Banyaknya energi listrik yang dibutuhkan untuk memindahkan muatan listrik tiap waktu disebut
Banyaknya energi listrik yang dibutuhkan untuk memindahkan muatan listrik tiap waktu disebut ....
Energi yang dikerjakan pada suatu muatan listrik tiap satuan waktu merupakan pengertian dari ....
- 1 Analogi
- 2 Alat ukur
- 2.1 Voltmeter
- 2.2 Potensiometer
- 3 Rangkaian
- 3.1 Rangkaian seri tegangan
- 3.2 Rangkaian paralel tegangan
- 4 Rumusan
- 5 Jenis
- 6 Sumber
- 7 Pengukuran
- 8 Penerapan praktis
- 8.1 Pengecatan mobil secara elektrostatis
- 8.2 Penyaring udara
- 9 Referensi
- 10 Daftar pustaka
- 11 Lihat pula
- 12 Pranala luar
AnalogiSunting
Secara sederhana, sirkuit elektronik dapat dipermisalkan dengan suatu bejana air yang menghasilkan aliran air dalam pipa yang didorong oleh pompa air. Tekanan air dari satu titik yang berada di dekat pompa dan titik lain di ujung pipa yang memiliki perbedaan dapat dianalogikan dengan potensial tegangan listrik. Jika pompa mulai bekerja tekanan air dalam pipa pada titik di dekat pompa menjadi lebih tinggi sehingga air dalam pipa mulai terdorong dari satu titik di dekat pompa menuju titik yang lain di ujung pipa. Pergerakan air ini disebabkan adanya perbedaan tekanan sehingga mampu melakukan usaha, misalnya dapat memutar turbin. Begitu pula dalam rangkaian elektronik, perbedaan potensial yang dihasilkan misal oleh baterai mampu melakukan usaha dengan memutar motor listrik. Jika dalam analogi, air pompa tidak bekerja, maka tidak ada perbedaan tekanan dan air tidak mengalir. Begitu rangkaian elektronik, jika baterai habis, maka tidak ada perbedaan potensial tegangan listrik dan motor listrik tidak akan berputar.[3]
Alat ukurSunting
VoltmeterSunting
Voltmeter adalah alat ukur yang digunakan untuk mengukur beda potensial atau tegangan listrik dari dua titik potensial listrik.[4] Pada peralatan elektronik, voltmeter digunakan sebagai pengawasan nilai tegangan kerja.[5] Voltmeter tersusun atas beberapa bagian yaitu terminal positif dan negatif, batas ukur, setup pengatur fungsi, jarum penunjuk serta skala tinggi dan skala rendah.[6]
PotensiometerSunting
Potensiometer adalah suatu alat elektronika yang digunakan untuk merancang dan mengatur sebuah pembagi tegangan yang nantinya dapat diatur tegangan outputnya. Pembagi tegangan ini dapat digunakan jika tegangan yang realtif besar memberikan bias terhadap komponen elektronika aktif, rangkaian penguat dan sebagainya.[7]
Perumusan matematisSunting
Potensial listrik secara matematika dapat dirumuskan sebagai berikut:[butuh rujukan]
V
=
w
q
{\displaystyle V={\frac {w}{q}}}
V
=
{\displaystyle V=}
Beda potensial listrik [Volt] dalam simbol satuan V
w
=
{\displaystyle w=}
Usaha [Joule] dalam simbol satuan J
q
=
{\displaystyle q=}
Muatan listrik [Coulumb] dengan simbol satuan C
Pengertian Energi Listrik
Energi [tenaga] adalah kemampuan suatu benda melakukan usaha ataupun kerja. Menurut hukum kekekalan, energi tidak bisa diciptakan dan tidak bisa dimusnahkan.
Itu berarti bahwa energi hanya bisa diubah dari satu bentuk energi kepada bentuk energi lainnya. Misalnya energi listrik berubah ke energi panas, cahaya, gerak, maupun bunyi.
listrikTidak ada hal yang ideal pada perubahan satu bentuk energi kepada bentuk energi lainnya, hal ini disebabkan karna dalam satu perubahan tidak hanya satu wujud perubahan saja namun diikuti pada perubahan yang lain, misalnya saat energi listrik berubah menjadi energi cahaya, juga akan diikuti pada perubahan energi panas.
Energi listrik merupakan energi utama yang dibutuhkan bai peralatan listrik. Energi yang tersimpan pada arus listrik memiliki satuan amper [A] dan tegangan listrik pada satuan volt [V] dengan ketentuan daya listrik satuan Watt [W]
Maka energi listrik adalah kemampuan menghasilkan usaha listrik yang di butuhkan untuk memindahkan muatan dari titik satu kepada titik yang lainnya
Video liên quan