BAB I.
PENDAHULUAN
Modul ini merupakan salah satu pedoman yang ditujukan untuk membantu siswa SMK Jurusan Akomodasi Perhotelan didalam mempelajari unit ini.
Kompetensi yang dikembangkan pada modul ini adalah “Menyiapkan Kamar untuk Tamu” dimana unit ini dibutuhkan dalam sebuah lingkup perusahaan pariwisata dan perhotelan.
Pada modul ini akan dibahas beberapa aspek penting yaitu : Menata Perlengkapan Trolley, Memasuki Kamar Untuk Pelayanan, Membereskan tempat tidur, Membersihkan dan merapihkan kamar serta Membersihkan dan Menyimpan Trolley. Untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada bagan berikut ini:
B. PRASYARAT
Setelah selesai mempelajari modul ini, siswa diharapkan dapat melakukan prosedur kesehatan, keselamatan dan keamanan umum di tempat kerja bidang pariwisata dan hospitality serta dapat melakukan pembersihan di area kamar hotel secara baik dan benar.
Modul ini dipelajari setelah siswa terlebih dahulu mempelajari Core Competensi, pengantar hotel secara umum, dan Membersihkan Lokasi/Area dan Peralatan
C. Petunjuk Penggunaan Modul
1. Petunjuk peserta didik
- Bacalah modul ini dengan hati-hati. Bagian ini merupakan keterampilan dan pengetahuan yang anda perlukan untuk dapat sukses dalam mempelajarai unit kompetensi ini.
- Tanyakan/mintakan persetujuan pembimbing/guru bagaimana anda dapat mempelajari unit ini.
- Jika anda tidak praktek kerja lapangan, anda boleh menggunakan modul ini sebagai petunjuk untuk belajar dan isi dari materi ini dapat dipraktekkan dalam simulasi di tempat anda belajar.
- Pembimbing anda akan menerangkan tentang hal yang penting yang anda perlukan saat anda melakukan pekerjaan.
- Anda akan diberi kesempatan bertanya secara singkat pada saat istirahat, kemudian praktekkanlah keahlian yang baru didapat dengan demikian anda dapat meningkatkan kesempatan berpikir dan juga untuk percaya diri.
- Lakukan lebih banyak lagi pekerjaan/latihan dan bertanya kepada pembimbing/guru
- Koreksilah dirimu sendiri sampai akhir masing-masing bagian.
- Apabila anda sudah selesai tunjukkanlah kepada pembimbing/guru anda.
2. Petunjuk Guru
- Bacalah modul ini dengan hati-hati. Bagian ini merupakan keterampilan dan pengetahuan yang diperlukan oleh siswa dalam mencapai kompetensi ini.
- Bimbinglah siswa anda agar siswa tidak mendapat kesulitan dalam mempelajari unit ini.
- Jika siswa anda tidak praktek kerja lapangan, siswa anda perlu bimbingan yang lebih intensive untuk dapat mengusai unit kompetensi ini, sehingga siswa dapat mempraktikkan di sekolah masing-masiing.
- Bimbinglah siswa anda untuk melengkapi keperluan dalam menyiapkan pekerjaan ini.
- Berilah kesempatan bertanya pada siswa anda.
- Berikan lebih banyak lagi latihan/pekerjaan pada siswa anda
- Berikan penilaian kemajuan belajar, sehingga tujuan akhir dapat dicapai dengan baik
D. Tujuan Akhir
Setelah selesai mempelajari modul ini, siswa diharapkan:
- Mampu menata Trolley dengan prosedur yang benar
- Mampu memasuki kamar dengan prosedur yang benar
- Mampu melakukan membereskan tempat tidur sesuai dengan standar operasional prosedur
- Mampu membersihkan dan merapihkan kamar sesuai dengan standar operasional prosedur
- Mampu membersihkan trolley dan menyimpan kembali sesuai dengan standar operasional prosedur.
E. Kompetensi
Elemen | Kriteria Unjuk Kerja | Materi Pokok Pemelajaran | ||
Pengetahuan | Keterampilan | Sikap/ Perilaku | ||
Menata perlengkapan dan trolley | 1.1 Perlengkapan yang dibutuhkan untuk pelayanan kamar dipilih secara benar dan disiapkan untuk kemudian digunakan1.2 Persediaan untuk trolley diidentifikasi secara teliti dan dipilih atau dipesan dalam jumlah yang memadai sesuai dengan prosedur perusahaan1.3 Persediaan yang memadai dimuat dengan aman pada trolley sesuai dengan prosedur perusahaan |
|
|
|
Akses ke kamar untuk pelayanan | 2.1 Kamar yang membutuhkan pelayanan diidentifikasi secara benar dari informasi yang diberikan oleh staf housekeeping2.2 Masuk ke kamar sesuai dengan prosedur keamanan dan layanan pelanggan perusahaan |
|
Memasuki kamar untuk pelayanan pengenalan yang dilayani:
Memasuki kamar tamu:
prosedur memasuki kamar |
|
Memberes kan tempattidur | 3.1 Tempat tidur dibersihkan, bantal dan linen diperiksa kalau ada noda dan kerusakan3.2 Noda dihilangkan sesuai dengan prosedur perusahaan.3.3 Seprei tempat tidur diganti sesuai dengan standar dan perusahaan |
|
|
|
Membersih kan dan merapihkan kamar | 4.1 Kamar dibersihkan dengan susunan yang yang benar, diatur agar gangguan pada tamu minimal4.2 Seluruh perabotan dan perlengkapan dibersihkan dan diperiksa sesuai dengan prosedur perusahaan dan pedoman kesehatan/keselamatan4.3 Seluruh barang-barang ditata kembali sesuai dengan standar perusahaan4.4 Persediaan kamar diperiksa, diganti sesuai dengan standar perusahaan
4.5 Rayap/hama diidentifikasi secepatnya dan tindakan yang tepat diambil sesuai sesuai dengan prosedur keselamatan perusahaan 4.6 Kamar diperiksa kalau-kalau ada kerusakan dan seluruh kerusakan dilaporkan secara kurat sesuai dengan prosedur perusahaan 4.7 Barang-barang yang rusak dicatat sesuai dengan prosedur perusahaan 4.8 Barang-barang atau kejadian yang luar biasa atau mencurigakan secapatnya dilaporkan sesuai dengan prosedur perusahaan 4.9 4.9 Barang-barang tamu dan yang keinggalan dalam kamar kosong dikumpulkan dan disimpan sesuai dengan prosedur perusahaan |
|
|
|
Membersih kan dan menyim trolley dan perlengkapan | 5.1 Trolley dan perlengkapan dibersihkan setelah digunakan sesuai dengan prosedur keselamatan perusahaan.5.2 Seluruh barang-barang disimpan secara benar sesuai dengan prosedur perusahaan5.3 Persediaan diperiksa dan barang-barng-barang diganti atau di tata sesuai dengan prosedur perusahaan |
|
F. Check Kemampuan
Isilah kotak di sebelah pertanyaan berikut dengan memberi tanda “V” jika jawaban “Ya”
No | Pertanyaan | Ya | Tidak |
Sudahkah Anda mengetahui jenis-jenis alat, bahan pembersih, linen dan guest supplies yang diperlukan untuk penataan kamar pada trolley? | |||
Sudahkah Anda mengetahui bagaimana tata cara Menata Trolley yang benar? | |||
Sudahkah anda mengehui prosedur memasuki kamar tamu? | |||
Sudahkah Anda mengetahui bagaimana prosedur membereskan tempat tidur tamu? | |||
Sudahkah Anda mengetahui prosedur merapikan tempat tidur tamu? | |||
Sudahkah Anda mengetahui tata cara memeriksa hasil pekerjaan? | |||
Sudahkah Anda mengetahui tentang tata cara membersihkan trolley setelah dipakai? | |||
Sudahkah anda tahu tatacara menggudangkan trolley | |||
Sudahkah Anda mengetahui bagaimana cara mengisi room attendant report? |
Keterangan :
Jika daftar cek kemampuan anda jawabannya Ya, semua maka anda melanjutkannya pada modul berikutnya.
Jika daftar cek kemampuan anda ada salah satu jawabannya Tidak, maka konsultasikan dengan guru anda, untuk mendapatkan materi tambahan.
