Dongeng seekor semut dengan merpati adalah contoh jenis cerita

Tyas Wening Selasa, 31 Agustus 2021 | 16:30 WIB

Dongeng seekor semut dengan merpati adalah contoh jenis cerita

Contoh soal dari dongeng 'Kisah Semut dan Merpati'. (pixabay)

Bobo.id - Materi kelas 3 SD, tema 2, subtema 2 adalah Manfaat Hewan bagi Kehidupan Manusia.

Pada materi ini, ada dongeng berjudul 'Kisah Semut dan Merpati'. Dongeng ini termasuk sebagai fabel, karena tokoh utamanya adalah hewan dan bertingkah seperti manusia, contohnya adalah bisa bicara.

Berhubungan dengan tema materi ini, burung merpati juga merupakan hewan yang memiliki manfaat bagi manusia.

Zaman dulu, tepatnya saat perang masih berlangsung, burung merpati punya peran penting bagi manusia.

Baca Juga: Contoh-Contoh Hak, Kewajiban, dan Tanggung Jawab Setiap Anggota Keluarga di Rumah

Merpati adalah burung yang bertugas untuk mengantarkan pesan atau surat kepada pihak lain.

Mengantarkan surat menggunakan merpati membuat surat yang dikirimkan tidak diketahui oleh pihak lain atau pihak musuh.

Namun saat ini, burung merpati sering dipelihara karena keindahan bulunya.

Kali ini, simak dongeng berjudul 'Kisah Semut dan Merpati', serta ketahui contoh soalnya, yuk!


Page 2


Page 3

Dongeng seekor semut dengan merpati adalah contoh jenis cerita

pixabay

Contoh soal dari dongeng 'Kisah Semut dan Merpati'.

Bobo.id - Materi kelas 3 SD, tema 2, subtema 2 adalah Manfaat Hewan bagi Kehidupan Manusia.

Pada materi ini, ada dongeng berjudul 'Kisah Semut dan Merpati'. Dongeng ini termasuk sebagai fabel, karena tokoh utamanya adalah hewan dan bertingkah seperti manusia, contohnya adalah bisa bicara.

Berhubungan dengan tema materi ini, burung merpati juga merupakan hewan yang memiliki manfaat bagi manusia.

Zaman dulu, tepatnya saat perang masih berlangsung, burung merpati punya peran penting bagi manusia.

Baca Juga: Contoh-Contoh Hak, Kewajiban, dan Tanggung Jawab Setiap Anggota Keluarga di Rumah

Merpati adalah burung yang bertugas untuk mengantarkan pesan atau surat kepada pihak lain.

Mengantarkan surat menggunakan merpati membuat surat yang dikirimkan tidak diketahui oleh pihak lain atau pihak musuh.

Namun saat ini, burung merpati sering dipelihara karena keindahan bulunya.

Kali ini, simak dongeng berjudul 'Kisah Semut dan Merpati', serta ketahui contoh soalnya, yuk!

Kamu suka menceritakan dongeng tentang hewan pada si kecil? Bila ingin yang mengisahkan tentang hidup saling tolong menolong, cerita fabel Semut dan Merpati mungkin bisa dijadikan sebagai pilihan. Yuk, simak ceritanya di sini!

Semut kerap menjadi tokoh dalam cerita dongeng. Misalnya saja seperti cerita fabel Semut dan Gajah, Semut dan Belalang, atau kisah Semut dan Merpati. Bila ingin mengajarkan sikap saling tolong menolong pada anak, kamu bisa membacakannya cerita Semut dan Merpati.

Kamu mungkin pernah mendengar cerita tersebut, kan? Secara singkat, cerita fabel ini mengisahkan tentang seekor semut yang hampir tenggelam. Lalu, seekor merpati datang membantunya.

Bila ingin tahu kisah selengkapnya, mending kamu langsung baca artikel ini. Tak hanya kisahnya saja, kami juga telah menyajikan penjelasan mengenai unsur intrinsik, pesan moral, dan fakta menariknya. Selamat membaca!

Dongeng seekor semut dengan merpati adalah contoh jenis cerita
Sumber: Moral Story Kids

Pada suatu pagi, di sebuah hutan, ada seekor semut kecil yang sedang berjalan-jalan di pinggir sungai. Karena sedang bahagia, ia berjalan sambil bernyanyi-nyanyi.

Setelah berjalan cukup lama, hewan kecil ini merasa haus. Ia lalu mendekat ke sungai dan mencoba meminum airnya. Malangnya, ia malah terpeleset dan jatuh ke aliran sungai. Arus air yang deras menyeret tubuhnya yang kecil.

“Tolong, tolong aku!” teriak hewan ini meminta tolong. Sayangnya, suaranya terlalu pelan. Sehingga tak ada hewan yang mendengarkan permintaan tolongnya.

Ada seekor burung merpati yang sedang bertengger di pohon dekat sungai. Ia lalu mendengar suara hewan meminta tolong. Dengan sigap, ia mencari sumber suara.

Tak lama setelah itu, ia berhasil menemukan si hewan kecil yang sedang berusaha melawan arus sungai. “Hewan malang. Kasihan sekali dirinya. Aku harus segera menolongnya,” batin Merpati.

Sang Merpati lalu terbang ke arah tepi sungai untuk mengambil daun. Lantas ia menjatuhkan daun itu tepat di dekat si Semut. Dengan sekuat tenaga, akhirnya hewan yang suka makanan manis ini berhasil naik ke daun.

