Berapa jumlah pemain dalam permainan sepak bola dan berapa lama waktu permainannya?

Sepak bola asosiasi (bahasa Inggris: Association Football atau Soccer) adalah cabang olahraga yang menggunakan bola, pada umumnya terbuat dari bahan kulit dan dimainkan oleh dua tim yang masing-masing beranggotakan 11 (sebelas) orang pemain inti dan beberapa pemain cadangan. Memasuki abad ke-21, olahraga ini telah dimainkan oleh lebih dari 250 juta orang di 200 negara.[2][3][4][5] Sepak bola bertujuan untuk mencetak gol sebanyak-banyaknya dengan memasukan bola ke gawang lawan. Sepak bola dimainkan dalam lapangan terbuka yang berbentuk persegi panjang, di atas rumput atau rumput sintetis.

Sepak bola
Berapa jumlah pemain dalam permainan sepak bola dan berapa lama waktu permainannya?
Lapangan sepak bola.

Lapangan sepak bola

Untuk pertandingan internasional dewasa, lapangan sepak bola internasional yang digunakan memiliki panjang yang berkisar antara 100-120 meter dan lebar 65-75 meter.[9] Di bagian tengah kedua ujung lapangan, terdapat area gawang yang berupa persegi empat berukuran dengan lebar 7.32 meter dan tinggi 2.44 meter.[9] Di bagian depan dari gawang terdapat area penalti yang berjarak 16.5 meter dari gawang.[9] Area ini merupakan batas kiper boleh menangkap bola dengan tangan dan menentukan kapan sebuah pelanggaran mendapatkan hadiah tendangan penalti atau tidak.[9]

Lama permainan

Lama permainan sepak bola normal adalah 2 X 45 menit, ditambah istirahat selama 15 menit di antara kedua babak.[9] Jika kedudukan sama imbang, maka diadakan perpanjangan waktu selama 2 X 15 menit, hingga didapat pemenang, namun jika sama kuat maka diadakan adu penalti.[9] Wasit dapat menentukan berapa waktu tambahan di setiap akhir babak sebagai pengganti dari waktu yang hilang akibat pergantian pemain, cedera yang membutuhkan pertolongan, ataupun penghentian lainnya. Waktu tambahan ini disebut sebagai injury time atau stoppage time.[9]

Gol yang dicetak dalam perpanjangan waktu akan dihitung menjadi skor akhir pertandingan, sedangkan gol dari adu penalti hanya menentukan jika suatu tim dapat melaju ke pertandingan selanjutnya ataupun tidak (tidak memengaruhi skor akhir).[9] Pada akhir tahun 1990-an, International Football Association Board (IFAB) memberlakukan sistem gol emas (golden gol) atau gol perak (silver gol) untuk menyelesaikan pertandingan.[9] Dalam sistem gol emas, tim yang pertama kali mencetak gol saat perpanjangan waktu berlangsung akan menjadi pemenang, sedangkan dalam gol perak, tim yang memimpin pada akhir babak perpanjangan waktu pertama akan keluar sebagai pemenang.[9] Kedua sistem tersebut tidak lagi digunakan oleh IFAB.[9]

Pelanggaran

Wasit sedang memberi hukuman kartu kuning.

Apabila pemain melakukan pelanggaran yang cukup keras maka wasit dapat memberikan peringatan dengan kartu kuning atau kartu merah.[10] Pertandingan akan dihentikan sesaat dan wasit menunjukkan kartu ke depan pemain yang melanggar kemudian mencatat namanya di dalam buku.[10] Kartu kuning merupakan peringatan atas pelanggaran seperti bersikap tidak sportif, secara terus-menerus melanggar peraturan, berselisih kata-kata atau tindakan, menunda memulai kembali pertandingan, keluar-masuk pertandingan tanpa persetujuan wasit, ataupun tidak menjaga jarak dari pemain lawan yang sedang melakukan tendangan bebas atau lemparan ke dalam.[10] Pemain yang menerima dua kartu kuning akan mendapatkan kartu merah dan keluar dari pertandingan.[10]

Kartu merah

Pemain yang mendapatkan kartu merah harus keluar dari pertandingan tanpa bisa digantikan dengan pemain lainnya.[10] Beberapa contoh tindakan yang dapat diganjar kartu merah adalah pelanggaran berat yang membahayakan atau menyebabkan cedera parah pada lawan, meludah, melakukan kekerasan, melanggar lawan yang sedang berusaha mencetak gol, menyentuh bola dengan tangan untuk mencegah gol bagi semua pemain kecuali penjaga gawang, dan menggunakan bahasa atau gerak tubuh yang cenderung menantang, pemain yang berposisi sebagai penjaga gawang melakukan hands ball di luar kotak penalti .[10]