KEGIATAN BELAJAR
1. Kegiatan Belajar 1
a. Tujuan Kegiatan Pemelajaran 1
Setelah selesai mempelajari materi pada pemelajaran pertama ini diharapkan siswa mampu :
- Melakukan prosedur kesehatan, keselamatan dan keamanan umum di tempat kerja bidang pariwisata dan hospitality
- Mengetahui perlengkapan [alat, Bahan pembersih, Linen, dan guest supplies] yang diperlukan dalam penataan kamar.
- Menata trolley sesuai dengan prosedur dan kegunaannya
b. Uraian Materi 1
“MENATA PERLENGKAPAN DAN TROLLEY”
Tugas anda sebagai pramugaha sangat rumit dan luas. Waktu yang tersedia cukup terbatas. Oleh karena itu berusahalah menempati waktu dan menggunakannya dengan efektif dan efisien.
Persiapan diri [Penampilan]
Yang dimaksud dengan penampilan room attendant /maid adalah penampilan dari segi fisik maupun mental yang dapat dipertanggung jawabkan perwujudannya, baik kepada tamu, atasan, maupun sesama karyawan dan sikap yang sopan, ramah dan siap melaksanakan tugas dengan penuh rasa tanggung jawab.
Dalam melaksanakan tugas anda berhubungan langsung dengan tamu. Untuk itu jagalah kebersihan dan kerapihan anda dari ujung rambut sampai ke ujung kaki.
Hal-hal yang perlu diperhatikan adalah sebagai berikut :
- Berpenampilan rapih dan bersih serta sopan
- Rambut pendek diatas kerah
- Bagi wanita bila rambut panjang harus diikat/digelung
- Tidak mengenakan assesories yang berlebihan
- Tidak menggunakan make-up yang berlebihan
- Tidak berkumis/berjenggot
- Kebersihan tangan, kaki, badan tidak berbau, kuku tidak diperbolehkan panjang
- Kebersihan gigi
Gunakan uniform yang sesuai [right size, good quality, clean and good condition,] dan digunakan hanya untuk kerja
1. Persiapan Peralatan:
Sebelum ke floor/sectionnya masing-masing, mengambil kunci kamar di Housekeeping Office dan mengambil roomboy sheet dengan muka jernih dan cerah. Lalu mempersiapkan peralatan kerja yang meliputi : formulir pramugraha [roomboy sheet], kunci kamar, pulpen atau pensil, buku catatan [block note] termasuk linen dan guest supplies, dan menempatkannya dengan rapi ke dalam room attendant trolley. Khusus untuk penempatan linen di dalam room attendant trolley cukup untuk setengah hari kerja saja, dan sisanya akan disiapkan kembali setelah jam istirahat. Disamping itu juga perlu juga disiapkan guest supplies, untuk mengganti guest supplies yang dipakai tamu dalam kamar. Taruhlah guest supplies di dalam room attendant trolley, dan jangan membawa guest supplies terlalu banyak, bawalah guest supplies secukupnya saja.. Sebelum room attendant mempersiapkan linen, guest supllies atau perlatan kerja, mereka harus memeriksa kondisi dari pada trolley [andai kata ada kerusakan, cepat segera dilaporkan kepada supervisor] dan membersihkan trolley tersebut. Susunlah penempatan linen & guest supplies di dalam room attendant trolley sesuai dengan standard dan prosedur yang telah ditetapkan.
Dengan kesiapan tersebut, seorang roomboy/maid dapat mulai bekerja dan memeriksa semua kamar yang akan dikerjakan . Kondisi atau status kamar itu di tulis dalam formulir pramugraha, kemudian dilaporkan atau dicatat oleh atasan atau penyelia [floor supervisor]
2. Menata Perlengkapan
Berdasarkan hasil pemeriksaan kondisi atau status kamar, seorang pramugraha dapat menghitung jumlah tempat tidur yang akan dibersihkan, ini bearti bahwa jumlah lena yang diperlukan dapat diketahui. Berdasarkan jumlah lena yang diperlukan, seorang pramugraha melengkapi kereta pragmugraha [Room Attendant trolley] Kereta kerja pragmugraha, atau disebut “Room Attendant Trolley” adalah kereta yang sangat penting fungsinya dan digunakan oleh pramugraha dalam melaksanakan pekerjaan.
Di dalam kereta ini seluruh keperluan untuk membersihkan dan melengkapi kamar tamu disimpan sesuai dengan kebutuhan. Dengan demikian trolley cart digunakan untuk dapat menciptakan cara kerja yang efektif dan efisien, dan oleh karenanya roomboy/maid dapat membawa sekaligus seluruh peralatannya..
Persiapan untuk seluruh perlengkapan yang harus dibawa dengan trolley cart tersebut diatur sedemikian rupa sehingga dapat memudahkan pragmugraha di dalam mendapatkan alat yang diperlukan. Pekerjaan untuk menyiapkan kelengkapan trolley cart harus dilakukan oleh pramugraha sebelum dan sesudah waktu kerja mereka.
Barang-barang keperluan kamar yang dipersiapkan dalam trolley cart adalah :
Linen Supplies
- Double sheet [sprei untuk double bed]
- Single sheet [sprei untuk single bed]
- Pillow case [sarung bantal]
- Bath towel [handuk mandi]
- Hand towel [handuk tangan]
- Face towel [handuk muka]
- Bath mat/Bath Rug [keset untuk di kamar mandi]
Perlengkapan tamu [guest supplies]
- Bath soap
- Hair shampoo
- Bath foam
- Tooth brush & paste
- Tissue
- Toilet paper
- Shower cap
- Sanitary napkin
- Sanitary bag/disposal bag
- Sewing kit
- Matches
- Candle
- Stationary kit :
[envelope, writing paper, postcard, cable gram, memo pad, guest comment slip, ball point brosur, stiker dll]
Others supplies :
[Laundry bag, laundry cleaning list, room service menu, door knob menu, Do Not Disturb sign, telephone tend card, folder/hotel promotion, TV/video programme, sewing kit, formulir lain yang diperlukan
Room Supplies
- Asbak
- Gelas minum
- Bola lampu, dsb
Cleaning Equipment & Chemical
Carry cady | Toilet bowl brush |
Wash cloth/rinse cloth/dry cloth | Jumbo pad |
Spon [Rag & soft] | Hand glove |
Hand brush | Glass Washer |
Botle sprayer + Multi Purpose Cleaner [MPC] | Botle sprayer + glass cleaner |
Glass Sgueezee |
Vacuum Cleaner |
Desinsfectant [toilet bowl cleaner] |
Semua isi trolley itu diatur dengan rapi serta dikelompokkan pada masing-masing rack trolley. Dengan teraturnya isi trolley itu, berarti seorang pramugraha dapat dengan cepat dan tepat mengambil barang yang diinginkan. Di beberapa hotel, kereta pragmugraha dilengkapi dengan sejumlah lena oleh pramugraha yang bertugas/evening/petang atau yang bertugas night/malam hari.
Jenis serta jumlah lena, perlengkapan tamu [guest supplies] alat serta bahan pembersih mungkin tidak sama antara hotel yang satu dengan yang lain, Dengan kereta pramugraha [room boy/maid troley] yang lengkap ini, pragmugraha siap memasuki kamar membersihkan dan menyiapkan :
- Sebelum penempatan lena dan setelah selesai membersihkan kamar [pada saat storing] dusting-lah trolley terlebih dahulu sehingga trolley benar-benar terjaga kebersihannya.
- Penempatan lena, guest supplies, alat serta bahan pembersih, dalam kereta harus seragam dan konsisten.
- Secara berkala roda trolley harus diberi pelumas agar lancar pada saat didorong, dan tidak menimbulkan suara yang tidak enak.
Gbr. Room Attendant Trolley Cart
Gadget, Stationaries | ||||||
LinenHumper | Blanket | Bath Mat | Others | GarbageHumper | ||
BathTowel | HandTowel | FaceTowel | ||||
Double Sheet | Pillow Cases | Single Sheet | Pail | |||
c. Rangkluman 1
Sebagai seorang room attendant, dituntut dapat mempersiapkan perlengkapan peralatan dan bahan untuk pembersihan kamar, hal ini diperlukan karena sangat menentukan kelancaran pada pelaksanaan pekerjaan pembersihan kamar itu sendiri.
