Bagaimanakah pengaruh negatif kelebihan gizi pada pertumbuhan seorang anak

Bagaimanakah pengaruh negatif kelebihan gizi pada pertumbuhan seorang anak?kemukakan alasan anda! a. menyebabkan obesitasb. menyebabkan sakit jantungc. menjadi anak hiperaktifd. terkena penyakit diabetesjawab:alasan;

Bagaimana pengaruh negatif kelebihan gizi pada pertumbuhan seorang anak . kemukakan alasannya

Ternyata Ini Akibat Dari Kekurangan Dan Kelebihan Gizi Pada Anak

Nutrisi ataupun gizi merupakan sebuah substansi organik yang dibutuhkan setiap mahluk hidup sebagai fungsi untuk pertumbuhan, sistem tubuh, hingga pemeliharaan kesehatan.

Memiliki gizi yang baik didalam tubuh dapat membuat tubuh kembang anak menjadi baik atau normal, namun sebaliknya jika anak kekurangan gizi, akan banyak kelainan-kelainan pertumbuhan yang terjadi pada tubuh. Tetapi apa sajakah itu?

Untuk memperingati hari gizi nasional yang jatuh pada tanggal 28 Febuari setiap tahunnya, ada baiknya kita mengetahui apa saja akibat dari kekurangan gizi yang lebih spesifiknya, bukan cuma itu, ternyata jika anak kelebihan gizi juga tidak baik untuk pertumbuhannya. Berikut ini akan kami sampaikan akibat dari kekurangan dan kelebihan gizi yang terjadi pada anak, yaitu:

Daftar Isi

  • 1 Akibat Kekurangan Gizi
  • 2 Akibat Kelebihan Gizi

Bantuin dong1)bagaimanakah pengaruh negatif kelebihan gizi pada pertumbuhan seorang anak?a. menyebabkan obesitasb. menyebabkan sakit jantungc. menjadi anak hiperaktifd. terkena penyakit diabetesjawab:alasan:2)salah satu cara menjaga kesehatan tubuh dan kebugaran tubuh yaitu dengan . jenis apakah yang menarik bagi anda?a. atletikb. aktivitas di airc. permainand. bela dirijawab:alasan:3)apa yang menyebabkan kondisi fisik remaja pria lebih kuat di bandingkan dengan fisik remaja putri?a. faktor lingkunganb. faktor gizic. faktor hormon masing-masingd. faktor hereditasjawab:alasan:

Jawaban: 1

Buka kunci jawaban

Faktor terjadinya kelebihan gizi dan bahayanya

Ada banyak faktor yang menyebabkan gizi lebih terjadi, antara lain genetik, aktivitas fisik, kurangnya pemahaman tentang makanan bergizi seimbang, sering mengonsumsi makanan yang serba instan dan fast food, serta dipengaruhi oleh tingkat sosial ekonomi. Di zaman yang berkembang pesat seperti ini, tidak hanya orang dewasa yang mengalami gizi lebih, melainkan juga anak-anak.

Pada keadaan gizi berlebih, jumlah lemak di dalam tubuh akan meningkat sehingga menyebabkan perubahan metabolisme lemak dan gula dalam skala besar. Baik anak-anak maupun orang dewasa, kelebihan gizi tidak selamanya baik. Bertubuh subur tidak menandakan Anda hidup makmur. Justru tubuh Anda yang seperti itu akan menjadi sarang penyakit.

Lemak-lemak yang ada di dalam tubuh akan membentuk plak di dalam pembuluh darah yang akan memengaruhi aliran darah ke seluruh organ. Apabila plak itu terlepas dan menyumbat ke organ jantung, serangan jantung pun akan terjadi. Begitu juga jika menyumbat ke otak, maka stroke akan terjadi.

Selain memicu penyakit-penyakit yang berbahaya, kelebihan gizi juga membuat seseorang mengalami gangguan psikologis. Bertubuh besar dan gemuk akan menjadi perbincangan banyak orang, membuat seseorang merasa tidak percaya diri, menjadi antisosial dan bila dibiarkan bisa berujung depresi.

Menangani kelebihan gizi

Lalu, apa yang harus dilakukan apabila ternyata Anda mengalami gizi lebih?

Hal yang pertama, Anda harus mengatur pola makan. Pola makan yang dianjurkan adalah 3 kali makan besar diselingi dengan 2 camilan. Setiap kali Anda makan besar, kurangi jumlah karbohidrat yang masuk dan perbanyak sayuran, konsumsi makanan yang berprotein, dan tentu saja buah-buahan. Batasilah makanan manis, asin, dan berlemak.

Selanjutnya, cobalah untuk lebih rajin bergerak dan berolahraga. Olahraga yang disarankan minimal 3 kali dalam seminggu dengan durasi 30-40 menit per sesi. Ketiga, Anda harus cukup minum air putih dan kurangilah kopi, teh, maupun alkohol.

Jadi, gizi lebih tidak menunjukkan bahwa Anda hidup makmur, sehat, dan bahagia. Segala sesuatu yang berlebihan pasti tidak baik, sama halnya dengan keadaan kelebihan gizi. Justru dengan gizi lebih, banyak sekali penyakit yang mengintai. Mari terapkan pola hidup sehat mulai sekarang, dan jangan segan untuk berkonsultasi dengan dokter gizi jika memang membutuhkan.

[RS/ RVS]

Sekilas tentang malnutrisi pada anak

Malnutrisi adalah kondisi ketika tubuh mengalami ketidakseimbangan nutrisi, baik itu kekurangan maupun kelebihan zat gizi. Kondisi ini bisa terjadi pada siapapun, tetapi anak-anak lebih sering mengalaminya.

Malnutrisi bisa terjadi karena anak tidak mengonsumsi makanan dengan kandungan nutrisi yang seimbang.

Pola makan anak yang buruk ini menyebabkan anak tidak mendapat asupan karbohidrat, protein, lemak, vitamin, atau mineral penting sebagaimana mestinya.

Malnutrisi lebih sering dipahami sebagai kekurangan gizi. Kekurangan gizi terjadi karena anak tidak mendapatkan gizi yang cukup dari makanan mereka.

Ini biasanya terjadi akibat kurangnya akses terhadap makanan hingga penyakit tertentu yang memengaruhi penyerapan makanan dalam tubuh, seperti penyakit Celiac atau penyakit cystic fibrosis.

Adapun kekurangan gizi pada anak sering ditandai dengan penurunan berat badan yang drastis atau anak yang underweight hingga gejala malnutrisi lainnya.

Gejala malnutrisi lainnya seperti terus menerus kelelahan, merasa lemah, atau tidak nafsu makan.

Meski lebih sering dipahami sebagai kekurangan gizi, faktanya, kelebihan gizi juga merupakan bentuk dari malnutrisi yang bisa memberi dampak buruk pada anak.

Biasanya, kelebihan gizi sering ditandai dengan berat badan berlebih atau obesitas pada anak.

Adapun ini umumnya terjadi akibat konsumsi makanan dan minuman padat energi (tinggi gula dan lemak) yang berlebihan, tetapi kurang melakukan aktivitas fisik.