Wasit dan petugas pertandingan

Dalam pertandingan profesional, terdapat 4 petugas yang memimpin jalannya pertandingan, yaitu wasit, 2 hakim garis, dan seorang petugas di pinggir tengah lapangan serta wasit gawang yang berada di pinggir gawang.[11] Wasit memiliki peluit yang menandakan apakah saat berhenti atau memulai memainkan bola.[11] Dia juga bertugas memberikan hukuman dan peringatan atas pelanggaran yang terjadi di lapangan.[11] Masing-masing penjaga garis bertanggung jawab mengawasi setengah bagian dari lapangan.[11] Mereka membawa bendera dengan warna terang untuk menandakan adanya pelanggaran, bola keluar, ataupun offside.[11] Biasanya mereka akan bergerak mengikuti posisi pemain belakang terakhir.[11]

Petugas terakhir memiliki tugas untuk mencatat semua waktu yang sempat terhenti selama pertandingan berlangsung dan memberikan info mengenai tambahan waktu di akhir setiap babak.[11] Petugas ini juga bertugas memeriksa pergantian pemain dan menjadi penghubung antara manajer tim dengan wasit.[11] Dalam beberapa pertandingan, teknologi penggunaan video atau penggunaan orang kelima untuk menentukan ketepatan keputusan wasit mulai digunakan.[11] Misalnya yang menentukan apakah suatu bola telah melewati garis atau apakah seorang pemain berada dalam keadaan offside ketika mencetak gol.[11]

Posisi pemain

Penjaga gawang dalam sepak bola.

Pada dasarnya, satu tim sepak bola terdiri dari 1 orang penjaga gawang, 2-5 orang pemain bertahan, 2-5 orang pemain tengah, dan 1-3 orang penyerang.[12] Penjaga gawang (kiper) adalah satu-satunya pemain dalam sebuah tim yang boleh menggunakan tangan untuk menghalangi bola menuju gawang dari serangan tim lawan.[12] Umumnya, penjaga gawang mengenakan pakaian (jersey) yang berbeda dengan pemain lainnya.[12] Pemain bertahan (back) memiliki tugas utama untuk menghalangi dan menutup pergerakan tim lawan.[12] Pemain tengah (gelandang/playmaker) biasanya terdiri dari pemain tengah serang yang bermain dekat dengan penyerang dan pemain tengah bertahan yang bermain dekat dengan pemain bertahan. Tugas utama pemain tengah adalah mengatur tempo permainan dan menjadi penyokong peran bek dan striker dalam tim. Terdapat pula pemain sayap (winger) yang bertugas di sisi kanan atau kiri lapangan.[12] Penyerang (striker) memiliki tugas utama untuk mencetak gol ke gawang lawan.[12]

Kapten tim adalah jabatan seseorang yang terpilih di antara para pemain yang bertugas memimpin dan mengoordinasi para pemain agar bermain secara tim di lapangan. Tanda bahwa pemain sebagai kapten tim adalah atribut ban (armband) yang melingkar pada lengan atas. Pada awal sebuah laga resmi, Kapten dari dua tim menjadi pemain terdepan ketika memasuki area lapangan diikuti kiper dan para pemain lain. Biasanya, seorang Kapten menjadi penendang utama penalti serta sebagai penerima pertama penyerahan piala atau gelar juara sebuah turnamen.

Posisi dasar pemain dapat mengalami modifikasi menjadi berbagai pola atau taktik permainan.[13] Beberapa pola pemain yang sering digunakan dalam berbagai kejuaraan adalah 4-4-2 (paling sering digunakan), 3-4-2-1 (kekuatan terletak di bagian tengah lapangan), serta 4-3-3 (formasi klasik dari tahun 1970-an yang sering digunakan oleh sistem total football Belanda dan Jerman Barat).[13]

Kejuaraan Internasional

Permainan sepak bola wanita.

Kejuaraan sepak bola internasional terbesar ialah Piala Dunia yang diselenggarakan oleh Fédération Internationale de Football Association (FIFA).[14] Piala Dunia diadakan setiap empat tahun sekali dan dimulai di Uruguay pada tahun 1930.[14] Pencetus ide tersebut adalah Jules Rimet, seorang pengacara dan pengusaha Prancis yang terinspirasi setelah menonton Olimpiade Paris tahun 1924.[14]

Kompetisi internasional tertua di dunia adalah Copa America yang mempertandingkan tim-tim dalam wilayah Amerika Selatan setiap dua tahun sekali.[15] Copa America pertama kali diadakan tahun 1916 dan diikuti oleh 10 negara yang akhirnya membentuk The South American Football Confederation (Conmebol).[15] Untuk wilayah Amerika Utara, The Confederation of North, Central American and Caribbean Association Football (CONCACAF) menyelenggarakan kompetisi internasional setiap empat tahun sekali yang disebut Piala Emas CONCACAF.[16] Di kawasan Asia, termasuk Australia dan Timor Leste negara-negara yang tergabung dalam Asian Football Confederation (AFC), mengadakan kompetisi internasional pertama tingkat Asia pada tahun 1956 di Hongkong yang disebut Piala Asia.[17] Pada tahun 1960, kompetisi tingkat regional Eropa diadakan untuk pertama kalinya dengan nama European Nations' Cup yang kemudian disebut sebagai UEFA European Championship (Piala Eropa atau EURO).[18] Di wilayah Oseania (meliputi Selandia Baru, dan berbagai Kepulauan Pasifik), kompetisi international setiap dua tahun dimulai sejak tahun 1996 disebut Piala Oseania.[19] Untuk wilayah Afrika, kompetisi Piala Afrika mulai diadakan sejak 1957 di Khartoum.[20]