Disamping kemampuan diatas juga kemempuan-kemampuan lain seperti : memeriksa keadaan trolley, set up trolley sesuai dengan penempatan yang benar.
d. Tugas 1
Anda sebagai room attendant, sebelum anda melakukan pembersihan kamar, anda harus menyiapkan/menata trolley.
Lakukanlah proses penetaan tersebut sesuai dengan standar opersional prosedur. Lakukan tugas tersebut.
Lembar penilaian [Tugas
No. | Kriteria Penilaian/bobot | Skor Max | Skor perolehan | Total skor |
I | ATTITUDE | |||
a. Grooming | ||||
– Performance Appereance | 5 | |||
– Personal Hygiene | 5 | |||
b. Courtesy | 10 | |||
c. Genaral knowledge | 10 | |||
II | SKILL | |||
Trolley Preparation | ||||
a. Cleaning | 10 | |||
b. Set up | ||||
Completely | 30 | |||
Tidyness | 20 | |||
III | Finish | 10 | ||
Total Skore | 100 |
General comment:
e. Test Formatif 1
- Sebutkan alat–alat manual yang dipersiapkan seorang room attendant sebelum mempersiapkan kamar tamu!.
- Bagaimana bila salah satu ammenities yang seharusnya disediakan bagi tamu tetapi tidak ada pada room attendant trolley.
- Sebutkan jenis-jenis linen yang dipergunakan pada kamar mandi
- Sebutkan bahan pembersih yang digunakan untuk membersihkan kaca
- Langkah apa yang harus dilakukan sebelum penataan trolley cart
- Sebutkan langkah-langkah penataan trolley
g. Lembar Kerja 1
Buatlah Kelompok-kelompok di kelas anda, satu kelompok terdiri dari lima orang. Kelompokkanlah kebutuhan penataan trolley tersebut sesuai dengan format yang tersedia [lembar kerja 1]
Mintalah bimbingan dari guru anda untuk kelancaran pelaksanasan ini.
Presentasikan di kelas anda, dari masing masing kelompok sehingga setiap individu mendapat pengalaman yang berbeda dari setiap kelompok.
Lembar kerja 1
Jenis Alat | Bahan Pembersih | ||
2. Kegiatan Belajar 2
a. Tujuan Kegiatan Pemelajaran
Setelah selesai mempelajari materi pada pemelajaran kedua ini diharapkan siswa mampu :
- Melakukan prosedur kesehatan, keselamatan dan keamanan umum di tempat kerja bidang pariwisata dan hospitality
- Melakukan pemeriksaan status kamar dan melaporkannya
- Memasuki kamar dengan prosedur yang benar.
b. Uraian Materi 2
“AKSES KE KAMAR UNTUK PELAYANAN”
1. Status Kamar
Kondisi atau keadaan kamar itu ditulis dengan kode atau simbol, yang umumnya hampir sama untuk semua hotel.
Kode atau Simbol [Istilah Status Kamar]
OC [Occupied ] | : | Kamar tersebut ditempati oleh tamu |
V [Vacant ] | : | Kamar itu sudah kosong namun belum siap dijual karena belum dibersihkan. |
VC [Vacant Clean ] | : | Kamar itu sudah kosong dan sudah dibersihkan namun belum siap dijual |
VCI [Vacant Clean Inspection] | : | Kamar itu sudah kosong, sudah dibersihkan dan sudah diperiksa oleh supervisor, sehingga kamar siap untuk dijual |
CO [Check Out] | : | Tamunya meninggalkan hotel /kamar dan sudah membayar rekening |
SO [Sleep Out] | : | Tamu hotel itu diluar [ tidak menempati kamar yang disewa ] |
DD [Don’t Disturb] | : | Tamu tersebut tidak mau diganggu |
DL [Double Lock] | : | Kamar tersebut dikunci dua kali sehingga tidak bisa dibuka dengan kunci kamar |
OOO [ Out of Order ] | : | Kamar tersebut tidak bisa dijual, karena ada kerusakan |
Housekeeping extra items:
- Extra bed
- Baby cot
- Iron & iron board
- Transpormator
- Con plug
Berdasarkan hasil pemeriksaan kondisi atau status kamar itu, seorang pramugraha bisa menghitung jumlah tempat tidur yang akan dibersihkan. Ini berarti , bahwa jumlah lena yang diperlukan bisa diketahui
2. First Checking
Tujuan dari first cheking ini adalah untuk memeriksa keadaan status kamar secara nyata [riil] dengan status kamar berdasarkan data dari Print Out Computer, pekerjaan ini biasanya dilakukan oleh floor supervisor atau room attendant dipagi hari sambil mengecek cucian tamu [guest laundry]
Prosedure first checking:
- Sebelum mengetuk pintu/bel harus diperhatikan ada tanda Don’t Disturb Sign atau tidak. Karena kamar-kamar dengan tanda-tanda tersebut tidak boleh diganggu/diketuk/bel.
- Setiap mau masuk kamar harus mengetuk/mengebel dengan menyebut roomboy, checking minimal 3x walaupun kita yakin kamar tersebut tidak ada penghuninya.
- Kalau tidak ada jawaban, buka pintu pelan-pelan dengan mengucapkan excuse me periksa keadaan kamar dengan seksama, berapa tempat tidur yang dipakai oleh tamu dan apakah ada kerusakan –kerusakan yang ditemukan, kalau ada cepat laporkan kepada Floor Supervisor untuk dibuatkan WO dan segera dikirim ke Engineering.
- Kamar kosong [vacant:] periksa apakah segala sesuatunya dalam keadaan baik dan komplit
- Kamar Check-out : periksa apakah ada barang-barang hotel yang terbawa oleh tamu atau apakah ada barang-barang tamu yang tertinggal, kalau ada cepat laporkan kepada floor supervisor untuk caeapt di follow-up, juga diinformasikan ke housekeeping office.
- Kamar yang tamunya ada didalam kamar, supaya tamunya tidak tersinggung, tanyakan apakah ada Laundry/cucian yang akan dikirim ke Laundry.?
- Kamar yang tamunya Sleep Out, laporkan kepada Floor Supervisor agar di Double Lock oleh Duty Manager.
- Kamar yang ON/Occupied no luggage. Andaikan tidak ketemu sendiri sama tamunya, laporkan saja sebagai check out room..
- Setelah selesai melakukan pemeriksaan, catat hasilnya pada Room Attendant sheet, dan segera laporkan kepada Floor Supervisor. Diwaktu menyalin ke dalam Room Boy sheet, dicatat juga hal yang perlu dari kamar-kamar tersebut.
3. Memasuki Kamar.Doronglah kereta ke depan pintu kamar yang akan dikerjakan. Letakkan kereta sejajar dengan corridor, jangan sekali-kali menaruh kereta dengan posisi melintang. Usahakan agar kereta tidak menyentuh tembok kamar.
Bila kereta itu tertutup pada satu sisinya, hadapkan bagian yang terbuka ke pintu kamar, supaya mudah mengambil dan menaruh perlengkapannya. Setelah kereta ditaruh dengan tepat, ketuklah pintu kamar dengan punggung jari, ketuk jangan terlalu keras dan jangan terlalu lembut. Ketuk pintu 3 kali, sambil menyebut identitas diri atau departemen anda.
Jangan sesekali mengetuk pintu dengan kunci atau pulpen, agar supaya pintu itu tidak ternoda atau lecet.Kalau tidak ada jawaban, ulangi lagi untuk yang kedua dan ketiga kalinya.
Bila tidak ada jawaban pula, masukkan kunci di pintu dan bukalah pintu perlahan-lahan. Andai kata ada tamu yang tertidur tutuplah kembali pintu secara perlahan-lahan, bila ternyata tamunya tidak ada gantunglah tanda pramugraha pada pegangan/tombol pintu sebelah luar.
Apabila waktu anda mengetuk pintu ada jawaban dari tamu dan menyuruh anda masuk atau pintunya dibuka oleh tamu, sapalah tamu itu dengan sopan dan ramah.
