Jajanan di luar sekolah biasanya tidak sehat hal tersebut disebabkan karena

Senin , 28 Sep 2015, 13:00 WIB

Red:

JAKARTA -- Ketika kita berkunjung ke sekolah anak, ternyata tidak semua sekolah memiliki kantin yang sehat untuk para murid. Padahal, fungsi kantin sekolah sangat penting guna menekan para siswa agar tidak jajan sembarangan di luar sekolah.

  Kepala SD dan PLB Dinas Pendidikan Jakarta Dr Kanti Herawati mengatakan bahwa masih banyak anak-anak sekolah yang jajan di sekitar lingkungan sekolahnya. Berdasarkan data, jumlah anak yang jajan di kantin sekolah ada sekitar 69 persen. Sedangkan, 28 persen memperoleh makanan dari penjaja makanan di sekitar sekolah.   "Ini terjadi karena tampilan jajanan di luar sekolah lebih menarik, membuat anak cenderung lebih menginginkan jajanan di luar sekolah," katanya.   Untuk itu, selain pendidikan dasar dari orang tua terkait jajanan berbahaya di sekolah ataupun luar sekolah, pihak sekolah [dalam hal ini para guru] dan pengelola kantin juga wajib memperhatikan hal tersebut. Ini disebabkan anak- anak di sekolah juga merupakan tanggung jawab bersama. "Sekolah berfungsi menetapkan kebijakan mengenai jajanan yang dikonsumsi anak di kantin sekolah maupun di sekeliling sekolah. Mereka juga wajib memberikan edukasi kepada para murid tentang cara memilih jajanan yang sehat," lanjutnya.   Sementara itu, Kanti menambahkan, pengelola kantin sekolah sendiri berfungsi untuk memperhatikan kebersihan makanan yang mereka jual. Senantiasa menggunakan topi pelindung dan sarung tangan agar makanan yang dikonsumsi anak bebas dari cemaran. Dia mengungkapkan bahwa dari hasil termuan Dinas Pendidikan DKI Jakarta di beberapa kantin sekolah, masih ditemukan jajanan yang mengandung MSG dan bahan pewarna berbahaya. Hal ini cukup disayangkan mengingat seharusnya sekolah menyediakan makanan yang sehat bagi para murid agar kebutuhan nutrisi mereka tetap terjaga ketika di luar rumah.   "Makanan yang berwarna mencolok, seperti merah, biru, dan oranye memang disukai oleh anak-anak karena menarik. Namun, yang kelihatan menarik dan mencolok ini justru belum tentu baik bagi mereka. Makanan warna-warni tersebut justru rentan terhadap bahaya, seperti adanya zat-zat kimia berbahaya yang dicampurkan ke dalamnya," kata Kanti.   Kondisi ini menunjukkan bahwa anak-anak tetap membutuhkan jajanan sehat saat berada di sekolah. Karena itulah, penting bagi pihak sekolah untuk mampu menyediakan makanan yang sehat di kantin. "Penting bagi sekolah menyediakan kantin sehat sehingga anak-anak juga aman terhadap makanan yang mereka makan," ujarnya.  

Oleh sebab itu, Kanti juga mengimbau agar pihak sekolah secara rutin dapat melakukan beberapa tes terhadap semua jajanan, baik di dalam maupun di luar sekolah. BPOM dan Dinas Pendidikan DKI siap membantu dan bekerja sama dalam melakukan kegiatan tersebut.  c04 ed: Dewi Mardiani

  • republika
  • koran
  • tidak semua kantin sekolah sediakan jajanan sehat

 

8

FHF C]DKNHLTETHKH+

Eh~hv Fdehahkj Ihrhehl

Ihahehl ckc idifhlhr ~dk~hkj ohohkhk hkha shkj ~cnha rdlh~+ Hkha]hkha rda`ehltitiksh rd~ch} lhvc idkjlhfcrahk µ zha~tksh nc rda`ehl% ndicachk lhekshfdv}dkjhvtl }hnh }`eh ihahk hkha+ Rdfhjhc `vhkj ~th itkjack }dvet ac~h rhnhvcfhlzh ihahkh nhvc ethv vtihl ,nc rda`ehl# idifdv a`k~vcftrc ~dvlhnh} }didktlhkadft~tlhk dkdvjc rdfdrhv 28%8$ nhk }v`~dck rdfdrhv 6:%>$+ Lhrce rtvwdc otjhidktkotaahk fhlzh rdotiehl :

Bài Viết Liên Quan

Bài mới nhất

Chủ Đề