Cara menggunakan upload file word php

Berikutnya, membuat bentuk HTML yang memungkinkan pengguna untuk memilih file gambar yang mereka ingin meng-upload:






    Select image to upload:
   
   



Beberapa aturan untuk mengikuti untuk bentuk HTML di atas:

  • Pastikan bahwa bentuk menggunakan metode = "post"
  • Bentuknya juga membutuhkan following atribut: enctype = "multipart / form-data". Ini menentukan yang konten-jenis untuk digunakan ketika mengirimkan formulir

Tanpa persyaratan di atas, file upload tidak akan bekerja.

Hal-hal lain untuk melihat:

  • The type="file" atribut dari tag menunjukkan field input sebagai kontrol berkas-pilih, dengan "Browse" tombol di samping kontrol input

Form diatas mengirimkan data ke sebuah file yang bernama "upload.php" , yang akan kita buat berikutnya.

Buat The Upload file PHP Script

The "upload.php" file berisi kode untuk meng-upload file:

Script PHP menjelaskan:

  • $ target_dir = "uploads/" - menentukan direktori dimana file tersebut akan ditempatkan
  • $ Target_file menentukan path dari file yang akan di-upload
  • $ uploadOk = 1 tidak digunakan belum [will be used later]
  • $ ImageFileType memegang ekstensi file dari file
  • Berikutnya, memeriksa apakah file gambar adalah gambar sebenarnya atau gambar palsu

Catatan: Anda akan perlu untuk membuat direktori baru bernama "uploads" di direktori mana "upload.php" berkas berada. file yang diupload akan disimpan di sana.

Periksa apakah Berkas Sudah Ada

Sekarang kita dapat menambahkan beberapa pembatasan.

Pertama, kita akan memeriksa apakah file sudah ada di "uploads" folder. Jika tidak, pesan kesalahan ditampilkan, dan $ uploadOk diatur ke 0:

// Check if file already exists
if [file_exists[$target_file]] {
    echo "Sorry, file already exists.";
    $uploadOk = 0;
}

Ukuran batas Berkas

Field input file dalam bentuk HTML kita di atas bernama "fileToUpload" .

Sekarang, kita ingin memeriksa ukuran file. Jika file lebih besar dari 500KB, pesan kesalahan ditampilkan, dan $ uploadOk diatur ke 0:

 // Check file size
if [$_FILES["fileToUpload"]["size"] > 500000] {
    echo "Sorry, your file is too large.";
    $uploadOk = 0;
}

Jenis batas Berkas

Kode di bawah ini hanya memungkinkan pengguna untuk meng-upload JPG, JPEG, PNG, dan GIF. Semua jenis file lain memberikan pesan kesalahan sebelum menetapkan $ uploadOk ke 0:

Selamat datang di warung belajar, melanjutkan pembahasan mengenai seri tutorial PHP, dalam tutorial kali ini kita akan belajar membuat fitur upload file dengan PHP dan MySQL.

Fitur ini biasanya digunakan untuk membuat fitur upload berkas, baik itu berkas bisa berupa image, dokumen, serta berkas – berkas lainnya.

Untuk fitur upload ini yang akan disimpan di database adalah path dari file yang diupload, bukan berupa blob, mungkin untuk pembahasan upload ke tipe data blob akan kita bahas di tutorial selanjutnya.

Baik kita langsung membahas langkah – langkahnya.

 

Membuat database untuk menyimpan data

Pada langkah awal ini kita akan menyiapkan dulu database yang digunakan untuk menyimpan data dari gambar yang diupload, langkah – langkahnya adalah sebagai berikut :

1. Pada tutorial ini kita masih menggunakan xampp, jadi untuk pembuatan databasenya menggunakan phpmyadmin, jadi silahkan jalankan service mysql di xampp control panel, lalu berikutnya akses alamat localhost/phpmyadmin

2. Lalu silahkan klik menu Basis data / database untuk membuat database baru, untuk nama databasenya disini kita akan contohkan adalah db_upload, setelah itu bisa klik tombol buat / create

3.Lalu buat tabel dengan nama tb_gambar, dengan jumlah 5 kolom, lalu klik tombol kirim.

4. Berikutnya buat kolom – kolom yang ada di tabel tb_gambar, seperti berikut ini :

Keterangan : 

  • id_gambar [integer, primary key, auto increment]
  • gambar [varchar 255]
  • keterangan [varchar 255]
  • tipe_gambar [varchar 255]
  • ukuran_gambar [integer]

Lalu silahkan klik tombol Simpan.

