Dibawah ini yang bukan merupakan buatan yang digunakan dalam kerajinan tekstil adalah
Jakarta -
Tekstil adalah bahan yang terbuat dari benang hasil pemintalan serat yang kemudian ditenun, dirajut atau dengan cara penyatuan serat berbentuk lembaran menggunakan atau tanpa bahan perekat yang dipres. Berdasarkan modul Pengantar Ilmu Tekstil karya Muh. Zyahri, ST, secara umum serat tekstil dapat digolongkan ke dalam serat alam, serat buatan, dan serat campuran. Serat AlamSerat alam adalah serat yang diperoleh dari alam, yaitu tumbuhan dan hewan.
Baca juga: Karya Seni Rupa Tiga Dimensi: Pengertian, Jenis dan Contoh di Sekitar Kita Serat BuatanSerat buatan terbagi menjadi serat setengah buatan dan serat tekstil buatan (sintetis)
Serat CampuranSerat campuran adalah hasil kombinasi berbagai bahan serat yang berbeda. Serat ini biasanya mendominasi bahannya. Ternyata, sebagian besar tekstil yang banyak digunakan merupakan hasil pencampuran, sehingga dapat menghasilkan jenis dan kualitas bahan tertentu yang diinginkan. Contoh dari serat jenis campuran adalah campuran dari katun, dan polyester. Teknik Pengolahan Serat TekstilPengolahan bahan-bahan serat menjadi bahan tekstil dapat dilakukan secara manual atau menggunakan mesin. Langkah-langkah pembuatan serat menjadi benang, hingga menjadi kain sebagai berikut:
Kerajinan TekstilTekstil sering dijadikan sebagai bahan untuk kerajinan. Dalam proses produksi kerajinan perlu melibatkan keterampilan, untuk dirancang agar memiliki nilai dan unsur estetik (keindahan), dan fungsional (kegunaan). Kerajinan tekstil buatan adalah kerajinan yang terbuat dari bahan serat, benang, maupun kain, yang sebelumnya melalui pengolahan secara kimia. Baca juga: Contoh Karya Seni Rupa Murni, Siswa Sudah Tahu? Kerajinan tekstil di Indonesia terbagi dalam dua, yaitu kerajinan tekstil modern, dan kerajinan tekstil tradisional. Kerajinan tekstil modern banyak digunakan untuk memenuhi kebutuhan fungsional. Sedangkan, kerajinan tekstil tradisional memiliki makna simbolis, sehingga lebih digunakan untuk kebutuhan upacara tradisional. Henni Ratnasusanti, M.Pd dalam modul Kemdikbud bertajuk Prakarya Aspek Kerajinan, menuliskan fungsi produk kerajinan tekstil dibuat untuk berbagai tujuan, yaitu sebagai penghias, benda pakai, kelengkapan ritual, dan fungsi simbolik. Karya Kerajinan sebagai Benda Pakai Sebagai benda pakai, kerajinan digunakan untuk keperluan praktis, diantaranya tempat pakain, tas, dompet, keset, jaket dan yang lainnya atau dikenakan sebagai Dikutip dari buku Prakarya dan Kewirausahaan oleh Hendriana Werfhaningsih dkk, berikut adalah beberapa contoh kerajinan tekstil: Dilihat dari fungsinya kerajinan tekstil dapat dibagi menjadi:
Karya kerajinan tekstil tradisional Indonesia secara fungsi dapat digunakan sebagai:
Kain tradisional Indonesia mempunyai nilai estetis dan budaya yang tinggi. Contoh kain-kain tradisional Indonesia yang populer lainnya adalah kain batik, kain tenun ikat, kain sasirangan, dan masih banyak lagi. Simak Video "Museum Batik Tekstil, Galeri Ragam Batik Nusantara, Jakarta" (pal/pal) |