Daftarlah tokoh yang terdapat pada cerita fabel sesama saudara harus berbagi
Ngày đăng:
02/11/2021
Trả lời:
0
Lượt xem:
104
Fabel merupakan dongeng wacana kehidupan binatang yang berperilaku menyerupai manusia. Fabel termasuk jenis dongeng fiksi, bukan kisah wacana kehidupan nyata. Fabel sering juga disebut dongeng budpekerti lantaran pesan yang ada di dalam dongeng fabel berkaitan erat dengan moral. Teks dongeng fabel tidak hanya mengisahkan kehidupan binatang, tetapi juga mengisahkan kehidupan insan dengan segala karakternya.
Cerita fabel tidak hanya ditujukan kepada anak-anak, tetapi juga kepada orang dewasa. Setelah membaca dan memahami teks dongeng fabel, kita sanggup berguru pada karakter-karakter binatang tersebut. Cerita fabel menjadi salah satu sarana yang potensial dalam menanamkan nilai-nilai moral. Kita sanggup berguru dan mencontoh karakter-karakter yang baik dari binatang itu semoga kita mempunyai sifat terpuji. 1. Mengenali Ciri Umum Fabel Fabel mengambil tokoh para binatang. Watak tokoh para bnatang digambarkan ada yang baik dan ada yang jelek (seperti tabiat manusia). Tokoh para binatang bisa berbicara mirip manusia. Cerita mempunyai rangkaian insiden yang memperlihatkan insiden sebab-akibat. Rangkaian sebab- akhir diurutkan dari awal hingga akhir. Fabel memakai latar alam (hutan, sungai, kolam, dll). Ciri bahasa yang dipakai (a) kalimat naratif/ insiden ( Katak mendatangi Ikan yang sedang kehujanan, Semut menyimpan masakan di lubang), (b) kalimat eksklusif yang berupa obrolan para tokoh, dan (c) memakai kata sehari-hari dalam situasi tidak formal (bahasa percakapan). a) Daftarlah rangkaian perisitiwa yang terdapat pada dongeng fabel! Fabel 1 (Belalang sembah) Fabel 1Rincian peristiwaPeristiwa 1Semut pergi ke gua-gua untuk mengumpulkan makananPeristiwa 2Sang Belalang sembah menari di bersahabat sarang Semut.Peristiwa 3Sang Belalang sembah heran dengan apa yang dilakukan Semut kemudian ia bertanya kepada salah satu Semut tentara yang sedang berjaga di bersahabat para Semut pekerja kenapa para semut membawa masakan yang sangat banyak itu masuk kesarang mereka.Peristiwa 4Belalang kelaparan dan lari ke rumah Semut. Fabel 2 (Sesama Saudara Harus Berbagi) Fabel 2Rincian peristiwaPeristiwa 1Pak Tua Rusa mengunjungi keluarga Pip untuk memperlihatkan oleh-olehPeristiwa 2Ibu Pip masuk ke dalam rumah dan memanggil anak-anaknya dan meminta mereka membaginya sama rataPeristiwa 3Titu dan Puti menangis lantaran Pip tidak membagi rataPeristiwa 4Ibu Pip yang membaginya. empat untuk Pip, lantaran kamu lebih besar. Dan si kembar masing-masing mendapat tiga, lantaran Pip harus mengurus rumah dan mencari makan. b) Daftarlah tokoh yang terdapat pada dongeng fabel! Fabel 1 (Belalang sembah) Fabel 1Nama tokohTokoh 1SemutTokoh 2Belalang sembah Fabel 2 (Sesama Saudara Harus Berbagi) Fabel 2Nama tokohTokoh 1Ibu PipTokoh 2Pak Tua RusaTokoh 3PipTokoh 4Adik Pip (Titu dan Puti)Unsur Unsur Fabel
Fabel yaitu dongeng fiksi berupa dongeng yang menggambarkan kecerdikan pekerti insan yang diibaratkan pada binantang. Karakter binatang dalam dongeng fabel dianggap mewakili huruf insan dan diceritakan bisa bertindak mirip insan tetapi tidak menghilangkan huruf binatangnya. Tokoh fabel yaitu binatang. Fabel bertema kehidupan binatang. Biasanya, berlatar di hutan, sungai, atau alam bebas yang tidak sanggup diubah menjadi latar rumah atau sekolah. Tokoh dalam fabel biasanya yaitu binatang jinak dan binatang liar. Misalnya, fabel Cici dan Serigala pada buku ini memakai tokoh kelinci dan serigala. Tokoh baik akan berakhir