Kalau anda sudah mengetahui nama tamu tersebut sapalah dengan menyebut namanya.
Lanjutkan dengan permintaan untuk mengerjakan kamarnya.
Contoh : “Selamat pagi ……….,
Bolehkah saya mengerjakan kamar bapak sekarang ? atau
Good morning ……… May I clean your room now ?
Setiba anda dalam kamar tamu, periksa semua bola lampu, dengan cara menyalakan kemudian mematikannya. Laporkan atau catat bila ada lampu yang mati. Periksa semua perlengkapan yang lain seperti TV, AC, Refrigerator, dll catat dan laporkan kalau ada kerusakan.
Buka draperis dan set temperatur AC pada posisi normal/sedang.
Ambil sampah dari kamar dan kamar mandi, buang sampah ke dalam kantong plastik yang ada di garbage humper pada kereta trolley. Sebaiknya sampah dimasukkan ke dalam kantong plastik jika disediakan,
Kalau ada alat-alat Room Service [Pelayanan makan dan minum di kamar] keluarkan dan letakkan di servis area, atau hubungi bagian “room service, melalui telepon.
Bila ada pakaian tamu yang hendak dicuci, hubungi bagian binatu melalui telepon, atau langsung diantar ke bagian binatu [sesuai dengan ketentuan yang berlaku]. Jika harus diantar oleh pramugraha, periksa dan cocokanlah dengan daftar cucian yang telah diisi oleh tamu.
Hal-hal yang perlu diperhatikan Pada saat tamu ada di kamar
[When The Guest in the room]
Mintalah maaf jika menggangu tamu, dan tanya kapan waktu yang tepat bagi anda untuk kembali lagi dan membersihkan kamar.
Jika tamu sedang tidur, tinggalkan kamar secara perlahan . Jika anda menyalakan lampu, matikan lampu tersebut kembali.
Jika anda mendengar suara yang menunjukkan bahwa tamu ada di kamar mandi dan mungkin tidak mendengar anda, tinggalkan kamar secara perlahan.
Jika tamu tersebut dapat mendengar anda dari kamar mandi, mintalah maaf dan bilang bahwa anda akan kembali lagi nanti
Pada saat memasukki kamar jangan meninggalkan kunci kamar pada trolley cart, hal ini bertujuan untuk menghindari hal-hal yang tidak diharapkan baik oleh petugas lain maupun tamu yang lewat.
c. Rangkuman 2
Akases ke kamar untuk pelayanan diawali dengan melihat status kamar terlebih dahulu, hal ini mutlak dilakukan untuk menindaklanjuti proses pembersihan kamar.
Prosedur memasuki kamar sebaiknya dilakukan sesuai dengan langkah-langkah kerja yang sudah standar .
Hal-hal yang perlu diperhatikan pada saat tamu berada di kamar
Mintalah maaf jika menggangu tamu, dan tanya kapan waktu yang tepat bagi anda untuk kembali lagi dan membersihkan kamar.
Jika tamu sedang tidur, tinggalkan kamar secara perlahan . Jika anda menyalakan lampu, matikan lampu tersebut kembali.
Jika anda mendengar suara yang menunjukkan bahwa tamu ada di kamar mandi dan mungkin tidak mendengar anda, tinggalkan kamar secara perlahan.
Jika tamu tersebut dapat mendengar anda dari kamar mandi, mintalah maaf dan bilang bahwa anda akan kembali lagi nanti
Pada saat memasukki kamar jangan meninggalkan kunci kamar pada trolley cart, hal ini bertujuan untuk menghindari hal-hal yang tidak diharapkan baik oleh petugas lain maupun tamu yang lewat.
d. Tugas 2
Cobalah dan ulangi lagi pelajaran dari guru anda pada saat diluar jam belajar. Lakukan berulang-ulang bersama teman anda secara bergantian [sebagai tamu dan sebagai petugas]. Lalu lakukan langkah-langkah memasuki kamar sesuai dengan prosedur yang telah didapat pada materi sebelumnya [akses ke kamar]
Jika anda tidak yakin diskusikan dengan teman anda, kemudian tanyakan pada guru anda untuk meyakinkan bahwa pekerjaan anda benar.
e. Test Formatif 2
- Sebutkan macam-macam status kamar!.
- Jelaskan prosedur memasuki kamar kosong
- Apa yang dimaksud dengan istilah Sleep Out
- Apa yang anda lakukan pada saat memasuki kamar , bila tamu tamu tersebut tidak menginginkan kamarnya dibersihkan
- Apa yang anda lakukan bila terjadi perbedaan status kamar antar hasil frint out dan data sebenarnya
g. Lembar Kerja 2
Buatlah data yang akurat tentang perubahan status kamar pada format dibawah ini.
Mintalah bimbingan dari guru anda untuk kelancaran pelaksanasan ini.
Presentasikan di kelas anda, dari masing masing siswa sehingga setiap individu mendapat pengalaman yang berbeda.
3. Kegiatan Belajar 3
a. Tujuan Kegiatan Pemelajaran 3
Setelah selesai mempelajari materi pada pemelajaran ketiga ini diharapkan:
- Mampu melakukan prosedur kesehatan, keselamatan dan keamanan umum di tempat kerja bidang pariwisata dan hospitality
- Mengetahui bagian-bagian tempat tidur
- Dapat melakukan striping the bed
- Mampu menangani linen bersih
- Mampu membereskan tempat tidur
b. Uraian Materi 3
“MEMBERESKAN TEMPAT TIDUR”
1. Jenis-jenis tempat Tidur
No | Jenis Tempat Tidur | Keterangan |
1. | Single bed | Satu buah tempat tidur yang ditempati untuk satu orang |
2. | Twin Bed | Dua buah tempat tidur yang ditempati untuk dua orang |
3. | Double bed | Satu buah tempat tidur yang ditempati untuk dua orang |
4 | Exstra Bed | Tempat tidur tambahan |
5. | Baby Cot /Crib | Tempat tidur khusu untuk bayi |
6. | Studio Bed | Tempat tidur yang dapat digunakan untuk sopa atau sebaliknya [dwi fungsi] |
2. Bagian-bagian tempat tidur
Bed Head, Matrees, Bed Base, Bed Weel, dan Bed Leg
3. Striping The Bed .
Sebelum tempat tidur ditata dengan lena yang bersih, lena yang telah dipakai harus dibuka satu persatu dengan baik.
Setiap membuka lena dari tempat tidur harus dikibaskan untuk melihat kalau-kalau ada barang milik tamu yang yang terselip dalam lena atau lena yang kena noda dan rusak.
Adapun lena yang dibuka itu adalah sebagai berikut :
- Buka sarung bantal, dan letakkan bantal itu di atas kursi yang terdekat dengan tempat tidur.
- Tarik sheet yang ketiga dan letakkan diatas kursi yang terdekat dengan tempat tidur.
- Tarik selimut [blanket] dan letakkan dengan baik di atas sandaran kursi untuk diangin-angin. Tetapi kalau selimut itu harus diganti gulunglah dan letakkan/gabunglah dengan sheet ketiga tadi.
- Tarik sheet yang kedua dan letakkan ditempat yang disebutkan diatas.
- Tarik dan gulung seprei yang pertama atau yang paling bawah letakkan ditempat yang disebut diatas.
- Ambil semua lena yang kotor baik yang ada di kamar maupun di kamar mandi yang telah dipakai, bawa dan letakkan kantong lena kotor [linen humper] pada kereta trolley. Yakinkan bahwa anda harus membawa beberapa jenis handuk dan lena yang harus diganti.
- Pada saat kembali ke kamar anda harus membawa sheet dan pillow cases serta towel sesuai yang diperlukan untuk ditata.
4. Menata Tempat tidur
Setiap tamu yang merasakan kepuasan atas pelayanan anda, akan memberikan rekomendasi yang baik terhadap hotel anda.
Hal ini sekaligus akan meningkatkan reputasi hotel anda dan kesejahteraan anda sebagai karyawan. Agar anda dapat melaksanakan kewajiban anda dengan baik, perhatikanlah kewajiban anda dengan baik, perhatikanlah penjelasan serta langkah-langkah menata tempat tidur berikut ini.
