Mesin Pencari atau search engine
Kebutuhan suatu informasi pada era digital saat ini cukup tinggi dan akan semakin tinggi, terutama informasi dari internet. Tingginya kebutuhan akan informasi tersebut memunculkan pelbagai macam mesin pencari/penelusur informasi, namun setiap mesin pencari memiliki algoritma yang berbeda antara satu dan yang lain. Saat ini Google merupakan mesin pencari paling diminati, selain kecepatan penelusuran, juga hasil yang ditelusur dinilai hampir memenuhi yang diinginkan pengguna.
Sintaks Khusus pada Google
Mesin pencari Google merupakan mesin pencari teks yang dapat melakukan indexing seluruh halaman web, tidak hanya judul ataupun deskripsi. Suatu sintaks [sintaks yang dimaksud pada pembahasan ini adalah kata/simbol khusus yang tertanam pada bahasa pemorgraman] yang disertakan dengan suatu kata kunci, akan memungkinkan pengguna Google mencari bagian-bagian tertentu dari halaman web atau jenis informasi yang lebih spesifik. Tentu saja hal ini sangat berguna apabila berkutat pada miliaran halaman web yang ada saat ini. Dengan sintaks khusus ini akan mempersempit hasil pencarian sehingga mudah untuk pemilihan halaman yang dianggap tepat. Sintaks untuk memanipulasi suatu Pencarian/pencarian sangat beragam, namun Bahan Ajar ini hanya mengulas beberapa sintaks yang dianggap paling diperlukan. Berikut ini adalah sintaks khusus tersebut.
| Pencarian dengan Google Search tidak bersifat Case Sensitive, sehingga kata “SIMDIG”, “simdig” atau “SiMdiG” akan menghasilkan hasil pencarian yang sama. |
Apabila menggunakan dua kata pada kotak kata kunci, maka secara baku, Google akan menambahkan perintah AND diantara kedua kata tersebut. Sintaks AND yang berarti “dan” ini bertujuan sebagai pengait kata sebelumnya, sehingga hasil pencarian harus mengandung seluruh kata kunci yang digunakan.
Contoh: Simulasi AND Digital
Google akan melakukan Pencarian web, baik judul web, URL, maupun teks deskripsi yang mengandung kata ‘Simulasi’ dan kata ‘Digital’.
Secara default pencarian dengan mesin pencari Google akan melakukan pencarian dengan ketentuan ini, sehingga sintaks OR ini pada dasarnya tidak perlu dituliskan pada kolom pencarian. Jika mengetikan kata ‘Simulasi Digital’ [tanpa tanda petik], maka Google akan melakukan Pencarian judul, URL, maupun deskripsi yang setidaknya berisi salah satu dari kata ‘Simulasi’ atau kata ’Digital’.
Apabila ingin mencari informasi bagaimana meluruskan plat besi dengan kata kunci ‘how straighten iron plate’ [tanpa tanda petik], maka Google akan mengabaikan kata how tersebut sehingga Pencarian web akan menitikberatkan pada ‘straighten iron plate’. Agar hasil yang didapat hanya tentang bagaimana cara meluruskan plat besi, maka gunakan simbol tambah didepan kata ‘how’ tanpa disertai spasi.
Contoh: straighten iron plate +how
Adakalanya kebanyakan hasil dari penelusuran adalah sesuatu yang tidak kita inginkan, contohnya adalah ‘simulasi’ tanpa ada ‘simulator’ didalamnya. Penggunaan tanda minus dapat melakukan penyaringan tersebut sehingga menghasilkan hasil pencarian yang berisi ‘simulasi’. Gunakan simbol ini di depan kata yang hasilnya tidak dinginkan tanpa disertai spasi.
Contoh: simulasi -simulator
- * [simbol asterisk/bintang]
Penggunaan simbol ini akan menyaring hasil pencarian yang mengandung kata kunci yang diinginkan, dengan berbagai kemungkinan kombinasi kata pada posisi simbol ini digunakan.
Contoh: makanan * Indonesia
Dengan kata kunci pencarian tersebut maka hasil pencarian dapat berupa ‘makanan khas Indonesia’, ‘makanan tradisional Indonesia’, ‘makanan favorit Indonesia, ‘makanan modern Indonesia’, dan berbagai kombinasi lainnya yang mungkin terjadi.
Simbol ini digunakan untuk mencari dengan ketentuan kata kunci yang tepat, persis, dan lengkap sesuai dengan kata kunci yang diinginkan, tanpa variasi apapun.
Contoh: “makanan khas Indonesia”
- intitle: [disertai simbol titik dua tanpa spasi]
Sintaks ini digunakan untuk melakukan pencarian hanya pada judul halaman saja yang mengandung satu kata kunci yang diinginkan. Kata kunci pencarian harus diketikkan tepat setelah simbol titik dua tanpa didahului karakter spasi.
Contoh: intitle:simulasi
Pencarian dilakukan pada seluruh halaman yang mengandung kata ‘simulasi’ pada judul halaman.
