Paparkan sedikitnya empat peran Hamengkubuwono IX dalam mempertahankan kemerdekaan

halo.................​

Quizpenggagas dan pendorong lahirnya budi utomo adalah ??​

siapa pendiri Budi Utomo​

3." Cara pandang dan sikap bangsa Indonesia mengenai diri, lingkungan yang berwujud negara kepulauan berlandasan pancasila dan UUD 1945" pengertian di … atas disebut ....... A.Geopolitikatauwawasan Nasional Indonesia B.Geografi Indonesia C.Strategi Indonesia D.Filosofis negara Indonesia E.Yuridis 1​

Jelaskan asesmen pasca program guru belajar seri akm tingkat SD !.

Saya mau mendaftar pppk guru. Pada saat sy msuk di jenis seleksi sy memilih pppk guru. Kmudian klik selanjutnya. Tp yg muncul it galat terus tidak bis … a lnjut krn muncul trus galat. Solusix gmna spy sy bisa lnjut.

Jelaskan bagaimana implementasi geostrategi indonesia dalam menciptakan ketahanan nasional yang mantap.

2. Contoh perwujudan musyawarah dan mufakat di lembaga perwakilan rakyat dapat dilihat pada .... [HOTS] a. pemilihan anggota DPR dan DPRD b. pengajuan … RUU C. hasil keputusan sidang d. proses pengambilan keputusan di DPD dan DPRD​

Quizzzorganisasi pertama di indonesia yang bersifat nasional berbentuk modern yaitu organisasi ?​

Jelaskan pengertian Hak! dan sebutkan hak di sekolah!peraturan seperti biasa___jwbn yg paling pnjng Ba​

Beranda / peran Sultan Hamengkubuwono IX dalam mempertahankan keutuhan negara dan bangsa Indonesia

5. Bagaimana peran Sultan Hamengkubuwono IX dalam mempertahankan keutuhan negara dan bangsa Indonesia? Jawab: Pada waktu Sultan Hamengku Buwono IX dinobatkan menjadi raja Yogyakarta pada tahun 1940, beliau dengan tegas menunjukkan sikap nasionalisnya. Sikap tersebut diperkuat ketika tidak sampai tiga minggu setelah pembacaan Teks Proklamasi Kemerdekaan 17 Agustus 1945, Sultan Hamengku Buwono IX menyatakan Kerajaan Yogyakarta adalah bagian dari negara Republik Indonesia. Sultan Hamengku Buwono IX mengirim ucapan selamat kepada Soekarno-Hatta sebagai presiden dan wakil presiden. Sejak awal kemerdekaan, Sultan Hamengku Buwono IX banyak memberikan fasilitas bagi pemerintah RI yang baru terbentuk untuk menjalankan roda pemerintahan, misalnya markas ibu kota RI pernah berada di Yogyakarta atas saran beliau. Pada waktu perang kemerdekaan, Sultan Hamengku Buwono IX memberi bantuan logistik dan perlindungan bagi kesatuan-kesatuan TNI. Sultan Hamengku Buwono IX pernah menolak tawaran Belanda yang akan menjadikannya raja seluruh Jawa setelah Agresi Militer Belanda II.

Postingan Lebih Baru Postingan Lama

Page 2

Beranda / Fasilitas

Sultan Hamengkubuwono IX [kiri] dan Presiden Soeharto dalam rapat Paripurna pertama Kabinet Pembangunan di gedung Bina Graha, Jakarta, 19 Juni 1968. Dok. Perpustakaan Nasional

TEMPO.CO, Jakarta - Serangan Umum 1 Maret 1949 merupakan salah satu peristiwa sejarah paling penting di Indonesia. Narasi sejarah yang berkaitan dengan peristiwa tersebut menceritakan TNI dengan dukungan kekuatan pemerintahan sipil melancarkan serangan terhadap militer Belanda di beberapa wilayah. Dilansir dari Majalah Tempo, Serangan Umum 1 Maret 1949 bertujuan untuk menunjukkan kekuatan TNI di tengah dominasi Belanda yang kembali berusaha untuk merebut wilayah Indonesia.

Beberapa aktor kunci disebut sebagai pelopor utama di balik Serangan Umum 1 Maret 1949, salah satunya adalah Jenderal Soeharto. Dikutip dari Koran Tempo, narasi bahwa Jenderal Soeharto merupakan aktor yang berperan besar dalam menginisiasi Serangan Umum 1 Maret 1949. Penulisan peran Jenderal Soeharto yang dominan tersebut membuat aktor-aktor lain yang juga berperan penting dalam Serangan Umum 1 Maret 1949 tidak mendapat sorotan yang cukup.

