Bagaimana bila anugerah allah itu dicabut sehingga kita tidak pernah menikmati buah-buahan dan hewan

You're Reading a Free Preview
Pages 6 to 15 are not shown in this preview.

You're Reading a Free Preview
Page 19 is not shown in this preview.

A.        Mengartikan QS.Az-Zuhruf: 9-13; QS. Al-Ankabuut: 17 tentang syukur

وَلَئِنْ سَأَلْتَهُمْ مَنْ خَلَقَ السَّمَاوَاتِ وَالأرْضَ لَيَقُولُنَّ خَلَقَهُنَّ الْعَزِيزُ الْعَلِيمُ (٩)الَّذِي جَعَلَ لَكُمُ الأرْضَ مَهْدًا وَجَعَلَ لَكُمْ فِيهَا سُبُلا لَعَلَّكُمْ تَهْتَدُونَ (١٠)وَالَّذِي نَزَّلَ مِنَ السَّمَاءِ مَاءً بِقَدَرٍ فَأَنْشَرْنَا بِهِ بَلْدَةً مَيْتًا كَذَلِكَ تُخْرَجُونَ (١١)وَالَّذِي خَلَقَ الأزْوَاجَ كُلَّهَا وَجَعَلَ لَكُمْ مِنَ الْفُلْكِ وَالأنْعَامِ مَا تَرْكَبُونَ (١٢)لِتَسْتَوُوا عَلَى ظُهُورِهِ ثُمَّ تَذْكُرُوا نِعْمَةَ رَبِّكُمْ إِذَا اسْتَوَيْتُمْ عَلَيْهِ وَتَقُولُوا سُبْحَانَ الَّذِي سَخَّرَ لَنَا هَذَا وَمَا كُنَّا لَهُ مُقْرِنِينَ (١٣)

9.  dan sungguh jika kamu tanyakan kepada mereka: "Siapakah yang menciptakan langit dan bumi?", niscaya mereka akan menjawab: "Semuanya diciptakan oleh yang Maha Perkasa lagi Maha Mengetahui".

10. yang menjadikan bumi untuk kamu sebagai tempat menetap dan Dia membuat jalan-jalan di atas bumi untuk kamu supaya kamu mendapat petunjuk.

11. dan yang menurunkan air dari langit menurut kadar (yang diperlukan) lalu Kami hidupkan dengan air itu negeri yang mati, seperti Itulah kamu akan dikeluarkan (dari dalam kubur).

12. dan yang menciptakan semua yang berpasang-pasangan dan menjadikan untukmu kapal dan binatang ternak yang kamu tunggangi.

13. supaya kamu duduk di atas punggungnya kemudian kamu ingat nikmat Tuhanmu apabila kamu telah duduk di atasnya; dan supaya kamu mengucapkan: "Maha suci Tuhan yang telah menundukkan semua ini bagi Kami Padahal Kami sebelumnya tidak mampu menguasainya, (QS.Az-Zuhruf: 9-13)

إِنَّمَا تَعْبُدُونَ مِنْ دُونِ اللَّهِ أَوْثَانًا وَتَخْلُقُونَ إِفْكًا إِنَّ الَّذِينَ تَعْبُدُونَ مِنْ دُونِ اللَّهِ لا يَمْلِكُونَ لَكُمْ رِزْقًا فَابْتَغُوا عِنْدَ اللَّهِ الرِّزْقَ وَاعْبُدُوهُ وَاشْكُرُوا لَهُ إِلَيْهِ تُرْجَعُونَ (١٧)

17. Sesungguhnya apa yang kamu sembah selain Allah itu adalah berhala, dan kamu membuat dusta. Sesungguhnya yang kamu sembah selain Allah itu tidak mampu memberikan rezki kepadamu; Maka mintalah rezki itu di sisi Allah, dan sembahlah Dia dan bersyukurlah kepada-Nya. hanya kepada- Nyalah kamu akan dikembalikan. (QS. Al-Ankabuut: 17)

B.        Menjelaskan kandungan QS.Az-Zuhruf: 9-13; QS. Al-Ankabuut: 17 tentang syukur

Allah SWT berfirman kepada Muhammad, Rasul-Nya, “Dan jika engkau tanyakan kepada orang-orang musyrik itu, hai  Muhammad, “Siapakah yang menciptakan langit dan Bumi? Tentu mereka akan menjawab, “Tuhan yang Maha Perkasa dan yang Mengetahui yang menciptakan semua itu.” Mereka mengatakan demikian itu, karena di dalam hati mereka mengakui kebenaran apa yang telah mereka ucapkan, namun mereka masih tetap mempunyai sesembahan selain Allah SWT berupa arca-arca dan berhala-berhala yang berupa benda-benda mati, tidak dapat memberikan manfaat ataupun menolak kemudaratan.

