Gaji F&B Service di kapal pesiar

TRIBUNNEWS.COM - Berikut ini gaji dan tunjangan yang akan diterima oleh Lodewijk Freidrich Paulus sebagai Wakil Ketua DPR.

Diberitakan sebelumnya, Sekjen Partai Golkar, Lodewijk Freidrich Paulus akhirnya resmi dipilih oleh sang Ketua Umum, Airlangga Hartarto, untuk menjadi calon Wakil Ketua DPR RI menggantikan Azis Syamsudsin yang mengunudurkan diri karena tersandung kasus suap.

Pengumuman Lodewijk Freidrich Paulus sebagai calon Wakil Ketua DPR diumumkan pada Rabu (19/9/2021) sore.

"Pada rapat Pleno tanggal 27 September kemarin, Partai Golkar telah memutuskan untuk menunjuk menunjuk Haji Lodewijk Freidrich Paulus sebagai calon Wakil Ketua DPR RI, menggantikan Azis Syamsuddin," kata Airlangga Hartarto melalui siaran langsung di kanal YouTube Kompas TV, Rabu (29/9/2021).

Baca juga: Profil Lodewijk F Paulus, Sekjen Golkar yang Ditunjuk Jadi Wakil Ketua DPR Gantikan Azis Syamsuddin

Menurut Airlangga, penunjukan anggota Komisi I DPR RI ini sebagai calon Wakil Ketua DPR telah melalui sejumlah proses di internal Golkar. 

Proses itu termasuk meminta persetujuan dari senior-senior Partai Golkar. 

"Kami juga sudah konsultasi dengan seluruh senior partai golkar, mulai pak Abu Rizal Bakrie, pak Luhut Binsar Pandjaitan, pak Akbar Tanjung untuk dimintai tanggapan," katanya.

Ketua Umum Partai Golkar, Airlangga Hartarto. (Tangkap layar kanal YouTube KompasTV)

Setelah diusulkan Golkar secara resmi, Lodewijk Freidrich Paulus nantinya akan ditetapkan secara resmi sebagai Wakil Ketua DPR melalui Rapat Paripurna DPR RI. 

Gaji dan Deretan Tunjangan yang akan Diterima Lodewijk Freidrich Paulus

Sebagai Wakil Ketua DPR, berapa gaji yang akan diterima Lodewijk Freidrich Paulus? 

Dikutip dari Kompas.com, gaji pimpinan dan anggota DPR RI diatur dalam Surat Edaran Setjen DPR RI No.KU.00.9414/DPR RI/XII/2010 tentang Gaji Pokok dan Tunjangan Anggota DPR RI.

Sedangkan untuk ketetapan gaji anggota DPR RI diatur dalam Surat Menteri Keuangan Nomor S-520/MK.02/2015 tentang kenaikan indeks sejumlah tunjangan bagi anggota DPR.

Merujuk pada Peraturan Pemerintah Nomor 75 Tahun 2000, Wakil Ketua DPR akan mendapatkan gaji pokok sebesar Rp 4.620.000 per bulan.

Baca juga: Golkar Setuju Usulan Pemerintah Pelaksanaan Pemilu 15 Mei 2024

Selain gaji pokok, Lodewijk Freidrich Paulus juga akan mendapatkan berbagai macam tunjangan sebagaimana anggota DPR lainnya. 

Alta Windiana

Careers Commentator

Baru lulus tapi mengincar gaji besar, bahkan sampai 2 digit? Bisa kok, kalau kamu bekerja perusahaan-perusahaan besar berikut!

Sebenarnya, ada banyak faktor yang menentukan gaji seorang fresh graduate. Mulai dari pendidikan terakhir, Upah Minimum Regional (UMR), pengalaman kerja, posisi yang dilamar, negosiasi gaji hingga bidang usaha yang dipilih.

Kali ini, kami akan membahas beberapa perusahaan besar yang berani memberikan gaji besar kepada para lulusan baru. 

Perusahaan apa saja yang memiliki standar gaji besar untuk fresh graduate?

Kami mencoba meriset beberapa perusahaan dari berbagai bidang. Sebagai catatan, nama-nama perusahaan berikut tidak diurutkan berdasarkan besaran gaji yang diberikan.

Nominal yang disertakan pun hanya kisaran kasar, mengingat informasi gaji masih termasuk suatu hal yang rahasia. Kadang, proses negosiasi gaji pun mempengaruhi besaran upah serta benefit yang akan diterima masing-masing karyawan.

Meski umumnya perusahaan yang memberikan gaji besar berasal dari industri oil & gas, kami mencoba menemukan perusahaan dari industri lain, sebagai referensi tambahan bagi fresh graduate yang sedang mencari pekerjaan di bidang yang berbeda.