Menata tempat tidur dengan menggunakan 2 atau 3 sheet.
- Secara berkala baliklah kasur sesuai dengan petunjuk yang diberikan. Biasanya dilakukan sekali dalam sebulan.
- Letakkan pelindung kasur atau “bed pad/bed protector” atau mattres pad” diatas kasur. Pelindung kasur ini berfungsi untuk menjaga supaya kasur tidak basah dari keringat atau cairan lain. Pelindung ini harus dibalik setiap hari.
- Anda harus berdiri di depan meja malam [nigth table] menghadap ke arah tempat tidur yang sedang ditata. Atau dapat berdiri di Top tempat tidur, hal dilakukan agar tidak membelakangi tamu atau memudahkan menebarkan sheet [simetris]
- Tebar/pasang sheet pertama dengan baik ke atas tempat tidur. Jahitannya menghadap ke bawah dan sisa sheet yang ada di kepala dan kaki tempat tidur harus sama. Garis lipatan atau setrika harus berada ditengah-tengah tempat tidur.
- Lipatlah ujung sheet pada bagian kepala tempat tidur dan yang terdekat dengan anda.
- Lipat ujung sheet pada bagian kepala tempat tidur yang terdekat dengan anda
- Pasang atau tebarkan sheet yang ke dua. Jahitannya menghadap ke atas dan ujung depannya sejajar dengan ujung kasur.
- Pasang atau lemparkan selimut diatas sheet ke dua. Ujung depannya terletak kira-kira 30 cm ujung kasur.
- Pasang atau tebarkan sheet yang ke tiga. Jahitannya menghadap ke bawah dan ujung sejajar dengan ujung kasur
- Lipat ujung sheet ke dua dan ketiga atas selimut
- Masukkan sheet ke dua dan selimut sepanjang sisi tempat tidur yang terdekat dengan diri anda.
- Lipat sekaligus ujung sprei dan selimut di sudut terdekat bagian kaki tempat tidur.
- Lipat dan masukkan ujung sheet pertama pada bagian kepala sisi berikutnya.
- Masukkan sekaligus dengan rapi sheet ke dua dan ketiga serta selimut pada sisi tersebut.
- Tutup tempat tidur dengan tutup tempat tidur atau “bed spread” atau “ bed cover” dengan rapi
- Ambil sarung bantal, masukkan bantal ke sarungnya. Bantal jangan dijepit dengan dagu
- Letakkan bantal pada tempatnya.
- Dorong atau letakkan tempat tidur pada tempatnya.
c. Rangkuman 3
Sebagai room attendant pada saat membereskan tempat tidur sebaiknya mengetahui terlebih dahulu jenis-jenis dan bagian-bagian tempat tidur, hal ini bertujuan memudahkan pada saat proses membereskan tempat tidur yang jenis dan ukurannya berbeda-beda.
Untuk meningkatkan efisiensi bekerja perlu mengetahui langkah-langkah membereskan tempat tidur yang dimulai dari striping bed sampai menata tempat tidur
Disamping kemampuan diatas juga kemempuan-kemampuan lain seperti : mengidentifikasi noda dan kerusakan pada liinen kotor serta kemungkinan terjadinya barang milik tamu yang tertinggal atau barang milik hotel yang terbawa oleh tamu
d. Tugas 3
Cobalah dan ulangi lagi pelajaran dari guru anda pada saat diluar jam belajar untuk melakukan striping bed,dan menata tempat tidur secara berulang-ulang, dengan tujuan agar anda lebih terlatih, cepat dan tepat pada saat menata tempat tidur.
jika anda tidak yakin diskusikan dengan teman anda, kemudian tanyakan pada guru anda untuk meyakinkan bahwa pekerjaan anda benar.
e. Test Formatif 3
- Sebutkan jenis-jenis tempat tidur !
- Sebutkan bagian-bagian tempat tidur!
- Langkah apa yang harus dilakukan pada saat striping bed
- Pada saat anda melakukan striping bed, anda menemukan noda pada salah satu linen tempat tidur. Solusi apa yang anda lakukan
- Sebutkan urutan linen yang ada pada tempat tidur dari posisi bawah.
g. Lembar Kerja 3
Buatlah Kelompok-kelompok di kelas anda, satu kelompok terdiri dari lima orang. Mencari informasi tentang ukuran jenis tempat tidur, linen tempat tidur dan ukurannya sesuai dengan format yang disediakan.
Mintalah bimbingan dari guru anda untuk kelancaran pelaksanasan ini.
Presentasikan di kelas anda, dari masing masing kelompok sehingga setiap individu mendapat pengalaman yang berbeda dari setiap kelompok.
4. Kegiatan Belajar 4
a. Tujuan Kegiatan Pemelajaran 4
Setelah selesai mempelajari materi pada pemelajaran keempat ini diharapkan:
- Mampu melakukan prosedur kesehatan, keselamatan dan keamanan umum di tempat kerja bidang pariwisata dan hospitality
- Mengetahui teknik dan prosedur pembersihan kamar
- Mampu membersihkan peralatan kamar
- Mampu melengkapi guest supplies kamar tidur dan kamar mandi
- Mengathui proses penangan hama dan binatang pengerat yang terdapat di kamar tamu
- Melakukan pemeliharaan kamar dan melaporkannya
- Mampu melakukan Prosedur penangan kehilangan dan penemuan barang
- Mampu melakukan pemberasihan kamar mandi
- Melakukan pemeriksaan terakhir.
b. Uraian Materi 4
“MEMBERSIHKAN DAN MERAPIHKAN KAMAR”
1. Teknik dan prosedur membersihkan perlengkapan
Perlengkapan kamar dalam hal ini perabot kamar atau “room equipment: yang biasanya berupa furniture, setiap saat perlu dibersihkan dari debu dan kotoran lain. Pekerjaan ini dilakukan setelah menata tempat tidur. Agar semua perlengkapan benar-benar bersih, maka dalam kegiatan pembersihan dilakukan urut-urutan atau perputaran gerakan pembersihan biasanya searah dengan jarum jam [clockwise atau un clock wise]
Perabotan kamar atau furniture setiap saat perlu dibersihkan dari debu. Hal ini dapat dilaksanakan dengan beberapa cara antara lain mengelap atau dusting.
Supaya mendapatkan hasil yang baik, pakailah yang lembut atau sesuai dengan petunjuk atau objek yang akan dibersihkan.
Dalam kegiatan ini ada beberapa teknik pembersihan yang diterapkan antara lain:
a] Dusting
Diterapkan terhadap hampir semua perabot/perlengkapan kamar. Mengenai alat pembersih, bahan pembersih serta teknik pembersihan
b] Damp dusting
Diterapkan terhadap perlengkapan kamar yang dicat atau perlengkapan lain yang tidak menyerap air
c] Polishing
Diterapkan terhadap perlengkapan kamar yang di politur, pekerjaan ini dilakukan secara berkala, dan biasanya dilakukan terhadap kamar Check-out [C/O]
d] Glass wipping
Diterapkan terhadap perlengkapan kamar atau bagian kamar yang berupa cermin [Full length mirror, dressing mirror, wash basin mirror, dan juga terhadap kaca jendela atau dapat digunakan juga pada kaca penutup meja.
Alat dan Bahan Pembersih yang diperlukan
Alat
- Dust cloth
- Clean cloth
- Botle sprayer
- Glass wiper
Bahan perbersih/Bahan kimia
- Wooden polish
- Glass cleaner
Teknik dan prosedur pembersihan
Pindahkan atau geser barang-barang yang ada diatas meja [furniture] dengan teratur, supaya mudah diletakkan kembali ketempat/posisi semua
Lipatlah lap itu dengan rapi. Bersihkan semua perabotan kamar. Agar tidak ada bagian yang terlupakan atau terlewatkan, lakukan dengan cara yang teratur atau berurutan. Mulailah mengerjakannya dari serambi kamar atau tempat lain yang telah ditentukan, kemudian dilakukan dengan urut-urutan atau berputar sesuai dengan arah jarum jam.
