Dari pernyataan tersebut yang termasuk fungsi beriman kepada hari akhir adalah

Ilustrasi masjid. ©2019 Merdeka.com/Pixabay

JABAR | 17 Maret 2021 16:18 Reporter : Andre Kurniawan

Merdeka.com - Hari akhir merupakan salah satu peristiwa yang pasti akan terjadi, dan sebagai umat muslim kita juga wajib untuk percaya dan beriman kepadanya. Sebagai muslim kita juga tahu bahwa iman kepada hari akhir adalah salah satu bagian dari rukun iman.

Allah SWT juga berfirman tentang iman kepada hari akhir dalam salah satu ayatnya,

"Bukanlah menghadapkan wajahmu ke arah timur dan barat itu suatu kebajikan, akan tetapi sesungguhnya kebajikan itu ialah beriman kepada Allah, hari Kemudian…."[QS. Al-Baqarah : 177].

"Sesungguhnya hari kiamat itu pastilah datang, tidak ada keraguan padanya dan bahwasanya Allah membangkitkan semua orang di dalam kubur"[QS. Al-Hajj : 7].

Dikutip dari rumaysho.com, Syaikhul Islam Ibnu Taimiyah, dalam Al Aqidah Wasithiyah, mengatakan bahwa bentuk dari iman kepada hari akhir adalah beriman terhadap apa saja perkara-perkara yang terjadi setelah kematian, seperti yang telah diberitakan oleh Rasulullah SAW.

Keimanan ini mencakup keimanan kepada cobaan [pertanyaan] di alam kubur, adzab dan nikmat kubur, hari kebangkitan dan berkumpulnya manusia di padang mahsyar, penimbangan amalan, pembukaan catatan amal, hisab [perhitungan], Al Haudh [telaga Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam], Shiroth [jembatan], syafa’at, serta surga dan neraka.

Iman kepada hari akhir bukan sekadar untuk menaati dan memercayai apa yang telah ditetapkan oleh Allah SWT. Ada fungsi-fungsi yang harusnya dapat dirasakan oleh umat muslim ketika dirinya beriman kepada hari akhir.

Dilansir dari dalamislam.com, berikut adalah beberapa fungsi iman kepada hari akhir dalam kehidupan sehari-hari.

2 dari 5 halaman

©2020 Merdeka.com

Fungsi iman kepada hari akhir yang pertama adalah untuk menambah rasa iman dalam diri. Dengan beriman pada hari akhir, berarti kita juga akan beriman kepada Allah SWT. Beriman kepada hari akhir merupakan salah satu bagian dari rukun iman, sehingga tidak akan sempurna iman seseorang jika dirinya tidak beriman kepada hari akhir.

Rasulullah SAW berkata dalam salah satu hadis,

“Beritahukan kepadaku tentang Iman.” Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam menjawab, “Engkau beriman kepada Allah, kepada para Malaikat-Nya, Kitab-kitab-Nya, kepada para rasul-Nya, kepada hari Kiamat dan kepada takdir yang baik maupun yang buruk.” Orang tadi berkata, “Engkau benar.” [HR. Muslim].

Selalu Berhati-hati

Fungsi iman kepada hari akhir yang kedua yaitu membuat seseorang menjadi lebih berhati-hati dalam melakukan tindakan. Ini karena ia tahu bahwa hari akhir sudah semakin dekat dan dapat terjadi kapan saja.

"Mereka menanyakan kepadamu [Muhammad] tentang Kiamat, “Kapan terjadi?” Katakanlah, “Sesungguhnya pengetahuan tentang Kiamat itu ada pada Tuhanku; tidak ada [seorang pun] yang dapat menjelaskan waktu terjadinya selain Dia. [Kiamat] itu sangat berat [huru-haranya bagi makhluk] yang di langit dan di bumi, tidak akan datang kepadamu kecuali secara tiba-tiba.” Mereka bertanya kepadamu seakan-akan engkau mengetahuinya. Katakanlah [Muhammad], “Sesungguhnya pengetahuan tentang [hari Kiamat] ada pada Allah, tetapi kebanyakan manusia tidak mengetahui.” [QS. Al-A’raf : 187].

3 dari 5 halaman

©2020 Merdeka.com

Fungsi iman kepada hari akhir yang ketiga yaitu membuat seseorang lebih menjaga ibadah. Dengan beriman kepada hari akhir akan sangat membantu seseorang membuat seseorang untuk memerhatikan dan lebih ketat dalam menjaga ibadahnya.

