Bagaimanakah cara melakukan servis dengan benar dalam permainan bola voli?

Bola.com, Jakarta - Servis adalah teknik dasar untuk memulai suatu set dalam permainan olahraga bola voli, dengan memukul bola ke arah lapangan permainan lawan.

Secara sederhananya, servis adalah pukulan pembuka dalam permainan olahraga bola voli. Jika seorang pemain gagal dalam melakukan pukulan servis maka akan dirugikan karena sama artinya dengan memberikan lawan satu poin.

Itulah mengapa, memiliki teknik pukulan servis yang baik merupakan hal penting oleh setiap pemain. Tujuannya tentu agar bisa mencuri poin dengan mudah di awal pertandingan.

Dalam praktiknya, daerah pukulan servis dalam permainan olahraga bola voli berada pada luar garis belakang dari masing-masing tim.

Pukulan servis dalam permainan olahraga bola voli terbagi menjadi beberapa cara. Lalu apa saja macam-macam servis dalam permainan bola voli?

Berikut ini macam-macam servis yang ada di dalam permainan olahraga bola voli, dikutip dari laman Penjasorkes, Jumat [3/9/2021].

Servis bola voli yang pertama adalah servis bawah. Servis bawah merupakan teknik yang paling mudah untuk dilakukan.

Caranya, yakni dengan mengayunkan lengan dari bawah menuju ke arah bola sehingga tercipta pukulan lambung ke arah permainan lawan.

Meski terdengar mudah, nyatanya masih ada pemain yang mengalami kesulitan, khususnya bagi pemula. Penyebabnya beragam, mulai gugup maupun salah ketika posisi memukul bola.

Banyak yang melakukan pukulan memakai kepalan tangan, padahal seharusnya menggunakan pergelangan tangan. Jika kamu mengalami kesulitan menghafal teknik dasar servis bawah bola voli, bisa menyimak panduannya berikut ini:

• Posisikan tubuh berdiri dan sedikit condongkan ke arah depan.
• Setelah itu letakkan kaki kiri sedikit ke depan dan kaki kanan sedikit ke belakang. Namun, untuk pemain kidal, posisi kaki dapat menyesuaikan.
• Gunakan tangan kiri untuk melambungkan bola.
• Setelah itu ayunkan tangan kanan secara lurus ketika ketinggian bola mencapai pinggang.
• Pukul bola tersebut dengan kekuatan genggaman tangan.

Selanjutnya ada teknik servis atas, yaitu teknik dengan tingkat kesulitan menengah. Servis atas memiliki keunggulan yang terletak pada akurasi dan kecepatan bola lebih tinggi sehingga bisa memberikan serangan pertama ke arah permainan lawan.

Bola yang dipukul akan bersifat mendatar dan membuat musuh sulit dalam mengantisipasi arah datangnya bola.

Cara melakukan servis atas adalah mengayunkan tangan dari belakang ke depan dengan posisi bola berada di atas kepala.

Jika kamu mengalami kesulitan menghafal teknik dasar servis atas bola voli, bisa menyimak panduannya berikut ini:

• Posisikan tubuh dalam keadaan siap. Setelah itu, kaki kiri sedikit ditekuk dan diletakkan di bagian depan.
• Pegang bola menggunakan kedua tangan. Setelah itu tangan kanan diletakkan di bagian atas bola dan tangan kiri diletakkan di bagian bawah bola.
• Gunakan tangan kiri untuk melambungkan bola ke atas. Lalu tarik kebelakang tangan kanan sampai ke belakang atas kepala dalam keadaan siap untuk memukul.
• Ayunkan tangan kanan ketika posisi bola berada di atas kepala sehingga bola dapat dipukul dengan keras.
• Untuk hasil pukulan yang kencang, lakukan servis seperti melakukan smash, namun arah bola tidak menukik ke bawah.

Jump serve adalah teknik servis tingkat tinggi dalam permainan olahraga bola voli. Dalam melakukannya, pemain dituntut memiliki power besar. Selain itu, pemain harus menguasai perhitungan serta akurasi ketika melakukan jump serve.

Secara garis besar, teknik ini mengombinasikan gerakan servis atas dan teknik spike sehingga terciptakan pukulan keras layaknya smash yang bisa mengeksekusi lini pertahanan musuh.

Di tangan pemain ahli, jump serve bisa menjadi kunci untuk mendapatkan poin lebih cepat lewat satu pukulan saja. Adapun cara melakukan jump serve dalam permainan olahraga bola voli, sebagai berikut:

• Posisikan tubuh seperti ingin melakukan smash [spike].
• Pegang bola menggunakan tangan kiri. Setelah itu lambungkan bola ke atas dengan tangan kiri.
• Kejar bola setelah dalam keadaan melambung seperti halnya pelaksanaan smash pada umumnya.
• Segera lompat dan pukul bola ketika posisinya sampai ke titik jatuh.
• Lakukan pukulan dengan lecutan tangan agar pukulan bola dapat berputar [spin] dan hasilnya lebih kencang.

Sumber:penjasorkes.com