Allah SWT menerangkan bahwa Dia-lah yang menjadikan bumi sebagai hamparan dan menyiapkan bagi makhluk-Nya untuk tempat mereka menetap, berpijak dan mengayunkan kaki, diperlengkapi dengan jalan-jalan agar mereka dapat berjunjung dari satu tempat ke tempat yang lain, baik yang dekat maupun yang jauh untuk kepentingan hidup dan penghidupan, kepentingan ekonomi dan perdagangan.

Allah SWT menurunkan hujan dari langit sesuai dengan keperluan untuk menghidup suburkan tanam-tanaman dan tumbuh-tumbuhan. Dia menurunkan hujan tidak lebih dari yang diperlukan sehingga tidak melimpah ruah melampaui batas dan akhirnya menjadi bencana, seperti halnya air bah yang merusak dan membinasakan, dan tidak pula terlalu sedikit sehingga tidak mencukupi kebutuhan untuk kesuburan tanam-tanaman dan tumbuh-tumbuhan yang menyebabkan kering dan layu, dan mengakibatkan timbulnya bencana kelaparan yang menimpa makhluk Allah SWT dimana-mana.

Dengan turunnya hujan dari langit sesuai dengan kadar yang diperlukan, maka hidup dan makmurlah negeri yang telah mati yang tidak lagi ditumbuhi tanam-tanaman dan pohon-pohonan. Sebagaimana Allah kuasa menghidupkan negeri yang telah mati, begitu pula Dia kuasa menghidupkan dan mengeluarkan orang-orang mati itu dari kubur dalam keadaan hidup.

Di antara sifat Allah yang disebut dalam ayat ini ialah Dia-lah yang ,menciptakan semua makhluk berpasang-pasangan, laki-laki perempuan, baik dari jenis tumbuh-tumbuhan, pohon-pohonan, buah-buahan, bunga-bungaan dll maupun dari jenis hewan dan manusia. Dia pula yang menjadikan kendaraan berupa perahu, kapal yang dapat dipergunakan untuk mengangkut manusia dan keperluan barang dagangan di laut, dan binatang ternak yang dapat dipergunakan sebagai alat pengangkutan di darat dan di laut.

Andaikata Allah SWT tidak menundukkan alam semesta dengan ilmu yang dianugerahkan-Nya tentu manusia tidak dapat melakukannya, karena yang demikian itu diluar kemampuan mereka.

Ayat diatas mengajarkan agar manusia mensyukuri nikmat Allah SWT yang telah diberikan berupa binatang dan memperlakukannya dengan baik. Kesetaraan di antara makhluk, terutama antara binatang dan manusia, sangat ditekankan Tuhan. Dalam hal ini juga menjelakan bahwa binatang juga umat Tuhan, sama dengan manusia. Walau mereka mempunyai ciri, kekhususan dan sistem yang berbeda-beda, pada hakikatnya, mereka sama dengan manusia di mata Tuhan. Dan manusia diwajibkan untuk mengingatnya.

C.        Menunjukkan perilaku orang yang mengamalkan QS.Az-Zuhruf: 9-13; QS. Al-Ankabuut: 17 tentang syukur

Dinamika kehidupan di alam yang fana’ beragam aktifitas bumi tempat berpijak untuk mencari dan menyiapkan pekerjaan baik bidang pendidikan, ekonomi, politik, sosial, budaya, perdagangan, pertanian dll.

Allah SWT menurunkan hujan dari langit untuk dimanfaat oleh manusia baik untuk menghidup suburkan tanam-tanaman dan tumbuh-tumbuhan. Akan tetapi tidak boleh berlebihan atau melampau batas yang akan menimbulkan bencana. Allah SWT menciptakan semua makhluk berpasang-pasangan, laki-laki perempuan, jantan betina, baik dari jenis tumbuh-tumbuhan, pohon-pohonan, buah-buahan,bunga-bungaan dari jenis hewan maupun manusia.

Bacaan do’a merupakan suatu untuk mengingatkan manusia agar selalu bersiap-siap menghadapi hari pembalasan saat seluruh manusia akan menghadapi dan mengalaminya serta jangan lalai mengingat Allah SWT baik waktu sempit maupun lapang, bepergian atau tidak, bekerja atau di rumah.