 

Berikut 10 perusahaan yang menawarkan gaji dengan jumlah relatif besar untuk para fresh graduate:

1. Bursa Efek Indonesia

PT. Bursa Efek Indonesia atau Indonesian Stock Exchange adalah perusahaan yang menyediakan sistem layanan jual beli saham. Seiring terus meningkatnya minat dan pemahaman masyarakat tentang pasar modal, perusahaan ini pun semakin berkembang pesat dan membutuhkan banyak SDM andal.

Gaji yang didapatkan oleh karyawan baru pun relatif tinggi. Sebagai gambaran, seorang analyst bisa menerima mulai Rp. 10.000.000, sedangkan IT Staff berada di rentang Rp. 12.000.000 – 13.000.000.

2. Pertamina

Pertamina adalah perusahaan BUMN dengan laba terbesar di Indonesia yang bergerak dalam bidang produksi serta transmisi minyak dan gas bumi.

Pertamina mempunyai banyak anak bahkan cucu perusahaan, dan umumnya gaji yang relatif lebih bebesar didapatkan oleh para karyawan di bawah bagian Direktorat Hulu seperti PT. Pertamina EP, PT. Pertamina Hulu Energi dan PT. Pertamina Internasional EP.

Gaji yang didapatkan oleh karyawan entry level pun beragam, sesuai jabatan yang dilamar. Biasanya gaji besar didapatkan oleh para engineer, mulai Rp.7.000.000 – 10.000.000, 12.000.000 untuk mechanical engineering dan mulai Rp. 16.000.000 untuk drilling engineer.  Sedangkan level junior staff bisa mendapatkan mulai dari Rp. 10.000.000. Tentunya belum termasuk bonus dan tunjangan yang akan diterima.

3. PT. Freeport Indonesia

PT. Freeport Indonesia merupakan perusahaan pertambangan yang beroperasi di Provinsi Papua. Meski berada di remote area, perusahaan ini cukup bergengsi dan tidak pernah sepi pelamar karena gaji serta benefit yang didapatkan pun relatif tinggi.

Karyawan dengan level staff (IT, Engineer, Technician, Mechanic) bisa mendapatkan mulai dari Rp. 10.000.000 hingga Rp. 20.000.000 per bulannya.

4. Total Energies

Total Energies adalah perusahaan minyak dan gas bumi terbesar ke-4 di dunia. Dalam usahanya untuk menyediakan energi terpadu, perusahaan ini juga merupakan operator tenaga matahari terbesar di dunia, bekerjasama dengan SunPower dan TotalSolar.

Di Indonesia, grup TotalEnergies diwakili oleh afiliasi di sektor hulu oleh TOTAL E&P Indonèsie (TEPI), dan PT TOTAL Oil Indonesia di sektor hilir. TotalEnergies pun saat ini telah mengoperasikan 18 SPBU yang tersebar Jabodetabek dan Bandung. Untuk para fresh graduate, Total Energies dapat memberikan gaji mulai Rp. 12.000.000 di beberapa posisi tertentu.

5. Telkomsel

PT. Telekomunikasi Selular atau Telkomsel adalah operator selular terbesar di Indonesia dengan lebih dari 170 juta pelanggan dan 236 ribu BTS. Telkomsel didirikan di tahun 1995 sebagai anak perusahaan PT. Telkom Indonesia, perusahaan BUMN dengan laba terbesar.

Seiring kesuksesan dan pengembangannya, Telkomsel cukup berani menggaji para karyawan entry level, termasuk fresh graduate dengan gaji tinggi. Seorang Software Engineer bisa mendapatkan Rp. 10.000.000- 11.000.000, Rp. 11.000.000-12.000.000 untuk Operation Staff, dan mulai Rp. 12.000.000 untuk Marketing Staff.

6. British Petroleum

British Petroleum atau BP bergerak dalam bidang eksplorasi dan produksi migas, dan telah beroperasi di Indonesia lebih dari 70 tahun alamanya. Selain mengelola kilang LNG Tangguh di Papua Barat, BP juga menjalankan sejumlah SPBU, memasarkan minyak pelumas bermerk dagang Castrol, dan berbagai bisnis lainnya.

Sebagai salah satu dari tujuh oil & gas companies terbesar di dunia,  BP menawarkan gaji yang cukup besar, termasuk untuk para fresh graduate-nya. Besaran upah bisa mencapai Rp. 10.000.000 hingga Rp. 12.000.000

7. PT. Exxonmobil Indonesia

Exxonmobil bergerak di bisnis energi dan manufaktur bahan kimia. Perusahaan ini mengeksplorasi minyak dan gas alam di enam benua, dan telah beroperasi di Indonesia selama lebih dari 123 tahun.

Sebagai salah satu pemimpin perusahaan migas terbesar di dunia, tentu gaji karyawan level staff yang ditawarkan pun relatif besar, antara Rp. 10.000.000 hingga 15.000.000.

