negatif. Muatan listrik dijelaskan oleh medan listrik yang terkait dengannya.Medan listrik dan muatan listrik seperti masalah “ayam dan telur”. Yang satu dibutuhkan untuk mendeskripsikan yang lain. Suatu medan listrik dikatakan dihasilkan oleh semua muatan listrik apakah mereka bergerak atau diam. Medan listrik juga dapat diproduksi menggunakan medan magnet yang bervariasi setiap saat.
Ada beberapa faktor penting dari medan listrik. Yaitu intensitas medan listrik, potensial medan listrik, dan rapat fluks listrik. Potensial listrik dengan muatan titik diberikan oleh V = Q / 4πεr. Gaya listrik pada muatan titik q yang ditempatkan di dalam medan listrik diberikan oleh F = V q di mana V adalah potensial pada titik tersebut.
Gaya listrik bisa menarik atau menjijikkan. Jika kedua muatan memiliki tipe yang sama [negatif atau positif], gaya tersebut bersifat tolak, jika jenis yang berbeda gaya tersebut menarik.
Gaya magnetis
Gaya magnet adalah gaya yang diciptakan oleh dua buah magnet. Sebuah magnet tunggal tidak dapat menciptakan gaya magnet. Gaya magnet dibuat ketika magnet, bahan magnet, atau kabel pembawa arus ditempatkan di medan magnet eksternal.
Gaya akibat medan magnet seragam mudah dihitung, tetapi gaya akibat medan magnet tidak beraturan relatif keras. Gaya magnet diukur dalam newton. Kekuatan ini selalu saling menguntungkan.
Sebuah magnet memiliki dua kutub. Yakni Kutub Selatan dan Kutub Utara. Kutub yang serupa saling tolak menolak, sedangkan kutub yang berlawanan saling menarik.
Apa perbedaan antara Gaya Listrik dan Gaya Magnetik? • Gaya listrik dapat dihasilkan oleh muatan listrik diam atau bergerak, sedangkan gaya magnet hanya dapat dihasilkan dengan muatan bergerak. • Gaya magnet pada muatan yang bergerak selalu normal terhadap arah gerakan dan medan magnet sedangkan gaya medan listrik pada muatan yang bergerak selalu sejajar dengan medan listrik dan tidak tergantung pada arah geraknya. |
Macam-macam Gaya
Berikut ini, kita akan membahas mengenai macam-macam gaya beserta contohnya dalam kehidupan sehari-hari.
1. Gaya otot
Setiap gerakan yang kita lakukan sebagian besar menggunakan gaya otot. Ya, sesuai dengan namanya, gaya otot adalah gaya yang dilakukan oleh otot-otot tubuh kita.
Gaya otot sering digunakan ketika kita menarik, mendorong, serta mengangkat barang. Bahkan ketika kita berolahraga, kita menggunakan gaya otot. Contoh dari gaya otot adalah ketika kita mendorong meja, mengangkat buku, menarik pintu, dan sebagainya.
2. Gaya pegas
Gaya pegas dihasilkan dari karet atau pegas yang direnggangkan. Contoh gaya pegas bisa kita lihat pada gerakan anak panah yang dilepaskan.
Ketika memanah, karet yang ditarik akan menghasilkan gaya pegas dan membuat anak panah terlontar.
3. Gaya listrik statis
Kekuatan yang dimiliki benda bermuatan listrik untuk menarik benda di sekitarnya disebut sebagai gaya listrik statis. Untuk membuktikan gaya ini, kamu bisa melakukan kegiatan menggosokkan penggaris plastik ke rambut beberapa saat dan mendekatkan penggaris tersebut ke potongan-potongan kertas kecil.
Dari percobaan tersebut, kamu bisa melihat potongan-potongan kertas kecil menempel ke penggaris plastik. Dengan begitu, dapat disimpulkan bahwa penggaris memiliki gaya listrik statis setelah digosokkan ke rambut.
4. Gaya magnet
Gaya magnet merupakan gaya yang dihasilkan oleh magnet. Benda yang mengandung gaya magnet hanya bisa menarik benda berbahan besi atau baja. Sementara benda berbahan plastik atau kertas tidak akan menempel pada magnet.
5. Gaya gravitasi
Gaya gravitasi merupakan gaya bumi yang menarik benda ke bawah. Gaya inilah yang menyebabkan semua benda di bumi akan selalu jatuh ke bawah.
Untuk membuktikan gaya gravitasi, kamu bisa coba melemparkan pensil ke atas dan kamu akan melihat pensil itu jatuh ke bawah. Contoh lain dari gaya gravitasi adalah buah yang jatuh dari pohon ketika sudah matang.
6. Gaya gesek
Gaya gesek dihasilkan dari gesekan antara dua benda. Contoh gaya gesek dalam kehidupan sehari-hari adalah ketika kita berjalan. Gesekan yang terjadi antara telapak kaki dan lantai membuat kita bisa berjalan dengan aman tanpa terjatuh.
Nah, itu dia macam-macam gaya beserta contoh yang bisa kita temui dalam kehidupan sehari-hari.
Baca juga: Hukum Archimedes: Bunyi, Rumus, dan Penerapan Hukumnya |
Simak Video "Peraih Nobel Fisika Syukuro Manabe Kritik Pola Pendidikan di Jepang"
[pal/pal]