Lihat pula

  • Aturan-Aturan Permainan sepak bola
  • Daftar istilah dalam sepak bola

Organisasi Internasional

  • FIFA (Dunia)
  • UEFA (Eropa)
  • CONMEBOL (Amerika Latin)
  • CONCACAF (Amerika Utara)
  • AFC (Asia)
  • CAF (Afrika)
  • OFC (Oseania)

Jenis lainnya

  • Sepak bola wanita
  • Sepak bola ruangan (indoor): five a side football, futsal dan indoor soccer
  • Futsal
  • Sepak takraw

Referensi

  1. ^ a b c d e f g h i j "History of Football - The Origins". FIFA. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2017-10-28. Diakses tanggal 29 March 2019.
  2. ^ "Overview of Soccer". Encyclopædia Britannica. Diakses tanggal 4 June 2008.
  3. ^ Guttman, Allen (1993). "The Diffusion of Sports and the Problem of Cultural Imperialism". Dalam Eric Dunning, Joseph A. Maguire, Robert E. Pearton. The Sports Process: A Comparative and Developmental Approach. Champaign: Human Kinetics. hlm.129. ISBN0-88011-624-2. Diakses tanggal 26 January 2008. the game is complex enough not to be invented independently by many preliterate cultures and yet simple enough to become the world's most popular team sport
  4. ^ Dunning, Eric (1999). "The development of soccer as a world game". Sport Matters: Sociological Studies of Sport, Violence and Civilisation. London: Routledge. hlm.103. ISBN0-415-06413-9. Diakses tanggal 26 January 2008. During the twentieth century, soccer emerged as the world's most popular team sport
  5. ^ Mueller, Robert; Cantu; Van Camp, Steven (1996). "Team Sports". Catastrophic Injuries in High School and College Sports. Champaign: Human Kinetics. hlm.57. ISBN0-87322-674-7. Diakses tanggal 26 January 2008. Soccer is the most popular sport in the world and is an industry worth over US$400 billion world wide. 80% of this is generated in Europe, though its popularity is growing in the United States. It has been estimated that there were 22 million soccer players in the world in the early 1980s, and that number is increasing. In the United States soccer is now a major sport at both the high school and college levels
  6. ^ Sports-information.org Soccer. Diakses pada 9 Agustus 2011.
  7. ^ "2002 FIFA World Cup TV Coverage". FIFA. 5 December 2006. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2006-12-30. Diakses tanggal 6 January 2008.
  8. ^ a b c d e Kesalahan pengutipan: Tag tidak sah; tidak ditemukan teks untuk ref bernama test2
  9. ^ a b c d e f g h i j k Soccerwebsite.org Diarsipkan 2011-06-21 di Wayback Machine. Soccer Rules, dan untuk lapangan sepak bola nasional ( Indonesia ) yang digunakan memiliki panjang antara 90-110 meter dan lebar 58-70 meter. Diakses pada 9 Agustus 2011.
  10. ^ a b c d e f [hhttp://www.soccerhelp.com/Soccer_Tips_Dictionary_Terms_C.shtml Soccerhelp.com] Diakses pada 9 Agustus 2011.
  11. ^ a b c d e f g h i j About.com The Officials: An Explanation of Every Official's Function on the Field. Joshua Robinson. Diakses pada 10 Agustus 2011.
  12. ^ a b c d e f Soccerpositions.net Soccer Positions. Diakses pada 9 Agustus 2011.
  13. ^ a b Soccer-training-guide.com The Soccer Formations Guide. Diakses pada 10 Agustus 2011.
  14. ^ a b c Oleole.com FIFA World Cup History. Diakses pada 10 Agustus 2011.
  15. ^ a b Napit.co.uk The Copa America. Diakses pada 10 Agustus 2011.
  16. ^ CONCACAF.com What is CONCACAF? Diakses pada 10 Agustus 2011.
  17. ^ AFC.com Diarsipkan 2012-11-14 di Wayback Machine. About AFC. Last modified 6 September 2007. Diakses pada 10 Agustus 2011.
  18. ^ About.com Diarsipkan 2011-10-13 di Wayback Machine. Ten Facts About The European Championship. Robert Wilde. Diakses pada 10 Agustus 2011.
  19. ^ Napit.co.uk The OFC Nations Cup. Diakses pada 10 Agustus 2011.
  20. ^ Napit.co.uk African Cup of Nations. Diakses pada 10 Agustus 2011.

Pranala luar

Wikimedia Commons memiliki media mengenai Association football.
Portal Sepak bola
  • Federation Internationale de Football Association (FIFA)
  • Laws of the Game (LOTG) Diarsipkan 2007-09-01 di Wayback Machine.
  • The Rec.Sport.Soccer Statistics Foundation (RSSSF)
  • Persatuan Sepak bola Seluruh Indonesia (PSSI) Diarsipkan 2010-09-15 di Wayback Machine.
Diperoleh dari "https://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Sepak_bola&oldid=19407918"