Secara berkala parabotan ini perlu juga disemir dengan semir perabotan rumah atau furniture polish. Bila perlu lakukan pembersihan dengan lap lembab. Perhatikan pada bagian yang sekecil-kecilnya, antara lain laci, meja, bola lampu. Jangan lupa membersihkan bagian bawah alat-alat yang bisa diangkat seperti lampu duduk dsb.
Setelah semuanya bersih dari debu, taruh lap lembut tadi pada tempatnya, kemudiann ambil perlengkapan dan bahan pembersih kaca untuk membersihkan kaca jendela, pintu, cermin dengan metoda yang benar. Teknik pembersihan kaca atau cermin ini disebut glasses wipping.
Hal-hal yang perlu diperhatikan dalam Teknik dan prosedur pembersihan
- Kerjakan pembersihan dari bagian atas ke bawah
- Furniture yang kainya dilindungi dengan logam/besi diberi alas dari plastik/karton agar tidak meninggalkan noda bekas karat
- Sambil mendusting anda sambil memeriksa kelengkapan-kelengkapan guest supplies yang sudah terpakai/ kurang untuk diganti pada saat anda melengkapi guest supplies
2.. Melengkapi Guest Supplies Kamar Tidur
Kamar yang sudah dibersihkan perlu dicek lagi kelengkapan fasilitasnya. Letak perlengkapan tersebut harus sesuai standar baik jumlah maupun penempatannya, misal logo nama hotel harus dapat dilihat dan dibaca oleh tamu begitu tamu masuk ke dalam kamar. Apabila ada kekurangan maka harus segera dilengkapi.
Prosedur restocking yang harus dilaksanakan oleh room boy adalah sebagai berikut:
- Persiapkan persediaan guest supplies dalam trolley cart secara teratur, rapi sesuai dengan jumlah yang dibutuhkan
- Cek terlebih dahulu guest supplies mulai dari door, closet, dresssing table, TV, coffe table, nite table, agar agar melengkapinya dengan cepat dan tepat
- Dalam melengkapi kebutuhan tamu harus dicatat di dalam roomboy control sheet. Hal ini mutlah harus dilakukan agar tertib administrasi, untuk pengendalian pemakaian guest supplies, serta untuk mengetahui jumlah pemakaian guest supplies setiap hari, setiap minggu maupun setiap bulan
- Membuat catatan khusus di dalam kolom remark pada roomboy control sheet atau log bog yang belum lengkap agar dapat dilengkapi oleh roomboy shift berikutnya.
Perlengkapan guest supplies yang harus tersedia misalnya :
Door dilengkapi dengan
- Door knob menu
- Do not distrub sign
Closet ward robe/cupboard, dilengkapi dengan:
- Hanger pria dan wanita
- Shoes shine
- Laundry bag Laundry list, Dry cleaning list & PO list
Dressing table, diatasnya atau disekitarnya:
- Stationary holder yang berisi : Brosure, Guest questionaire, post card, rate sheet, amplop, lembar kertas surat, lembar kertas fax
- Room service menu
- Tray dengan water jug dan drinking glas
- TV dengan video program/TV program
- Tend card petunjuk penggunaan hand iron
- Safe deposit box
Nigt Table
- § Nigth lamp
- § Service directory book
- § Memmo pad
- § Balpoint
- § Telephone
Coffe table diatasnya dilengkapi dengan maches dan astray
3.. Penangan Kehilangan dan penemuan Barang [Lost & Found]
Bila kamar tersebut baru saja ditinggalkan oleh tamunya [C/O] periksalah dengan seksama kalau-kalau ada barang tamu yang tertinggal.
Kalau ada barang yang tertinggal hubungi segera atasan yang bersangkutan dengan cepat atau kantor depan dengan cepat jika barang tersebut merupakan barang berharga. Barang milik tamu yang tertinggal harus diserahkan kepada atasan dan akan dicatat pada buku Lost and Found.
Kalau kamar yang dibersihkan itu Occupied biasanya banyak barang atau pakaian tamu yang berserakan di atas tempat tidur, kursi. Dalam hal ini gantung dan letakkan barang tersebut dengan rapi pada tempat yang semestinya
4. Membersihkan dan Menata Kamar Mandi
Yang dimaksud dengan cara membersihkan dan menata kamar mandi adalah bagaimana caranya roomboy membersihkan dan mengatur perlengkapan yang ada di dalam kamar mandi sehingga bersih, aman dan nyaman.
Karena tamu yang memasuki kamar, biasanya melihat kebersihan dan kelengkapan kamar mandi. Ini bearti bahwa kebersihan dan kelengkapan kamar mandi umumnya dijadikan tolak ukur terhadap kamar mandi umumnya dijadikan tolok ukur terhadap kebersihan kamar ataupun kebersihan hotel itu sendiri. Oleh karena itu pragmugraha mempunyai wawasan yang luas dan tepat tentang alat pembersih, bahan pembersih serta barang-barang keperluan tamu yang ditempatkan di kamar mandi. Alat-alat sanitasi, serta metode yang digunakan di berbagai hotel cukup berpartispasi. Umumnya alat-alat sanitasi yang ada di kamar mandi ialah:
- Tempat mencuci tangan [wash basin]
- Bak mandi [bath tub] dan shower
- Jamban [toilet bowl]
Disamping alat-alat tersebut kadang-kadang dilengkapi juga dengan “bidet” yang fungsinya sama dengan jamban, yang biasanya dipakai khusus untuk wanita.
Untuk mendapatkan gambaran yang lebih jelas, perhatikanlah denah kamar mandi dengan perlengkapannya.
a. Persiapan
Menyiapkan peralatan serta bahan pembersih berupa sikat kamar mandi, toilet bowl brush, sponge, OO towel dan obat pembersih . Keseluruhan peralatan dan obat-obatan tersebut harus dipersiapkan dalam keadaan bersih.
b Langkah – langkah membersihkan alat-alat Sanitasi :
1]
Semburkan “Flusing” air pada jamban atau “toilet bowl” menghanyutkan/ membuang bila ada kotoran tertinggal didalamnya.
Kemudian tuangkan bahan pembersih [disinsfectant], biarkan beberapa saat sambil menunggu obatnya bereaksi, lalu mengerjakan pekerjaan yang lain
.
2]
Cuci gelas dan asbak yang direndam dalam “wash basin” kemudian telungkupkan dimeja wash basin atau diletakkan di atas roomboy trolley yang sudah dialasi dengan napkin khusus untuk gelas
3] Mulailah membersihkan bagian atas, antara lain kaca atas wash basin table dengan chemical khusus yang telah disiapkan
4]
Cucilah “Wash basin” dengan campuran air dan sabun cair dan digosok dengan spon [soft/hard]. Cucilah semua kran dan pipa air.
5]
Bilaslah dengan air secukupnya, jangan lupa membersihkan kotoran yang mengendap pada saringan air.
6]
Bersihkan bak mandi, Mulailah dari membersihkan pancuran atau “shower”kemudian dilanjutkan ke dinding dan akhirnya bak mandi [bath Tub].
Gosoklah dengan spon atau karet sepon dan sabun cair, bila dasar bak mandi masih kotor, gosoklah dengan bubuk pembersih. Bilaslah dengan baik. Bila perlu pakai air hangat dari pancuran atau shower.
7]
Bersihkan tirai mandi dengan alat dan bahan tersebut diatas. Kemudian bilas dengan air bersih.
8] Keringkan dengan lap katun mulai dari “shower” dinding kamar mandi, bak mandi, tirai mandi, dan semua kran.
9]
Keringkan gelas dan asbak yang ditaruh diatas meja “wash basin” atau diatas roomboy trolley kemudian masukkan gelas yang sudah bersih dan kering itu ke dalam plastik pembungkus. Keringkan “wash basin”, pipa dan semua keran10]
Bersihkan bagian dalam jamban atau “toilet bowl” Gosokkan dengan sikat khusus [toilet bowl brush] jamban secara merata, semburkan atau “flushing” air jamban beberapa kali sampai buih sabunya habis.Kibaskan sikat jamban kemudian masukan ke dalam kantong plastik atau tempat jamban yang sudah disediakan.
Gosok tangki air, pipa, tempat duduk dan bagian bawah jamban dengan sepon yang berisi sabun dan “disinfectant”,
kemudian bilaslah dengan air bersih yang diambil dari kran bak mandi atau ember yang sudah disiapkan.