D.        Mengidentifikasi macam-macam nikmat Allah SWT sebagaiana terkandung dalam QS. Az-Zuhruf : 9-13

Bumi sebagai hamparan dan menyiapkan bagi makhluk-Nya untuk tempat mereka menetap, berpijak dan mengayunkan kaki, diperlengkapi dengan jalan-jalan agar mereka dapat berkunjung dari satu tempat ke tempat yang lain, baik dekat maupun yang jauh untuk kepentingan hidup dan penghidupan, kepentingan ekonomi dan perdagangan.

Adapun macam-mcam nikmah Allah SWT sebagai berikut :

 1. Bumi sebagai tempat tinggal

1.       Udara sebagai sumber pernafasan

2.       Menjadikan bumi sebagai hamparan dalam melaksanakan segala kegiatan.

3.       Bumi dipergunakan untuk melancarkan perhubungan

4.       Hujan untuk menghidupi bumi yang mati kering menjadi subur.

5.       Manusia untuk berpasang-pasangan baik laki-laki dan perempuan

6.       Alat transportasi yang dapat membawa manusia ketempat yang dimaksud

Secara garis besar nikmat Allah SWT dapat dikelompokkan menjadi tujuh macam diantaranya sebagai berikut ;

1.       Nikmat fitrah, karena kita diciptakan Allah SWT sebagai makhluk yang paling indah dan mulia dibanding dengan makhluk lainya.

2.       Nikmat rohaniah, kita diberi akal untuk berfikir

3.       Nikmat alamiah, kita ditempatkan di alam yang subur, makmur dan indah

4.       Nikmat hayat, kita diberi kesehatan dan kehidupan

5.       Nikmat ikhtiariyah, kita diberikan kemampuan usaha yang bermacam-macam

6.       Nikmat huriyah, kita diberi kemerdekaan

7.       Nikmat diniyah, kita diberi petunjuk hidup beragama atau pedoman hidup.

Allah SWT mengingatkan manusia agar kalau menaik kendaraan selalu ingat adanya nikmat Allah SWT dan juga menikmati pemandangan atau sesuatu yang ada disekeliling kita dengan mengagumi kebesaran dan karunia Allah SWT termasuk sarana untuk mendekatkan diri kepada-Nya.

E.         Melaksanakan cara-cara mensyukuri nikmat Allah seperti yang terkandung dalam QS. Al-Ankabuut: 17 tentang syukur nikmat

Syukur nikmat adalah menjaga dan memelihara dengan sebaik-baik semua yang telah dikaruniakan Allah SWT dan tidak menyia-nyiakannya sesuai dengan ketentuan Allah SWT.

Bagi semua umat Islam, wajib bersyukur atas nikmat yang dianugerahkan kepada-Nya, sehingga akan ditambahkan kenikmatan, dan sebaliknya jika ingkar nikmat akan ditimpakan adzab yang amat pedih.

Kita semua tahu bahwa segala kenikmatan yang dirasakan oleh manusia itu anugerah Allah SWT dengan Cuma-Cuma. Oleh karena itu, kelak akan dipertanyakan di alam akhirat semua akibat dari kenikmatan tersebut.

Adapun cara-cara mensyukuri nikmat Allah SWT diantaranya :

1.       Memohon rezeki dan penghasilan hanya kepada Allah SWT.

2.       Ketika kita mendapatkan rizqi wajib bersyukur dan melaksanakan sujud syukur.

3.       Manusia dianjurkan untuk mencari keridloan-Nya dengan

jalan mendekatkan diri kepada Allah SWT.

4.       Syukur kepada Allah SWT dengan melihat dan memandang tingkatan orang yang ada di bawah kita.

5.       Jika ada orang naik mobil lihatlah orang yang naik sepeda, jika ada orang naik sepeda kita lihat orang yang berjalan, jika kita berjalan kaki, kita lihat orang yang tidak mampu berjalan, begitu seterusnya.

Manusia wajib bersikap syukur terhadap nikmat Allah SWT yang dianugerahkan kepadanya. Oleh sebab itu, seharusnya manusia memandang ke bawah atau lebih rendah dalam maslah keduniaan yang terdapat di dalamnya, kedudukan, pangkat, dan harta benda.

Manusia harus sadar bahwa, kedudukan atau pangkat serta harta kekayaan yang lebih tinggi yang dimiliki orang lain itu semata-mata anugerah Allah SWT, sehingga manusia tidak boleh memandang ke atas dalam hal tersebut. Sehingga, terhindar dari sikap mengandai-ngandaikan yang menimbulkan manusia terjauh dari syukur nikmat, padahal orang kalau ingkar nikmat Allah SWT akan mendapat adzab yang pedih.