8. PT. Astra International

Astra International merupakan salah satu perusahaan tertua di Indonesia yang berdiri sejak tahun 1957. Meskipun paling dikenal sebagai perusahaan otomotif, Astra memiliki banyak anak perusahaan di berbagai bidang. Mulai dari pertambangan, perkebunan sawit, asuransi hingga properti.

Setiap anak perusahaan tentu memiliki kebijakan yang berbeda, termasuk perihal besaran gaji. Namun sebagai rata-rata, karyawan entry level dapat memperoleh gaji mulai Rp. 6.000.000 hingga 15.000.000. Contohnya, Rp. 8.000.0000 – 10.000.000 untuk analyst dan engineer, serta Rp. 7.000.000 – 15.000.000 untuk developer.

9. HM Sampoerna

Hanjaya Mandala Sampoerna (HM Sampoerna) merupakan produsen rokok terbesar dan tertua di Indonesia yang telah berdiri sejak tahun 1913, dikenal secara luas dengan produk legendarisnya ‘Dji Sam Soe’. Pada tahun 2005, perusahaan ini kemudian diakuisisi oleh Philip Morris International.

Upah yang ditawarkan untuk para lulusan baru pun boleh dibilang cukup besar. Bahkan, gaji peserta program Graduate Trainee (GT) Sampoerna dapat mencapai Rp. 15.000.000 dengan tambahan berbagai benefit. Untuk posisi staff, misalnya pada accounting dapat menerima Rp 11.000.000 – Rp 12.000.000, dan Rp 9.000.000 – 10.000.000 untuk software engineer.

10. Gojek

Gojek, yang didirikan tahun 2010 oleh Nadiem Makarim, adalah Startup pertama di Indonesia yang menyandang status decacorn, yaitu Startup dengan valuasi di atas 10 miliar dollar AS. Pada tahun 2021, Gojek resmi merger dengan raksasa e-commerce Tokopedia dan membentuk GoTo.

Sebagai platform layanan berbasis digital, gaji besar diprioritaskan untuk mereka yang memiliki skill di bidang teknologi. Contohnya, data analyst yang mendapatkan mulai Rp. 8.000.000, Rp 14.000.000 untuk data engineer, Rp. 17.000.000 untuk junior data scientist, dan software engineer mulai Rp. 16.000.000.

Baca Juga: 10 Perusahaan Indonesia yang Menerapkan Sistem Work From Anywhere Permanen

Apa saja yang harus dipertimbangkan di balik keuntungan gaji besar?

Tawaran gaji yang besar, apalagi untuk fresh graduate yang masih minim pengalaman, tentu sangat menggiurkan.

Namun ada beberapa hal yang harus dipertimbangkan saat ‘mengincar’ gaji yang tinggi, di antaranya:

1. Benefit selain gaji

Saat proses negosiasi gaji, tanyakan benefit-benefit yang kamu dapatkan di luar gaji pokok. Seperti bonus, THR, tunjangan, asuransi, cuti dan sebagainya. Hal ini dapat menjadi bahan pertimbangan untukmu, apabila gaji pokok yang ditawarkan belum memenuhi ekspektasimu.

2. Kebijakan kenaikan gaji

Pastikan perusahaan memiliki sistem kenaikan gaji yang terstruktur. Baik berdasarkan masa kerja, performa, atau kenaikan jabatan. Sehingga bila kamu merasa gaji pokok yang ditawarkan di awal masih ‘kurang’, kamu bisa memperhitungkan kenaikan yang akan kamu dapatkan nantinya.

3. Lingkungan dan sistem kerja

Gaji yang besar tentu datang bersama tanggung jawab dan beban yang besar. Lakukan riset kecil-kecilan mengenai lingkungan kerjamu nantinya, baik tentang load kerja, work-life balance, serta rekan-rekan yang suportif atau justru toxic. Tanyakan juga apakah nantinya kamu akan bekerja di kantor (WFO), WFH, atau hybrid (fleksibel).

4. Lokasi kantor

Kebanyakan perusahaan oil & gas yang disebutkan di atas, meskipun bergaji fantastis, kadang membutuhkan karyawannya untuk bekerja di remote area. Perhitungkan sebaik mungkin apakah gaji tersebut worth it dengan lokasi dimana kamu akan ditempatkan. Atau bila masih di kota yang sama dengan tempat tinggalmu, hitung juga ongkos yang akan dikeluarkan untuk menuju ke sana.

5. Jenjang karir dan kesempatan untuk berkembang

Jangan sampai gaji yang besar membuatmu ‘nyaman’ di posisi yang sama sehingga kamu kurang terpacu untuk berkembang. Pastikan perusahaan tempatmu bekerja menyediakan kesempatan untuk meningkatkan karir ke jenjang yang lebih tinggi.  

Sumber:

·  indeed.com
·  Glassdoor.com
·  idxchannel.com
·  idntimes.com