6] Bersihkan pintu kamar mandi pada bagian dalam dan luar.
7] Kembalikan Cady cary atau kotak alat dan bahan pembersih ke dalam trolley cart.
5. Melengkapi guest supplies Kamar Mandi.
Kamar mandi dismaping harus dibersihkan harus pula dilengkapi dengan beberapa handuk dan barang-barang keperluan tamu. Setelah mengerjakan pekerjaan yang membersihkan alat-alat sanitasi, ambilah handuk dan pelengkapan kamar secukupnya, atau sesuai dengan petunjuk atau aturan.
Berikut adalah standard bathroom supplies yang harus tersedia adalah:
- Wash Towel/face Towel = 2 buah
- Hand Towel = 2 buah
- Bath Towel = 2 buah
- Bath Mat = 1 buah
- Toilet paper = 1 rol
- Tissue box = 1 box
- Shower cap = 1 buah
- Shampoo = 1 botol
- Conditioner = 1 botol
- Hair Dryer = 1 buah
- Bath Soap = 1 buah
- Bath Foam = 1 buah
- Bath Robe = 1 buah
- Cotton Bud = 1 buah
- Pasta Gigi = 2 buah
- Toot Brush = 2 buah
- Comb = 1 buah
- Waste Basket = 1 buah
- Sanitary Can = 1 buah
- Disposal Bag = 1 buah
- Astray = 1 buah
- Glass = 2 buah
- Glass Cover = 2 buah
- Scale = 1 buah
- Flower Vase = 1 buah
6. Membersihkan Lantai kamar mandi [cleaning the bathroom floor]
Sapu lantai kamar mandi, pel dengan menggunakan mop biasa atau oo towel dari arah terjauh dan berakhir di pintu masuk kamar mandi
7. Membersihkan Lantai Kamar Tidur
Lantai adalah bagian bangunan atau ruangan yang paling cepat kotor. Supaya kamar tetap bersih, maka lantai harus dibersihkan setiap saat. Karena itu dibuat dari berjenis bahan, maka jenis pembersihannya pun berbeda.
Perhatikan arah darimana pertama kali membersihkan lantai. Ambillah tempat yang terjauh dahulu. Jangan lupa bersihkan sudut-sudut dan kolong-kolong sekaligus untuk melihat apakah ada barang-barang kecil milik tamu yang terjatuh.Lantai permadani [karpet dibersihkan dengan penyapu permadani atau “Box Sweeper” dan alat penghisap debu “Vacuum Cleaner”
Jenis lantai yang lain dibersihkan dengan cara menyapu dan mengepel [damp sweeping atau mopping]. Setelah dilakukan pekerjaan membersihkan kamar mandi, ambillah perlengkapan menyapu, yakni sapu dan penampung sampah atau “dust pan”.Bersihkan lantai dari serambi, dan diteruskan di dalam kamar dan terakhir pada pintu masuk. Jangan lupa menyapu di tempat yang tersembunyi seperti dibawah meja, dibalik pintu dll.
7. Pemeriksaan Terakhir [Final Check]
Bagian-bagian dan tempat yang harus diperhatikan dalam pemeriksaan terakhir.
- Jendela tertutup, night curtain, dan glass curtain dalam posisi yang benar
- Pemanas terpasang kembali
- Sprei kasur terpasang dengan rapi
- Lampu nyala dan gambar telah bersih
- Penerangan berfungsi
- TV, radio, dan alat elektronik lain bekerja
- Bar kecil telah penuh
- Tidak ada noda di cermin atau permukaan benda
- Pintu tertutup
- Pintu bebas dari tanda jari
- Di bawah karpet dan sekitar perabot telah bersih
- Perabotan dalam posisi yang tepat
- Persediaan tamu telah terisi
- Tidak terdapat alat pembersih yang tertinggal di kamar
- Tempat sampah dan asbak dalam keadaan kosong dan bersih
- Alat – alat yang harus diperbaiki atau yang dibersihkan secara khusus harus dilaporkan
Sebelum meninggalkan kamar, semprotkan penyegar dengan pewangi yang netral dengan cara berjalan mundur dimana roomboy sambil melihat sekeliling kamar juga bathroom disemprotkan dengan pewangi tersebut, agar udara di dalam kamar stetap segar dan wangi. Pintu kamar ditutup dengan baik dilanjutkan dengan mengerjakan lainnya
9. Administrasi/Pengisian Roomboy Control Sheet
Mencatat semua lena, perlengkapan tamu dan keterangan lainnya selama mengerjakan kamar. Tulis pada formulir pramugraha sesuai dengan standar operarional prosedur.
Berakhirlah tugas anda menyiapkan kamar tamu, dan lanjutkan membersihkan dan menata kamar berikunya.
c. Rangkuman 4
Sebelum anda melakukan pembersihan kamar tidur tamu langkah awal yang harus dilakukan adalah first checking sesuai dengan prosedur.
Memasuki kamar tamu untuk melakukan pembersihan harus mengikuli langkah-langkah yang ditetapkan.
Untuk membereskan tempat tidur harus melakukan pengecekan secara teliti mengenai perlengkapan kamar tamu, jika ada kerusakan, kehilangan barang segera laporkan pada order taker sesegera mungkin, hal ini dilakukan agar semuanya dapat segera ditindaklanjuti.
Dalam proses pembersihan kamar menggunakan sistem clock wise atau un clock wise, dengan tujuan supaya lebih teliti sehingga tidak ada yang terlewatkan.
Untuk melakukan pembersihan di kamar mandi, bersihkan dengan teliti sesuai dengan prosedur pembersihan yang benar.
d. Tugas 4
Cobalah dan ualngi lagi pelajaran dari guru anda pada saat diluar jam belajar untuk melakukan simulasi bagaimana melakukan proses membersihkan kamar tamu dan kamar mandi serta melengkapi guest suppliesnya sesuai dengan langkah-langkah yang sudah dipelajari. Pekerjaan ini dapat anda lakukan di dalam sekolah maupun luar sekolah
Mintalah pada teman anda untuk mengamati, dan selanjutnya bergantian anda yang mengamati teman anda.
e. Test Formatif 4
- Apa yang dimaksud tujuan sistem clock wise pada saat membersihkan kamar!
- Berapa jumlah standar bath towel di kamar hotel?
- Mengapa cara mem vacuum lantai dilakukan dari arah sudut terjauh?
- Apakah yang dimaksud Lost and Found itu?
- Jenis Guset suplies yang digunakan sebagai penutup kepala pada saat mandi adalah?
- Jenis towel yang ditempatkan disamping bath tub adalah?
f. Lembar Kerja 2
Untuk mengingat semua guset supplies yang diperlukan untuk kamar tamu, Buatlah kelompok-kelompok guest supplies di kamar tamu dan di kamar mandi serta peletakkannya,
No. | Guest SuppliesKamar Tidur | Tempat Peletakkan |
No. | Guest SuppliesKamar Mandi | Tempat Peletakkan |
5. Kegiatan Belajar 1
a. Tujuan Kegiatan Pemelajaran 1
Setelah selesai mempelajari materi pada pemelajaran kedua ini diharapkan siswa mampu :
a. Melakukan pembersihan trolley sesuai dengan prosedur
b. Menyimpan trolley dan perlengkapannya sesuai dengan prosedur
b. Uraian Materi 5
“MEMBERSIHKAN DAN MENYIMPAN TROLLEY
SERTA PERLENGKAPANNYA”
Semua alat dan bahan pembersih yang sangat banyak, dipergunakan setiap saat oleh karyawan yang cukup banyak. Agar supaya alat dan bahan pembersih itu dapat dipergunakan secara efektif maka perlu diadakan penggudangan yang teratur, baik oleh pihak pekerja maupun oleh pengawas atau penyelia.
Tindakan kontrol yang baik adalah pada saat pengambilan, pemakaian, dan sebelum penyimpanan.
