Ragam hias merupakan karya seni rupa yang diambil dari bentuk-bentuk flora [vegetal], fauna [animal], figural [manusia], dan bentuk geometris. Ragam hias tersebut dapat diterapkan pada media dua dan tiga dimensi. Berikut ini beberapa jenis ragam hias yang dipelajari di kelas VII.
1. Ragam Hias Flora
Ragam hias Flora adalah ragam hias yg menggunakan bentuk flora [tumbuhan] sebagai objek motif ragam hias flora sebagai bentuk. Penggambaran Ragam hias flora dalam seni ornamen dilakukan dengan berbagai cara baik natural maupun stilirisasi.
2. Ragam Hias Fauna [Animal]
Ragam hias Fauna adalah ragam hias yg menggunakan bentuk Fauna [hewan] sebagai objek motih ragam hias. Bentuk motif animal dapat dibuat berdasarkan berbagai jenis binatang, misalnya burung, gajah, cicak, ikan, dan ayam. Dalam membuat ragam hias, motif hias animal bisa digabung dengan motif hias vegetal atau motif geometrik.
Ragam hias bentuk fauna dapat dijadikan sarana untuk memperkenalkan kearifan lokal daerah tertentu di Indonesia seperti burung cendrawasih di Papua, komodo di Nusa Tenggara Timur, dan gajah di Lampung.
3. Ragam Hias Geometris
Ragam hias geometris merupakan motif hias yang dikembangkan dari bentuk-bentuk geometris dan kemudian digayakan sesuai dengan selera dan imajinasi pembuatnya. Gaya ragam hias geometris dapat dijumpai di seluruh daerah di Indonesia, seperti Jawa, Sumatera, Kalimantan, Sulawesi, dan Papua. Ragam hias geometris dapat dibuat dengan menggabungkan bentuk-bentuk geometriske dalam satu motif ragam hias.
Ragam hias geometris umumnya banyak diaplikasikan pada kain sulam, kain batik, kain tenun, kain bordir, bangunan-bangunan, candi-candi, perabotan rumah tangga, ukiran pada benda, kerajinan tangan, dan lain sebagainya.
4. Ragam Hias Figuratif
Bentuk ragam hias figuratif berupa objek manusia yang digambar dengan mendapatkan penggayaan bentuk. Ragam hias figuratif biasanya terdapat pada bahan tekstil maupun bahan kayu, yang proses pembuatannya dapat dilakukan dengan cara menggambar.