1.       Dinamika kehidupan di alam yang fana’ beragam aktifitas bumi tempat berpijak untuk mencari dan menyiapkan pekerjaan baik bidang pendidikan, ekonomi, politik, sosial, budaya, perdagangan, pertanian dll

2.  Macam-mcam nikmah Allah SWT sebagai berikut :

    1. Bumi sebagai tempat tinggal, 2. Udara sebagai sumber pernafasan, 3. Menjadikan bumi sebagai hamparan dalam melaksanakan segala kegiatan, 4. Bumi dipergunakan untuk melancarkan perhubungan, 5. Hujan untuk menghidupi bumi yang mati kering menjadi subur. 6. Manusia untuk berpasang-pasangan baik laki-laki dan perempuan 7. Alat transportasi yang dapat membawa manusia ketempat yang dimaksud.

3. Adapun cara-cara mensyukuri nikmat Allah SWT diantaranya :

a.     Memohon rezeki dan penghasilan hanya kepada Allah SWT.

b.    Ketika kita mendapatkan rizqi wajib bersyukur dan melaksanakan sujud syukur.

c.     Manusia dianjurkan untuk mencari keridloan-Nya dengan jalan mendekatkan diri kepada Allah SWT.

Perilaku orang yang mengamalkan QS.Az-Zuhruf: 9-13; QS. Al-Ankabuut: 17 tentang syukur

Hafalkan, terjemahkan dan menganalisis QS.Az-Zuhruf: 9-13; QS. Al-Ankabuut: 17 tentang syukur

I. Pilihlah salah satu jawaban yang paling tepat dengan memberi tanda silang (X) pada huruf a,b,c,d atau e !

1.       Cara mensyukuri nikmat Allah SWT termaktub pada Qur’an...

2.       Apa yang kita terima/dapatkan baik yang bersifat rohani maupun rohani apapun bentuknya harus kita syukuri dan kita tasarufkan sesuai dengan perintah-Nya. Mentasarufkan segala yang dianugerahkan Allah sesuai dengan perintah-Nya dinamakan ….

3.       Tatkala menerima anugerah kita harus bersyukur, diantara mentasarufkan anugerah/nikmat yang telah kita terima dan menambah amal ibadah kepada Allah SWT. Syukur yang demikian itu dinamakan syukur dengan ….

d.       Syukur dengan perbuatan

e.       Syukur yang sebenarnya

4.       Mensyukuri anugerah/nikmat yang telah kita terima dengan membaca hamdalah/ungkapan syukur lainnya dinamakan syukur dengan ….

d.       Syukur dengan perbuatan

e.       Syukur yang sebenarnya

5.       Ketika kita tidak mensyukuri anugerah/nikmat yang telah Allah berikan kepada kita, maka janji Allah kita akan mendapatkan ….

6.       Dinamika kehidupan di alam yang fana’ beragam aktifitas bumi tempat berpijak untuk mencari dan menyiapkan pekerjaan baik bidang ...

a.    Pendidikan, Sosiali Budaya

7.       Allah SWT menciptakan semua makhluk berpasang-pasangan, laki-laki perempuan, jantan betina, baik dari jenis tumbuh-tumbuhan, pohon-pohonan, buah-buahan,bunga-bungaan dari jenis hewan maupun manusia

a.       Mensyukuri nikmah Allah SWT

c.       Mensyukuri sesuatu yang tidak benar

d.       Menkufuri nikmah Allah SWT

Bukan ajang sontek menyontek tapi ajang utk mengukir prestasi

8.       Secara garis besar nikmat Allah SWT dapat dikelompokkan menjadi tujuh macam diantaranya... kecuali

9.       Begitu banyak nikmat yang telah dianugerahkan Allah kepada kita. Maka tatkala kita akan menghitungnya akan ….

c.       tidak akan dapat menghitungnya

d.       dapat menghitung yang kelihatan saja

e.       Dapat menghitung yang kita ingat saja

10.   Bagi semua umat Islam, wajib bersyukur atas nikmat yang dianugerahkan kepada-Nya, sehingga akan ditambahkan kenikmatan, dan sebaliknya jika ingkar nikmat akan ditimpakan ...

a.    Adzab yang amat pedih.

2.       Jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut ini dengan jelas dan tepat !

1.       Artikanlah, terjemahkan serta hafalkanlah QS.Az-Zuhruf: 9-13; QS. Al-Ankabuut: 17 tentang syukur

2.       Sebutkan dan jelaskan cara-cara mensyukuri nikmat Allah seperti yang terkandung dalam QS. Al-Ankabuut: 17 tentang syukur nikmat


3.       Buatlah contoh perilaku orang yang mensyukuri nikmat Allah SWT QS. Al-Ankabuut: 17