senang dan tokoh jahat berakhir sengsara atau mendapat akhir dari perbuatannnya. Konflik fabel disebabkan oleh pengkhianatan, kelicikan, penghinaan, kesombongan, persahabatan, sikap jelek yang alhasil diperbaiki, kecerdikan, keluarga, dan sebagainya. Konflik-konflik tersebut mengemban amanat berupa nilai-nilai budpekerti dan huruf insan yang baik Latar fabel berupa alam (hutan, sungai, kolam, lembah, dan sebagainya). Sebagai teks narasi fabel mempunyai urutan-urutan insiden yang menarik dan menginspirasi. Alur pada tabel umumnya alur maju ( dari awal bergerak maju hingga terjadi akhir dari insiden sebelumnya) Dalam urutan beberapa insiden atau insiden secara kronologis memakai konjungsi pengurutan : sesudah, sebelum, lalu, mula-mula, kemudian, selanjutnya, setelah itu, atau akhirnya. Penggunaan konjungsi waktu bersamaan (sementara itu, seraya, sambil) Jenis fabel ada yang terdapat pesan eksplisit (ada koda) dan ada fabel yang pesan pengarang tidak dicantumkan secara eksplisit. a) Tulislah hasil simpulanmu wacana ciri fabel pada tabel di bawah ini! (lengkapi yang belum diisi) Unsur fabelCiri yang ditemukanTemaTema dongeng fabel didominasi wacana relasi sosialLatarFabel dilengkapi dengan penggunaan latar daerah (hutan, sungai, gunung, pepohonan, bebatuan, padang rumput, gua, semak, dsb), latar waktu (pagi, siang, sore, malam), latar sosial, dan latar emosionalTokohTokoh-tokoh fabel yang diperankan oleh para binatang sanggup berpikir, berkomunikasi, dan bertingkah laris layaknya manusiaWatak tokohDigambarkan hitam putih (yang jahat dan yang baik)KonflikKonflik dongeng fabel mencakup permasalahan dunia binatang yang menyerupai kehidupan manusiaAmanatMengandung amanat dan pesan berharga untuk pembacaCara penceritanMenggunakan sudut pandang dia-an/ orang ketigaTujuan komunikasi fabelMenghibur, menginspirasi, mendidikAlur/ rentetan peristiwaPeristiwa awal mengakibatkan insiden berikutnya sehingga mencapai puncak dan tamat dongeng (alur maju)PesanAda yang dieksplisitkan di tamat atau tidak disebutkan 2. Mengidentifikasi Jenis Fabel Ditinjau dari pertolongan tabiat dan latarnya, dibedakan fabel alami dan fabel adaptasi.
Ditinjau dari kemunculan pesan dibedakan fabel dengan koda dan tanpa koda. Fabel dengan koda berarti fabel dengan memunculkan secara eksplisit pesan pengarang di tamat cerita. Sebaliknya, fabel tanpa koda tidak memperlihatkan secar eksplisit pesan pengarang di tamat cerita.
Bacalah kembali kedua fabel di atas! 1) Daftarlah perbedaan tabiat tokoh binatang dan kondisi orisinil dalam kehidupan nyata Fabel 1 (Belalang sembah) Watak tokoh dalam ceritaKondisi tokoh dalam kehidupan nyataKeluarga semut = rajin lantaran mengumpulkan masakan menjelang demam isu dinginKeluarga semut = rajin mencari makananBelalang sembah = pemalas lantaran hanya menari menjelang demam isu semiBelalang sembah = rajin mengumpulkan masakan sesuai musim Fabel 2 (Sesama Saudara Harus Berbagi) Watak tokoh dalam ceritaKondisi tokoh dalam kehidupan nyataPak Tua Rusa = baik hati lantaran mau berbagiTua Rusa = memakan rumput, tidak memakan kenariIbu Tupai = bijaksana lantaran membagi rata masakan sesuai dengan pekerjaan maisng-masingIbu bajing memberi masakan kepada anak-anaknya tetapi tidak membaginya rataPip = Serakah lantaran merasa lebih bau tanah sehingga berhak memeproleh yang lebih besarAnak-anak bajing berebut masakan tanpa memperhatikan siapa yang lebih tuaTitu dan Puti = gampang iri hati lantaran merasa pembagian tidak rataTitu dan Puti kalah berebut masakan dari Pip lantaran tenaga Pip lebih besar dari mereka |