A pivot table is an interactive table that lets you group and summarize data in a concise, tabular format. To create a pivot table, click the Insert tab, and then click the PivotTable icon on the toolbar. You can enter your data range manually, or quickly select it by dragging the mouse cursor across all cells in the range, including the labeled column headers. Or, if the data is in an external database, select Use an external data source, and then choose that database and range. Your new pivot table will be placed on the active worksheet by default, but you can change the sheet name and range under ""Existing Worksheet"" to put it elsewhere, or select New Worksheet to place it on its own brand new sheet. Click OK to place your pivot table on the selected sheet. You'll use the Pivot Table Fields bar on the right to lay out your table in columns and rows. Drag fields to the Columns and Rows areas, and then drag fields that represent values to the Values area. Adding fields to the Filters area lets you filter your table by the type of data in that field. You can add multiple data fields to any of these sections, and move things around until they look the way you'd like. Once you've created your table, you can click the PivotTable Analyze tab to view and manage more settings, or the Design tab to customize its color and style.
Did this summary help you?YesNo
Thanks to all authors for creating a page that has been read 2,126,319 times.
Nadiyah Rahmalia Engineering graduate with expertise in content writing and SEO; an aspiring digital/content marketer striving to create and share meaningful works.
Isi Artikel
Bagaimana, sih, cara membuat pivot table di Excel?
Fungsi yang memiliki banyak kegunaan ini sangat penting untuk kamu kuasai.
Untuk berbagai profesi, kemampuan membuat dan mengolah data dengan tabel pivot sudah menjadi salah satu dasar kebutuhan di dunia kerja.
Jadi, kalau kamu belum menguasainya, inilah waktunya untuk belajar.
Jangan khawatir, meskipun terlihat sulit, sebenarnya kamu bisa membuat tabel ini dengan cukup mudah.
Bahkan, tidak diperlukan rumus Excel khusus untuk melakukannya.
Yuk, pelajari bagaimana langkah-langkah pembuatan tabel pivot di artikel Glints berikut ini.
Tabel Pivot di Excel
© Syntellis.com
Supaya bisa mudah mahir membuat dan menggunakan pivot table di Excel, pertama kamu harus memahami dulu apa kegunaan tabel ini.
Melansir , pivot table adalah tool untuk menghitung, merangkum, dan menganalisis data.
Dengan tabel ini, data yang jumlahnya banyak dan terlihat rumit bisa dipahami lebih mudah.
Bahkan, membuat pivot table adalah salah satu cara untuk memahami pola dan tren dalam kumpulan data yang kamu miliki.
Dalam beberapa detik saja, Excel akan langsung menampilkan data-data yang dibutuhkan untuk membuat suatu laporan yang bermakna.
Baca Juga: Ketahui Lebih Jelas 5 Perbedaan antara Google Sheets dan Excel
Cara Membuat Tabel Pivot di Excel
1. Siapkan tabel data
Langkah pertama yang harus dilakukan untuk membuat pivot table adalah menyiapkan data dengan cara memasukkannya ke dalam tabel yang jelas.
Contohnya adalah seperti gambar di bawah ini.
© Glints
Melansir Trump Excel, kamu bisa menentukan terlebih dahulu apa saja yang ingin kamu ketahui dari data tersebut.
Sebagai contoh, kamu ingin mengetahui produk apa yang paling laris.
Berarti, kita harus mencari produk dengan total penjualan yang paling besar.
Mungkin dengan data yang jumlahnya sedikit seperti contoh kamu akan mudah menemukan jawabannya.
Akan tetapi, dari data dengan jumlah kolom dan baris yang begitu banyak, akan sulit untuk menemukannya.
Dengan tabel pivot, kamu bisa mencari data secara cepat dan menyajikannya dengan rapi.
2. Buat tabel pivot
Tahap selanjutnya adalah membuat pivot table itu sendiri dengan cara mengeklik Insert > PivotTable.
© Glints
Setelah mengeklik menu tersebut, kamu akan melihat pop-up window seperti ini.
© Glints
Lalu, klik OK.
Tabel data yang tadinya ada di worksheet-mu akan hilang. Namun, jangan panik.
Di sebelah kanan, ada “PivotTable Fields” yang harus kamu atur terlebih dahulu untuk memunculkan tabel pivot yang diinginkan.
© Glints
Kamu bisa mengatur kelompok data dari tabel awal ke Filters, Columns, Rows, atau Values.
Sebagai contoh, Glints akan memasukkan kolom produk ke dalam rows dan total penjualan ke dalam values.
Ketika sebuah tabel muncul, itulah tabel pivot-mu.
Sebenarnya, sampai langkah ini, kamu sudah mendapatkan tabel pivot.
Akan tetapi, data yang ditampilkan belum tentu apa yang diinginkan.
Baca Juga: Yuk Pelajari Bagaimana Cara Membuat Google Sheets di Sini!
3. Atur tabel pivot
Cara untuk bisa mendapat informasi yang dibutuhkan dari data setelah membuat tabel pivot adalah dengan mengaturnya terlebih dahulu.