Bagaimana cara mengapresiasi karya anak?

Sebagai orangtua, sudah seharusnya kita mengapresiasi anak atas segala usaha dan pencapaian yang ia dapat. Terdengar sepele, namun nyatanya ada banyak manfaat mengapresiasi anak bagi tumbuh kembangnya. Seperti meningkatkan kreativitas dan motivasi anak, melatih kemandirian si kecil, hingga dapat membangun bonding antara orangtua dan anak.

Sayangnya, masih ada orangtua yang beranggapan bahwa apresiasi harus dalam bentuk hadiah. Tidak sepenuhnya salah, namun Roslina Verauli, M. Psi., Psi, selaku psikolog anak dan keluarga, yang dikutip dari Kumparan.com menjelaskan, bentuk apresiasi yang baik seharusnya dalam bentuk perkataan dan tindakan menunjukan rasa sayang tulus kepada anak.

Lantas, bagaimana caranya? Selengkapnya, berikut 6 cara mengapresiasi anak yang bisa Mama Papa terapkan di rumah:

Cara paling mudah mengapresiasi anak adalah dalam bentuk lisan, misalnya memberikan pujian. Siapa sangka, ternyata memberikan pujian bisa meningkatkan rasa percaya diri anak, dan memotivasi anak untuk menjadi lebih baik lagi.

Tidak perlu yang berlebihan. Mama Papa bisa mulai memberi pujian dengan tulus atas beberapa hal sederhana yang dilakukan. Namun ingat, pastikan memuji anak dilihat dari proses yang dilalui, bukan hanya sekadar hasilnya, ya!

Baca Juga: 5 Cara Memuji Anak yang Benar, Bikin Lebih Percaya Diri

Selain dengan pujian, cara mengapresiasi anak berikutnya adalah dalam bentuk fisik. Memberikan apresiasi kepada anak dalam bentuk sentuhan fisik bisa membuat si kecil merasa diperhatikan. Bahkan, cara ini bisa membuat si kecil merasa perhatian yang diberikan jauh lebih besar dari ucapan atau pujian.

Ada banyak cara apresiasi dalam bentuk sentuhan fisik yang bisa Mama Papa lakukan. Contohnya memberikan pelukan atau kecupan hangat atas segala pencapaiannya.

Tidak sedikit orangtua yang masih fokus memberikan apresiasi saat anak berhasil melakukan hal besar. Saat menjadi juara kelas contohnya. Memang tidak salah, namun kita juga tetap harus mengapresiasi atas segala keberhasilan kecilnya.

Misalnya bagaimana si kecil mulai rutin bangun pagi, merapikan mainannya tanpa disuruh, dan berbagai macam hal sederhana lainnya.

Si kecil sedang aktif-aktifnya menggambar? Atau si kecil sedang sering membuat prakarya di rumah dan di sekolah? Jika iya, tidak ada salahnya Mama Papa memajang karya si kecil di rumah. Baik itu di pintu kulkas, dinding kamarnya, atau bahkan dinding ruang bermain anak.

Selain sebagai dekorasi, memajang karya anak termasuk salah satu cara mengapresiasi anak yang bisa sekaligus mengembangkan kreativitas, lo!

Baca Juga: 5 Permainan Seru yang Dapat Mengasah Otak Anak

Mama Papa, kita harus selalu mengapresiasi anak atas segala usaha yang dilakukannya. Untuk itu, sudah seharusnya kita selalu ada di sisi si kecil, dan menemani anak saat berjuang dan belajar.

Bagi si kecil, memberikan semangat, perhatian, dan sedikit bantuan menjadi momen yang berharga dan tak terlupakan. Namun, pastikan tidak terlalu mengontrol anak, ya. Tetap beri ruang dan kepercayaan pada anak bahwa mereka bisa melakukannya dengan baik.

Tahukah Mama Papa, sebenarnya quality time bersama si kecil termasuk salah satu bentuk mengapresiasi anak yang bisa kita lakukan, lo! Memang terdengar sangat sederhana, namun cara mengapresiasi anak satu ini bisa membuat mereka merasa dihargai dan disayangi.

Jadi, pastikan untuk meluangkan waktu bersama si kecil, tanpa diganggu urusan pekerjaan. Lakukan kegiatan sederhana saja, seperti main di rumah, jalan-jalan bersama keluarga, atau berbagai aktivitas seru lainnya.

Nah, itulah beberapa cara mengapresiasi anak yang bisa Mama Papa contoh di rumah. Selamat mencoba, Mama Papa!

Baca Juga: 6 Ide Permainan Edukasi Anak SD di Rumah, Seru-Seru!