Berapa biaya rontgen di rumah sakit

Berapa biaya rontgen yang harus dibayar buat sekali periksa, ya? Pertanyaan ini pasti membayangi benakmu saat butuh rontgen untuk mengecek kondisi tubuh. Namun selain harga, kamu harus tahu dulu jenis rontgen yang akan diambil. Pasalnya, harga yang nantinya kamu bayar ditentukan jenis rontgen hingga tempat kamu melakukan pemeriksaan.

Untuk itu, aku melalui artikel ini bakal membagikan informasi seputar pengertian sampai kisaran harga rontgen terkini. Tanpa menunggu terlalu lama, mari simak penjelasan lengkap seputar rontgen berikut ini!

Pengertian dan Cara Kerja Rontgen

Berapa biaya rontgen di rumah sakit
Pengertian dan cara kerja rontgen. Photo by Pixabay

Rontgen atau sinar x (x-ray) merupakan tindakan atau pemeriksaan dengan radiasi untuk mengambil gambar bagian dalam tubuhmu. Dokter biasanya melakukan rontgen buat mendiagnosis masalah atau gangguan kesehatan dari kondisi yang kamu alami. Setelah itu, mereka bisa memastikan faktor penyebab hingga tindakan lanjut yang dapat diambil untuk perawatan.

Bagaimana rontgen bekerja? Sinar x atau x-ray yang dioperasikan dokter bakal memindahkan radiasi berfrekuensi tinggi ke seluruh tubuh atau bagian tubuh tertentu. Dari hasil pemindaian tersebut akan muncul gambar berupa bagian tubuh dengan tingkat warna dan kedalaman berbeda. Sebagian besar hasil rontgen pun ditunjukkan dalam gambar hitam-putih.

Meski sekilas tak membahayakan, rontgen dapat memicu efek samping yang harus diantisipasi. Beberapa di antaranya adalah rasa logam dalam mulut, pusing, mual, gatal-gatal, muncul bercak kemerahan pada kulit, sesak napas, hingga diare. Aku sarankan kamu konsultasi dengan dokter dulu buat mewaspadai efek samping dan cara penanganannya.

Baca juga: Wajib Tahu! 5 Perbedaan BPJS Kesehatan dan KIS buat Kebutuhan Medis

Jenis Rontgen untuk Tindakan Medis

Berapa biaya rontgen di rumah sakit
Jenis-jenis rontgen. Photo by Pexels

Selanjutnya, kita bahas jenis rontgen yang bakal mempengaruhi berapa biaya rontgen yang akan kamu bayar. Secara umum, ada tiga jenis rontgen yang dilakukan untuk kebutuhan medis, yaitu:

  1. Rontgen dada

Jenis rontgen yang mengambil gambar jantung, paru-paru, sistem pernapasan, pembuluh darah, hingga kelenjar getah bening di daerah ini. Pemindaian juga dilakukan untuk mengecek susunan tulang dada, tulang rusuk, hingga tulang selangka, termasuk bagian atas tulang belakang.

Dokter bakal mengajukan rontgen dada untuk mendiagnosis sejumlah penyakit, terutama yang menyerang jantung, paru-paru, dan sistem pernapasan. Sebagian besar kasus biasanya melibatkan dua gambar, yakni gambar dari belakang dan samping.

  1. Rontgen tulang belakang

Rontgen tulang belakang bakal dianjurkan buat kamu yang mengalami penyakit atau cedera pada bagian tubuh tersebut, termasuk pada sendi dan cakram atau bantalan antar tulang. Dislokasi, patah tulang, tumor, hingga infeksi tulang belakang adalah beberapa gangguan yang memerlukan rontgen.

Dalam beberapa kasus, misalnya skoliosis dan spina bifida (cacat tabung saraf), rontgen tulang belakang bisa dilakukan beberapa kali. Makanya banyak yang menanyakan berapa harga rontgen buat tulang belakang sebelum melakukan pemeriksaan berkala.