- allintitle: [disertai simbol titik dua tanpa spasi]
Sintaks ini digunakan untuk melakukan pencarian hanya pada judul halaman saja yang mengandung beberapa kata kunci yang diinginkan. Kata kunci pencarian harus diketikkan tepat setelah simbol titik dua tanpa didahului karakter spasi.
Contoh: allintitle:simulasi komunikasi digital
Pencarian dilakukan pada seluruh halaman yang mengandung seluruh kata ‘simulasi’, ‘komunikasi’, dan ‘digital’ pada judul halaman.
- inurl: [disertai simbol titik dua tanpa spasi]
Sintaks ini digunakan untuk melakukan pencarian hanya pada URL website/laman saja yang mengandung satu kata kunci yang diinginkan. Kata kunci pencarian harus diketikkan tepat setelah simbol titik dua tanpa didahului karakter spasi.
Contoh: inurl:simulasi
Pencarian dilakukan pada seluruh halaman yang mengandung kata ‘simulasi’ pada URL laman, misal: //simulasi.com, //berita.com/simulasi-digital, //ilmu-pengetahuan.web.id/simulasi-perkapalan-nasional, dll.
- allinurl: [disertai simbol titik dua tanpa spasi]
Sintaks ini digunakan untuk melakukan pencarian hanya pada URL website/laman saja yang mengandung beberapa kata kunci yang diinginkan. Kata kunci pencarian harus diketikkan tepat setelah simbol titik dua tanpa didahului karakter spasi.
Contoh: allinurl:simulasi digital
Pencarian dilakukan pada seluruh halaman yang mengandung kata ‘simulasi’ dan ‘digital’ pada URL laman, misal: //berita.com/simulasi-digital, //ilmu-pengetahuan.web.id/simulasi-perkapalan-nasional-dalam-dunia-digital, //digital.net.id/era-simulasi-modern, dll.
- site: [disertai simbol titik dua tanpa spasi]
Sintaks ini digunakan untuk melakukan pencarian hanya pada nama domain website/laman saja yang mengandung satu kata kunci yang diinginkan. Kata kunci pencarian harus diketikkan tepat setelah simbol titik dua tanpa didahului karakter spasi.
Contoh: site:simulasi
Pencarian dilakukan pada seluruh halaman yang mengandung kata ‘simulasi’ pada nama domain laman, misal: //simulasi.com, //www.simulasi-digital.co.id, dll.
- filetype: [disertai simbol titik dua tanpa spasi]
Sintaks ini digunakan untuk melakukan pencarian dokumen dengan format berkas/file tertentu. Kata kunci format berkas harus diketikkan tepat setelah simbol titik dua tanpa didahului karakter spasi.
Contoh: makanan tradisional filetype:pdf
Pencarian dilakukan pada seluruh berkas berekstensi/tipe PDF yang mengandung kata kunci ‘makanan tradisional’.
Menyimpan Hasil Pencarian
Ketika hasil pencarian membawa Anda pada halaman yang tepat, dan ingin menyimpannya, ikuti langkah-langkah sebagai berikut.
- Tekan tombol Ctrl+S pada papan ketik, atau dengan meng-klik kanan kemudian pilih Simpan Sebagai [Save as].
- Akan muncul kotak dialog Save As untuk menyimpan berkas. Kemudian tentukan:
- nama file pada kotak File name, misalnya diisi “Simulasi dan Komunikasi Digital”;
- jenis file yang akan disimpan pada kotak Save as type, misalnya dipilih Laman Web, Lengkap [Web page, complete] untuk menyimpan semua sumber daya yang ada pada halaman tersebut.
Gambar 2.Menentukan lokasi menyimpan halaman
Sumber: Bahan Ajar Simulasi dan Komunikasi Digital untuk SMK/MAK
Halaman yang tersimpan akan terbagi menjadi satu file ‘html’ dan satu folder berisi sumber daya halaman tersebut yang biasanya berisi gambar-gambar. File ‘html’ bisa kita buka menggunakan perambah/browser atau dibuka sebagai dokumen. Untuk membuka sebagai dokumen klik kanan file ‘html’ tersebut, pilih Open With, pilih pembuka dokumen, misalnya ‘doc’.
Gambar 3. Halaman yang tersimpan
Sumber: Bahan Ajar Simulasi dan Komunikasi Digital untuk SMK/MAK
Selain menggunakan Ctrl+S, penyimpanan juga dapat dilakukan dengan cara menyalin semua teks [deskripsi] yang ada pada halaman tersebut dengan cara mem-blok semua teks kemudian tekan Ctrl+C [Copy/Salin]. Selanjutnya tempel/paste teks yang terseleksi pada lokasi yang ditentukan, misalnya pada perangkat lunak Microsoft Word.
Apabila ingin menyimpan gambar, dapat dilakukan dengan langkah berikut.
- klik kanan mouse pada gambar tersebut dan pilih Simpan gambar sebagai [Save Image As] untuk menyimpan gambar pada drive komputer.
- Salin Gambar [Copy Image] juga dapat dilakukan jika ingin langsung menyalin gambar tanpa menyimpannya terlebih dahulu.
Gambar 4. Menyimpan gambar
Sumber: Bahan Ajar Simulasi dan Komunikasi Digital untuk SMK/MAK