Atletik merupakan salah satu olahraga tertua didunia dibawah ini merupakan cabang atletik kecuali

KOMPAS.com - Atletik merupakan salah satu cabang olahraga yang ada di dunia. Bahkan atletik salah cabang olahraga yang banyak diminati dan digemari diberbagai negara termasuk Indonesia.

Hal ini dapat dilihat dari perlombaan yang digelar secara rutin. Di mana hampir setiap negara di dunia mengirimkan terlibat dalam perlombaan yang digelar.

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), atletik adalah cabang olahraga (terutama yang dilakukan di luar dan memerlukan kekuatan, ketangkasan, dan kecepatan). Di mana terdiri atas nomor-nomor lari, jalan, lombat dan lempar.

Sejarah atletik

Dilansir Encyclopaedia Britannica (2015), atletik disebut juga track-and-field sport atau lintasan dan lapangan.

Atletik merupakan salah satu olahraga yang telah berkembang dari aktivitas manusia yang paling dasar, seperti berlari, melompat, dan melempar.

Baca juga: Pencak Silat: Arti, Sejarahnya dan Teknik Dasar

Hanya sedikit catatan definitif awal tentang atletik. Pada peradaban Mesin dan Asia diketahui telah mendorong atletik berabad-abad.

Di Irlandia adalah tempat penyelenggaraan Tailteann Games Festival Lugnasas. Di mana melibatkan berbagai bentuk aktivitas trek dan lapangan.

Pada Olimpiade pertama yang berlangsung di Yunani pada 776 atau abad ke-6 sebelum masehi, atletik diadakan perlombaan lari.

Pada waktu itu banyak yang ikut dalam perlombaan lari tersebut. Bahkan penonton juga banyak saat perlombaan tersebut berlangsung.

Berkembang

Sejak pertama kali muncul atletik terus berkembang diberbagai negara, seperti Inggri dan Indonesia.

Penyebutan pertama dari olahraga di Inggris pada 1154, ketika bidang latihan pertama kali di didirikan di London.

Olahraga tersebut sempat dilarang oleh Raja Edward III pada 1300-an, tapi dihidupkan kembali satu abad kemudian oleh Raja Henry VIII, yang dikenal sebagai pelempar palu yang ulung.

Baca juga: Sejarah Bulu Tangkis

Awal abad ke-19, perlombaan atletik yang terorganisir diadakan di Inggris pada 1825. Tapi pada 1860, atletik menikmati lonjakan terbesarnya hingga saat ini.

Pada 1861 Klub Dayung London Barat menyelenggarakan pertemuan pertama yang terbuka untuk semua amatir.

Pada 1866 Amateur Athletic Club (AAC) didirikan dan memimpin kejuaraan Inggris pertama.

Penekanan dalam semua pertemuan ini adalah pada kompetisi untuk "Tuan-tuan amatir" yang tidak menerima kompensasi finansial.

Pada tahun 1880 AAC menghasilkan kekuasaan pemerintahan untuk Asosiasi Atletik Amatir (AAA).

Atletik di Indonesia

Dalam buku Mengenal Olahraga Atletik (Cabang Lari dan Lempar) (2012), di Indonesia sudah mengenal atletik pada pemerintahan Hindia Belanda. Di mana Belanda memasukan atletik sebagai salah satu pelajaran sekolah.

Organisasi atletik pertama didirikan pada zaman Belanda adalah Nederlands Indisehe Atletiek Unie (NIAU) atau Perserikatan Atletik Hindia Belanda pada 1917.

Baca juga: Atletik Dunia Undurkan Jadwal Kualifikasi Olimpiade Tokyo 2020

Pada masa penjajahan Jepang 1942-1945, olahraga atletik mulai berkembang dan meningkat pesat.

Atletik mendapatkan perhatian yang baik, banyak perlombaan mulai dari berbagai macam cabang olahraga terutama lari, lompat tinggi, dan cabang atletik lainya.

Pada 3 September 1950, Persatuan Atletik Seluruh Indonesia (PASI) berdiri.

Macam-macam cabang atletik

Atletik merupakan salah satu nomor olahraga perorangan yang terdiri dari lari, lompat, lempar atau tolak yang dilakukan pada lintasan atau lapangan

Berikut macam-macam cabang atletik:

Cabang lari

Lari salah satu olahraga yang banyak digemari oleh semua orang. Dengan perkembangan teknologi semakin canggih, membuat olahraga lari bisia dihitung kecepatannya.

  1. Lari termasuk olahraga yang ramah lingkungan dan terkenal di semua kalangan. Dalam olahraga lari terdiri atas beberapa nomor, yaknia:
  2. Lari sprint, jarak yang ditempuh 100 meter
  3. Lari jarak pendek, jarak 50 meter hingga 100 meter
  4. Lari jarak menengah, jarak yang ditempuh 800 hingga 150 meter
  5. Lari jarak jauh atau dikenal lari marathon, jarak yang ditempuh sejauh 3.000 meter
  6. Lari estafet, jenis cabang lari yang dapat dilakukan dengan cara bersambung dengan membawa sebuah tongkat
  7. Lari gawang, mempunyai ciri dengan adanya rintangan di sepanjang lintasan untuk menghalangi pelari. Jarak yang ditempuh itu sejauh 3.000 meter.

Baca juga: Olimpiade 2020 Ditunda, Kejuaraan Dunia Atletik Bisa Digeser ke 2022

Cabang lempar

Pada cabang lempar ada nomor-nomor yang masuk di dalamnya, yakni;

  1. Lempar cakram
  2. Lempar peluru
  3. Lempar lemping
  4. Lempar martil
Cabang lompat

Nomor-nomor yang termasuk dalam cabang lompat, yakni:

  1. Lompat jauh
  2. Lompat jangkit
  3. Lompat tinggi
  4. Lompat galah
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.