Cara menggunakan codeigniter php 7

ini terkenal dengan performanya yang baik dan fitur-fiturnya yang sangat bermanfaat bagi keperluan para .

CodeIgniter juga dikenal cocok bagi tim web development perusahaan dengan budget yang terbatas, lho.

Nah, melihat populernya software ini di kalangan profesional, kali ini Glints akan paparkan serba-serbi CodeIgniter khusus untukmu. Yuk, simak selengkapnya di bawah ini!

Baca Juga: Bingung Memilih Framework yang Tepat untuk Website-mu? Ini 6 Tipsnya

Apa Itu CodeIgniter?

Cara menggunakan codeigniter php 7

© Webhozz.com

Melansir laman Bsourcecode, CodeIgniter adalah sebuah framework khusus web dan application development yang hadir sebagai platform open-source.

Aplikasi ini diciptakan untuk para developer yang ingin membangun situs web menggunakan bahasa pemrograman PHP. 

Tujuan aplikasi CodeIgniter adalah agar para developer dapat mengembangkan proyek mereka dengan jauh lebih cepat.

Menurut developer internal CodeIgniter sendiri, kinerja seorang developer biasanya lama karena mereka harus menulis kode dari awal.

Hasilnya, mereka menyediakan built-in-library, di mana terdapat ratusan template dan solusi atas tugas-tugas yang umumnya harus dikerjakan seorang developer.

Tak hanya itu, CodeIgniter juga menyediakan UI serta struktur yang sederhana dan  logis untuk mengakses built-in-library ini. 

Intinya, CodeIgniter memungkinkan developer untuk tetap fokus pada proyek mereka dengan mengurangi jumlah kode yang diperlukan untuk tugas-tugas tertentu.

Fitur-Fitur CodeIgniter

Cara menggunakan codeigniter php 7

© Freepik.com

Seperti yang sudah Glints terangkan sebelumnya, CodeIgniter adalah yang kerap menjadi pilihan para developer profesional.

Mengapa demikian? Sebab, selain kinerjanya yang baik, fitur-fitur di dalamnya dinilai mampu mempermudah tugas seorang developer.

Nah, memangnya, apa saja fitur-fitur yang terdapat dalam aplikasi CodeIgniter? Berikut adalah pemaparannya sesuai diungkapkan oleh Guru99.

1. MVC

Fitur utama yang dianggap membesarkan nama CodeIgniter adalah MVC atau Model-View-Controller architecture.

MVC ini merupakan praktik standar industri saat bekerja dengan aplikasi web. MVC berfungsi untuk memisahkan data, logika bisnis, dan presentasi dalam aplikasi.

Baca Juga: Ingin Menggunakan Framework Berukuran Kecil? Kenalan Dulu dengan VueJS

2. Built-in-library

Fitur berikutnya yang menjadi keunggulan dari CodeIgniter dari framework PHP lainnya adalah built-in-library.

Di dalam built-in-library ini, pengguna bisa menemukan berbagai solusi terkait coding, serta buku, tutorial dan petunjuk penggunaan menarik seputar CodeIgniter.

Ini berarti tantangan apa pun yang kamu miliki, kemungkinan besar seseorang telah mengalami masalah tersebut, menyelesaikannya, dan menempatkan solusinya untukmu dalam built-in-library.

Dalam kata lain, developer CodeIgniter memiliki dokumentasi yang lengkap mengenai cara kerja sistem aplikasi ciptaannya serta seputar dunia development PHP.

3. Extremely light weight

Pengguna cenderung menyukai aplikasi yang dapat dimuat dengan sangat cepat.

Nah, jika pernah bekerja dengan beberapa framework modern, kamu akan menyadari bahwa mereka membutuhkan waktu kurang dari satu detik untuk memuat setelah instalasi. 

Sementara itu, CodeIgniter dapat dimuat oleh device dalam waktu kurang dari 50 milisekon. 