Salah satu aktor kunci yang berperan dalam Serangan Umum 1 Maret 1949 adalah Sultan Hamengkubuwono IX. Dalam salah satu operasi militer bersejarah tersebut, Sultan Hamengkubuwono IX berperan sebagai inisiator serangan. Dikutip dari Koran Tempo, Sultan Hamengkubuwono IX berperan sebagai pengusul Serangan Umum 1 Maret 1949. Oleh Jenderal Sudirman, Sultan Hamengkubuwono IX kemudian diminta untuk menyusun rencana dan skema serangan.

Dalam proses penyusunan rencana dan skema serangan, Sultan Hamengkubuwono IX dibantu oleh Letnan Kolonel Soeharto, yang pada waktu itu menjabat sebagai Komandan Brigade 10/Wehrkreise. Keterlibatan Soeharto dalam penyusunan skema serangan tersebut terjadi karena wilayah komandonya mencakup Daerah Istimewa Yogyakarta, wilayah kekuasaan Sultan Hamengkubuwono IX. Meskipun demikian, peran Soeharto diceritakan lebih dominan sehingga peran Sultan Hamengkubuwono IX belum banyak diketahui.

Dilansir dari fis.uny.ac.id, peran Sultan Hamengkubuwono IX dihapuskan dari buku-buku sejarah nasional. Kini, peran Sultan Hamengkubuwono IX perlahan-lahan kembali diungkap. Salah satu upaya pengungkapan peran Sultan Hamengkubuwono IX dalam Serangan Umum 1 Maret 1949 adalah penerbitan Keputusan Presiden [Keppres] Nomor 2 Tahun 2022 tentang Penegakkan Hari Kedaulatan Nasional. Dalam Keppres tersebut, peran Sultan Hamengkubuwono IX sebagai inisiator serangan diakui dan dibakukan, sementara peran Letnan Kolonel Soeharto dikurangi narasinya.

BANGKIT ADHI WIGUNA

Baca juga: Serangan Umum 1 Maret 1949 Ide Sultan Hamengku Buwono IX, Siapa Tokoh Lainnya?

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik //t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Fokus masalah dalam skripsi ini adalah: Bagaimana runtutan peristiwa-rnperistiwa yang terjadi pasca kemerdekaan [Perang Kemerdekaan], Bagaimana rnpemerintahan HB IX di Kasultanan Yogyakarta selama ia menjadi seorang Sultan, rndan Bagaimana peranan HB IX dalam mempertahankan kemerdekaan Indonesia. rn Untuk mengidentifikasi permasalahan tersebut, penelitian ini menggunakan rnmetode penelitian sejarah. Metode penelitian sejarah merupakan proses untuk rnmenguji serta menganalisis kesaksian sejarah dengan tujuan untuk menemukan data rnyang autentik dan dapat dipercaya. Sedangkan, pendekatan yang digunakan oleh rnpenulis adalah pendekatan sosiologi. rn Adapun penelitian ini menyimpulkan bahwa: 1. Peristiwaperistiwa yang rnterjadi pasca kemerdekaan di antaranya, peristiwa perjuangan diplomasi dan rnperjuangan fisik. Perjuangan diplomasi seperti, perundingan Linggarjati, perundingan rnRenville, persetujuan Roem-Royen dan sebagainya. Sedangakan, perjuangan fisik rnialah Agresi Militer Belanda I dan II dan Serangan Umum 1 Maret 1949. 2. rnpemerintahan Kasultanan Yogyakarta mengalami perubahan ketika dipimpin oleh HB rnIX. Pendidikan Barat yang ditempuhnya, membuat ia melakukan pembaharuan di rndalam pemerintahan Yogyakarta. 3. Peranan HB IX dalam mempertahankan rnkemerdekaan RI sangatlah besar. Ia mampu menemukan trobosan-trobosan baru rnuntuk membuka jalan buntu yang dialami oleh Indonesia pada waktu perang rnkemerdekaan, di antaranya bidang sosial dan ekonomi, pendidikan dan masih banyak rnlagi. Mulai sikapnya yang tegas mendukung RI sejak proklamasi sampai rnkeberaniannya menghadapi tekanan-tekanan dari tentara Belanda yang menduduki rnYogyakarta sebagai ibukota RI dalam masa perang kemerdekaan tersebut.

Tidak tersedia versi lain

Video yang berhubungan

Bài mới nhất

Chủ Đề