Hal – hal yang perlu diperhatikan dalam kontrol dan penggudangan alat-alat dan bahan pembersih adalah sbb:
1. Penggudangan sapu dan sikat
- Kotoran yang melekat harus disikat
- Sikat dan sapu hendaknya digantung
- Disimpan dalam keadaan kering
- Sikat yang tidak bisa digantung harus ditengadahkan
2. Penggudangan Alat penampung [container]
- Harus bersih dan kering
- Ditumpuk dengan rapi untuk menghemat tempat
3. Penggudangan Lena [linen]
- Harus bersih dan kering
- Dilipat dan diatur dengan rapih
- Dikelompokan menurut jenisnya
4. Penggudangan alat-alat pelindung dan pembantu :
- Harus dalam keadaan bersih dan kering
- Diatur dengan rapi supaya tidak menggangu lalu lintas dan menghemat ruangan atau tempat.
5. Penggudangan alat-alat mekanik [Vacuum Cleaner]
- Bersihkan seluruh bagian alat itu
- Kabel harus dililitakan dengan rapi
- Periksa seluruh komponennya
- Secara periodik diadakan pemeliharaan dan perbaikan
6. Penggudangan alat bahan pembersih
- Dikelompokan menurut jenisnya
- Ditempatkan pada tempat yang telah ditentukan
- Ditutup dengan ketat dan rapi
- Sebaiknya setiap tempat atau container berisi nama atau merk bahan pembersih yang ada didalamnya
- Perhatikan petunjuk-petunjuk tertentu [jangan ditaruh dengan korek api, jangan dibalik, disimpan yang teduh, ditutup engan rapat dsb]
Cara penggudangan yang baik tindakan yang dilakukan untuk mencegah hilangnya alat dan bahan pembersih dalam kegiatan sehari-hari:
- Mencatat semua alat dan bahan pembersih yang diambil pada “equipment and supplies daily control sheet”
- Mencatat supplies yang habis dalam melaksanakan tugas.
- Mencocokkan dan mencatat alat serta bahan pembersih sebelum menggudangkan atau menyimpan.
c. Rangkluman 5
Penggunaan alat dan bahan pembersih itu dapat efektif, maka perlu adanya penggudangan secara teratur.
Tindakan kontrol yang baik adalah pada saat pengambilan, pemakaian dan sebelum penyimpanan.
Hal-hal yang perlu diperhatikan di dalam kontrol didalam penggudangan alat-alat dan bahan pembersih adalah dapat dikelompokkan: Cara menggudangkan sapu, Alat Penampung [Container], Linen, Alat pelindung, Alat-alat machinal, dan bahan pembersih.
d. Tugas 5
Rapikan gudang sekolah anda dengan cara menata peralatan dan bahan pembersih sesuai dengan standar yang benar.
Tempatkan alat dah bahan sesuai dengan penempatan yang benar agar
e. Test Formatif 5
- Apakah yang harus dilakukan oleh room attendant setelah membersihkan kamar?
- Apa yang harus dicek pada saat menyimpan trolley?
- Siapa yang bertanggung jawab membersihkan pantry/Work Station
- Jelaskan sistem penggudangan
- Sebutkan sistem penggudangan alat mekanik [Floor Machine dan Vacuum Cleaner]
f. Lembar Kerja 5
Lakukan pekerjaan penggudangan alat-alat mekanik sesuai dengan prosedur yang benar. Kerjakanlah pada saat diluar jam belajar. Mintalah bimbingan guru anda, jika ada kesulitan.
Alat : Floor Machine, Vacuum Cleaner.
BAB III.
Saatnya mengukur kemampuan anda.!!
SOAL TERTULIS
|
|
|
|
SOAL PRAKTIK
- A. PETUNJUK
- Peserta siap di ruangan 15 menit sebelum dimulai
- Sebelum siswa melaksanakan tugas akan dilakukan penilaian penampilan [performance/grooming] oleh Penguji
- Ruang praktik Menyiapkan Kamar untuk Tamu, dalam pelaksanaannya disesuaikan dengan kondisi yang ada di tempat lomba.
- B. KESELAMATAN KERJA
- Gunakan peralatan dan bahan sesuai dengan fungsi dan cara pemakaiannya
- Tempatkan semua peralatan & bahan yang mudah rusak/pecah pada tempat yang aman.[sesuai dengan prinsip kesehatan dan keselamatan kerja]
- C. ALAT DAN BAHAN
- Room attendant trolley atau penggantinya
- Chemical/Cleaning agent
- Cleaning equipment [manual & electric]
- Linen Supplies [room & bathroom]
- Guest Supplies [room & bathroom]
- Guest Stationary
- Format-format [Room boy Control Sheet, Lost and Found Tag, Damage Report]
- Lembar jawaban tes tertulis
- ATK
Sebagai Room Attendant, Anda diberi tugas untuk menyiapkan 1 [satu] kamar standard yang baru saja ditinggalkan oleh tamunya [check out].
Laksanakan teknik dan prosedur tersebut sesuai dengan Standard Operating Procedures [SOP].
Keterangan
- Penguji dalam hal ini bertindak sebagai supervisor/penyelia
- Pada saat anda melaksanakan proses pekerjaan, penguji akan menanyakan beberapa pertanyaan/kasus yang berkaitan dengan tugas yang anda lakukan.
- Perhatikan proses secara keseluruhan penyiapan kamar tamu dari awal persiapan peralatan , pembersihan sampai penggudangan
- Waktu mulai terhitung saat penyerahan kunci kamar sampai penyerahan assignment sheet [roomboy control sheet] maksimum waktu 35 menit
- Proses dimulai dari menyiapkan trolley sampai penggudangan alat dan bahan
- Temuan-temuan lain [kelayakan fasilitas, barang-barang tamu, dilihat dari sudut aturan keamanan, kenyamanan dan peraturan yang berlaku] pada saat proses mengerjakan , harus anda tindak lanjuti dan dilaporkan kepada penguji
- E. LEMBAR PENILAIAN PRAKTIK
NO | CRITERIA | RESULT | COMMENTS | |||||
50-59 | 60-69 | 70-79 | 80-89 | 90-100 | ||||
I. | Knowledge | |||||||
Written Test [ General ] | ||||||||
II. | Practical /Praktik | |||||||
A | ATTITUDE | |||||||
a.Grooming | ||||||||
– Performance Appereance– Personal Hygiene | ||||||||
b. Courtesy | ||||||||
C. General Knowledge | ||||||||
B | Skill | |||||||
1. | Trolley Preparation | |||||||
a. Cleaning | ||||||||
b.Set-up | ||||||||
– Completeness | ||||||||
– Tidyness | ||||||||
2. | Prepare Room | |||||||
a. Entering the room | ||||||||
b. Procedure | ||||||||
. | c. Bed Set up | |||||||
d. Make up Room | ||||||||
e. Bath Room Set up | ||||||||
f Final Check | ||||||||
Clear Up Trolley | ||||||||
a. Storing | ||||||||
b. Cleaning | ||||||||
3 | Oral Question/ interview | |||||||
a. Problem solving | ||||||||
General Coment :
|
|||
Unit Kompetensi : Menyiapkan Kamar Untuk Tamu
Tanggal : ………….………………………….
Unit Kompetensi : Menyiapkan Kamar Untuk Tamu
Pada tanggal berikut ini, peserta uji menunjukkan bukti-bukti unjuk kerja sebagai berikut:
Tanggal : ………….………………………….
Setelah peserta didik dinyatakan kompeten untuk unit kompetensi ini, untuk melakukan pekerjaan-pekerjaan yang berkaitan dengan unit kompetensi dan diperkenenkan untuk mempelajari modul berikutnya dengan konsultasi pada pembimbing.
Sebagai bahan pertimbangan pihak sekolah dan industri dalam pelaksanaan uji kompetensi mengacu pada hasil Evaluasi siswa pada unit kompetensi “Menyiapkan Kamar Untuk Tamu. .
10. Buku Pedoman Pemakaian Chemical, Johnson Commercial Product ______Jakarta
11. The art of housekeeping today, Susanne Ruijs, Opyright SouthBank Institute of TAFE, College of Tourism and Hospitality, 1998.
12. Profesional Housekeeping, Robert J. Martin and Thomas J.A. Jones, Second Edition
13. Profesional Tools & Cleaning system, Bina Resik Utama PT. _______ Jakarta.
Housekeeping Hotel , Rumekso ,SE, Andi Yogyakarta 2001