  1. Rontgen anggota gerak

Dalam hal ini, anggota gerak mencakup tangan dan kaki (beserta pergelangan), kaki, tungkai, dan pinggul. Rontgen anggota gerak pun dibutuhkan agar dokter lebih mudah memeriksa hingga menemukan masalah seperti cedera dan penyakit di area tersebut.

Beberapa kondisi yang berdampak pada anggota tubuh bagian bawah (ekstremitas) dan butuh rontgen anggota gerak adalah osteoporosis (keropos tulang), radang sendi, hingga rumor. Patah tulang dan pergeseran juga memerlukan jenis rontgen ini.

Selain tiga jenis rontgen di atas, ada beberapa pemindaian sinar x yang lebih canggih, antara lain:

  • Fluoroskopi. Pemindaian sinar x yang menghasilkan gambar bergerak dari bagian tubuh;
  • Computed tomography scan. Dikenal juga sebagai CT scan, jenis pemindaian ini akan memberikan hasil yang lebih detail pada bagian tubuh tertentu. Keunggulan ini yang bikin CT scan diminati cabang kedokteran diagnostik;
  • Magnetic resonance imaging. Pemindaian sinar x yang akrab dikenal sebagai MRI ini memanfaatkan medan magnet dan gelombang radio untuk menghasilkan tampilan rinci pada organ-organ tubuh;
  • Positron emission tomography. PET scan umumnya ditujukan untuk organ-organ dalam seperti otak, hati, paru-paru, dan bagian dalam payudara.

Kisaran harga rontgen terbaru

Setelah membahas cara kerja hingga jenis, sekarang aku akan bagikan berapa harga rontgen terbaru! Sebenarnya, harga yang nanti kamu bayar bakal berbeda, tergantung tempat pemeriksaan, bagian tubuh, dan jenis rontgen yang diambil. Namun kalau kamu butuh kisaran harga, berikut daftar jenis rontgen beserta tarifnya:

Jenis RontgenKisaran BiayaRontgen gigiRp120.000-Rp330.000Rontgen dadaRp65.000-Rp300.000Rontgen paru-paruRp170.000-Rp330.000Rontgen kakiRp220.000-Rp330.000 (per sisi)Rontgen perutRp30.000-Rp50.000 (Puskesmas), Rp 250.000-Rp900.000 (Rumah sakit)Rontgen thoraxRp80.000-Rp300.000Rontgen kepalaRp3.000.000Rontgen tanganRp200.000-Rp320.000Rontgen pinggangRp83.000Rontgen tulangRp200.000Harga suatu waktu bisa berubah

Seperti yang kamu lihat, berapa harga rontgen bisa bervariasi sesuai kebutuhan maupun tempat. Supaya tak salah pilih, aku anjurkan buat konsultasi dengan dokter atau ahli profesional yang sedang menangani penyakitmu. Jangan lupa siapkan kondisi mental dan fisik agar pemeriksaannya lancar.

Biaya rontgen untuk umum berapa?

Biasanya biaya rontgen mulai dari Rp200.000 untuk satu jenis foto rontgen. Rontgen sendiri digunakan untuk merekam paru-paru, sendi, perut, leher, tulang, hingga saluran pencernaan.

Apakah rontgen bisa gratis?

Jika ada indikasi medis yang memerlukan rontgen, Anda akan mendapatkan rontgen gratis dengan BPJS.

Apakah rontgen harus ada surat rujukan?

Pemeriksaan rontgen, CT-scan atau MRI secara umum dapat saja dilakukan di tempat-tempat yang menyediakan fasilitas tersebut tanpa memerlukan surat pengantar dari dokter (permintaan sendiri).

Berapa lama hasil rontgen bisa keluar?

Umumnya hasil rontgennya bisa langsung selesai beberapa menit setelah pemeriksaan, namun terkadang memerlukan waktu yang lebih lama karena perlu dibaca dan diinterpretasikan terlebih dahulu oleh dokter spesialis radiologi.