Kalimat opini dalam artikel memotret kondisi kesehatan indonesia


Page 2


Page 3


Page 4


Page 5

a. Transisi keempat adalah pada pola perilaku (gaya hidup).

b. Perilaku hidup ”modern”, atau lebih tepatnya ”sedentary” mulai menjadi kebiasaan baru bagi masyarakat.

c. Gaya hidup serba instan, termasuk dalam memilih bahan pangan, dan kurang peduli aspek kesehatan, sementara sebagian yang lain masih percaya mitos-mitos yang diwariskan berkaitan dengan sakit-sehatnya seseorang.

Opini: -

9. Fakta:

a. Dari keempat transisi tersebut, yang paling berat membebani kita saat ini adalah peningkatan prevalensi penyakit tidak menular.

b. Dulu, penyakit jantung, pembuluh darah, gagal ginjal, stroke, hipertensi, kencing manis, kanker, dan lainlain penyakit kronis akrab dengan populasi penduduk kaya.

c. Kini, penduduk dengan penghasilan menengah ke bawah juga sudah banyak yang mengalami sakit serupa.

Opini: -

10. Fakta:


Page 6


Page 7

You're Reading a Free Preview
Pages 5 to 9 are not shown in this preview.

Soal dan jawaban dari tugas dalam buku Bahasa Indonesia Kelas 12 SMA/ SMK/ MA/ MAK bab 5 halaman 143 kurikulum 2013 terbitan kemendikbud. Peserta didik diminta menemukan fakta dan opini dalam artikel berjudul memotret kondisi kesehatan di Indonesia. Supaya lebih jelas, sila perhatikan soal dan jawabannya di bawah ini.

Kalimat opini dalam artikel memotret kondisi kesehatan indonesia

Soal

Tugas Setelah menemukan fakta dan opini dalam artikel berjudul Memotret Kondisi Kesehatan di Indonesia kamu diminta untuk membedakan antara fakta dan opini dengan mengisi kolom berikut ini! Tabel/ kolom silakan lihat dalam buku Bahasa Indonesia kelas 12 halaman 143.

Jawab:

Silakan tonton dalam video di bawah ini



atau perhatikan tulisan di bawah ini
Paragraf 1 Fakta: Sehat merupakan hak asasi setiap warga negara yang diatur dalam konstitusi Indonesia Opini: Tidak hanya sebagai hak, sehat menjadi kewajiban negara karena pada sejatinya komponen tersebut merupakan investasi yang penting bagi suatu bangsa. Rakyat yang sehat bukan hanya sehat fisik, melainkan juga sehat secara mentak, sehat dalam pergaulan sosial dan tak lepas dari aspek spiritual. Paragraf 2 Fakta:  Keempat transisi tersebut adalah transisi demografi, epidemologi, gizi dan transisi perilaku. Opini: Kini rakyat Indonesia mengalami empat transisi masalah kesehatan yang mmberikan dampak double burden alias beban ganda. Paragraf 3. Fakta: Sementara itu, masalah kesehatan klasik dari populasi penduduk yang bayi, balita, remaja dan ibu hamil tetap saja belum berkurang Opini: Transisi demogradi ditandai dengan usia harapan hidup yang meningkat, berakibat penduduk usia lanjut bertambah dan menjadi tantangan tersendiri bagi sektor kesehatan karena meningkatnya kasus-kasus geriatri. Paragraf 4. Fakta: Transisi epidimiologi datang dengan dua kelompok kasus penyakit, yaitu penyakit menular dan penyakit tidak menular. Penyakit menular seperti tuberkulosis, malaria, demam berdarah, diare cacingan, hepatitis virus dan HIV tetap eksis dari tahun ke tahun. Opini: - Paragraf 5 Fakta: Transisi ketiga terjadi pada sektor gizi. Di satu sisi kita berhadapan dengan kasus penduduk gizi lebih.

Opini: gaya hidup serba instan termasuk dalam memilih bahan pangan, dan kurang peduli pada aspek kesehatan, sementara sebagaian yang lain masih percaya mitos-mitos yang diwariskan berkaitan dengan sakit-sehatnya seseorang.


Page 2

c. Keempat transisi tersebut adalah transisi demografi, epidemiologi, gizi, dan transisi perilaku.

Baca Juga: Kunci Jawaban IPS Kelas 8 Halaman 67, Kegiatan 8 Jenis Sarana dan Prasarana Transportasi di Negara ASEAN

d. Transisi demografi ditandai dengan usia harapan hidup yang meningkat, berakibat penduduk usia lanjut bertambah dan menjadi tantangan tersendiri bagi sektor kesehatan karena meningkatnya kasus-kasus geriatri.

e. Sementara itu, masalah kesehatan klasik dari populasi penduduk yang bayi, balita, remaja, dan ibu hamil tetap saja belum berkurang.

2. Kalimat Opini

a. Tidak hanya sebagai hak, sehat menjadi kewajiban negara kerena sejatinya komponen tersebut merupakan investasi penting bagi suatu bangsa.

Baca Juga: Soal UTS PTS Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP MTs Kurikulum 2013 Materi Surat Dinas dan Pribadi Bagian 4

b. Kini rakyat Indonesia mengalami empat transisi masalah kesehatan yang memberikan dampak double burden alias beban ganda.

c. Dari keempat transisi tersebut, yang paling berat adalah peningkatan prevalensi penyakit tidak menular.

d. Adapun langkah-langkahnya adalah selamatkan 1.000 hari pertama kehidupan dan penerapan diet sehat serta aktivitas fisik yang teratur.

