Mengapa lingkungan belajar sangat berpengaruh terhadap hasil belajar?

Abstract


Sumber daya manusia merupakan salah satu factor penentu kemajuan dan keberhasilan suatu bangsa. Oleh karna itu, sangat di butuhkan sumber daya manusia yang berkualitas, yang memiliki kemampuan dan kepribadian yang mantap. Pendidikan merupakan pendewasaan peserta didik agar dapat mengembangkan bakat, potensi dan keterampilan yang dimiliki dalam menjalani kehidupan, sebab seharusnya pendidikan di desain gun amemberikan pemahaman serta prestasi belajar peserta didik. Pendidikan merupakan tanggung jawab semua pihak, berhasil tidaknya pendidikan tergantung pada proses yang terjadi pada berbagai aspek pendidikan, baik dari program pendidikan itu sendiri, tenaga pengajarnya, maupun lokasi dimana sekolahnya berada. Pendidikan merupakan hak setiap warga Negara dan tanggung jawab bersama antara pemerintah, masyarakat dan keluarga. Salah satu usaha untuk mendapatkan hasil belajar yang optimal yaitu dalam proses belajar mengajar siswa harus mendapatkan kenyamanan dalam lingkungannya. Lingkungan adalah segala sesuatu yang di sekeliling manusia yang dapat mempengaruhi tingkah laku secara langsung maupun tidak langsung, lingkungan adalah semua benda hidup dan mati serta seluruh kondisi yang ada di dalam ruang yang kita tempati, kehidupan manusia selalu berhubungan dengan ligkungan yang didalamnya diperlukan suatu interaksi antara sesama manusia. Lingkungan belajar tidak hanya terbatas pada adanya interaksi antara guru dengan siswa yang berupa proses belajar mengajar dikelas, tetapi meliputi semua proses belajar yang dialami oleh siswa baik dilingkungan keluarga, lingkungan masyarakat, dan juga lingkungan sekolah. Penelitian ini untuk mengatehui pengaruh lingkungan terhadap proses pembelajaran kelas XI di SMK Negeri 1 Cianjur. Metode yang digunakan adalah metode deskriptif serta teknik penelitian yang dipakai yaitu angket, wawancara dan observasi. Populasi penelitian sebanyak 337 siswa kelas XI SMK Negeri 1 Cianjur itu, sample siswa yang di ambil 15% dari populasi yakni sebanyak 50 siswa, sedangkan sample guru diambil satu. Dari hasil penelitian dapatdisimpulkan bahwa terdapat pengaruh fositif dari lingkungan keluarga, lingkungan masyarakat, lingkungan sekolah terhadap proses pembelajaran yang menyenangkan dan efisien. Lingkungan yang baik berpengaruh pada proses belajar dengan ciri siswa lebih aktif dan kreatif.