Jika anda tidak ingin ribet dengan proses pembuatan tabel, anda bisa langsung import perintah SQL yang kita persiapkan :

1

2

3

4

5

6

7

8

9

10

11

12

13

14

15

16

17

18

19

20

21

22

23

24

25

26

27

28

29

30

31

32

33

34

35

36

37

38

39

40

41

42

43

44

45

46

47

48

49

50

51

52

53

54

55

56

57

58

59

60

61

62

-- phpMyAdmin SQL Dump

-- version 4.7.4

-- https://www.phpmyadmin.net/

--

-- Host: 127.0.0.1

-- Generation Time: Jun 15, 2019 at 07:24 AM

-- Server version: 10.1.26-MariaDB

-- PHP Version: 7.1.9

 

SET SQL_MODE = "NO_AUTO_VALUE_ON_ZERO";

SET AUTOCOMMIT = 0;

START TRANSACTION;

SET time_zone = "+00:00";

 

 

/*!40101 SET @OLD_CHARACTER_SET_CLIENT=@@CHARACTER_SET_CLIENT */;

/*!40101 SET @OLD_CHARACTER_SET_RESULTS=@@CHARACTER_SET_RESULTS */;

/*!40101 SET @OLD_COLLATION_CONNECTION=@@COLLATION_CONNECTION */;

/*!40101 SET NAMES utf8mb4 */;

 

--

-- Database: `db_upload`

--

 

-- --------------------------------------------------------

 

--

-- Table structure for table `tb_gambar`

--

 

CREATE TABLE `tb_gambar` [

  `id_gambar` int[11] NOT NULL,

  `gambar` varchar[255] NOT NULL,

  `keterangan` varchar[255] NOT NULL,

  `tipe_gambar` varchar[255] NOT NULL,

  `ukuran_gambar` int[11] NOT NULL

] ENGINE=InnoDB DEFAULT CHARSET=latin1;

 

--

-- Indexes for dumped tables

--

 

--

-- Indexes for table `tb_gambar`

--

ALTER TABLE `tb_gambar`

  ADD PRIMARY KEY [`id_gambar`];

 

--

-- AUTO_INCREMENT for dumped tables

--

 

--

-- AUTO_INCREMENT for table `tb_gambar`

--

ALTER TABLE `tb_gambar`

  MODIFY `id_gambar` int[11] NOT NULL AUTO_INCREMENT, AUTO_INCREMENT=4;

COMMIT;

 

/*!40101 SET CHARACTER_SET_CLIENT=@OLD_CHARACTER_SET_CLIENT */;

/*!40101 SET CHARACTER_SET_RESULTS=@OLD_CHARACTER_SET_RESULTS */;

/*!40101 SET COLLATION_CONNECTION=@OLD_COLLATION_CONNECTION */;

 

Membuat Project

Setelah anda sudah membuat database yang digunakan untuk menyimpan hasil upload, langkah berikutnya kita akan membuat folder dari project kita, karena di tutorial ini kita menggunakan xampp, sehingga projectnya kita simpan di C:/xampp/htdocs [karena folder instalasi xampp ada di drive C]

Contohnya kita buat folder projectnya adalah upload, berikutnya didalam folder upload silahkan buat 4 file php antara lain :

  1. koneksi.php
  2. form_upload.php
  3. index.php
  4. delete_gambar.php

lalu buat 1 folder dengan nama files, folder ini nanti yang berisi gambar hasil upload, jadi kurang lebih hasilnya adalah seperti berikut ini :

 

Membuat file koneksi ke database

Langkah berikutnya silahkan buka file koneksi.php yang sudah dibuat sebelumnya, lalu isikan dengan skrip berikut ini :

1

2

3

4

5

6

7

Keterangan : 

  • perintah diatas digunakan untuk koneksi ke database db_upload yang sebelumnya telah kita buat.
  • $host dengan nilai “localhost” yang merupakan alamat server databasenya
  • $user dengan nilai “root” yang merupakan user dari databasenya
  • $password dengan nilai “” yang merupakan password untuk mengakses database, nilainya kosong karena default dari xampp untuk password user root adalah kosong
  • $database dengan nilai “db_upload” yang merupakan nama dari database yang sebelumnya telah kita buat
  • Baris 6 adalah perintah untuk melakukan koneksi ke database, dan hasilnya disimpan di variabel $koneksi.

 

Membuat form untuk upload file

Setelah membuat file koneksi.php, berikutnya silahkan buka file form_upload.php, lalu silahkan tuliskan skrip seperti berikut ini :

1

2

3

4

5

6

7

8

9

10

11

12

13

14

15

16

17

18

19

20

21

22

23

24

25

26

27

28

29

30

31

32

33

34

35

36

37

38

39

40

41

42

Bài mới nhất

Chủ Đề