Sumber: Buku Sekolah Elektronik


Page 3

B. Indonesia1.Paragraf 1Fakta: Sehat merupakan hak asasi setiap waga negara yang diatur dalam konstitusiIndonesia.Opini: Tidak hanya sebagai hak, “sehat” menjadi kewajiban negara karena sejatinyakomponen tersebut merupakan investasi penting bagi suatu bangsa. Rakyat yang sehatbukan hanya sehat fisik, melainkan juga sehat secara mental, sehat dalam pergaulansocial, dan tak lepas dari pembinaan aspek spiritual.2.Paragraf 2Fakta: Keempat transisi tersebut adalah transisi demografi, epidemiologi, gizi, dantransisi perilaku.Opini: Kini rakyat Indonesia mengalami empat transisi masalah Kesehatan yangmemberikan dampak “double burden” alias beban ganda.3.Paragraf 3Fakta: Sementara itu, masalah kesehatan klasik dari populasi penduduk yang bayi,balita, remaja dan ibu hamil tetap saja belum berkurang.Opini: Transisi demografi ditandai dengan usia harapan hidup yang meningkat,berakibat penduduk usia lanjut bertambah dan menjadi tantangan tersendiri bagisektor kesehatan karena meningkatnya kasus-kasus geriatri.4.Paragraf 4Fakta: Transisi epidimiologi datang dengan dua kelompok kasus penyakit, yaitupenyakit menular dan penyakit tidak menular. Penyakit menular seperti tuberkulosis,malaria, demam berdarah, diare cacingan, hepatitis virus dan HIV tetap eksis daritahun ke tahun.Opini: -5.Pargraf 5Fakta: Transisi ketiga terjadi pada sektor gizi. Di satu sisi kita berhadapan dengan kasuspenduduk gizi lebih.

SUDUTBATAM.COM - Artikel ini akan membahas tentang Tugas Fakta dan Opini 'Memotret Kondisi Kesehatan Indonesia' Kelas 12 Halaman 143.

Adanya artikel ini dengan tujuan untuk menjadi refrensi para siswa dalam mengerjakan Tugas Fakta dan Opini.

Meski tampaknya memiliki arti yang sama, Fakta dan Opini adalah suatu hal yang berbeda.

Kalimat opini adalah kalimat yang di dalamnya mengandung pendapat, pandangan, dan anggapan. Sedangkan kalimat fakta adalah kalimat yang menyatakan tentang peristiwa atau kejadian nyata, tanpa dicampuri pendapat.

Baca Juga: Kumpulan Contoh Pidato Persuasif, Teks Eksplanasi, Teks Editorial, Dialog Bahasa Inggris, hingga Hukum Tajwid

Dilansir dari buku paket Bahasa Indonesia kelas 12 edisi 2018 Kemendikbud, berikut pembahasannya oleh Lilia Sari, S.Pd. alumni UMM Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia.

Tugas

Setelah menemukan fakta dan opini dalam artikel yang berjudul ”Memotret Kondisi Kesehatan Indonesia”, kamu diminta untuk membedakan antara fakta dan opini dengan mengisi kolom berikut ini!

Pembahasan:

1. Paragraf 1

Fakta: Sehat merupakan hak asasi setiap warga negara yang diatur dalam konstitusi Indonesia.

Opini: Tidak hanya sebagai hak, ”sehat” menjadi kewajiban negara karena sejatinya komponen tersebut merupakan investasi penting bagi suatu bangsa. Rakyat yang sehat bukan hanya sehat fisik, melainkan juga sehat secara mental, sehat dalam pergaulan sosial, dan tak lepas dari pembinaan aspek spiritual.

2. Paragraf: 2

Fakta: Keempat transisi tersebut adalah transisi demografi, epidemiologi, gizi, dan transisi perilaku.

Opini: Kini rakyat Indonesia mengalami empat transisi masalah kesehatan yang memberikan dampak ”double burden” alias beban ganda.

3. Paragraf: 3

Fakta: Sementara itu, masalah kesehatan klasik dari populasi penduduk yang bayi, balita, remaja, dan ibu hamil tetap saja belum berkurang.

Opini: Transisi demografi ditandai dengan usia harapan hidup yang meningkat, berakibat penduduk usia lanjut bertambah dan menjadi tantangan tersendiri bagi sektor kesehatan karena meningkatnya kasus-kasus geriatri.

4. Paragraf: 4

Fakta: Transisi epidemiologi datang dengan dua kelompok kasus penyakit, yaitu penyakit menular dan penyakit tidak menular. Penyakit menular seperti tuberkulosis, malaria, demam berdarah, diare, cacingan, hepatitis virus, dan HIV tetap eksis dari tahun ke tahun.

5. Paragraf: 5

Fakta: Transisi ketiga terjadi pada sektor gizi.

Opini: Gaya hidup serba instan, termasuk dalam memilih bahan pangan, dan kurang peduli aspek kesehatan, sementara sebagian yang lain masih percaya mitos-mitos yang diwariskan berkaitan dengan sakit-sehatnya seseorang.

Disclaimer:

1. Konten ini dibuat sebagai referensi orang tua dalam membimbing anak dalam belajar, sebaiknya dijelaskan proses penemuan jawaban, bukan hasil akhir.

2. Jawaban bersifat terbuka, dimungkinkan bagi siswa dan orang tua mengeksplorasi jawaban lebih baik.***