Berapa banyak kuota untuk Zoom?

Pandemi Covid-19 telah memaksa kita untuk mengurangi intensitas bertemu antar sesama secara langsung. Sebagai gantinya, banyak kegiatan yang harus dilakukan secara daring. Baik belajar mengajar maupun aktivitas pekerjaan kantoran.

Nah, kondisi ini secara nyata mengharuskan para pekerja atau peserta didik untuk memiliki akses internet yang memadai agar dapat mengikuti kegiatan secara online ini. Salah satu yang dibutuhkan sudah pasti kuota internet yang baik dan lancar. Karena penggunaannya yang hampir setiap hari, kebutuhan untuk kuota internet pun perlu diperhitungkan dengan baik, lho.

Bayangkan saja, ketika melakukan meeting via aplikasi Zoom atau Google Meet, kuota yang dIperlukan hampir 1 GB per jamnya. Padahal, durasi meeting-nya bisa lebih dari satu jam setiap harinya. Kalau dikalikan satu minggu atau satu bulan, berapa banyak kuota yang harus dipersiapkan?

Berapa banyak kuota untuk Zoom?

Untuk itu, di bawah ini akan diulas mengenai tips dan cara terbaik yang bisa dilakukan agar kantong tak jebol saat pandemi karena memenuhi kebutuhan kuota internet.

Baca Juga:Cara Dapat Kuota Internet Gratis Buat Belajar Online di Rumah

Tips Hemat Kuota Internet Saat Kuliah dan Kerja Online

Berapa banyak kuota untuk Zoom?

  1. Hindari Kualitas HD

    Salah satu langkah yang bisa dilakukan untuk menghemat kuota internet adalah dengan tidak mengaktifkan kualitas HD (high definition) ketika melakukan meeting atau kuliah online. Memang, secara resolusi HD memberikan tampilan yang memuaskan, tapi perlu diketahui bahwa kuota yang diperlukan pun tak main-main besarnya.

    Nah, cara untuk menonaktifkan kualitas HD ini sangat mudah. Cukup dengan klik menu setting atau pengaturan pada aplikasi meeting online yang digunakan (Zoom), lalu klik opsi video. Pada bagian My Video, Anda bisa menghilangkan centang pada opsi enable HD. Mudah kan?

  2. Aktifkan Mikrofon Ketika Diperlukan

    Ketika Anda tidak diperlukan untuk berbicara, mematikan mikrofon adalah langkah yang tepat untuk menghemat kuota. Dengan cara ini, Anda bisa mengurangi bandwidth yang dikeluarkan dan juga meminimalisir suara berisik yang mungkin masuk ke dalam video. Anda bisa mengaktifkan mikrofon ketika diminta.

    Tak perlu bingung bagaimana cara menonaktifkan mikrofon. Anda hanya perlu meng-klik gambar mikrofon atau speaker yang terdapat pada tampilan layar aplikasi meeting online yang digunakan. Jika ingin mengaktifkannya, cukup dengan meng-klik-nya lagi.

  3. Mematikan Kamera

    Ketika diizinkan untuk mematikan kamera atau tidak memperlihatkan wajah, maka Anda patut bersyukur karena ini bisa menjadi salah satu cara untuk saving kuota. Biasanya, meeting ini cukup difokuskan pada suara narasumber. Peserta cukup mendengarkan dan menyimak apa yang sedang disampaikan.

    Jika ingin mematikan kamera, cukup dengan menekan gambar kamera yang ada di layar. Nah, jika ingin bertanya atau berbicara, Anda hanya perlu menekan lagi gambar kamera dan wajah pun bisa langsung terlihat. Simple kan?

  4. Share Screen Ketika Dibutuhkan

    Fitur share screen pada aplikasi meeting online memang terkadang perlu diaktifkan. Ini biasanya diperlukan ketika seseorang ingin melakukan presentasi atau menjelaskan sesuatu yang memerlukan gambar atau tampilan data yang mendukung.

    Nah, jika ingin menghemat kuota, aktifkan fitur ini ketika diperlukan saja, ya. Jika presentasi sudah selesai dilakukan, Anda bisa mematikannya kembali.

  5. Memanfaatkan Platform Dokumen Online

    Ketika sedang meeting online dan perlu berbagi dokumen, Anda bisa memanfaatkan platform dokumen online. Cara ini dianggap bisa lebih menghemat kuota. Beberapa platform yang bisa digunakan seperti Google Drive dan masih banyak lagi.

  6. Aktifkan Reminder Pemakaian Kuota

    Cara yang satu ini cukup penting dilakukan mengingat terkadang ketika sudah asyik mengikuti meeting online, Anda tak menyadari sudah berapa banyak kuota yang terpangkas. Dengan mengaktifkan reminder ini, setiap orang bisa mengatur cara agar kuota bisa lebih dihemat.

    Sebenarnya, cara tersebut lebih cocok digunakan di luar kegiatan meeting online. Jadi, Anda bisa mengatur seberapa besar kuota yang sudah terpakai dalam sehari. Dengan begitu, penggunaan kuota bisa terkontrol dan tak cepat habis.

  7. Kurangi Penggunaan Data Lain

    Nah, tips yang satu ini cukup sering dilupakan banyak orang. Biasanya, kita sering melakukan meeting online sambil membuka aplikasi lain, seperti scrolling media sosial, bermain game, atau sekedar mendengarkan musik secara online. Padahal, hal seperti inilah yang membuat kuota cepat habis.

    Untuk itu, lebih baik hindari penggunaan data lain saat sedang meeting online agar penggunaan kuota tidak boros. Apalagi jika sampai men-download file dengan ukuran yang cukup besar. Bisa bangkrut, lho.

  8. Nonaktifkan Virtual Background

    Ketika meeting online, terkadang seseorang diharuskan untuk menggunakan background layar yang sama berupa desain logo acara atau perusahaan. Ini dilakukan agar peserta terlihat kompak dan lebih aesthetic saja. Padahal, tahukah Anda jika penggunaan virtual background ini ternyata memerlukan kuota yang cukup besar.

    Untuk itu, jika memang dirasa tak perlu dan tak ada anjuran yang mewajibkan penggunaan virtual background, lebih baik Anda tidak mengaktifkannya. Lumayan, hitung-hitung untuk menghemat kuota.

Berapa banyak kuota untuk Zoom?

Nah, itulah beberapa tips yang bisa dilakukan untuk menghemat kuota saat meeting online. Cukup mudah untuk dilakukan, bukan? Lumayan, Anda bisa mengurangi pengeluaran untuk kuota internet dan mengalokasikannya untuk keperluan lain.

Baca Juga:10 Cara Menghemat Kuota Internet yang Ampuh

Berapa banyak kuota untuk Zoom?
Berapa banyak kuota untuk Zoom?