Kru film yang bertugas mencatat adegan yang diambil saat pengambilan gambar disebut

Kru film yang bertugas mencatat adegan yang diambil saat pengambilan gambar disebut
Hai bagaimana kabar Anda? semoga baik-baik saja. Anda sudah pasti tidak asing lagi dengan film, apa itu film? Film adalah karya seni paling lengkap karena menggabungkan semua unsur seni mulai dari seni penataan kamera, merias wajah, seni  peran, seni rupa, seni gambar, seni managemen dan seni sutradara. Setiap orang harus memegang peranan masing – masing untuk pekerjaan jasa video shooting film ini, mulai dari aktor, kameraman, penata rias, dll.

Dalam jasa video shooting film tentu semua kru film itu sangat penting, karena tidak mungkin seseorang membuat film sendirian. Ada banyak hal yang harus dilakukan agar film tersebut berhasil diciptakan. Susunan jasa video shooting film, ada beberapa department yaitu, departmen sutradara, departmen artistik, department produksi, department suara, department kameramen, department post-production. Nah, gak usah berlama – lama langsung kita bahas saja tugas dan susunan lengkap kru jasa video shooting film. Kita mulai dari department produksi dulu.

A. Departemen Produksi

Produser mempunyai tanggung jawab penuh dalam produksi sebuah film, dan juga memanajemen proses produksi, dari awal shooting hingga selesai. Produser memiliki peran untuk memilah beberapa cerita yang sudah ditulus oleh penulis scenario, mencari tenaga kerja, mencarikan dana yang akan menjadi lead department atau supervise didalam filmnya.

Dalam jasa video shooting film, Line Producer juga mempunyai tanggung jawab penuh, karena dialah yang merancang semua satu produksi seperti, timeline, tenaga kerja, plafon budget dan sebagainya. Line producer bisa disebut juga tangan kanan dari Producer, karena pekerjaannya tidak lepas dari Producer.

Dia bertanggung jawab untuk memastikan semua yang berkaitan dengan produksi, hal fisik berjalan dengan lancar. Dan juga memastikan semua kru dalam kondisi baik, memastikan tidak ada alat yang rusak dan keluar dari perencanaan budget, memesan logistik dan datang tepat waktu, dll. Tugas kru jasa video shooting film ini bekerja dibawah line producer.

Akuntan produksi bertugas mencatat semua pemasukan dan pengeluaran selama produksi film berlangsung. Seorang akuntan produksi selalu bergandengan disamping line producer.

Production Assistant mempunyai tugas membantu tim produksi secara keseluruhan, kru ini biasa disebut pembantu umum. Pembantu umum juga membantu menyiapkan logistik konsumsi, dan menyampaikannya ke kru. Hal ini dapat membantu proses kerja jasa video shooting film.

Kru terakhir department produksi adalah Manajer Lokasi, bertugas mencari lokasi yang cocok dengan skenario dalam cerita yang telah di breakdown sama sutradara. Dan juga mengurus perizinan lokasi, uang keamanan polisi, uang preman agar proses shooting berjalan lancar.

Baca Juga : 7 Tips Agar Usaha Jasa Video Shooting Berjalan Sukses!

B. Departemen Sutradara

Sutradara adalah penanggung jawab utama dalam kreatif jasa video shooting film secara keseluruhan seperti memilih pemeran, mengembangkan karakter, memilih lokasi untuk cerita, penentuan plot dan alur cerita, menentukan bloking pemeran, memilih kru-kru, pergerakan kamera, pilihan shot, sampai referensi musik. Sutradara harus mengikuti teks skenario yang sudah dibreakdown sebelumnya. Sutradara adalah kru paling penting, karena memimpin proses shooting untuk jasa video shooting film.

Penulis scenario mempunyai tugas membuat blue-print film tersebut, dan juga pengembangan karakter dalam cerita dengan kolaborasi sutradara agar bisa dinikmati para penonton.

Berperan penting karena bertugas untuk memanggil pemeran film untuk mengambil adegan di lokasi shooting. Koordinator juga menyalurkan logistik ke pemeran film dari tim jasa video shooting produksi film.

Seseorang yang bekerja untuk memotret semua hal yang ada di adegan film supaya nanti adegannya tetap terjaga untuk adegan berikutnya. Kru ini sering menggunakan kamera pocket, tapi sekarang umunya menggunakan SLR.

Kru jasa video shooting film ini memiliki tugas memilih pemeran agar karakter relevan dengan kebutuhan cerita yang sebelumnya sutradara breakdown skenario dan memberikan gambaran karakter yang dibutuhkan seorang sutradara.

Kru asisten sutradara membantu dalam hal penjadwalan, seperti pemeran, ektras (figuran), makan, istirahat, pemanggilan kru, membantu pemeran / mengarahkan supaya sesuai dari arahan sang sutradara.

Baca Juga : Langkah-Langkah Membuat Video Klip Lagu

C. Departemen Kamera

Operator kamera bertugas mengoperasikan kamera sesuai dari arahan sang penata kamera. Hal ini menjadi umum dalam jasa video shooting film, karena pasti membutuhkan kameramen.

Penata kamera biasa disebut juga Sinematografer atau Director of Photography (DOP). Sinematografer bertanggung jawab mencari posisi kamera, memilih lensa, memilih tone warna, penentuan cahaya yang cocok dengan skrenario.

Asisten Penata Kamera (ASKAM) atau bisa disebut focus puller, yang bertugas untuk memastikan gambar yang diambil fokus. Dia juga mempunyai tanggung jawab merakit dan membongkar rigging kamera di awal dan akhir shooting.