"[Ingatlah] hari [ketika] Kami mengumpulkan orang-orang yang takwa kepada Tuhan Yang Maha Pemurah sebagai perutusan yang terhormat, dan Kami akan menghalau orang-orang yang durhaka ke neraka Jahanam dalam keadaan dahaga." [QS. Maryam : 85-86].

Semakin Rajin Beramal

Fungsi iman kepada hari akhir yang keempat yakni membuat seseorang menjadi semakin rajin dalam beribadah. Dengan percaya pada hari akhir, seseorang akan menjadi lebih rajin mengerjakan amal ibadah, baik yang wajib mau pun yang sunnah, karena dirinya tidak ingin sampai lengah untuk mempersiapkan kehidupan di akhirat.

"Apabila bumi digoncang dengan goncangannya [yang dahsyat]. Dan bumi telah mengeluarkan beban-beban berat [yang dikeluarkannya]. Dan manusia bertanya: Mengapa bumi [jadi begini?]. Pada hari itu bumi menceritakan beritanya. Kerana sesungguhnya Tuhanmu telah memerintahkan [yang demikian itu] kepadanya. Pada hari itu manusia keluar dari kubur-kuburnya dalam keadaan yang bermacam-macam, supaya diperlihatkan kepada mereka [balasan] pekerjaannya. Barangsiapa yang mengerjakan kebaikan seberat zarrahpun nescaya dia akan melihat [balasan]nya. Dan sesiapa yang mengerjakan kejahatan seberat zarrahpun, niscaya akan melihat [balasan]nya." [QS. Az-Zilzalah : 1-8].

4 dari 5 halaman

©2020 Merdeka.com/liputan6.com

Fungsi iman kepada hari akhir yang kelima adalah membuat seseorang menumbuhkan sifat tidak takut mati. Ini karena ketika seseorang beriman dan percaya pada hari akhir, dirinya akan meningkatkan amalan-amalan yang dikerjakan, sehingga dirinya disibukkan dengan berbagai hal baik.

Kematian merupakan hal yang lebih baik bagi orang mukmin. Dari Abu Hurairah, ia berkata bahwa Rasulullah bersabda,

“Dunia adalah penjara bagi orang beriman dan surga bagi orang kafir.” [HR. Muslim].

Sedangkan Ali bin Abi Thalib pernah berkata bahwa, “Bila manusia meninggal dunia, maka pada saat itulah ia bangun dari tidurnya.”

Ucapan sahabat Nabi tersebut juga sejalan dengan firman Allah SWT,

“Dan tiadalah kehidupan dunia ini melainkan senda gurau dan main-main. Dan sesungguhnya akhirat itulah yang sebenarnya kehidupan, kalau mereka mengetahui.” [QS. Al-Ankabut : 64].

5 dari 5 halaman

©2020 Merdeka.com

Fungsi iman kepada hari akhir yang terakhir yaitu membuat hidup seseorang menjadi lebih tenang. Beriman kepada hari akhir juga akan membuat hidup seorang muslim menjadi tenang. Ia akan lebih sabar dan tenang dalam menghadapi setiap permasalahan di dunia.

Allah SWT berfirman dalam surat Ar-Ra’d ayat 28 yang artinya,

"[yaitu] orang-orang yang beriman dan hati mereka menjadi tenteram dengan mengingat Allah. Ingatlah, hanya dengan mengingat Allah-lah hati menjadi tenteram."

[mdk/ank]

Ilustrasi Fungsi Iman Kepada Hari Akhir, sumber: Teks Co

Sebagai umat Muslim, tentu kita harus mengetahui fungsi Iman kepada hari akhir. Iman kepada hari kiamat atau hari akhir adalah salah satu rukun iman yang kelima dalam Islam. Meyakini hari kiamat sebagai hari yang nyata adalah kewajiban bagi setiap muslim.

“Manusia bertanya kepadamu tentang hari berbangkit. Katakanlah, ‘Sesungguhnya pengetahuan tentang hari berbangkit itu hanya di sisi Allah.’ Dan tahukah kamu [hai Muhammad], boleh jadi hari berbangkit itu sudah dekat waktunya.” [Al-Ahzaab: 63]

Namun apa sebenarnya fungsi dari beriman kepada hari akhir? Berikut ini adalah beberapa penjelasan singkat tentang fungsi dari beriman kepada hari kiamat.

Fungsi Beriman Kepada Hari Akhir

Dengan beriman pada hari akhir, maka secara otomatis akan bertambah pula keimanan kita pada Allah SWT. Tidak akan sempurna iman seseorang sebelum ia beriman kepada hari kiamat.

Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Engkau beriman kepada Allah, kepada para Malaikat-Nya, Kitab-kitab-Nya, kepada para rasul-Nya, kepada hari Kiamat dan kepada takdir yang baik maupun yang buruk.” Orang tadi berkata, “Engkau benar.” [HR. Muslim, no. 8]

Iman kepada hari akhir akan membuat seseorang menjadi lebih berhati-hati dalam melakukan segala tindakan. Hal ini dikarenakan ia tahu bahwa kiamat dapat terjadi kapan saja. Hal ini telah dijelaskan dalam surat Al-A’raf, yang artinya sebagai berikut.

“Mereka bertanya kepadamu tentang kiamat: Bilakah terjadinya? Katakanlah! Sesungguhnya pengetahuan tentang kiamat itu adalah pada sisi Tuhanku, tidak seorang pun yang dapat menjelaskan waktu kedatangannya selain Dia. Kiamat itu amat berat [hura-haranya bagi makhluk] yang di langit dan yang di bumi. Kiamat itu tidak datang kepadamu melainkan dengan tiba-tiba. Mereka bertanya kepadamu seakan-akan kamu benar-benar mengetahuinya. Katakanlah! Sesungguhnya pengetahuan tentang Hari Kiamat itu adalah di sisi Allah, tetapi kebanyakan manusia tidak mengetahui”.[Al-A’raf, 7:187]

3. Lebih ketat menjaga ibadah

Iman kepada hari akhir juga akan sangat membantu untuk membuat seseorang lebih ketat dalam menjaga ibadahnya. Hal ini terdapat dalam surat Maryam, yang artinya sebagai berikut.

“[Ingatlah] hari [ketika] Kami mengumpulkan orang-orang yang takwa kepada Tuhan Yang Maha Pemurah sebagai perutusan yang terhormat, dan Kami akan menghalau orang-orang yang durhaka ke neraka Jahanam dalam keadaan dahaga” [Maryam, 19:85-86]

Percaya pada hari akhir juga akan membuat seseorang akan jadi lebih rajin mengerjakan berbagai macam amalan. Hal ini terdapat dalam surat Az-Zalzalah, yang artinya sebagai berikut.

“Apabila bumi digoncang dengan goncangannya [yang dahsyat]. Dan bumi telah mengeluarkan beban-beban berat [yang dikeluarkannya]. Dan manusia bertanya: Mengapa bumi [jadi begini?]. Pada hari itu bumi menceritakan beritanya. Kerana sesungguhnya Tuhanmu telah memerintahkan [yang demikian itu] kepadanya. Pada hari itu manusia keluar dari kubur-kuburnya dalam keadaan yang bermacam-macam, supaya diperlihatkan kepada mereka [balasan] pekerjaannya. Barangsiapa yang mengerjakan kebaikan seberat zarrahpun nescaya dia akan melihat [balasan]nya. Dan sesiapa yang mengerjakan kejahatan seberat zarrahpun, nescaya akan melihat [balasan]nya”. [Az-Zalzalah, 99:1-8]

Iman kepada hari akhir juga akan membuat seseorang lebih rajin melakukan ibadah sunnah. Ibadah atau amalan sekecil apapun akan menjadi perhitungan di hari kiamat. Hal ini juga terdapat dalam surat Al-Anbiya, yang artinya sebagai berikut.

“Kami akan memasang timbangan yang tepat pada Hari Kiamat, maka tiadalah dirugikan seseorang barang sedikitpun. Dan jika [amalan itu] hanya seberat biji sawi pun pasti Kami mendatangkan [pahalanya]. Dan cukuplah Kami sebagai Pembuat perhitungan”. [Al-Anbiya, 21:47]

Iman kepada hari akhir akan menumbuhkan sifat tidak takut mati. Hal ini dikarenakan ia selalu melakukan berbagai hal yang baik. Sehingga ia tidak lagi takut mendapatkan azab dari Allah dan malaikat.

Allah Subhanahu wa Ta’ala berfirman yang artinya:

“Sesungguhnya orang-orang kafir dan mereka mati dalam keadaan kafir, mereka itu mendapati laknat Allah, para Malaikat dan manusia seluruhnya. Mereka kekal di dalam laknat itu; tidak akan di-ringankan siksa dari mereka dan tidak [pula] mereka diberi tangguh.” [Al-Baqarah/2: 161-162]

Setiap umat Muslim tentu harus memahami fungsi iman kepada hari akhir. Ada pun fungsi beriman kepada hari akhir yaitu mulai dari menambah keimanan hingga tidak takut mati. Semoga kita senantiasa menjadi manusia yang beriman dan selalu menjaga ibadah. Aamiin.[ANG]

Video yang berhubungan

Bài Viết Liên Quan

Bài mới nhất

Chủ Đề