File wp-config.php adalah bagian penting dari situs WordPress dan keamanannya. Diperlukan sedikit pengetahuan dan kemampuan teknis untuk mengatur file ini karena prosesnya cukup berisiko.
Melalui artikel ini, Anda akan mempelajari cara konfigurasi WordPress tanpa masalah dan manfaat apa saja yang bisa Anda dapatkan dengan mengonfigurasinya.
Apa Itu wp-config.php?
Wp-config.php adalah file yang menyimpan konfigurasi database di website Anda, seperti nama, username, password, dan host database.
Sebenarnya, file wp-config.php tidak langsung disertakan di WordPress, tetapi dibuat pada saat instalasi. File ini dibuat khusus untuk Anda. Letaknya ada di direktori root website Anda. Dalam contoh di bawah ini, lokasinya ada di /public_html.
Untuk mengubah file wp-config.php, Anda memerlukan FTP [misalnya FileZilla], atau jika menggunakan Hostinger, Anda bisa menggunakan Hostinger File Manager seperti yang kami lakukan. Setelah menemukan file, download ke hard drive Anda.
Penting: Hanya modifikasi file wp-config.php jika diperlukan dan jangan lupa melakukan backup untuk menghindari kemungkinan terburuk.
Sebagai contoh, kami akan menggunakan wp-config-sample.php sebagai source. File ini merupakan versi dasar wp-config.php yang berada di direktori WordPress Anda. Jadi, keduanya tidak begitu berbeda. Kode dideskripsikan dalam PHP constant dan tampilannya akan terlihat seperti ini:
Jangan lupa untuk mengganti direktori di atas dengan lokasi wp-config.php Anda yang baru.
Kesimpulan
Sekarang, Anda sudah tahu bahwa file wp-config.php memiliki peran yang sangat penting untuk situs WordPress Anda. File ini memuat informasi sensitif yang harus Anda amankan dari para pelaku kejahatan cyber.
Untungnya, ada beberapa hal yang bisa Anda lakukan untuk melindungi dan mengontrol website Anda secara lebih ketat. Namun ingat, berhati-hatilah saat mengedit file tersebut karena bisa saja website Anda tiba-tiba menjadi tidak bisa diakses. Semoga berhasil!
Penulis
Faradilla A.
Faradilla, yang lebih akrab disapa Ninda, adalah Content Manager di Hostinger. Ia suka mengikuti tren seputar teknologi, digital marketing, dan belajar bahasa. Melalui tutorial Hostinger ini, Ninda ingin berbagi informasi dan membantu pembaca menyelesaikan masalah yang dialami.