kegiatan bersih-bersih oleh masyarakat dalam tradisi nyadran dapat meningkatkan rasa

KARANGMALANG.NGAWIKAB.ID Tradisi Bersih Dusun [Nyadran] masih diuri-uri [dilestarikan] oleh Pemerintah Desa dan masyarakat Desa Karangmalang Kecamatan Kasreman Kabupaten Ngawi, termasuk Nyadran Punden Sigit , salah satu tradisi Nyadran yang ada di Desa Karangmalang.

Bersih Dusun atau Nyadran sendiri menurut Sadimun [62] salah satu tetua adat setempat adalah ngresiki samubarang sing reget [membersihkan semua yang kotor] diumpamakan sebuah rumah kalau tidak dibersihkan maka akan kotor, kenapa pembersihan hanya di area Punden Sigit, karena dulu babat alas atau asal mula Desa Karangmalang adalah berasal dari Punden Sigit tersebut. Sering juga disebut syukur bumi yaitu ungkapan rasa syukur masyarakat Desa Karangmalang akan hasil bumi berupa hasil panen para petani.

Camat Kasreman beserta jajarannya menghadiri sekaligus memantau kegiatan Tradisi Nyadran Punden Sigit

Dikarenakan hal tersebut, pada Senin Pahing [22/03], dilaksanakan Nyadran Punden Sigit yang terletak di perbatasan wilayah Dusun Karangmalang I dan II. Oleh karena itu, masyarakat yang nguri-nguri tradisi Nyadran tersebut adalah masyarakat kedua Dusun.

Tradisi syukur bumi yang dilaksanakan setahun sekali ini secara adat memang dilaksanakan antara dua hari baik, yang menurut tetua adat setempat harus dilaksanakan pada hari Senin Pahing atau Senin Kliwon ringkel 1 [hitungan jawa].

Minggu [21/03], untuk mempersiapkan acara Nyadran, warga sekitar melakukan kerja bakti bersama untuk membersihkan area Punden Sigit dan sekitarnya.

Malamnya, semua masyarakat Dusun Karangmalang I dan II melaksanakan selametan ngirim luwur [sodaqoh makanan dan mengirim doa kepada leluhurnya yang sudah meninggal]. Makanan yang digunakan untuk ngirim luwur adalah berupa panggang buceng [tumpeng nasi putih, ayam panggang beserta lauk khas tumpeng].

Kepala Desa dan Sekretaris Desa juga melaksanakan selametan Nyadran di Punden Sigit lebih dulu sebelum masyarakatnya, yang dilaksanakan Minggu waktu hampir tengah malam sekitar pukul 23.00 WIB.

BACA JUGA : Pemdes Karangmalang Permudah Masyarakat Dalam Pengurusan Akte Kelahiran dan Kematian

Selametan Kades dan Sekdes saat malam Nyadran di Punden Sigit

Setiap Nyadran di Punden Sigit sesuai adat yang telah berjalan dari dulu, selalu mengundang grup karawitan [grup musik jawa], komplit dengan waranggono atau sinden [penyanyi jawa] yang nanti akan menghibur masyarakat sekitar.

Beberapa photo kegiatan Tradisi Nyadran Punden Sigit

Sedangkan untuk susunan acara tradisi Nyadran Punden Sigit antara lain :

  1. Pembukaan
    Acara dimulai dengan pranoto hadi coro [pembawa acara] yang menyampaikan susunan acara adat Nyadran.
  2. Sambutan Kepala Desa Karangmalang
  3. Selametan Bersih Dusun
    Yang dipandu oleh Mohammad Fatikin
  4. Tari pembuka genjong
    Untuk menandai dimulainya acara, dilakukan genjong, yaitu para waranggono atau sinden [penyanyi jawa] yang menarikan tari gambyong bersama-sama, tari ini adalah simbol pembuka yang wajib dilakukan saat ada pagelaran gambyong
  5. Ayak gedok
  6. Gambyong
    Sampur [selendang tari] pertama ditujukan kepada Kepala Desa
    Sampur kedua ditujukan kepada Perangkat Desa
    Sampur selanjutnya baru untuk masyarakat sekitar
  7. Doa dan Penutup tanda selesainya acara

Hari bersih dusun selalu bersamaan hari-hari penting, seperti tahun lalu bersamaan dengan Peringatan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia, tahun ini tepat di bulan Syaban atau Ruwah [bulan jawa] bulan yang penuh keberkahan, kebetulan juga di Desa Karangmalang sedang panen raya, walaupun mungkin belum sesuai dengan harapan petani tapi tetap kita syukuri. Kita juga akan sampai pada bulan Ramadhan bulan terbaik dari segala bulan untuk umat islam, kita harus meminta kepada Allah SWT menurut ajaran para Nabi dan Wali semoga selalu diridhoi Allah SWT. Semoga dengan bersih dusun semua masyarakat Desa Karangmalang diberikan keselamatan kesejahteraan di dunia maupun di akhirat, begitu kata pembuka yang disampaikan Mohammad Fatikin Kasi Pelayanan atau modin [jabatan lama] mengawali doa selametan bersih dusun.

Sardiyanto Kepala Desa Karangmalang dalam sambutannya menyampaikan, Mohon maaf kepada masyarakat Dusun Karangmalang I dan II karna Pemdes Karangmalang masih merepotkan warga, dan terimakasih atas semua bantuan demi bisa terlaksananya acara bersih dusun. Kita juga harus berbakti dengan sesepuh yang sudah membawa Desa Karangmalang menjadi seperti sekarang, sedangkan kita hanya meneruskan perjuangan mereka, hanya doa yang diminta semoga selamat tanpa ada halangan suatu apapun. Antusias gotong royong sebagai ciri khas bangsa dan juga nguri-nguri budaya kami apresiasi untuk masyarakat Desa Karangmalang.

Video : facebook.com/Pemdes Karangmalang

Share and Enjoy !

Shares

Video

Bài mới nhất

Chủ Đề