Waktu ekstra yang biasanya dihabiskan untuk optimalisasi seperti yang terjadi di framework lain dibebaskan saat kamu bekerja dengan CodeIgniter.

Fitur yang memungkinkan kecanggihan ini disebut juga dengan “Extremely light weight”.

4. Source code yang kecil

Fitur selanjutnya yang dapat dimanfaatkan dari framework CodeIgniter adalah source code yang kecil.

Seluruh source code dalam framework CodeIgniter hanya mendekati 2MB.

Ukuran ini memudahkan pengguna untuk menguasai CodeIgniter dan sistem kerjanya. 

Tak hanya itu, source code yang kecil juga secara tidak langsung menyederhanakan penerapan dan pembaruan sistem aplikasi.

Manfaat CodeIgniter

Cara menggunakan codeigniter php 7

© Freepik.com

Saat kamu perlu membangun situs web profesional yang apik dan modern, CodeIgniter adalah salah satu framework terbaik yang bisa kamu manfaatkan.

Selain performa dan fitur-fiturnya yang mumpuni, kamu bisa mendapatkan beragam manfaat lain, lho jika menggunakan aplikasi ini.

Kira-kira, apa aja manfaat yang ditawarkan CodeIgniter untuk penggunanya? Berikut adalah penjelasannya dikutip dari Seasia Info Tech.

  • mampu melacak bug secara otomatis
  • pengguna dapat mengatur desain dan sistem CodeIgniter sesuai kebutuhannya
  • keamanan situs web pengguna dijamin baik
  • memungkinkan pengguna melakukan migrasi data dari satu server ke server lainnya
  • dapat meningkatkan peringkat SEO situs web dengan mudah

Baca Juga: Laravel, Framework Populer yang Mudahkan Web Developer Kembangkan Website

Itulah penjelasan singkat Glints mengenai serba-serbi CodeIgniter beserta manfaatnya untuk keperluan .

Intinya, jika kamu membutuhkan framework berbasis PHP, CodeIgniter adalah salah satu opsi terbaik yang dapat kamu manfaatkan.

Selain informasi ini, kamu bisa mendapatkan ragam artikel lainnya seputar tool penunjang kerja developer dari Glints.

Kamu hanya perlu sign up, berbagai info itu akan dikirim langsung ke emailmu lewat newsletter Glints Blog.

Tak hanya itu, kamu juga bisa menambah skill penting untuk jadi developer andal dengan ikut Glints ExpertClass.

Apa itu PHP CodeIgniter?

CodeIgniter adalah sebuah framework yang dikembangkan pada tahun 2006 oleh Rick Ellis. CodeIgniter berfungsi untuk web dan application development yang hadir dalam bentuk platform open-source.

CodeIgniter 3 Menggunakan PHP berapa?

CI3 adalah standar terbaru dari framework CodeIgniter, dikembangkan dari versi sebelumnya, dengan menggunakan PHP 7 sebagai basis pengembangan frameworknya. CodeIgniter memiliki pendekatan yang sangat baik, sehingga pemrogram bisa secara bertahap mengerti & tahu bagaimana bekerja dengan menggunakan framework.

CodeIgniter dijalankan menggunakan bahasa pemrograman apa?

Codeigniter berisi kumpulan kode berupa pustaka (library) dan alat (tools) yang dipadukan sedemikian rupa menjadi suatu kerangka kerja (framework). Codeigniter adalah framework web untuk bahasa pemrograman PHP yang rancang oleh Rick Ellis pada tahun 2006, penemu dan pendiri EllisLab (www.ellislab.com).

Apa perbedaan framework PHP CodeIgniter dengan laravel?

CodeIgniter tidak menyediakan fitur yang spesifik untuk menyederhanakan migrasi skema database. Untuk melakukan proses migrasi database membutuhkan cukup banyak usaha. Sedangkan Laravel membuat proses ini menjadi lebih mudah dengan fitur database agnostic migration yang mereka sediakan.