3 Apr 2021, 05:37
Hallo dok, saya mau tanya sya dan adik saya sering bentol merah besar dan gatal-gatal, entah apa itu penyebabnya tapi setiap bagun tidur kami akan selalu bentol, nenek saya bilng kasurnya sudah di jemur atau di besihkan, tapi syaa tau di dalamnya ada kuman, tapi saya sudah mencuci seprenya jg dok, lalu selalin krn penyebab itu apa lagi ya donk yg menyebabkan kulit saya dan adik saya gatal-gatal
Dijawab oleh dr. Lidya Hapsari
Selamat siang, Z.
Bentol kemerahan di kulit yang timbul secara tiba-tiba disebut dengan biduran dalam istilah awam dan urtikaria dalam istilah kedokteran. Biduran menimbulkan rasa gatal yang luar biasa hingga rasa ingin terus menggaruk menyebabkan kulit menjadi terluka.
Apa penyebab biduran setelah bangun tidur ?
Penyebab biduran setelah bangun tidur yang Anda dan adik alami dipicu oleh beberapa faktor antara lain :
- Perubahan cuaca dari malam ke pagi.
- Reaksi alergi terhadap kutu dan tungau yang terdapat pada kasur.
- Debu yang menempel di kasur dan seprei.
- Sirkulasi udara yang tidak baik di kamar.
- Riwayat alergi di keluarga.
- Imunitas yang sedang menurun.
Bagaimana cara mengatasi biduran setelah bangun tidur ?
Cara mengatasi biduran setelah bangun tidur antara lain :
- Gunakan bedak, lotion dan konsumsi obat gatal serta obat anti alergi.
- Usahakan untuk tidak menggaruk kulit.
- Sedot kasur menggunakan vacum cleaner dan segera jemur di bawah sinar matahari.
- Rendam pakaian dan seprei dalam air panas.
- Tingkatkan imunitas dengan makanan bergizi dan vitamin.
Jika biduran bertambah banyak diikuti bengkak pada kelopak mata, bibir, suit bernafas, segera periksa ke dokter kulit.
Salam sehat.
dr. Lidya Hapsari.
Terima kasih sudah membaca.
Seberapa bermanfaat informasi ini bagi Anda?
[1 Tidak bermanfaat / 5 Sangat bermanfaat]
Beri Komentar
Butuh beberapa saat untuk menampilkan komentarmu.
Jakarta -
Saat bangun tidur terkadang beberapa orang mungkin dapat menemukan banyak bentol di badan mereka. Biasanya bentol berhubungan erat dengan gigitan nyamuk, tapi terkadang bentol bisa saja timbul meski tidak ada nyamuk saat tidur lho.
Serangga kecil kutu adalah salah satu penyebab lain yang bisa memicu bentol di tubuh. Sama seperti nyamuk, beberapa jenis kutu diketahui ada yang menggigit manusia untuk menghisap darah atau memakan sel kulit mati. Kutu badan dan kemaluan [head and pubic lice], kutu kulit kepala, dan scabies dikatakan oleh dr Eddy Karta, SpKK, dari RSCM adalah jenis kutu yang umum menggigit manusia.
"Sedangkan 'kutu' yang lain masih banyak lagi namun sifatnya hanya insidentil misalnya ketika kita ke pantai, ke gunung, ke hutan dan lain-lain," kata dr Eddy kepada detikHealth dan ditulis pada Rabu [29/10/2014].
dr Eddy mengatakan berbagai jenis kutu tersebut memang menyukai manusia. Kutu umumnya hidup dengan subur di tempat yang banyak terdapat serpihan kulit manusia seperti pakaian dan alas tidur. Gigitan yang disebabkan oleh kutu seringnya terjadi pada area kulit yang terbuka tidak terlindungi oleh pakaian.
Hal serupa juga dikatakan oleh dr Dani Djuanda, SpKK, dari RS Mitra Keluarga. Menurutnya bagian tubuh seperti lengan dan tungkai adalah bagian yang rawan digigit oleh kutu.
Sementara itu menurut dokter spesialis kulit lainnya dari D&I Skin Centre Denpsar, Bali, dr I Gusti Nyoman Darmaputra, SpKK, bentol akibat serangga memiliki ciri yang berbeda jika dibandingkan dengan bentol akibat hal lainnya seperti alergi.
"Kalau kutu beda, mungkin lebih ke areal rasa gatalnya yah. Kalau kena serangga biasanya kecil tidak melebar area gatalnya, berbeda halnya dengan alergi yang bila gatal disebabkan alergi biasanya arealnya lebih luas seperti biduran," papar dr Nyoman.
Sementara menurut dr Niken Wulandari, SpKK, dari Smart Skincare, umumnya gatal akibat digigit kutu disertai pula dengan adanya kelainan kulit dapat berupa urtika [bentol] atau papul yang pada bagian tengahnya terdapat bagian yang lebih gelap [punctum]. Selain itu, bentol ini ditemukan pada bagian tubuh yang tidak tertutup pakaian.
Oleh karena kutu menyenangi tempat-tempat dengan banyak serpihan kulit manusia. Disarankan bagi mereka yang sering terbangun dengan bentol untuk rutin mengganti alas tidur atau seprai setidaknya seminggu sekali. Cuci seprai dengan air hangat untuk membunuh kutu yang mungkin masih menempel pada seprai.
[vit/ajg]