Best Boy atau lightning lebih banyak mengurus teknik pencahayaan, best boy lebih banyak bekerja pada urusan logistik, seperti lampu-lampu nya sendiri.

Tidak hanya lampu, ada juga perlengkapan lain yang sering digunakan di lokasi shooting, seperti contoh diffuser, butterfly, reflector, kaki lampu, flag, dolly track dan lain-lain. Key grip adalah kepala untuk urasan peralatan jasa video shooting film.

Kru terakhir dalam departemen kamera adalah clapper, clapper bertugas memberikan identitas pada gambar yang sedang di take. Pada umumnya clapper ditulis dari mulai awal scene, take, shoot ke berapa didalamnya. Dan itulah kru dalam departemen kamera jasa video shooting film.

Baca Juga : Perlukah Youtuber Menggunakan Jasa Pembuatan Video Youtube?

D. Departemen Suara

Bertugas memonitor, mengatur leveling, melakukan mixing, dan juga memilih microphone yang akan digunakan selama proses shooting. Apabila di lapangan umumnya dia membawa berbagai macam mixer microphone si pemeran agar suaranya jernih. Supervise depertmen suara, yang tentu penting dalam jasa video shooting film.

Boom Operator atau Sound Man merekam suara menggunakan tongkat panjang.

Mempunyai tugas untuk mencatat sound report, laporan rekaman suara supaya dapat memudahkan proses sync pada pasca produksi.

Baca Juga : Hal Yang Perlu Anda Lakukan Sebelum Menggunakan Jasa Video Shooting

E. Departemen Artistik

Penata artistik adalah perangcang tampilan visual dalam film dalam semua hal. Mulai dari warna set, warna pakaian, props, make up, pattern dll.

Kru jasa video shooting film ini membantu penata artistik dalam tugas di lapangan membantu penata Artistik secara pendartaan.

Kru yang bertugas di bawah perintah penata artistik. Memiliki tugas merancang set sesuai dengan arahan penata artistik

Bertanggung jawab mendesain pakaian dan memilih kostum sesuai dengan kebutuhan cerita dan juga karakter.

Tentu kru jasa video shooting ini bertugas merias wajah pemain yang cocok dengan kebutuhan cerita dan karakter yang ada di skenario.

Memutuskan barang-barang mana yang akan diletakkan dalam set yang cocok dengan arahan set designer dan penata artistik.

Kru ini akan mencari, mengelola dan mendata props yang dipakai dalam film. Apa itu props? props adalah benda di dalam set yang bisa diambil dengan mudah, seperti bolpoint, buku, pisau, pensil, makanan dll.

Kru jasa video shooting film terakhir adalah Runner posisi yang paling vital di departemen artistik, karena dia bertugas untuk membeli atau menyewa barang-barang yang telah didata dan bila ada kekurangan barang maka dia harus bergerak cepat. Dan bekerja dibawah komando prop master dan set designer.

Baca Juga : Cara Merawat Kamera DSLR Yang Benar

F. Departemen Post-Production

  • Post-Production Supervisor

Membantu produser untuk mengelola proses pasca produksi, di mulai mengatur jadwal dan sampai mengatur sumber daya manusia untuk di department ini. Kru jasa video shooting film ini adalah komando tertinggi didepartmen pasca produksi.

Seorang editor mempunyai tugas memilah dan memilih gambar yang sudah di take saat proses shooting, editing video dilakukan bersama sutradara jasa video shooting film.

Jika film membutuhkan efek visual tambahan, maka hal ini adalah tugas dari seorang visual effects artist yang sesuai dengan kebutuhan cerita.

Colorist bertugas untuk menyesuaikan warna supaya gambar yang ditake mempunyai karakter yang. cocok dan mewarnai memberikan nuansa tersendiri.

Dia bertugas mengedit dialog agar sesuai dengan kata-kata pada skenario.

Apabila proses editing video sudah selesai dan gambar telah terkunci, dan hasil editing akan dilanjutkan ke departemen suara. Sound designer bertanggung jawab melakukan pencocokan dan juga menambahkan banyak elemen kreatif. Hal ini bertujuan supaya gambar yang sudah diedit agar terlihat berbicara. Kru jasa video shooting film ini bekerja sama dengan sutradara dan editor.

Memiliki tugas membuat musik yang sesuai dengan kebutuhan dalam cerita film.

Kru jasa video shooting Rotoscope Artist bertugas menghapus objek-objek yang tidak diinginkan seperti, kabel yang melintang di set.

Kru jasa video shooting film yang terakhir adalah Foley Artist bertugas menambahkan dan memanipulasi efek suara supaya gambar terlihat berbicara, seperti langkah kaki, gesekan props, dan gerakan lainnya kalau tidak terlalu dengar.

Baca Juga : Belajar Videografi Tips Sederhana Video Shooting Yang Baik Dan Benar.

Nah itu tadi beberapa susunan kru dalam jasa video shooting film, mulai dari department hingga kru-kru yang mempunyai tugas masing-masing. Memproduksi film bukanlah hal yang mudah banyak hal yang harus dilakukan, kerja sama antar tim itu sangat berperan penting, karena bisa mempermudah pekerjaan untuk produksi film. Dan semoga artikel ini bermanfaat untuk Anda dan orang lain, jangan lupa share juga Ya! Terima kasih! ^_^

Social Media Kami :

Instagram: klik disini

Facebook: klik disini