Burung merpati lalu membawa daun itu terbang dan meletakkannya di daratan. “Terima kasih, Merpati. Kamu baik sekali. Suatu saat nanti aku akan membalas kebaikanmu,” ucap si Semut.

Balas Budi

Beberapa hari setelah kejadian tersebut, ada seorang pemburu burung masuk ke hutan. Ia sedang mencari mangsa yang tepat untuk ditembak dan dijadikan santapan.

Lalu, ia melihat burung Merpati yang sedang bertengger dan tidur pada ranting pohon. Burung malang itu tak melihat sang pemburu. Beruntung, ada si semut yang menyaksikan si pemburu.

Saat pemburu itu hendak menarik pelatuk senjatanya, si semut langsung melompat di atas tangan dan menggigitnya. Seketika itu pula si pemburu berteriak kesakitan. Teriakannya membangunkan burung itu.

Ia lalu menyadari bila dirinya sedang dalam bahaya. Dengan cepat, ia lalu terbang melarikan diri. Dari kejauhan, ia melihat semut sedang lompat dari tangan pemburu.

Burung Merpati lalu paham jika hewan kecil itulah yang menyelamatkannya. “Terima kasih, Hewan Mungil! Kamu sangat baik hati,” teriak burung itu. Mendengar ucapan itu, semut sangat bahagia karena bisa membalas budi hewan yang dulu membantunya.

Baca juga: Dongeng tentang Kancil, Rusa, dan Harimau yang Seru Beserta Ulasannya

Unsur Intrinsik

Meski singkat, kisah di atas cukup seru dan menarik, bukan? Lantas, apa sajakah unsur intrinsik yang terkandung dalam cerita ini? Berikut ulasan lengkapnya;

1. Tema

Tema atau inti kisah Semut dan Merpati ini adalah tentang sikap saling tolong menolong. Ketika semut mengalami kesulitan, sang burung datang untuk membantunya. Pada lain kesempatan, hewan kecil ini gantian membantu burung yang sedang dalam bahaya.

2. Tokoh dan Perwatakan

Dongeng seekor semut dengan merpati adalah contoh jenis cerita
Sumber: Kids World Fun

Dalam cerita fabel yang singkat ini, terdapat dua tokoh utama, yaitu Semut dan Merpati. Keduanya memiliki sifat yang baik hati dan suka menolong.

Selain kedua tokoh utama, ada pula tokoh pendukung yang turut mewarnai cerita. Tokoh tersebut adalah sang pemburu yang jahat karena hendak menembak burung.

3. Latar

Dongeng ini menggunakan beberapa latar tempat, seperti hutan, sungai, dan pohon. Kalau untuk latar waktunya, kisah ini menggunakan setting di pagi dan siang hari.

4. Alur Cerita Fabel Semut dan Merpati

Bisakah kamu menebak alur dongeng ini? Kalau menjawab alur maju, berarti jawabanmu adalah benar. Kisah ini bermula dari seekor hewan kecil yang hampir tenggelam di sungai. Untungnya, ada seekor burung yang menolongnya.

Pada hari berikutnya, ada sang pemburu yang hendak memburu burung itu. Dengan sigap, si semut langsung menggigit pemburu untuk menggagalkan aksinya.

5. Pesan Moral

Pesan moral atau amanat yang terkandung dalam dongeng ini adalah pentingnya saling tolong menolong. Bila ada yang membutuhkan bantuan, bantulah ia semampumu. Selain itu, ucapkanlah terima kasih pada seseorang yang telah membantumu.

Selain unsur intrinsik, ada pula unsur ekstrinsik dari dongeng ini. Biasanya, unsur tersebut berhubungan dengan latar belakang penulis, masyarakat sekitar, dan nilai-nilai yang terkandung di dalamnya.

Baca juga: Kisah Kancil Mencuri Timun Beserta Ulasannya yang Lengkap dan Menarik

Fakta Menarik

Cerita yang menarik ini memiliki fakta menarik. Apakah itu? Kalau penasaran, kamu bisa membaca langsung ulasan singkatnya berikut ini;

1. Banyak Video Animasi yang Mengadaptasi Kisah Semut dan Merpati

Dongeng seekor semut dengan merpati adalah contoh jenis cerita
Sumber: Wikilogy

Karena kisahnya yang menarik dan sarat akan pesan positif, ada banyak video animasi yang mengadaptasi dongeng ini. Kamu bisa menyaksikannya sendiri di YouTube.

Tak hanya dalam bahasa Indonesia, ada pula cerita fabel Semut dan Merpati dalam bahasa Inggris. Dengan begitu, kamu bisa mengajarkan bahasa asing lewat cerita ini.

Baca juga: Dongeng Putri Kemarau dan Ulasan Menariknya, Kisah Seorang Putri yang Berhati Tulus

Tertarik untuk Membacakan Cerita Fabel Semut dan Merpati Pada Si Kecil?

Demikianlah kisah Semut dan Merpati beserta ulasan singkat mengenai unsur intrinsik dan fakta menariknya. Setelah membaca kisahnya, apakah kamu tertarik untuk membacakan pada si kecil? Jika iya, kamu dapat membacakannya sebelum tidur.

Buat yang masih butuh kisah lainnya, langsung saja telusuri kanal Ruang Pena pada situs PosKata. Ada beraga dongeng menarik, seperti dongeng Kancil dan Buaya, Kelinci dan Kura-Kura, atau Singa dan Tikus. Selamat membaca!