Berbagai bagian dari flora bisa kita manfaatkan sebagai objek gambar yaitu sebagai berikut kecuali

KOMPAS.com - Dalam menggambar obyek flora, fauna dan alam benda diperlukan teknik dan cara tersendiri.

Biasanya sebelum memulai menggambar membuat sketsa terlebih dahulu agar gambar memiliki komposisi, proporsi dan keseimbangan yang baik.

Menggambar flora, fauna, atau alam benda memiliki teknik dan cara masing-masing. Tidak semua bentuk dapat dibuat dengan teknik dan konsep yang sama.

Baca juga: Pengertian, Obyek, Komposisi Menggambar Flora, Fauna dan Alam Benda

Berikut teknik menggambar flora, fauna dan alam benda:

Teknik menggambar flora

Dikutip situs Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikbud), menggambar flora (tumbuh-tumbuhan) dapat memberikan pemahaman tentang keanekaragaman, keindahan, dan keunikan objek flora yang ada di lingkungan sekitar kita.

Bagian-bagian flora dapat dijadikan sebagai objek gambar misalnya, bagian daun, kelopak, bunga dan buahnya.

Bagian-bagian objek flora ini dapat digambar secara terpisah ataupun digabung menjadi satu rangkaian

Dalam proses menggambar flora memiliki teknik yang berbeda-beda walaupun sama-sama jenis bunga, sama-sama jenis pohon atau daun.

Perbedaan ini disebabkan karakteristik kelopak bunga, karakteristik bentuk batang dan daun yang berbeda-beda.

Baca juga: Alat dan Bahan Menggambar Bentuk Obyek Tiga Dimensi

Dikutip dari bukuPanduan Mudah Menggambar Menggunakan Pensil Mulai dari Nol (2015) karya Devian Tjahjono, agar lebih hidup, objek yang akan digambar harus berada diluar ruangan.

Perlu diperhatikan pula dari mana arah datangnya sinar. Sentuhan akhir gambar dapat dilakukan salah satunya dengan memanfaatkan teknik mengarsir untuk memperlihatkan arah datangnya sinar itu tadi.

Teknik menggambar fauna

Dikutip bukuTeknik Cerdik Menggambar Binatang (2009) karya Rully Gusdiansyah, fauna (hewan) memiliki jenis yang berbeda-beda dan dapat dikelompokkan, seperti hewan yang bersifat buas dan hewan yang bersifat jinak.

Ada hewan berkaki empat seperti sapi dan kambing, ada hewan yang berkaki dua seperti jenis unggas seperti ayam dan bebek ada pula hewan yang hidup di darat dan ada yang hidup di air, setiap hewan memiliki karakteristik bentuk badan yang berbeda-beda.

Menggambar fauna bisa dimulai dari badannya terlebih dahulu, lalu kepala, kaki atau cakarnya.

Baca juga: Merancang dan Membuat Karya Seni Kriya Daerah Setempat

Proses menggambar fauna dapat dilakukan lebih mudah dengan memanfaatkan bentuk-bentuk geometris sederhana atau kurva bebas dan bentuk sederhana lain.

Misalnya menggambar bentuk kepala hewan dapat menggunakan pola geometris, seperti balok, kubus, lingkaran, silinder, dan lain-lain.

Menggambar bentuk leher dapat menggunakan bentuk silinder, balok kecil, kurva bebas, garis lengkung.

Bentuk badan dapat dibuat dengan memanfaatkan bentuk geometris, seperti tabung besar, balok besar, kotak persegi panjang, garis lengkung, oval.

Bentuk kaki dapat dibuat dengan bantuan bentuk tabung panjang kecil, lingkaran, balok, kubus kecil.

Teknik menggambar alam benda

Pada saat menggambar bentuk ada beberapa hal yang perlu diperhatikan yaitu sebagai berikut:

  • Proporsi bentuk benda yang akan digambar
  • Komposisi dalam meletakkan benda
  • Cahaya yang menyinari objek gambar dan membentuk bayangan
  • Penggunaan arsiran atau warna yang akan membentuk kesan tiga dimensi
  • Penggunaan latar belakang atau backgroun

Baca juga: Seni Kriya: Pengertian dan Fungsinya

Alat dan Media Menggambar

Berbagai bagian dari flora bisa kita manfaatkan sebagai objek gambar yaitu sebagai berikut kecuali
Berbagai bagian dari flora bisa kita manfaatkan sebagai objek gambar yaitu sebagai berikut kecuali
Lihat Foto
Britannica
Pensil
Ada beberapa alat dan bahan yang diperlukan dalam menggambar yang disebutkan sebagai berikut:

  • Pensil

Pensil untuk menggambar memiliki bermacam-macam ukuran ketebalan. Mulai dari pensil jenis B, ragam pensil ini terdiri dari pencil B, 2B, 3B, 4B, 5B, 6B, 7B, dan 8B. ada juga pensil jenis H.

Pensil jenis H terdiri dari H, 2H, 3H, 4H, 5H, 7H, 7H, dan 8H, pensil H memiliki tingkat kekerasan mata pensil lebih tinggi dibanding mata pensil jenis B.

  • Penggaris dan jangka

Penggaris digunakan sebagai alat ukur panjang, sedangkan jangka biasanya digunakan untuk menggambar bidang lengkung/lingkaran.

  • Penghapus

Penghapus diperlukan ketika menghapus kesalahan saat menggores gambar. Fungsi lain penghapus yaitu, membantu mendapatkan arsiran gradasi atau untuk mendapatkan efek kilau pada sebuah objek kaca.

Tentu dengan teknik penggapusan yang teratur, searah, dan tidak boleh terlalu ditekan.

  • Kertas

Kertas yang baik untuk menggambar memiliki kualifikasi seperti yang tidak licin, yang agak kasar, dan tidak boleh terlalu tipis karena dikawatirkan mudah sobek.

  • Drawing pen/Pena Gambar

Pena gambar diperlukan untuk membuat garis yang lebih hitam daripada pensil, selain itu pena dapat juga digunakan untuk berkreasi membuat berbagai arsiran, juga outline yang ekspresif.

Baca juga: Fungsi dan Bentuk Seni Rupa

  • Kuas

Kuas memiliki fungsi mengoleskan tinta dan mengisi bidang gambar yang luas, atau untuk membuat outline yang lebih ekspresif daripada dengan pena biasa.

  • Pena celup

Pena celup adalah jenis pena yang dicelupkan ke dalam tinta. Garis yang dihasilkan pena ini biasanya jauh lebih ekspresif daripada menggunakan alat lainnya.

  • Tinta

Tinta diperlukan sebagai pelengkap pena celup dan kuas, sebagai isi untuk dipoleskan pada bidang gambar yang luas dan membutuhan pewarnaan blok, atau untuk membuat outline (garis luar).

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.